Setiap orang pasti memiliki banyak tujuan dalam kehidupan. Apapun tujuannya, Kapanpun waktunya, dan Berapapun biayanya pasti Anda pernah memikirkannya. Beberapa dari tujuan tersebut  seringkali berurusan dengan keuangan, contohnya menikah, memiliki rumah pertama, kendaraan, dan seterusnya.

Apapun,-Kapanpun,-Berapapun

Saat ini apakah tujuan Anda? Jangan pernah takut membuat tujuan. Sebutkan tujuan Anda dengan S-M-A-R-T. Penulis dan seluruh tim Finansialku, percaya bahwa Anda mampu memenuhi kebutuhan tersebut. Apa yang perlu Anda lakukan:

 

Membuat Rencana

Apapun Tujuan Mu. Kapanpun Waktunya, Berapapun Biayanya semuanya dapat direncanakan. Contoh Rencana pernikahan yang akan dilakukan 3 tahun lagi dengan biaya Rp 300.000.000 bisa saja menjadi hal yang mustahil untuk saat ini, tetapi tidak untuk 3 tahun lagi, apabila Anda memiliki sebuah rencana yang matang. Bagaimana cara membuat rencananya?

Banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk melakukan perhitungan rencana keuangan. Dalam aplikasi tersebut Anda cukup memasukan harga sekarang (contoh dalam hal ini biaya pernikahan adalah Rp 300.000.000) tingkat inflasi (kenaikan harga) saat ini dan waktu pemenuhan (dalam hal ini waktu pemenuhan adalah 3 tahun lagi). Maka Anda akan mendapatkan sebuah nilai yang menggambarkan biaya pernikahan 3 tahun kemudian (contoh dalam hal ini Penulis mencoba melakukan perhitungan biaya pernikahan, Rp 399.300.000). Asumsikan penulis belum mempersiapkan dana untuk pernikahan. Bagaimana cara menyusun rencana pernikahan:

Setelah mengetahui biaya yang dibutuhkan mari kita lihat beberapa alternatif untuk memenuhi biaya tersebut. Contoh Penulis membuat dua simulasi produk investasi:

Rencana 1, Berinvestasi di Reksa Dana Saham X dengan tingkat pengembalian 12% setahun. Maka dana yang harus ditabungkan setiap bulan adalah: Rp 9.270.000.

Rencana 2 , Berinvestasi di Saham dengan modal awal 50.000.000, maka penulis harus mencapai target tingkat pengembalian sebesar 6% sebulan (±72% setahun). Nilai yang cukup fantastis.

Apakah Anda memiliki ide untuk rencana 3, 4, dan seterusnya? Silakan di share. Untuk melanjutkan artikel ini, penulis mengambil contoh rencana 1.

[Baca juga: Mengapa Harus Memiliki Tujuan Keuangan yang Jelas?]

 

Melakukan Sesuai Rencana

10-pekerjaan-sampingan-yang-menghasilkan-untuk-ibu-rumah-tangga-mompreneur-finansialku

[Baca juga : Menurut Perencana Keuangan, Apakah Kita Boleh Hutang ?]

Setelah membuat rencana, tahap selanjutnya adalah menjalankan sesuai rencana yang telah di buat. Dalam artikel ini penulis berkomitmen untuk menabung di Reksa Dana Saham X selama 36 bulan dengan jumlah dana sebesar Rp 9.270.000 per bulan.

 

Mengecek Apakah Sudah Sesuai dengan Rencana

Seiring berjalannya waktu perubahan ekonomi dapat juga dapat mengacaukan rencana kita, contoh karena performansi investasi Reksa Dana Saham X, pada tahun ke-2 meningkat dari 12%, misalnya menjadi 15% setahun. Kita perlu melakukan perhitungan apakah perlu mengganti strategi atau tidak. Pertama-tama kita harus menghitung Apakah dampak dari peningkatan tingkat pengembalian itu?

Dampak 1, apabila Penulis tetap membayar Rp 9.270.000 per bulan, sesuai dengan rencana awal, maka diakhir yahun ketiga biaya yang didapat adalah:Rp 413.000.000. Pernikahan tetap dapat berjalan dan ada kelebihan dana sebesar Rp 13.700.000 (Rp 413.000.000 – Rp 399.300.000)

Dampak 2, apabila Penulis ingin mengurangi biaya yang perlu ditabungkan setiap bulan (tetapi pernikahan tetap jalan), maka dana yang perlu ditabungkan adalah: Rp 8.776.000.

Dampak 3, apabila Penulis ingin mempercepat waktu untuk mempersiapkan dana tanpa mengubah biaya yang harus ditabungkan setiap bulan. Maka berapa lama lagi Penulis dapat memenuhi dana pernikahan? Berdasarkan perhitungan maka penulis dapat mempersiapkan dana pernikahan setelah 23 bulan. (Hal ini tidak memiliki dampak signifikan).

Apakah kita akan mengganti rencana kita? Keputusan ini diambil berdasarkan keadaan saat ini. Misal penulis masih sanggup membayar Rp 9.270.000 per bulan dan tetap mengambil opsi 1, yaitu tetap membayar Rp 9.270.000 per bulan sampai sisa waktunya.

 

Melakukan Perbaikan

Karena tidak ada perubahan dari rencana, Penulis melanjutkan komitmen yang telah dibuat sebelumnya.

Beberapa perhitungan di atas cukup memusingkan bagi sebagian orang. Penulis melakukan perhitungan tersebut dengan menggunakan penerapan ilmu perencana keuangan. Intinya bukan angka, karena permasalahan angka apabila Anda tidak dapat melakukannya sendiri Anda dapat berkonsultasi dengan perencana keuangan atau menggunakan aplikasi perencana keuangan (jika permasalahan relatif sederhana).

Inti dari artikel ini adalah Penulis yakin Anda dapat memenuhi rencana Anda, APAPUN rencananya, KAPANPUN waktunya, BERAPAPUN biayanya dengan menggunakan 4 tahapan: membuat rencana, menjalankan rencana, mengecek apakah yang Anda jalankan sudah sesuai dengan rencana dan melakukan perbaikan. Semoga Artikel ini dapat bermanfaat dan membantu Anda memenuhi tujuan-tujuan Anda.