Harjanto Tirtohadiguno atau The Ning King adalah kakek tua berusia lebih dari 90 tahun yang merupakan salah satu orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan bersih hingga Rp 6,4 triliun.

Simak perjalanan sukses sosok sukses yang jarang mempublikasikan dirinya ini!

 

Taipan Asal Indonesia, Harjanto Tirtohadiguno

Mendengar namanya mungkin Anda akan merasa kurang familiar. Namun, jika mendengar salah satu karyanya melalui PT Alam Sutera, tentu Anda akan menganggukan kepala dan terperangah jika The Ning King adalah sosok sukses di balik pergerakan mega properti di bilangan Jakarta itu.

Dialah The Ning King, seorang kakek yang lahir di tahun 1931 dan kini menduduki posisi 50 orang terkaya Indonesia versi majalah Forbes.

Nama The Ning King bukanlah julukan, karena nama depannya The adalah nama marganya.

The Ning King atau yang dikenal juga dengan nama Harjanto Tirtohadiguno memang jarang diwartakan secara publik karena dia memang tidak suka mempublikasikan dirinya.

Harjanto Tirtohadiguno adalah taipan asal Indonesia yang mendirikan Argo Manunggal, sebuah perusahaan selain Alam Sutera yang juga memiliki banyak cabang usaha lainnya dengan jumlah karyawan mencapai 35 ribu orang.

Anda juga bisa simak informasi menariknya dalam video ini.

 

Perjalanan Sukses Harjanto Tirtohadiguno

Harjanto Tirtohadiguno terlahir dari keluarga pengusaha di mana ayahnya merupakan seorang pengusaha yang bergerak di bidang tekstil.

Usaha yang Harjanto rintis pernah dipindahkan dari Bandung ke Jakarta pada tahun 1949. Pabrik tekstil berhasil ia bangun pada tahun 1966.

Satu tahun kemudian dia mendirikan PT Argo Pantes yang semakin mengalami pertumbuhan hingga berubah nama menjadi PT Argo Pantes, Tbk. Perkembangan perusahaannya itu mencapai bursa saham pada tahun 1991.

Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang tekstil, perusahaan ini memproduksi berbagai macam bahan pakaian di mana kantornya berada di wisma Argo Manunggal di daerah Gatot Subroto, Jakarta.

Sukses di bidang tekstil tak membuat Harjanto Tirtohadiguno berpuas diri. Dia juga mengembangkan sayap bisnisnya hingga ke bidang manufaktur melalui Dharma Manunggal yang ia sengaja dirikan.

Sebagai salah satu perusahaannya yang bergerak di sektor properti, Harjanto Tirtohadiguno membeli saham Alam Sutera dan Kawasan Industri Fajar Bekasi.

Menelusuri sejarahnya, Alam Sutera memang perusahaan yang dimiliki oleh keluarganya, namun sempat diakusisi oleh pihak lain dan mengganti namanya menjadi PT Alfa Goldland Reality.

Harjanto Tirtohadiguno, Kisah Di Balik Suksesnya Alam Sutera Realty 02 - Finansialku

[Baca Juga: Founder & Money: Kisah Sukses Anton Thedy, Owner Wholesaler Travel]

 

Namun, kini perusahaan tersebut kembali ke genggaman tangannya dan berubah nama menjadi PT Adhiutama Manunggal dan kemudian diganti kembali menjadi namanya yang semula, yaitu PT Alam Sutera Reality, Tbk.

Melalui Alam Sutera, di tahun 1994 Harjanto berhasil menjual kurang lebih 1.100 hunian dalam waktu singkat, hanya 2 minggu saja!

Dalam proyek properti, perusahaannya juga menggarap proyek di Serpong yang kala itu masih jadi hutan dan tak dia miliki di antaranya seperti PT Bekasi Fajar Industrial Estate.

Dia mengembangkan proyek kawasan industri di Cikarang yang terkenal dengan nama Kota Industri MM2100.

Pelan tapi pasti, perusahaannya Argo Manunggal Group beralih menjadi perusahaan konglomerasi yang kini bergerak di beberapa sektor seperti baja, tekstil, properti, pertambangan, perbankan dan juga energi.

Harjanto Tirtohadiguno sang konglomerat ini juga merambah usaha di bidang perbankan dengan nama Bank Danahutama.

Harjanto Tirtohadiguno, Kisah Di Balik Suksesnya Alam Sutera Realty 03 - Finansialku

[Baca Juga: Kisah Sukses Alexander Tedja, Raja Properti Mall di Surabaya]

 

Sayangnya, usahanya tersebut harus berhenti akibat dari krisis ekonomi di tahun 1999 yang menyerang dunia termasuk Indonesia.

Krisis ekonomi global tersebut juga menyerang semua lini usahanya sehingga membuat Argo Manunggal Group jadi carut marut.

Di masa itu, perusahaannya sempat terlilit utang yang terbilang besar.

Keuletannya tidak surut meski kondisi ekonomi semakin memporak-porandakan bisnis yang ia jalankan.

Harjanto Tirtohadiguno berhasil mendapatan stempel bebas utang di tahun 2004 dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) di tahun 2004.

Usianya yang terbilang sudah lanjut masih memberikannya kekuatan untuk dapat memangku jabatan sebagai Chairman PT Argo Manunggal Group.

Luar biasanya lagi, di usia yang cukup senja, Harjanto masih semangat untuk aktif dalam mengedukasi para karyawannya melalui berbagai program korporat alias CSR yang diluncurkan PT Argo Manunggal Group.

Sebagai seorang taipan yang memilki jiwa kepedulian tinggi, dia juga tak tanggung-tanggung dalam menggelontorkan dana ke berbagai instansi pendidikan, termasuk universitas.

Mau tahu nominalnya? Sekitar Rp 157 miliar, dana yang besar yang ia keluarkan untuk program pendidikan.

 

Mewariskan Kerajaan Bisnis

 Di usianya yang sudah lanjut, Harjanto Tirtohadiguno tentu sudah memikirkan bagaimana mewariskan kerajaan bisnisnya kepada anak-anak.

Semua kegiatan operasional perusahaan kini memang sudah dipegang oleh anak-anaknya, namun dia tidak begitu saja membiarkan keturunannya belajar mengatur perusahaan tanpa sebuan bimbingan.

Harjanto Tirtohadiguno tetap memantau dan memonitor setiap kinerja anak-anaknya agar bisnis yang dijalankan tetap berjalan sesuai dengan harapannya.

Regenerasi kepemimpinan yang dia lakukan tampak berjalan sesuai dengan yang diharapkan melalui praktik bisnis yang dilakukan oleh anak-anaknya.

 

Jabatan Harjanto Tirtohadiguno

Dalam perjalanan suksesnya, Harjanto Tirtohadiguno pernah menjabat sebagai Direktur Utama di PT Alam Sutera Realty Tbk (2013-2015), Komisaris di PT Alam Sutera Realty Tbk (2007-2013), Managing Director di PT Alfa Goldland Realty (1994-1995 dan 2003-2012), Direktur Utama PT Alam Sutera Realty Tbk (d/h PT Adhihutama Manunggal (1993-2007)), General Managerdi PT Megalopolis Manunggal Indonesia Development (1990-1993), dan Manajer Pemasaran di PT Alfa Goldland Realty(1988-1989).

Harjanto juga pernah memperoleh gelar Bachelor of Science Jurusan Ekonomi dari University of Missouri Columbia, Amerika Serikat, pada tahun 1987.

 

Itulah sedikit kisah sukses Harjanto Tirtohadiguno yang masih semangat walau usianya sudah tidak muda lagi. Semoga dengan informasi di atas bisa memotivasi Sobat Finansialku untuk lebih semangat lagi dalam bekerja.

Bagikan informasi ini pada rekan-rekan lainnya dan tularkan semangat kerja keras. Terima kasih.

 

Sumber Referensi:

  • Ulia Akbar. 13 Juli 2018. Berharta Rp 6,4 Triliun, Kakek 87 Tahun Ini Jadi Orang Terkaya ke-50. lifepal.co.id – https://bit.ly/2ST2fdv
  • Harjanto Tirtohadiguno – President Commissioner , Alam Sutera Realty Tbk PT. bloomberg.com – https://bloom.bg/2SX1fVY
  • Doc Player. Harjanto Tirtohadiguno President Commissioner Indonesian. docplayer.info – https://bit.ly/2Qsv2VF
  • Market Screener. Business Leaders. marketscreener.com – https://bit.ly/3tXBWQa

 

Sumber Gambar:

  • https://bit.ly/34bdmRK
  • https://bit.ly/3fE2AZj