Apa Itu Asuransi Unitlink? Kenali Jenis dan Manfaatnya!

Masih belum tahu apa yang dimaksud dengan asuransi unitlink? Tenang, kamu bisa dapatkan jawabannya di artikel ini!

Selain pengertian asuransi unitlink, kamu juga akan mendapatkan informasi tentang jenis-jenis asuransi unitlink 

Summary

• Asuransi unitlink termasuk ke dalam asuransi jiwa dengan manfaat pertanggungan dan manfaat investasi.

• Karena mencakup dua manfaat sekaligus, premi asuransi unitlink bisa lebih mahal dari asuransi jiwa konvensional.

Apa Itu Asuransi Unitlink?

Sobat Finansialku, setelah memenuhi lapisan paling bawah dari piramida keuangan, kini saatnya buat kita untuk masuk ke lapisan selanjutnya, yaitu manajemen risiko.

Manajemen risiko adalah bagaimana kita meminimalisir kerugian yang penyebabnya adalah sebuah risiko yang tidak bisa kita hindari.

Hal-hal yang termasuk ke dalam risiko yang tidak bisa kita hindari contohnya adalah sakit dan kematian.

Piramida Finansialku. Sumber: Finansialku.com

Untuk meminimalisir kerugian yang besar akibat dua risiko tersebut, kita bisa memanfaatkan asuransi kesehatan dan jiwa, yang bisa membantu kita untuk melindungi keluarga kita dari kemungkinan adanya kebangkrutan.

Nah, bicara soal asuransi jiwa, sedikit berbeda dengan asuransi kesehatan, asuransi jiwa ini punya dua jenis, yaitu konvensional dan asuransi unitlink.

Asuransi jiwa konvensional, sebagaimana namanya, melindungi keluarga atau ahli waris dari kebangkrutan, setelah kita meninggal dunia. Manfaatnya hanya Uang Pertanggungan.

Sementara asuransi unitlink, selain manfaat pertanggungan, kita juga bisa mendapatkan manfaat lain, yaitu investasi.

Untuk menambah referensi kamu soal asuransi jiwa, kamu bisa baca ebook berikut ini. Gratis!

Jadi, selain menawarkan perlindungan yang kita dapatkan melalui Uang Pertanggungan, asuransi unitlink juga akan memberikan hasil investasi yang perusahaan kelola.

Tidak seperti asuransi konvensional, dalam asuransi jenis ini, kita bisa mendapatkan dua manfaat dari satu produk sekaligus.

Selain itu, asuransi jiwa unitlink juga menawarkan berbagai keunggulan, seperti:

#1 Periode Proteksi Lebih Lama

Jika kita bandingkan dengan asuransi jiwa konvensional, asuransi jiwa unitlink menawarkan periode proteksi yang jauh lebih lama, berkisar antara 75, 80, hingga 100 tahun.

Meski begitu, nggak semua perusahaan asuransi menawarkan manfaat ini, ya. Jadi, sebagai calon nasabah, kamu harus benar-benar memahami dan membaca polisnya.

#2 Ada Untung Investasi

Sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya, asuransi unitlink tidak cuma memberikan kamu manfaat pertanggungan, tapi juga manfaat hasil keuntungan dari investasi.

Kamu nggak perlu khawatir, karena kamu cuma perlu membayar polisnya saja, sementara investasinya akan perusahaan kelola  dengan memanfaatkan bantuan atau jasa manajer investasi.

[Baca Juga: Penting! Tentang Asuransi Unit Link yang Harus Diketahui]

#3 Nilai Tunai Aman

Nilai tunai adalah sejumlah uang yang bisa kita tebus oleh nasabah ketika nasabah masih hidup saat kontrak berakhir.

Dalam asuransi jiwa unitlink, nilai tunai berisi hasil akumulasi dari premi yang nasabah bayarkan oleh nasabah dengan jumlah bulan atau periode pembayaran yang sudah nasabah lakukan.

Menariknya, nilai tunai ini sudah perusahaan jamin tidak akan hangus meski kita tidak mengajukan klaim, karena masih hidup sehat saat kontrak sudah selesai.

#4 Bisa Tambah Manfaat

Terakhir, dalam asuransi jiwa unitlink, nasabah mendapatkan pilihan untuk bisa mengambil manfaat asuransi tambahan lain, seperti biaya kecelakaan, UP saat keadaan kritis, cacat total, bebas premi, dan biaya rawat inap rumah sakit.

Tapi, mengingat manfaat di atas bersifat pilihan, maka kamu tidak berkewajiban untuk mengambil semua manfaatnya, karena tentu akan berpengaruh pada biaya premi yang nasabah bayarkan per bulannya.

Agar adil, kamu juga tentu perlu tahu beberapa kelemahan atau poin-poin yang harus kamu pertimbangkan kembali, seperti:

• Biaya premi yang lebih mahal, karena mencakup manfaat Uang Pertanggungan dan manfaat investasi.

• Keuntungan investasi yang tidak terlalu besar, seperti yang kita pikirkan.

Jenis Asuransi Unit Link, Apa Saja?

Terlepas dari banyaknya perusahaan yang menawarkan produk-produk unitlink andalan mereka, asuransi jenis ini sebenarnya terbagi lagi berdasarkan  beberapa kategori, yaitu:

#1 Asuransi Unitlink Berdasarkan Kategori Akun

Asuransi unitlink dalam kategori berdasarkan akun, terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

Asuransi Unitlink Akun Asuransi

Adalah produk unit link yang biasa perusahaan tawarkan kepada nasabah dengan manfaat asuransi mulai dari asuransi jiwa sampai dengan asuransi kesehatan.

Pada jenis ini, keuntungan investasi akan terbentuk setelah tahun kedua, yang mana nantinya akan digunakan untuk membayar biaya-biaya asuransi, administrasi, hingga pengelolaan investasi.

Asuransi Unitlink Akun Investasi

Adalah produk yang menawarkan manfaat perlindungan UP hingga 125% dari jumlah uang yang diinvestasikan, untuk nasabah yang menginvestasikan sejumlah uang sekaligus.

[Baca Juga: Asuransi Unit Link Kena PPh? Ketahui Kebijakan & Besarannya!]

#2 Asuransi Unitlink Berdasarkan Kategori Premi

Sementara itu, berdasarkan kategori pembayaran preminya, dibedakan menjadi 2, yaitu:

Unitlink Premi Tunggal

Cara pembayaran premi tunggal adalah dengan membayarkan dananya secara sekaligus di muka.

Pembayaran ini direkomendasikan untuk orang-orang yang mapan secara finansial, atau memang sudah memiliki anggaran khusus yang jumlahnya besar.

Unitlink Premi Berkala

Cara pembayaran yang umum dipilih oleh nasabah, dengan pilihan jangka waktu seperti bulanan, triwulan, hingga tahunan.

Cara pembayaran berkala ini memungkinkan nasabah untuk mengajukan cuti premi ketika kondisi keuangannya sedang menurun.

#3 Asuransi Unitlink Berdasarkan Penempatan Dana

Kategori selanjutnya adalah unitlink yang dipisahkan berdasarkan penempatan dana investasinya. Ada empat kategori, di antaranya adalah:

Pasar Uang

Kategori yang pertama adalah pasar uang, di mana seluruh porsi dana investasinya disimpan di pasar uang, seperti deposito berjangka dan surat utang berjangka yang kurang dari satu tahun.

Penempatan ini cocok untuk kamu yang memiliki kecenderungan untuk menghindari risiko kerugian yang besar, tapi berbanding lurus dengan risikonya yang kecil, imbalnya juga tergolong cukup kecil.

Pendapatan Tetap

Selanjutnya adalah pendapatan tetap, di mana perusahaan asuransi menempatkan porsi dana investasi yang dikelola sekurang-kurangnya 80% dari uang jatah investasi ke beberapa instrumen seperti surat utang atau obligasi, kemudian 20% sisanya disimpan di pasar uang.

Risiko investasinya tentu lebih tinggi dari pasar uang, pun dengan keuntungannya.

Campuran

Produk asuransi unitlink yang menempatkan dana investasinya di campuran ini biasanya menempatkannya di beberapa instrumen seperti saham, surat utang, dan pasar uang.

Jenis campuran ini cocok digunakan untuk orang yang ingin mendapatkan pendapatan yang cukup sambil mengharapkan hasil investasi yang panjang.

Saham

Kategori penempatan dana yang terakhir adalah saham, di mana perusahaan asuransi biasanya menempatkan dana sekurang-kurangnya 80% dari dana jatah investasi ke instrumen investasi saham.

Sebagaimana kita tahu, saham memberikan potensi keuntungan yang lebih besar dibandingkan instrumen investasi lainnya, tapi tentu dibarengi dengan risiko yang juga lebih tinggi.

Pilih yang Mana?

Itu dia penjelasan terkait apa itu asuransi unitlink dan jenis-jenis asuransi berdasarkan pada kategori-kategori yang biasa ditemukan dalam produk-produk yang ditawarkan di Indonesia.

Dari banyaknya jenis produk tersebut, mana yang akan kamu pilih untuk membantu kamu meminimalisir risiko kematian?

Tenang, kamu nggak perlu memutuskannya sekarang, kamu bisa terlebih dulu membaca lebih banyak wawasan terkait asuransi di Perpustakaan Finansialku!

Dan jika kamu masih bingung memilih asuransi yang tepat untuk perlindungan pribadi dan keluarga, diskusikan segera bersama perencana keuangan Finansialku yang akan membantu kamu mencari solusi terbaik.

Hubungi perencana keuangan Finansialku di aplikasi Finansialku atau lewat WhatsApp 0851 5866 2940.

Apakah kamu punya pertanyaan terkait penjelasan dalam artikel ini? Kalau ada, jangan malu untuk tanyakan pada kami lewat kolom komentar, ya!

Editor: Ratna Sri H.