Bursa Efek Indonesia kedatangan perusahaan produsen boba yang menawarkan harga saham Rp 250 – 280 dan mengincar dana segar Rp 39 miliar.

Simak berita selengkapnya dalam artikel Finansialku berikut ini.

 

Boba King Melantai di Bursa

Bursa Efek Indonesia (BEI) akan kedatangan perusahaan produsen boba yang melepas sahamnya ke publik. Adalah PT Formosa Ingredient Factory Tbk (BOBA) yang sedang menggelar initial public offering (IPO).

Perusahaan ini berencana melakukan penawaran umum saham perdana dengan melepas 140 juta saham baru atau 12,11% dari modal yang ditempatkan dan disetor penuh. Harga nominal IPO saham adalah Rp 100 per saham.

Sementara harga penawaran Rp 250-280 per saham. Sehingga target dana yang diraih dari IPO tersebut mencapai Rp 35 miliar-39,2 miliar.

Dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum akan digunakan untuk modal kerja perseroan. Modal kerja tersebut, yaitu pembelian bahan baku, bahan penunjang, biaya operasional dan biaya pemasaran untuk memperluas jaringan pemasaran.

Modal kerja ini diharapkan bisa mendukung pertumbuhan perseroan ke depannya.

Sesuai jadwal, masa penawaran awal akan dilakukan pada 5-11 Oktober 2021, perkiraan tanggal efektif pada 21 Oktober 2021 dan masa penawaran umum pada 22-28 Oktober 2021. Sementara pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 1 November 2021.

[Baca Juga: Rata-Rata Nilai Transaksi Saham di BEI Melonjak 48%]

 

Hingga Agustus 2021, perseroan ini mencatatkan total aset sebesar Rp 104,18 miliar. Rinciannya, liabilitas sebesar Rp 9,55 miliar dan ekuitas sebesar Rp 94,63 miliar.

Sampai akhir Agustus 2021, Formosa Ingredient Factory membukukan pendapatan sebesar Rp 46,7 miliar. Angka itu tumbuh 6,45% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 43,87 miliar.

Dalam prospektus disebutkan, pertumbuhan penjualan tersebut didorong dari berbagai pelanggan kunci yang semakin meningkat daya kepercayaannya sehingga terjadi peningkatan penjualan pada makanan dan minuman.

Adapun segmen makanan dan minuman menyumbang pemasukan sebesar Rp 46,92 miliar. Sedangkan, penjualan mesin menyumbang pemasukan sebesar Rp 50 juta.

Laba bersih tahun berjalan Formosa Ingredient tercatat sebesar Rp 11,31 miliar pada akhir Agustus 2021. Angka itu turun 11,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 12,78 miliar.

Sementara, untuk kinerja tahun 2020 Formosa mencatatkan performa positif. Perusahaan berhasil meningkatkan pendapatan dan laba bersih, masing-masing 49,13% YoY menjadi Rp 68,57 miliar dan 7,24% YoY menjadi Rp 18,79 miliar.

 

Profile Boba King

Formosa Ingredient Factory berdiri pada 2016 dan memiliki kegiatan usaha utama pada bidang produksi produk tapioca pearl, topping jelly, popping boba, premium sauce, syrup dan premix powder.

Perseroan memproduksi berbagai varian produk dengan merek Boba King.

Perseroan melakukan kerjasama dan kolaborasi dengan Texture Maker Enterprise Co., Ltd yang merupakan perusahaan pemimpin pasar dalam industri food and beverage di Taiwan.

Formosa juga bekerjasama dengan PT Kurniamitra Duta Sentosa Tbk terkait distribusi dan pemasaran.

Produk Perseroan juga digunakan oleh berbagai key accounts diantaranya McDonalds, KFC, Hokben, Excelso, Kopi Lain Hati, Xiboba, Kokumi, Haus, Cinema XXI Family Mart, Indomaret Points, Alfa-X dan lain sebagainya.

Masih mengutip prospektus, selain produk makanan dan minuman, Formosa juga merupakan distributor atas peralatan pendukung konsumsi makanan dan minuman yaitu waffle and dessert maker.

Perseroan secara konsisten aktif pada penetrasi pasar lokal dan pula berorientasi pada pasar ekspor di Asia seperti ke negara Jepang, Filipina, Hongkong, Malaysia, Vietnam dan Korea Selatan.

Ke depannya Perseroan akan membuka jalur ekspor baru ke berbagai mancanegara seperti Amerika, Eropa, Australia dan Afrika yang masih memiliki potensi yang sangat besar.

 

Sebelum Anda mulai investasi saham, coba dengarkan dulu audiobook di bawah ini. Anda akan mendapatkan informasi seputar investasi saham beserta tips dan strateginya. Yuk, ketuk banner dan dengarkan sekarang!

banner_jangan_asal,_ketahui_ini_dulu_sebelum_investasi_saham

 

Bagaimana pendapat Anda mengenai informasi di atas? Tulis komentar Anda di kolom di bawah ini. Jangan lupa juga untuk membagikan informasi ini pada rekan-rekan lainnya. Terima kasih.

 

Editor: Ratna Sri H.

 

Sumber Referensi:

  • Gita Rossiana. 5 Oktober 2021. Produsen Boba King Tetapkan Harga IPO Rp 250-280 per Saham. Beritasatu.com – https://bit.ly/3uHEcxa
  • Kenia Inta. 5 Oktober 2021. Intip profil Formosa Ingredient, produsen Boba King yang bakal IPO. Investasi.kontan.co.id – https://bit.ly/3AfDFDC
  • Sugeng Adji Soenarso. 5 Oktober 2021. Boba King bakal IPO, begini kinerja keuangannya. Investasi.kontan.co.id – https://bit.ly/3mm12qk