Kurs Dollar Hari Ini 3 September 2021

Kurs Dollar Hari Ini 3 September 2021 yaitu Rp 14.114 – Rp 14.414 di Bank BCA (per 09:03 WIB) dan Rp 14.050-Rp 14.400 di Bank Mandiri (per 09:26 WIB).

Pada Hari Kamis (2 September 2021) kemarin, kurs dollar di Bank BCA berbeda, yaitu Rp 14.119 – Rp 14.419 sementara di Bank Mandiri sama, yaitu Rp 14.050-Rp 14.400.

Kurs Dollar Hari Ini 3 September 2021

Harga kurs dollar USD di Bank BCA – TT Counter:

• Harga Jual = Rp 14.414,00
• Harga Beli = Rp 14.114,00

Harga kurs dollar USD di Bank Mandiri – TT Counter:

• Harga Jual = Rp 14.400,00
• Harga Beli = Rp 14.050,00

Keterangan:

• Kurs dollar hari ini secara lengkap dapat diakses di Tabel Kurs Dollar Hari Ini
• Harga Jual = kita (sebagai nasabah) membeli USD Dollar (mata uang asing) dari Bank
• Harga Beli = kita (sebagai nasabah) menjual USD Dollar (mata uang asing) ke Bank
• TT Counter atau Telegraphic Transfer Counter adalah tipe kurs untuk transaksi pindah buku tanpa adanya mata uang fisik (disebut Bank Note).

Informasi update kurs hari ini:

Kurs Bank BCA

Sumber: Bca.co.id

Keterangan:

• *TT Counter di Bank BCA
• Kode diurutkan berdasarkan abjad

Kurs Bank Mandiri

Sumber: Bankmandiri.co.id

Keterangan:

• • *TT Counter di Bank Mandiri
  • Kode diurutkan berdasarkan abjad

Kurs Kementerian Keuangan

Sumber: Kemenkeu.go.id

Keterangan:

• Untuk JPY, nilai Rupiah per 100 Yen

Mau jadi trader profesional tapi bingung? Ikuti online course ini di Aplikasi Finansialku.

Forex Pilihan: EUR/USD

Saran: BUY on Dip

Area: 1.1845 – 1.1860

Target 1) 1.1895

Target 2) 1.1955

Stop Loss: 1.1795

Berikut ini berita dan analisis forex pilihan: EUR/USD hari ini 3 September 2021 yang dipersembahkan oleh Agrodana Futures:

Euro akhirnya berhasil melampaui perkiraan kami. Naik hingga level 1.1878 dan level terendah tercatat bertahan di 1.1834.

Well, setidaknya naik lebih tinggi dari resistance sebelumnya, meskipun secara range kembali tidak mengagetkan kami dengan pergerakan tipis di kisaran 44 poin, masih di bawah kisaran standar 50 – 70 poin dalam 2 bulan terakhir.

Tidak hanya Emas maupun saham yang menantikan data NFP malam ini. Rival mata uang Dollar seperti Euro, Gbp, Aud pun mayoritas akan menantikan data tersebut.

Karena saat data dirilis sangat kuat disertai penguatan data tingkat pengangguran, maka Fed berpotensi mengubah arah kebijakannya dengan mengumumkan taper di pertemuan 22 September mendatang.

Meski belum pasti, tapi sentimen pasar dipastikan akan mengarah pada hal tersebut. Euphoria data akan berlangsung hingga minggu depan, dan ini yang akan membuat Euro berpeluang bergerak di atas range 70 poin.

Sulit untuk Euro bergerak lebih tinggi tanpa ada pemicu yang tepat.

Meski dalam wawancaranya Christin Lagarde, Presiden ECB, menyebutkan bahwa ekonomi Eropa juga pulih dan bangkit dari pandemi, kenyataannya pernyataan tersebut hanya mampu menggerakkan Euro sekitar 40 – 50 poin lebih tinggi dari high sehari sebelumnya.

Secara bertahap Euro naik. Juga terbantu dari pelemahan dolar AS. Pernyataan Lagarde tidak disertai dengan petunjuk bagaimana ECB akan merespon terhadap pemulihan ekonomi Eropa tersebut.

Laju vaksinasi di Kawasan ini dipastikan sangat pesat, dan ini menandai era relaksasi dari pembatasan aktivitas akibat pandemi di beberapa negara Kawasan Eropa.

Data hari ini dari Kawasan Eropa akan dirilis retail sales yang diperkirakan masih menunjukkan pelemahan. Basis bulanan 0.1% versus sebelumnya di 1.5%, basis tahunan 4.8% versus 5.0% periode sebelumnya.

Sementara negara-negara Eropa seperti Italia, Jerman, Spanyol, dan Prancis akan merilis data sektor jasa yang rata-rata diperkirakan melemah. Jika semua data terwujud seperti demikian, maka Euro berpeluang kembali turun.

Dan satu-satunya harapan adalah di saat sesi NY dengan rilis data NFP dari AS.

Ingin tahu rahasia menambah pemasukan dari berdagang mata uang, emas dan hasil bumi?

Yuk, ikuti Workshop Traders Club Batch 3 “Cara Menambah Pemasukan Dalam Waktu 3 Bulan/Kurang!” bersama CEO Finansialku Melvin Mumpuni CFP® QWP® dan Direktur PT Agrodana Futures Tommy Zhu, CFA, CFP®, CWM®.

Gabung sekarang untuk dapat Diskon 90% sebelum kupon habis. Daftar di sini!

Analisis Teknikal Forex

Daily: Kenaikan diperkirakan berlanjut. Falling Wedge yang sudah ditembus, ternyata jauh lebih kuat imbasnya dari pola candle reversal yang sempat muncul.

Demikian pula dengan sentimen negatif Dollar AS yang membuat Euro terdorong naik. Perhatikan level 1.1880 sebagai resistance penting yang berpotensi menghalangi kelanjutan kenaikan ini.

Meski saat artikel ditulis Euro sudah berada di 1.1882, tapi Langkah berikutnya akan sangat menentukan. Gagal sustain di atas area tersebut, maka Euro batal tembus 1.1900 dan sentuh 1.1950 dalam waktu dekat.

Support 1.1837 kini menjadi acuan untuk pola bearish jika ditembus.   

H4: Formasi Higher Low (HL) dan Higher High (HH) menandai kenaikan Euro seiring dengan trendline merah yang kami tandai.

Jika sentimen positif berlanjut, maka diharapkan 1.1900 bisa segera muncul setelah Euro mengalami tekanan dalam 2 bulan terakhir.

Kami tidak berpikir range Euro akan bergerak lebh dari 100 poin, tapi kenaikan akan sangat wajar untuk berlanjut, terutama selama trendline support tidak ditembus. Area koreksi wajar menurut kami akan berada di kisaran 1.1830 – 1.1850.

Di zona ini Anda bisa melakukan Buy on Dip. Sementara untuk setting target, kami tetap pada perkiraan range pergerakan 50 – 70 poin, meskipun malam nanti akan dirilis NFP AS yang bisa membongkar range harian Euro.

Hanya NFP yang sangat lemah bisa mendorong Euro naik melebihi ekspektasi range. Dan NFP yang sangat kuat akan membuat Euro turun lebih dari range 70 poin.

Tertarik dengan Forex? Yuk, coba langsung di Agrodana Futures aja!

Jika ada rekan Anda yang sedang bingung dalam mencari informasi kurs dollar, maka Anda bisa memberikan informasi ini kepada mereka. Silakan share artikel ini di grup WhatsApp atau media sosial Anda! Terima kasih!

Sumber data kurs dollar hari ini:

• Bca.co.id
• Bankmandiri.co.id
• Kemenkeu.go.id