Bagaimana cara memilih reksa dana saham yang tepat untuk investasi yang menguntungkan? Tidak banyak orang yang mengerti bagaimana cara memilih instrumen investasi satu ini dengan tepat.

Kali ini, Finansialku akan membahas salah satu cara memilih reksa dana saham dengan menggunakan rating atau barometer investasi. Yuk, simak artikel berikut ini sampai selesai.

 

Bagaimana Cara Memilih Reksa Dana Saham?

Pertanyaan yang sering ditanyakan oleh investor pemula reksa dana adalah bagaimana cara memilih reksa dana saham?

Pertanyaan itu adalah pertanyaan yang sangat wajar, karena di Indonesia terdapat lebih dari 120 produk reksa dana saham.

Sebelum membahas mengenai pemilihan produk investasi reksa dana, saya sarankan Anda sebagai investor pemula untuk mempelajari terlebih dahulu cara kerja investasi reksa dana, istilah-istilah yang digunakan dalam investasi reksa dana, peraturan dalam jam transaksi reksa dana, mengecek profil risiko dan berinvestasi sesuai dengan rencana keuangan.

Informasi secara lebih lengkap, Anda bisa membaca audiobook dari Finansialku yang bisa diunduh di bawah ini!

banner -mudah cara memilih reksa dana yang tepat

 

Memilih Reksa Dana Saham dengan Menganalisis Grafik

Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan cara memilih reksa dana saham dengan menggunakan beberapa tools atau fitur yang terdapat di dalam website Bareksa.com.

Silakan daftar terlebih dahulu sebagai member Bareksa.com, agar Anda dapat lebih leluasa mengakses fitur-fitur quick scanning.

Anda bisa menggunakan Aplikasi Finansialku untuk memilih Reksa Dana Saham.

Produk Keuangan Aplikasi Finansialku

Produk Keuangan Aplikasi Finansialku

 

Idealnya, sebagai seorang investor reksa dana, kita perlu memahami performa atau kinerja reksa dana saham yang ingin kita beli.

Salah satu cara memantaunya adalah dengan memperhatikan grafik kinerja produk tersebut selama 3-5 tahun. Kemudian kita lihat tren, apakah kecenderungannya meningkat atau menurun.

Dalam artikel ini, saya akan menyebutkan contoh produk reksa dana. Contoh yang saya gunakan tidak dapat dijadikan saran investasi apapun. Saya gunakan contoh reksa dana tersebut, sebagai sarana edukasi.

 

Contoh: Reksa Dana Saham – Dana Pratama Ekuitas

Cara Memilih Reksa Dana Saham Dengan Barometer Bareksa 01a - Finansialku

 

Berdasarkan grafik di atas, dapat dilihat mulai dari Oktober 2015 sampai dengan Februari 2018, kinerja Dana Pratama Ekuitas cenderung mengalami kenaikan.

Pada bulan Februari-Maret 2020, kinerjanya mengalami penurunan. Pada bulan April 2020, reksa dana saham Dana Pratama Ekuitas mulai mengalami rebound dan kinerja menjadi lebih baik.

Selain itu, sebagai investor kita juga dapat mengecek fund fact sheet dan prospektus reksa dana.

 

Melakukan Pemilihan dengan Cepat (Quick Scanning) 

Banyak investor pemula, yang merasa saya masih kurang pede dengan penilaian dan cara membaca grafik saya. Apakah ada cara yang lebih mudah untuk memilih reksa dana saham (quick scanning)?

Jawabannya: Ada! Anda dapat mempertimbangkan fitur rating yang dimiliki Bareksa.com dan Morningstar.com. Kedua website tersebut memiliki metode penilaian, produk-produk reksa dana.

 

Memilih Reksa Dana Saham dengan Menggunakan Barometer Bareksa

Setelah Anda mendaftar di Bareksa.com, Anda dapat memilih menu DATA & ALAT dan pilih fitur DAFTAR REKSA DANA.

  1. Pilih DATA & ALAT
  2. Pilih Daftar Reksa Dana
  3. Pilih Reksa Dana Saham
  4. Klik tombol Cari
  5. Tunggu sebentar, sistem akan menampilkan daftar produk reksa dana saham. Kemudian geser ke kanan, sampai terlihat Barometer 1 Tahun.
  6. Klik tulisan Barometer 1 Tahun untuk mengurutkan hasil pencarian.

Cara Memilih Reksa Dana Saham Dengan Barometer Bareksa 02a - Finansialku

Cara Memilih Reksa Dana Saham Dengan Barometer Bareksa 02b - Finansialku

 

Anda sudah dapat melihat beberapa produk reksa dana saham yang dilengkapi dengan barometer.

Reksa dana saham dengan barometer 5 lebih bagus dibandingkan dengan reksa dana saham dengan barometer 1.

Pada contoh tabel di atas, produk Sucorinvest Maxi Fund dan Sucorinvest Equity Fund memiliki hasil barometer yang lebih baik dibandingkan dengan reksa dana lainnya.

Cara Memilih Reksa Dana Saham Dengan Barometer Bareksa 03 - Finansialku

 

Jika Anda sudah mengikuti langkah di atas, setidaknya Anda sudah melakukan proses seleksi. Misal Anda memutuskan untuk melakukan analisis lebih lanjut terhadap 10 reksa dana teratas (memiliki barometer Bareksa tertinggi).

 

Sekarang kita coba buat matriks, untuk membandingkan posisi ke sepuluh produk reksa dana tersebut:

  1. Pilih DATA & ALAT
  2. Pilih MATRIKS REKSA DANA
  3. Pilih HAPUS SEMUA dan checklist top 10 reksa dana yang sudah dipilih sebelumnya.
  4. Pilih PROSES

 

Cara Memilih Reksa Dana Saham Dengan Barometer Bareksa 04a - Finansialku

Cara Memilih Reksa Dana Saham Dengan Barometer Bareksa 04b - Finansialku

 

Anda akan mendapatkan sebuah matriks seperti gambar di atas. Sekarang mari kita lakukan analisis terhadap matriks tersebut:

Bagaimana Cara Memilih Reksa Dana Saham - Matriks Reksa Dana 2 revisi - Perencana Keuangan Independen Finansialku[/fusion_builder_column_inner]

 

Matriks di atas, terdiri dari 2 sumbu yaitu sumbu X menunjukan risk (risiko) dan sumbu Y menunjukkan return (hasil investasi).

Cara membaca matriks di atas adalah:

Semakin tinggi sumbu Y, artinya hasil investasi produk reksa dana tersebut semakin tinggi. Sebaliknya, semakin rendah sumbu Y, artinya hasil investasi semakin rendah. Jika titik berada di bawah angka 0, maka hasil investasinya bernilai negatif.

Semakin ke kiri sumbu X artinya, risikonya semakin kecil. Sebaliknya, semakin ke kanan berarti risikonya semakin tinggi. Penilaian risiko dihitung dengan standar deviasi dan variansi.

[/fusion_builder_row_inner]

Jadi tujuan kita adalah mencari titik dengan sumbu Y tertinggi dan sumbu X yang paling kiri.

 

Perhatikan cara melakukan ranking:

  1. Pertama buang data-data yang ekstrem dan buatlah sebuah lingkaran (lihat lingkaran berwarna biru).
  2. Di luar lingkaran biru terdapat 2 titik ekstrem, titik nomer 1 adalah reksa dana dengan hasil paling tinggi dan risiko paling rendah.
  3. Di dalam lingkaran biru tersebut terdapat 7 produk reksa dana. Tugas Anda adalah mengurutkan ke tujuh produk reksa dana tersebut. Urutan 2 adalah urutan yang memiliki sumbu Y paling tinggi (hasil investasi tertinggi). Urutan 3 adalah reksa dana yang memiliki sumbu Y tertinggi kedua. Jika ada 2 atau lebih produk reksa dana dengan tinggi yang mirip, pilih titik yang berada di posisi paling kiri (risiko lebih rendah).

 

Setelah Anda Memilih Reksa Dana Saham, Langkah Selanjutnya

Setelah Anda melakukan analisis di atas, Anda akan mendapatkan hasil 1 atau 3 reksa dana terbaik.

Anda dapat langsung membeli produk reksa dana tersebut. Ingat investasi yang terbaik adalah investasi yang dijalankan!

Sebagai investor pemula, sudah sewajarnya jika Anda memperlukan sebuah komunitas dan bimbingan dari seorang ahli. Hal ini bertujuan, jika Anda memiliki masalah dan pertanyaan yang membingungkan dalam pelaksanaan investasi, Anda BISA mengatasinya!

Jangan sampai masalah yang Anda alami mematahkan semangat Anda untuk berinvestasi!

Jangan khawatir! Finansialku hadir untuk membantu Anda! Anda bisa bergabung bersama saya di Komunitas Belajar Reksa Dana Finansialku! Anda akan mendapatkan keuntungan dan manfaat selama bergabung di komunitas ini! 

Cek informasi selengkapnya pada tombol berikut ini!

Bergabung Dengan Komunitas Belajar Reksa Dana Finansialku Sekarang!

komunitas reksa dana

 

Cek juga beberapa tips investasi reksa dana langsung dari video berikut ini:

 

Apakah Anda masih mengalami kesulitan dalam memilih produk reksa dana saham? Silahkan tuliskan kesulitan Anda, kami akan coba bantu.

 

Sumber Gambar:

  • Rating – http://goo.gl/ClhCDF