Banyak orang merasa takut ketika memilih produk asuransi kesehatan. Terlebih karena tidak tahu bagaimana cara memahami ketentuan dan kondisi asuransi. 

Dari pada salah pilih, simak artikel berikut untuk tahu lebih lengkap tentang cara memilih asuransi kesehatan.

 

Summary:

  • Sebelum memutuskan membeli asuransi kesehatan, sebaiknya Anda mengukur anggaran dan kebutuhan asuransi.
  • Pahami ketentuan dan kondisi asuransi, termasuk batasan perawatan klaim dan pembaruan polis.

 

Pentingnya Proteksi Kesehatan

cara memilih asuransi kesehatan 1

Ilustrasi Proteksi Kesehatan. Sumber: jakarta.suara.com

 

Pentingnya proteksi kesehatan masih sering dianggap sebelah mata. Alasannya bermacam-macam.

“Saya masih muda, sehat dan bugar, belum butuh asuransi kesehatan.”

 

Padahal penyakit bisa datang kapanpun dan tidak mengenal usia.

“Rugi bayar premi asuransi, buang-buang uang.” 

 

Tapi giliran sakit tabungan terkuras dan utang bertambah. 

“Belum prioritas.”

 

Padahal memiliki asuransi seharusnya dilakukan sebelum berinvestasi. Sebab, kesehatan itu mahal.

Mengandalkan tabungan atau aset yang Anda miliki mungkin tidak akan cukup. 

Apalagi jika Anda terkena penyakit yang mengharuskan rawat inap berhari-hari dan melakukan kontrol secara intensif. Tentunya biaya yang dibutuhkan tidak sedikit.

Belum lagi jika Anda terkendala tidak bisa bekerja selama proses pemulihan sehingga penghasilan berkurang. Hal ini tentu berdampak pada kondisi keuangan.

Asuransi kesehatan akan menyelamatkan keuangan keluarga Anda. Dengan asuransi kesehatan, Anda akan terhindar dari biaya pengobatan yang mahal dengan premi yang terjangkau. 

Tanpa harus mengorbankan dana darurat atau menjual aset investasi yang Anda miliki.

Yuk, pahami alasan mengapa setiap orang membutuhkan asuransi kesehatan. Temukan jawabannya di dalam ebook Anti Pusing Mikirin Biaya Kalau Sakit. Gratis!

 

Cara Memilih Asuransi Kesehatan yang Tepat

Sebelum memutuskan membeli asuransi kesehatan, Anda harus mengidentifikasi jenis asuransi apa yang sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan Anda. 

Ada banyak sekali produk asuransi kesehatan yang bisa Anda pilih. Tidak ada ruginya juga memiliki asuransi kesehatan lebih dari satu. 

Yang pasti, Anda harus mengetahui manfaat dari masing-masing polis asuransi agar manfaatnya bisa saling melengkapi.

 

#1 Asuransi Kesehatan Perusahaan vs Individu

Banyak yang merasa jika sudah memiliki asuransi kesehatan dari kantor, maka tidak perlu lagi membeli asuransi kesehatan pribadi.

Padahal terkadang manfaat yang diberikan sebenarnya masih belum mencukupi.

Asuransi kesehatan dari tempat kita bekerja tentu berbeda-beda menyesuaikan kebijakan perusahaan. Maka dari itu, Anda perlu mengetahui detail manfaat asuransi yang diberikan.

Jika asuransi kesehatan kantor tidak mencukupi, sebaiknya Anda menambah asuransi kesehatan sendiri. 

Jadi jika ada kekurangan biaya perawatan yang tidak bisa diklaim, Anda bisa menutupinya dengan manfaat asuransi yang dimiliki sendiri.

Apabila Anda ingin menambah asuransi individu, pilih yang menawarkan fasilitas double claimSehingga Anda bisa melakukan klaim dari dua asuransi kesehatan sekaligus.

Perlu diingat juga bahwa asuransi kesehatan perusahaan adalah fasilitas yang hanya didapatkan selama bekerja. 

Jadi, Anda tidak akan mendapatkan proteksi kesehatan bila berhenti bekerja atau pensiun.

Bagaimana jika Anda sudah terlanjur sakit sebelum memiliki asuransi individu dan sudah tidak bekerja lagi? 

Pasti Anda akan sulit menemukan asuransi yang mau melindungi penyakit yang sudah diderita sebelumnya.

 

#2 BPJS Kesehatan vs Asuransi Kesehatan Swasta

Perbedaan antara BPJS kesehatan dengan asuransi kesehatan swasta memang cukup signifikan. 

Mulai dari batas limit, biaya premi, manfaat, layanan, proses klaim, hingga cakupan rekanan.

Berikut tabel perbandingan BPJS kesehatan dan asuransi kesehatan swasta:

cara memilih asuransi kesehatan 2

Tabel Perbedaan BPJS Kesehatan dengan Asuransi Swasta

 

Jika Anda sudah memiliki BPJS kesehatan dan merasa kurang dengan manfaat dan fasilitas yang diberikan, Anda bisa menambah proteksi kesehatan dari asuransi swasta. 

Memiliki tambahan asuransi swasta akan memudahkan Anda mendapatkan jaminan kesehatan yang lebih cepat dan praktis.

 

#3 Asuransi Kesehatan Cash Plan vs Limit As Charged

Ketika membeli asuransi kesehatan swasta, Anda dihadapkan lagi dengan pilihan asuransi kesehatan cash plan atau limit as charged

Asuransi cash plan menanggung biaya harian rawat inap dalam jumlah tertentu. Sedangkan limit as charged penggantian diberikan sesuai dengan tagihan biaya rumah sakit. 

Asuransi cash plan tidak melihat jumlah tagihan, tetapi berapa hari dirawat dan penggantian per hari sesuai paket manfaat yang diambil.
Selain itu ada batasan maksimum rawat inap yang bisa diklaim dalam setahun. Jika sudah melewati batasan jumlah hari, klaim tidak bisa dilakukan lagi.

Sementara itu, asuransi limit as charged memberi penggantian sesuai tagihan tidak hanya rawat inap tapi juga termasuk untuk biaya kunjungan dokter umum dan spesialis, serta aneka perawatan rumah sakit. 

Namun untuk bisa melakukan klaim, kelas kamar harus sesuai dengan paket manfaat yang diambil. 

Masing-masing asuransi memiliki kelebihan dan kekurangan. Anda bisa menjadikan asuransi limit as charged sebagai asuransi utama untuk fasilitas pengobatan. 

Jika ada anggaran lebih, Anda bisa mengambil cash plan untuk mengantisipasi over limit.

Setelah mengetahui beberapa cara di atas, jika Anda masih bingung dalam menentukan produk yang tepat, Perencana Keuangan Finansialku siap memberikan advice sesuai kebutuhan.

Mari buat janji konsultasi dengan cara klik banner di bawah ini atau hubungi WhatsApp di nomor 0851 5866 2940 untuk informasi lebih lanjut.

konsul - ASURANSI Q3 23

 

Bagaimana Cara Memahami Ketentuan dan Kondisi Asuransi, Termasuk Batasan Perawatan, Klaim, dan Pembaruan Polis?

Setelah Anda memahami kebutuhan asuransi yang sesuai, selanjutnya pahami berkas penting apa saja terkait asuransi. 

Berikut tiga dokumen asuransi yang perlu Anda pelajari.

 

#1 Surat Permohonan Asuransi

Surat permohonan asuransi digunakan jika Anda ingin mengajukan permohonan ke perusahaan asuransi. 

Dokumen ini berisi data pemegang polis, data tertanggung, sampai ke informasi riwayat penyakit.

Setelah dokumen terisi sejujur-jujurnya, pihak asuransi akan melakukan seleksi risiko yang disebut underwriting

Bila perlu, calon nasabah akan diminta melakukan medical check up terlebih dulu selama proses ini.

Perusahaan asuransi berhak menolak permohonan asuransi karena beberapa faktor. 

Bisa karena pertimbangan keadaan fisik seperti berat badan atau riwayat penyakit. Bisa juga karena ketidakjujuran informasi pada surat tersebut atau adanya riwayat kriminal.

 

#2 Polis Asuransi

Polis asuransi adalah surat perjanjian kontrak sebagai bukti pengalihan risiko dari Anda sebagai tertanggung kepada perusahaan asuransi. 

Setelah polis terbit, perusahaan asuransi akan memberikan free look period atau waktu yang bisa Anda gunakan untuk mempelajari isi polis.

Selama free look period, perhatikan poin-poin penting di dalam polis berikut:

  • Data diri pemegang polis dan tertanggung.
  • Informasi syarat dan ketentuan produk.
  • Manfaat asuransi dan risiko yang dikecualikan.
  • Masa tunggu untuk mendapatkan pertanggungan.
  • Ketentuan besarnya premi dan masa pembayaran premi. 
  • Prosedur pengajuan klaim.
  • Biaya-biaya dan ilustrasi nilai asuransi.
  • Hak dan kewajiban serta ketentuan lainnya.

 

Pastikan informasi produk pada polis sudah sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan finansial Anda. 

Penting juga untuk melakukan evaluasi polis minimal setahun sekali. Tujuannya untuk melihat apakah manfaat polis masih relevan dengan kondisi ekonomi yang mempengaruhi inflasi biaya kesehatan.

 

#3 Berkas Pengajuan Klaim

Klaim merupakan permohonan resmi yang Anda ajukan ke perusahaan asuransi untuk melakukan pembayaran atas risiko yang terjadi sesuai ketentuan polis. 

Berkas-berkas klaim antara lain formulir pengajuan klaim hingga catatan medis dan dokumen penunjang lain dari dokter.

Setelah berkas diterima, perusahaan asuransi akan melakukan penilaian terhadap klaim tersebut. 

Jika klaim disetujui, maka Anda akan menerima penggantian atas klaim dengan nilai kerugian sesuai polis.

Namun, ada kemungkinan pengajuan klaim ditolak akibat beberapa hal, seperti:

  • Klaim termasuk dalam pengecualian polis.
  • Polis asuransi tidak aktif (lapse).
  • Belum melewati masa tunggu (waiting period) asuransi.
  • Masa pengajuan klaim sudah kadaluarsa.
  • Dokumen klaim tidak lengkap.
  • Pelanggaran terhadap prinsip niat baik (utmost good faith).

 

Untuk menghindari hal tersebut, Anda perlu memeriksa kembali rincian informasi polis dan dokumen yang diperlukan. 

Pahami betul pengecualian polis asuransi dan masa tunggu klaim manfaat asuransi, serta masa kadaluarsa klaim. 

Jangan lupa melakukan pembayaran premi secara rutin sebelum jatuh tempo agar polis selalu aktif.

Untuk lebih meyakinkan Anda dalam menentukan produk asuransi kesehatan, simak YouTube Finansialku yang tersemat berikut ini!

 

 

Bagaimana Cara Menghitung Premi Asuransi Kesehatan dan Apa Saja Faktor yang Memengaruhinya

Nilai premi asuransi kesehatan akan berbeda-beda untuk setiap orang. Karena penilaian risiko antar individu satu dengan yang lainnya akan berbeda. 

Faktor yang mempengaruhi tinggi atau rendahnya nilai premi asuransi, antara lain:

 

#1 Usia dan Jenis Kelamin

Semakin tua usia seseorang, maka semakin mahal premi asuransi yang harus dibayarkan. Karena seiring bertambahnya usia, risiko kesehatan juga akan bertambah tinggi.

Jenis kelamin juga mempengaruhi harga premi asuransi. Umumnya, premi yang dibayarkan perempuan lebih besar dibandingkan laki-laki. 

Hal ini disebabkan karena perempuan berpotensi untuk lebih sering memeriksakan diri ke dokter. Salah satunya ketika akan melahirkan.

 

#2 Kebiasaan dan Riwayat Kesehatan

Apabila Anda telah memiliki penyakit bawaan, pastinya premi akan lebih besar dibandingkan dengan yang tidak ada riwayat penyakit bawaan. 

Tidak hanya riwayat penyakit pribadi, riwayat penyakit keluarga atau penyakit bawaan genetik juga menjadi pertimbangan dalam perhitungan premi.

Selain riwayat kesehatan, kebiasaan atau pola hidup yang berkaitan dengan kesehatan juga mempengaruhi nilai premi asuransi Anda. 

Perokok aktif jelas preminya akan lebih tinggi. Begitu juga dengan penderita obesitas.

 

#3 Jenis Pekerjaan dan Pendapatan

Semakin rumit dan berbahaya pekerjaan seseorang, semakin tinggi premi asuransi yang harus dibayarkan. 

Misalnya, jika Anda bekerja di pertambangan atau penerbangan, yang memiliki risiko kecelakaan yang tinggi.

Di samping itu, pendapatan dan biaya hidup setiap bulan juga akan menentukan besarnya anggaran untuk premi asuransi. 

Sebaiknya, Anda memastikan bahwa anggaran tersebut sesuai dengan kebutuhan dan kondisi keuangan Anda. 

Setidaknya 10% dari pendapatan Anda dapat dialokasikan untuk membayar premi asuransi.

[Baca Juga: Cara Tutup Polis Asuransi: Inilah Prosedurnya dan Jangan Panik!]

 

Tentukan Produk dengan Tepat!

Sobat Finansialku, demikian beberapa cara memilih asuransi yang tepat dan sejumlah dokumen yang perlu Anda perhatikan.

Pastikan agar produk yang Anda pilih sesuai dengan kebutuhan dan kondisi keuangan, sehingga manfaatnya bisa diperoleh dengan maksimal.

Jika masih ada hal yang ingin Anda diskusikan seputar keuangan, asuransi dan investasi, jangan ragu untuk hubungi Perencana Keuangan Finansialku.

Kabar baiknya, Anda bisa manfaatkan layanan FREE konsultasi selama 20 menit (seharga Rp250.000).

Sehingga Anda bisa menyusun rencana yang lebih detail dengan strategi dan arahan tepat dari ahlinya. Ambil kesempatan Anda sekarang juga!

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Jangan lupa bagikan informasi ini juga kepada teman-teman lain yang belum memiliki asuransi kesehatan dan ingin memilih asuransi kesehatan yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran. Terima kasih.

 

Editor: Muhammad Dicky Syaifudin

Sumber Referensi:

  • Rio Quiserto. 6 Oktober 2022. Asuransi Kesehatan: Definisi, Jenis, Manfaat, Cara Kerja. duwitmu.com- http://tinyurl.com/3w5r7z3c
  • Admin. 4 Juni 2018. Asuransi Kesehatan, Masihkah Bergantung Pada Kantor?. Allianz.co.id- http://tinyurl.com/2fwfwsr9
  • Santi Andriani. 29 Desember 2022. Sederet Pentingnya Asuransi Kesehatan, Proteksi Diri hingga Jaga Kondisi Keuangan. gooddoctor.co.id- http://tinyurl.com/yr9bywdj
  • Admin. Informasi Cara Menghitung Premi Asuransi Kesehatan. Cekpremi.com- http://tinyurl.com/yze58fkw 
  • Admin. Benarkah Premi Asuransi Mahal? Begini Faktanya. Prudential.co.id- http://tinyurl.com/2a43unf6 
  • Admin. Jangan Keliru! Pahami 3 Dokumen Penting Ini Jika Ingin Membeli Polis Asuransi. Prudential.co.id- http://tinyurl.com/4kwxc8wu
  • Yosephine. 25 Juli 2023. 8 Perbedaan BPJS dan Asuransi Kesehatan Swasta. rey.id- http://tinyurl.com/4nhk7nae