Harga Emas Antam Hari Ini Turun, Waktunya Investasi?

Harga Emas Hari Ini 12 Juli 2022 adalah Rp 966.000 per gram. Harga turun Rp 3.000 dari perdagangan Senin (11/7/2022). Pada perdagangan Senin, harga emas Antam berada di posisi Rp 969.000 per gram.

Adapun, harga pembelian kembali atau buyback di kisaran Rp 836.000 per gram. Itu artinya jika Anda ingin menjual emas, Antam akan menghargainya Rp 836.000 per gram. Harga emas Antam tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta Timur.

Harga Emas Hari Ini 12 Juli 2022

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.00 WIB, sebagian besar ukuran emas Antam tersedia.

Emas Batangan

Berikut daftar harga emas batangan yang dijual Antam:

• 0,5 gram: Rp 533.000
• 1 gram: Rp 966.000
• 2 gram: Rp 1.872.000
• 3 gram: Rp 2.783.000
• 5 gram: Rp 4.605.000
• 10 gram: Rp 9.155.000
• 25 gram: Rp 22.762.000
• 50 gram: Rp 45.445.000
• 100 gram: Rp 90.812.000
• 250 gram: Rp 226.765.000
• 500 gram: Rp 453.320.000
• 1000 gram: Rp 906.600.000

Emas Corak Batik

Antam juga menjual emas dengan corak batik Truntum, batik Wahyu Tumurun, batik Sekar Jagad dan batik Purbonegoro.

Tampilan emas corak Batik Truntum, Wahyu Tumurun, Sekar Jagad, Purbonegoro

Untuk harga emas Antam bercorak batik:

Batik Truntum

• 10 gram = Rp 10.010.000
  
• 20 gram = Rp 19.380.000
  

Batik Wahyu Tumurun

• 10 gram = Rp 10.010.000
  
• 20 gram = Rp 19.380.000

Batik Sekar Jagad

• 10 gram = Rp 10.010.000
  
• 20 gram = Rp 19.380.000

Batik Purbonegoro

• 10 gram = Rp 10.010.000
  
• 20 gram = Rp 19.380.000

Keterangan:

• Harga emas batangan sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9%.
• Saat menyertakan NPWP akan memperoleh potongan pajak lebih rendah sebesar 0,45%.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai harga emas hari ini di kota Surabaya, Bandung, Medan dan Semarang, silakan cek di halaman harga emas hari ini.

Selain harga emas, Anda dapat mengetahui harga komoditas lainnya pada Tabel Harga Komoditas.

Bingung bagaimana mulai investasi emas? Dengarkan aja audiobook ini di Aplikasi Finansialku.

Berita Emas Hari Ini 12 Juli 2022

Saran: SELL on Breakout

Area: 1730.00 – 1732.00

Target 1) 1724.00

Target 2) 1718.00

Stop Loss: 1737.00

 

Alternatif:

1) Switch to BUY jika tembus di atas resistance 1747/1748, atau jika penurunan sudah berada di dekat support psikologis 1700/1703

2) Hold/FOLLOW SELL jika tembus di bawah Support historical 1721.40 (Low 29 September 2021)

3) Skenario sore/malam hari cek keterangan lengkap di artikel di bagian H4!

Note:

Sesuaikan dengan strategi trading Anda! Jika strategi pendek, sebaiknya gunakan SL dan TP yang relatif lebih kecil!

Berikut ini berita dan analisis emas hari ini 12 Juli 2022 yang dipersembahkan oleh Agrodana Futures:

Emas gagal lanjutkan kenaikan setelah di sesi Asia kenaikan sempat terhenti di level 1744.00.

Sampai malam hari di sesi NY, Emas memang sempat kembali spike tapi kenaikan tersebut berlangsung singkat dan hanya sentuh level 1742, sehingga high di hari Senin bertahan di 1744.00 sampai pergantian hari.

Sementara penurunan tertahan di level terendah 1731.00, sedikit di bawah low sebelumnya 1732.00 yang bertahan dalam 3 hari terakhir.

Secara teknis, candlestick ditutup oleh bearish candle yang juga sekaligus menggagalkan pola high wave candle sehari sebelumnya yang seharusnya sudah mendorong naik karena muncul di zona support historical dan juga area demand.

Tapi dengan gagalnya ditutup bullish, ini menjadi warning bagi Emas yang kemungkinan bisa kembali turun.

Di jam 9.00 WIB sesi Asia hari ini, harga Emas sempat sentuh low 1722.90, tipis di atas low 29 September 2021 di 1721.40, kemudian rebound dengan cepat hingga sentuh high 1743.90 (high sementara sampai sesi Asia hari ini), tapi kembali turun di level 1732/1734.

Setidaknya hal ini membuktikan bahwa zona support historical 1721.40 sejauh ini masih cukup efektif menahan tekanan turun dan demand mampu mengangkat harga Emas naik lebih dulu.

Namun, secara keseluruhan kita masih jauh dari potensi Bullish yang kuat, mengingat data CPI esok malam dan juga level resistance yang harus ditempuh oleh Bullish selanjutnya, kisaran 1742/1745, 1750/1752 dan 1763/1765.

Dolar kembali menunjukkan dominasinya di hari Senin dengan menciptakan level tertinggi kembali.

Namun, kali ini kembali bergerak berbeda arah dengan US Treasury Yield yang justru didominasi penurunan. Biasanya Emas akan tertekan lebih dalam jika Dolar AS dan US Treasury Yield bergerak searah.

Yang terjadi karena berlawanan arah, penekanan pada Emas tidak berlangsung sporadik, dan juga cenderung tertahan oleh support historical yang bisa dianggap sebagai sisi psikologis. Demand kemungkinan mempertahankannya meskipun cenderung lemah.

Yang terjadi pada market semua bergerak di sesi NY.

Meski tanpa data ekonomi, tapi pasar tidak berani bertindak terlalu agresif mengingat beberapa hal yang menjadi fokus perhatian seperti: kembalinya kasus covid di China, pembatasan gas alam di Eropa, gejolak di pasar negara berkembang, masalah likuiditas bank di China, dan USD menggantikan posisi JPY sebagai pilihan safe haven.

Bahkan mayoritas menunggu rilis data CPI di hari Rabu besok. Inilah yang membuat kenapa Dolar begitu perkasa sendirian.

Para pejabat Fed berkomentar yang sama tentang kenaikan suku bunga berikutnya. Bullard adalah pendukung kenaikan lebih cepat atau agresif, terutama di pertemuan Juli mendatang. Bullard mendukung kenaikan 75 bps.

Kenaikan tersebut berarti akan membuat Federal Fund Rate di kisaran 2.25% – 2.5%, yang disebut-sebut para pejabat Fed sebagai suku bunga netral. Sementara target Fed adalah mencapai 3.4% di akhir tahun 2022.

Sampai saat ini Federal Fund Rate berada di 1.5%-1.75%. Bullard beranggapan bahwa rilis data NFP minggu lalu menunjukkan data ekonomi AS yang solid dan menunjukkan tanda-tanda kecil kemungkinan untuk mengarah ke resesi.

Sementara dari Esther George mengatakan kecepatan kenaikan suku bunga harus menjadi pertanyaan terbuka.

George menilai bergerak terlalu cepat berisiko sehingga dia lebih mendukung mengkomunikasikan jalur untuk suku bunga jauh lebih penting daripada kecepatan perubahan kebijakan.

George menambahkan proyeksi resesi menunjukkan adanya kenaikan. Perubahan suku bunga yang tiba-tiba dapat menciptakan ketegangan dalam perekonomian.

George adalah salah satu yang tidak setuju pada pertemuan Fed terakhir yang menaikkan suku bunga 50 bps.

Tidak ada data ekonomi yang terlalu signifikan malam ini sehingga kami menilai pasar masih akan ragu mengambil Tindakan agresif sebelum data CPI dirilis esok malam.

Meski dengan NFP yang kuat menunjukkan Fed bisa menaikkan suku bunga 75 bps di pertemuan 27 Juli mendatang, tapi jika inflasi cenderung reda, maka Fed belum tentu akan menaikkan 75 bps.

Sementara jika inflasi terus meninggi, maka Fed semakin yakin akan menaikkan suku bunga lebih cepat dan agresif di 75 bps. Emas kemungkinan akan berada di persimpangan menunggu data CPI tersebut dirilis.

Tapi penurunan sejauh ini di sesi Asia membuka peluang untuk terjadinya penurunan lebih lanjut, meskipun sampai saat ini level historical low 1721.40 (Low 29 September 2021) masih cukup ampuh menahan tekanan turun di sesi Asia sehingga mampu mendorong kembali Emas hingga sempat membuat high sesi Asia di 1743.90 (sebelumnya 1734.00 di awal sesi Asia).

Ingin tahu rahasia menambah pemasukan dari berdagang mata uang, emas dan hasil bumi?

Yuk, ikuti Workshop Traders Club “Cara Menambah Pemasukan Dalam Waktu 3 Bulan/Kurang!” bersama CEO Finansialku Melvin Mumpuni CFP® QWP® dan direktur PT Agrodana Futures Tommy Zhu, CFA, CFP®, CWM®.

Gabung sekarang untuk dapat Diskon 90% sebelum kupon habis. Daftar di sini!

Analisis Teknikal Gold

Daily: High Wave candle gagal mendominasi pergerakan di malam hari dan gagal mencapai high 1752 yang diciptakan di tanggal 8 Juli 2022 saat high wave candle terbentuk.

Dengan pola candle bearish yang tercipta di penutupan Senin, maka posisi support historical 1721.40 (low 29 September 2021) terancam.

Tapi, sampai saat artikel ditulis per jam 9.50 WIB, di Sesi Asia Emas sempat tertekan hingga 1722.90, tapi berhasil rebound dengan cepat ke 1743.90 (high sementara).

Ini menandakan historical low 1721.40 masih cukup ampuh menahan penurunan. Ekspektasi berikutnya adalah pasar bergerak di kisaran 1720 – 1740 sepanjang hari ini dan investor cenderung menunggu rilis data inflasi AS esok malam.

Tapi jika terjadi tekanan berikutnya, maka waspadai penembusan di bawah 1721.40 akan membuka ruang menguji support psikologis 1700/1703, atau jauh lebih rendah di historical low Maret 2021 di kisaran 1676/1678 (low 8 Maret dan 30 Maret 2021). 

Untuk resistance, kami masih melihat 1742/1745 sebagai area yang cukup kokoh sebelum nantinya (jika ditembus) akan berhadapan dengan resistance 1750/1755 yang terdekat dan 1765/1768 berikutnya.

H4: FR 0% 1732.00 sempat ditembus di sesi Asia per jam 9.00 WIB, dengan level terendah sempat sentuh 1722.90 dan kemudian berhasil rebound kembali ke 1743.90.

Namun, dengan cepat juga kembali ke level 1732/1735 saat artikel di tulis. Yang harus dicermati kondisi low 1722.90 tersebut belum confirm tembus karena candle masih berada kembali di atas 1732.00 (FR 0% H4).

Penembusan dianggap resmi jika 2 candle berikutnya (candle H4) tetap berada di bawah FR 0% tersebut. Jika harga tetap berada di atas, maka pola sideway masih berlaku seperti semula.

Resistance 1747/1748, jika tembus (konfirmasi dengan 2 candle berikutnya), maka kenaikan diharapkan mendominasi, meskipun diperkirakan akan tertahan di kisaran 1762/1770 (FR 38.2% dan FR 50%).

Untuk penurunan (jika confirm 2 candle berikutnya tetap di bawah 1732), maka FE 61.8% di kisaran 1703.10 akan menjadi area potensial setelah 1721.40 (low 29 September 2021) ditembus.

H1: Saat artikel ditulis, di sesi Asia per jam 10.10 WIB, Emas berada di 1734.90, high 1743.90, low 1722.90. Penurunan ke level 1732.90 yang sempat terjadi tidak resmi dinyatakan tembus karena candle berbentuk long shadow dan harga kembali di atas FR 0%.

Untuk berikutnya, selama kenaikan juga gagal tembus di atas 1747/1748, maka area SELL masih bisa dilakukan dengan anggapan bahwa trend masih cenderung sideway.

Reversal trend baru dianggap confirm jika terjadi penembusan di atas resistance. Sementara kelanjutan trend turun juga baru dianggap confirm jika terjadi penembusan di bawah support.

Jadi, jika Anda ingin manfaatkan kondisi sideway, Anda bisa lakukan Buy on Support, dengan SL di bawah Support, atau SELL di dekat resistance dengan SL di atas resistance.

Di sisi lain, bisa juga memanfaatkan area 1720/1721 tersebut sebagai area potensial demand untuk lakukan buy, meskipun dengan catatan kenaikan belum bisa diharapkan terlalu tinggi. Setidaknya hal ini masih bisa sampai

Yang harus diingat adalah dikarenakan area ini menggunakan H1, maka untuk malam hari sebaiknya Anda fokus perhatikan catatan kami di grafik H4!

Mau mulai berdagang emas? Yuk di Agrodana Futures aja!

Sobat Finansialku, teman-teman Anda pasti banyak yang kebingungan tentang investasi emas saat ini. Bisa jadi, Andalah orang yang pertama tahu di group Anda mengenai investasi emas. Jadi, jangan lupa share artikel ini di group Anda, terima kasih.

Sumber Gambar:

• Emas – https://goo.gl/aVVcD9