Pada artikel “Bisnis Rumahan perlu Model Bisnis” dan “Bisnis Rumahan perlu Model Bisnis 2” dijelaskan bahwa bisnis apapun termasuk bisnis rumahan memerlukan sebuah model bisnis. Dengan menggunakan model bisnis Anda dapat mengetahui rencana jangka panjang, atau masa depan bisnis Anda. Salah satu model bisnis adalah Business Model Canvassing. Pada artikel sebelumnya telah dijelaskan elemen-elemen kunci segment, value proposition, channel, customer relationship dan revenue stream. Berikut akan dijelaskan mengenai sisa elemen-elemen kunci lainnya.

Business_Model_Canvas  

 

Key Activities

Key activities adalah aktivitas yang paling utama dalam bisnis Anda. Aktivitas utama biasanya adalah aktivitas yang menghasilkan produk atau jasa. Contoh bisnis fotocopy, aktivitas utamanya adalah membuat copyan (duplikasi) dokumen-dokumen. Aktivitas lainnya seperti laminating, jasa printer,  jilid, jualan alat tulis dan lain-lain.

 

Key Resources

Resource dapat didefinisikan sebagai sumber daya  (sumber daya yang utama), maksudnya sumber daya yang wajib dimiliki. Key resource ini adalah syarat yang harus dipenuhi atau resource yang harus kita miliki untuk melakukan aktivitas utama bisnis kita. Apabila kita kehilangan key resource ini bisnis kita kemungkinan besar tidak bisa jalan.

Contohnya bisnis jasa fotocopy, key resources nya adalah mesin fotokopi. Mesin fotokopi tidak harus Anda beli, yang penting mesin fotokopi ada dan dapat digunakan. Mesin fotokopi dapat Anda beli atau Anda sewa.

 

Key Partners

Key partners dapat dikatakan sebagai rekan yang paling penting dalam bisnis. Biasanya rekanan yang paling penting yang memiliki pengaruh kuat dalam bisnis Anda. Contoh pada bisnis fotocopy rekanan yang paling penting adalah toko atau pemasok kertas dan jasa perbaikan mesin foto kopi.

 

Cost Structure

Cost structure adalah sumber pengeluaran pada bisnis Anda. Pengeluaran-pengeluaran dari bisnis Anda, Contoh pada bisnis fotocopy adalah:

Modal Operasi: listrik (listrik mesin fotocopy biasanya besar), beli kertas, beli tinta, bayar pegawai fotokopi, biaya alat tulis, perawatan mesin, sewa mesin (jika sewa) dan dana darurat.

Modal Investasi: dana yang dipersiapkan untuk investasi usaha, contoh beli komputer, printer, beli mesin potong.

businessmodel

Bang Arsyad akan mencoba menshare bisnis model

  • Customer segment     = perusahaan Event organizer, panitia event, organisasi mahasiswa, komunitas, kantor, perusahaan tur dan travel.
  • Value proposition = T-shirt custom dan jumlah banyak, Keunggulan kualitas bagus, bahan yang oke, sablonan bagus, servis yang memuaskan customer, prpduk sampingan kemeja seragam.
  • Channel = penjualan langsung (direct marketing), email marketing, social media, pemesanan online.
  • Customer relationship = teman dan kawan yang terus berkomunikasi melalui bbm, kaskus, twitter.
  • Key activities = marketing dan produksi.
  • Key  resources = tenaga kerja dan alat.
  • Key partner = toko bahan, toko potong bahan, tukang sablon dan tukang jahit.
  • Cost structure = biaya produksi, biaya transportasi.

Berikut video tentang business model canvassing

 

Bisnis model canvas bukan ilmu yang saklek benar atau salah. Bisnis model canvas dapat diterapan dari mulai bisnis rumahan hingga bisnis yang besar. Sangat dimungkinkan sembari jalannya bisnis, ada beberapa hal yang perlu diperbaiki. Sebelum mulai membuat bisnis ayo kita buat model bisnis sebagai panduan dalam menjalankan bisnis.

Artikel ini ditulis oleh Bapak Muhammad Arsyad. Salah seorang pakar di bidang bisnis model.

aat

 arsyad_drums@yahoo.com
 & SMS 0813 2000 1928
 www.facebook.com/muhamad.arsyad
 @mang_aat