Asuransi pendidikan adalah salah satu modal yang dapat disiapkan orang tua untuk anak mereka. Namun sudahkah Anda tahu bagaimana cara kerja asuransi pendidikan?

Kali ini, Finansialku akan memberikan serba serbi mengenai asuransi pendidikan, mulai dari jenisnya hingga cara kerja asuransi itu sendiri.

Selamat membaca!

 

Mengapa Asuransi Pendidikan dan Apa Manfaatnya?

Perencanaan masa depan merupakan salah satu hal yang tidak boleh diabaikan oleh para orang tua. Salah satu bekal masa depan yang dapat diberikan adalah melalui asuransi pendidikan.

Asuransi pendidikan adalah sebuah produk asuransi yang mana sebagai pemilik polis, Anda memiliki kewajiban untuk membayar premi yang nantinya akan digunakan sebagai jaminan biaya pendidikan untuk anak Anda (pihak terjamin) sekaligus berguna layaknya asuransi jiwa bagi anak Anda.

Apabila, terjadi sesuatu pada Anda, misalnya meninggal dunia, maka anak Anda akan berhak atas uang pertanggungan dan dana asuransi tetap akan diberikan tanpa ada keharusan pembayaran premi.

Cara Kerja Asuransi Pendidikan 02 - Finansialku

[Baca Juga: Rekomendasi Asuransi Pendidikan Anak]

 

Alasan Pentingnya Asuransi Pendidikan Anak

Terdapat beberapa alasan mengapa asuransi pendidikan penting untuk anak.

  1. Asuransi pendidikan dapat bertindak sebagai perencanaan masa depan anak.
  2. Memberikan rasa aman pada Anda dan anak
  3. Anda tidak perlu khawatir dengan kenaikan biaya pendidikan.

 

Biaya pendidikan yang selalu naik setiap tahunnya memang menjadi salah satu permasalahan yang sulit untuk diselesaikan.

Walaupun kini sudah banyak bantuan dana dari pemerintah di dunia pendidikan, namun masih saja banyak orang tua yang belum mampu menyekolahkan anak-anak mereka dengan layak.

Sebenarnya permasalahan memiliki sejumlah jalan keluar. Namun, kembali kepada pihak yang terlibat apakah mau atau tidak untuk mempelajarinya.

banner -asuransi pendidikan perlukah (1)

 

Apa Jenis Asuransi Pendidikan di Indonesia?

Jenis asuransi pendidikan di Indonesia adalah asuransi pendidikan dwiguna (atau juga disebut endowment) yang merupakan gabungan dari asuransi berbasis investasi dan proteksi.

Asuransi pendidikan ini juga disebut dengan nama asuransi pendidikan unitlink.

Pada bagian investasi, perusahaan asuransi akan menginvestasikan sebagian dana dari premi yang Anda bayar ke beberapa instrumen investasi.

Unit investasi ini akan kemudian dikelola oleh Manajer Investasi.

Hasil yang didapatkan dari investasi ini akan digunakan untuk mendanai biaya asuransi dan biaya lainnya dengan sisanya menjadi miliki tertanggung yang akan dicairkan dalam bentuk dana pendidikan.

Perlukah Berhutang Untuk Dana Pendidikan 0 Finansialku

[Baca Juga: Para Orangtua, Pelajari Kriteria Asuransi Pendidikan Terbaik untuk Buah Hati Anda]

 

Satu hal yang sering tidak diketahui adalah biaya premi biasanya akan mengalami peningkatan setiap tahunnya.

Namun biasanya hal tersebut tidak ditulis di dalam proposal karena kenaikannya akan dipotong dari unit investasi yang Anda miliki.

Akan tetapi, setiap investasi pasti memiliki risikonya. Terdapat risiko politik, risiko ekonomi, risiko kredit, risiko likuiditas dan lainnya.

Pertumbuhan dan manfaat hasil investasi yang diilustrasikan di awal perjanjian polis pun tidak dijamin.

Manfaat investasi dapat lebih kecil atau lebih besar dari premi yang diinvestasikan.

Jika hal pertama terjadi, maka Anda harus menanggung tambahan biaya karena hasil dana investasi tidak cukup untuk menutup asuransi.

Jika Anda tidak membayar, maka hal tersebut sama dengan menutup polis.

 

Proteksi dalam asuransi pendidikan diberikan untuk anak Anda. Jadi, ketika Anda meninggal dunia, mengalami kecelakaan atau cacat tetap, anak tetap dapat bersekolah tanpa harus memikirkan masalah biaya.

Selain itu, anak Anda pun akan diberikan uang santunan yang dapat digunakan untuk kebutuhan hidup lainnya.

Selain itu, perusahaan asuransi pasti akan menawarkan rider atau manfaat tambahan.

Sebenarnya manfaat tambahan ini bukanlah keharusan, dan Anda dapat mempertimbangkannya dengan melihat kebutuhan anak akan manfaat tersebut dan kemampuan finansial Anda.

 

Kapan Saya Harus Membeli Asuransi Pendidikan?

Sesuai dengan manfaatnya, yaitu perlindungan, sedini mungkin Anda memberikan asuransi pendidikan kepada anak Anda, akan semakin baik.

Asuransi pendidikan sudah dapat dibeli ketika anak baru lahir. Untuk usia maksimal, harus disesuaikan dengan kebijakan masing-masing perusahaan asuransi.

Biasanya batas maksimal usia anak adalah 12 hingga 15 tahun, sedangkan untuk orang tua pemilik polis batas maksimalnya adalah 60 tahun.

Di manakah Tempat Membeli Asuransi Pendidikan Terbaik dan Teraman 04

[Baca Juga: Sebenarnya, Asuransi Pendidikan Perlu Gak Sih untuk Si Buah Hati?]

 

Perbedaan di waktu Anda memulai asuransi pendidikan akan berdampak pada jumlah premi yang harus dibayar.

Jika Anda membeli asuransi pendidikan untuk anak pada usia dini, maka biaya premi yang harus dibayar akan lebih rendah.

Sebaliknya, jika anak mulai besar, maka biaya premi pun akan semakin tinggi.

 

Berapa Lama Periode dan Besar Biaya Premi Asuransi?

Jangka waktu asuransi dapat disesuaikan dengan keinginan masing-masing.

Biasanya periode asuransi berkisar antara 5, 10 atau 15 tahun. Dengan periode yang semakin lama, maka premi akan semakin murah, begitu pula sebaliknya.

 

Sedangkan untuk biaya premi asuransi, akan disesuaikan dengan jumlah uang pertanggungan yang Anda butuhkan.

Biaya premi ini harus sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing keluarga. Anda dapat mengecek simulasi atau ilustrasinya pada artikel Ilustrasi Perhitungan Asuransi Pendidikan Anak.

 

Bagaimana Uang Pertanggungan Diberikan?

Uang pertanggungan akan diberikan kepada anak sesuai dengan jenjang pendidikan yang disetujui di awal perjanjian polis.

Jika pemilik polis memutuskan untuk membeli asuransi untuk mendanai biaya kuliah anak, maka ketika anak masuk ke jenjang kuliah, maka perusahaan asuransi akan membayarkan sejumlah dana sesuai dengan ketentuan polis.

Dana ini adalah uang pertanggungan yang merupakan hak tertanggung.

Tidak hanya untuk biaya kuliah, tetapi jika orang tua ingin membeli asuransi sebagai biaya sekolah dasar atau menengah, maka perusahaan asuransi akan memberikan dana sesuai dengan ketentuan di awal perjanjian.

8 Hal Yang Tidak Diungkap Tentang Asuransi Pendidikan Anak 01- Finansialku

[Baca Juga: Para Orangtua, Mari Kenali Untung Rugi Asuransi Pendidikan]

 

Di dalam cara kerja asuransi pendidikan, biasanya jika pemilik premi meninggal dunia, cacat tetap atau terkena penyakit kritis, maka pemilik polis akan mendapatkan manfaat pembebasan premi.

Manfaat pembebasan premi berarti anak Anda akan tetap dijamin pendidikannya sesuai dengan perjanjian asuransi tanpa harus membayar premi bulanan.

Selain itu, pada asuransi pendidikan, juga terdapat sistem term life.

Jadi, ketika Anda meninggal atau meninggal karena kecelakaan, maka anak Anda akan mendapatkan santunan dengan jumlah sesuai dengan perjanjian polis. Mengenai term life dan perbedanaanya dengan whole life, Anda bisa baca artikel Asuransi Jiwa Term Life vs Whole Life.

 

Darimana Saya Dapat Membeli Asuransi Pendidikan?

Anda dapat bertanya langsung pada perusahaan asuransi yang memiliki reputasi cukup baik.

Selain itu, karena Anda akan berhadapan langsung dengan agen asuransi, maka pilihlah agen yang profesional atau Anda dapat bertanya kepada agen asuransi yang membantu teman atau keluarga Anda.

 

Beberapa perusahaan asuransi pendidikan anak terbaik yang direkomendasikan adalah:

  • Asuransi Allianz Indonesia.
  • AIA Indonesia.
  • Manulife Asuransi Indonesia.
  • Asuransi Prudential Indonesia.
  • Asuransi AXA Mandiri,
  • Asuransi Pendidikan Anak BRI
  • dan masih banyak lagi

 

Ingat! Beli Asuransi Sesuai dengan Kemampuan dan Kebutuhan

Jangan membeli asuransi dengan biaya premi melebihi batas kemampuan keuangan, agar pembayaran tidak macet di tengah jalan dan keuangan Anda tetap stabil.

Jika memang estimasi biaya yang telah Anda hitung melebihi kemampuan Anda, maka carilah sekolah atau opsi pendidikan lain dengan biaya yang lebih murah.

Selain itu, asuransi pendidikan harus disesuaikan dengan keinginan anak. Jangan sampai Anda membatasi atau melebihi potensi anak. Tidak lupa diskusikan dengan perencana asuransi Finansialku untuk mengetahui produk dan strategi yang cocok dalam memilih asuransi pendidikan.

 

Jika Anda ingin mempelajari lebih jelas mengenai hal ini, Anda bisa mendengarkan audibook ini GRATIS dari Finansialku berikut:

banner -orang tua menyiapkan dana pendidikan anak

 

Di dalamnya terdapat sejumlah pembahasan yang berkaitan dengan pendidikan anak, seperti:

  • Kesalahan fatal orang tua dalam merencanakan dana pendidikan sehingga anak tidak dapat sekolah hingga sarjana.
  • Kisah orang tua yang akan menginspirasi Anda dalam merencanakan dana pendidikan anak.
  • Strategi memilih investasi yang cocok dalam mempersiapkan dana pendidikan anak.
  • Bagaimana cara memulai merencanakan pendidikan anak?

 

Tunggu apalagi? Ayo lakukan sekarang juga! Bantu anak untuk meraih kesuksesan dengan menggapai cita-citanya.

Punya tujuan keuangan tapi bingung cara wujudkannya? Yuk, diskusikan keuangan Anda bersama Perencana Keuangan Finansialku untuk dapat solusinya. Gunakan fitur Konsultasi Keuangan di aplikasi Finansialku.

Pilih jadwal konsultasi Anda di sini atau melalui WhatsApp sekarang juga.

 

Apakah Anda mulai mengerti bagaimana cara kerja asuransi pendidikan dan apa yang harus Anda perhatikan? Berikan komentar Anda di kolom bawah ini dan jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada teman dan keluarga Anda.

 

Sumber Referensi:

  • Ajeng Quamila. Yang Harus Dipahami Sebelum Memilih Asuransi Pendidikan Anak. Hellosehat.com – https://goo.gl/iF85J3
  • Admin. Juli 2015. Tips Menjaga Keamanan Finansial Masa Depan Anda. Sehatfinansial.blogspot.com – https://goo.gl/Wxxfik
  • Apuy. 8 Juni 2015. Memahami Cara Kerja Asuransi Pendidikan Anak. Apuy-puye.com – https://goo.gl/Ya3sXX

 

Sumber Gambar:

  • https://goo.gl/eCamoG
  • https://goo.gl/a4GskL