Kenapa saya perlu asuransi jiwa? Perencana Keuangan Independen Finansialku akan membahas mengenai asuransi jiwa. Kami akan membahasnya dalam bentuk tanya jawab.

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Learn and Secure

 

Kenapa Saya Perlu Asuransi Jiwa?

Berikut ini pertanyaan-pertanyaan yang sering ditanyakan mengenai asuransi jiwa. Jika Anda belum memiliki asuransi jiwa, ada baiknya Anda mengenal terlebih dahulu produk asuransi jiwa.

 

Kenapa Saya Perlu Asuransi Jiwa  - Perencana Keuangan Independen Finansialku

 

Asuransi jiwa adalah program proteksi atau perlindungan dalam bentuk pengalihan risiko (asuransi tradisional) ekonomis atas meninggal atau hidupnya seseorang yang dipertanggungkan. Jika pada asuransi jiwa syariah bentuknya adalah membagi risiko (risk sharing).

Risiko ekonomis adalah nilai ekonomis seseorang ketika orang tersebut bekerja dan menghasilkan pendapatan untuk keluarganya (dihitung dari usia produktif hingga usia non produktif). Contoh seorang ayah bekerja sebagai tulang punggung keluarga.

Jika terjadi sesuatu dengan ayah tersebut maka ada sejumlah pemasukan yang akan hilang. Pendapatan yang hilang itu dihitung dan bisa disebut nilai ekonomis.

Menjawab pertanyaan ini sebenarnya mudah. Kenapa saya perlu asuransi jiwa? Karena asuransi jiwa perlu kita miliki sebagai pelindung (bumper seperti di mobil) jika terjadi suatu musibah dengan orang yang mencari nafkah, keuangan keluarga tidak tergganggu.

Asuransi jiwa berbentuk sebuah kontrak perlindungan tertulis. Kontrak tersebut dikenal dengan istilah polis. Polis berisi kontrak antara perusahaan asuransi jiwa dan pemegang polis.

Polis tersebut berisi kewajiban dan hak masing-masing pihak, perusahaan asuransi jiwa dan kita. Perusahaan asuransi jiwa berkewajiban untuk memberikan sejumlah uang yang telah ditentukan kepada yang ditunjuk (biasanya ahli waris) jika terjadi kematian, atau akhir masa kontrak. Kita sebagai pemegang polis mempunyai kewajiban membayar premi.

Rider adalah manfaat tambahan yang dapat disertakan pada program asuransi dasar. Perusahaan asuransi pada umumnya tidak menjual rider. Jika kita ingin membeli rider, kita harus memiliki asuransi jiwa dasar. Tujuan rider adalah memberi tambahan proteksi dengan biaya lebih murah.

Premi adalah pembayaran yang terdapat dalam polis yang dibayarkan kepada perusahaan asuransi. Premi dapat dikatakan sebagai biaya untuk program proteksi dan perlindungan.

Nilai Tunai adalah uang yang terbentuk dari program perlindungan sebagai nilai tebus polis pada saat tertentu. Uang pertanggungan jumlahnya dijamin. Tidak semua produk asuransi jiwa memiliki nilai tunai. Uang Pertanggungan adalah sejumlah uang yang tertulis di dalam polis.

Uang tersebut adalah hak pemegang polis atau penerima manfaat.

  1. Lembar Pertanggungan
  2. Syarat umum polis
  3. Ketentuan khusus
  4. Copy Surat Permintaan Asuransi Jiwa

Tidak semua risiko. Ada beberapa resiko yang dikecualikan dari pertanggungan (exclusions). Anda harus memperhatikan dengan seksama risiko apa saja yang ditanggung. Jangan ragu untuk meminta detil mengenai risiko apa yang ditanggung.

Manfaat asuransi diberikan pada pihak yang ditunjuk (beneficiary, biasanya ahli waris) seperti yang tertera/tercantum dalam polis (atau perubahannya).

Jika polis Anda hilang, lapor ke kantor pusat atau kantor pemasaran perusahaan asuransi jiwa. Jangan lupa sertakan surat pernyataan polis hilang yang bermaterai.  Customer service perusahaan asuransi jiwa akan mambantu mengurus pembuatan duplikat polis dengan dikenakan biaya.

Polis dapat diaktifkan kembali dalam kurun waktu 6 bulan sejak polis lapse. Syarat-syarat untuk memulihkan polis yang hangus:

  1. Mengisi formulir pengajuan pemulihan polis
  2. Membayar premi tertunggak
  3. Melakukan pemeriksaan medis (jika diperlukan)

Premi yang telah Anda setorkan sebelumnya tidak dapat ditarik kembali. Hal ini disebabkan karena premi tersebut telah digunakan untuk perlindungan asuransi jiwa Anda.

Banyak orang bilang pengajuan klaim susah. Finansialku melihat hal ini terjadi karena adanya dokumen yang belum lengkap dan perbedaan interpretasi klaim dari kedua belah pihak. Menurut AAJI, proses klaim dapat disederhanakan menjadi tiga tahap:

  1. Pemberitahuan klaim
  2. Bukti klaim
  3. Pembayaran klaim

 

Saran dari Finansialku:

  1. Pastikan Anda mengetahui dokumen-dokumen apa yang dibutuhkan saat melakukan klaim. (Lakukan sekarang juga, saat Anda sehat jangan ditunda).
  2. Catat syarat-syarat klaim ke dalam dokumen di handphone atau simpan di tempat yang mudah ditemukan.

 

“Kenapa Saya Perlu Asuransi Jiwa?” Dengarkan Kata Ahlinya!

Setelah membaca penjelasan di atas, apakah Anda sudah mulai mendapatkan jawaban atau pencerahan mengenai asuransi jiwa?

Kalau belum, tenang, ini normal. Karena bicara soal asuransi terlebih asuransi jiwa, tentunya harus menggunakan pertimbangan dan mendapatkan informasi terkait secara lengkap dan mendalam.

Untuk memenuhi rasa penasaran tentang asuransi jiwa, Anda bisa mendengarkan penjelasan dan contoh kasus soal asuransi jiwa di Audiobook Finansialku tentang Asuransi Jiwa.

 

Top Banner Mobile Audiobook Asuransi Jiwa

 

Selain itu, Anda juga punya kesempatan untuk mendengarkan ulasan produk asuransi jiwa langsung dari ahlinya, membantu Anda yang selama ini bingung ingin beli produk yang mana, bisa membuat keputusan yang bulat!

 

Jadi, mau beli produk asuransi jiwa yang mana?

 

Sumber

  • Materi Diploma CFP – Certified Financial Planner.
  • Pertanyaan yang sering ditanyakan. http://www.aaji.or.id/