Memilih Rekan Bisnis yang Tepat, Begini Strateginya!

Sobat Finansialku akan/sedang memulai sebuah bisnis dan butuh partner tapi bingung cara memilih rekan bisnis?

Jangan bingung lagi! Supaya tidak salah pilih, kamu perlu memperhatikan beberapa strategi serta kriterianya.

Apa saja kriterianya? Temukan jawabannya dalam artikel finansialku berikut ini. Selamat membaca!

Daftar Isi

Rekan Bisnis Sangat Penting Bagi Seorang Pebisnis

Dalam berbisnis, seorang pengusaha tentu saja membutuhkan partner bisnis atau rekan bisnis yang dapat mendukung mobilitas bisnis yang akan/sedang dijalankan. Baik itu dari pihak internal perusahaan maupun eksternal.

Rekan bisnis adalah orang/pihak yang sangat penting bagi seorang pebisnis.

Sebab keberadaan pihak/individu lain dapat memperluas pemahaman sekaligus perspektif berbisnis, memperkaya referensi, networking, hingga sinergi modal usaha.

Di sisi lain, keberadaan rekan bisnis pun menjadi salah satu parameter kesuksesan. Jika seorang pengusaha memiliki rekan bisnis yang baik dan berkredibilitas, bisnis pun akan berpotensi berkembang dengan baik.

Begitu juga sebaliknya, jika seorang pengusaha memiliki rekan bisnis dengan kinerja buruk, tidak berkredibilitas, atau bahkan tidak jujur, maka bisnis berpotensi gagal bahkan gulung tikar.

Strategi Dalam Memilih Rekan Bisnis

Begitu krusialnya seorang rekan bisnis, sehingga kamu selaku pengusaha harus memperhatikan serta mempertimbangkan dengan matang dalam memutuskan rekan bisnis yang akan diajak bekerja sama.

Sobat Finansialku kini tak perlu khawatir karena ada beberapa strategi yang dapat dilakukan untuk menilai secara objektif dalam memilih seorang rekan bisnis.

Berikut Finansialku berikan beberapa strategi berdasarkan kriteria rekan bisnis yang dapat kamu pertimbangkan.

Menyatukan Tujuan Dengan Latar Belakang Keterampilan yang Berbeda

Aspek utama dalam mencari seorang rekan bisnis adalah saling mendukung dan melengkapi.

Sehingga, jika kamu memilih rekan bisnis dengan latar belakang keterampilan yang berbeda justru sangat baik dan perlu dipertimbangkan.

Mengapa? Karena ketika Sobat Finansialku memiliki kekurangan dan kesulitan untuk beberapa hal di luar background kamu, rekan bisnis dapat memberi dukungan dengan melengkapi kekurangan tersebut berdasarkan latar belakang keterampilan yang ia miliki.

Akan tetapi yang tak kalah penting adalah dukungan tersebut tetap dalam koridor tujuan bisnis yang sama.

Misalnya, Sobat Finansialku ingin membuka sebuah kedai kopi dengan keterampilan membuat kopi yang kamu miliki. Sementara sahabat atau kerabat memiliki keterampilan dalam strategi pemasarannya.

Keahlian kalian yang berbeda akan saling melengkapi di mana kamu bisa fokus pada keahlian kamu untuk riset bahan dan cara pembuatan kopi yang tepat.

Sedangkan rekan bisnis kamu fokus pada keahlian cara membuat promosi, campaign kopi, target pemasaran, dan hal lainnya yang berhubungan dengan pemasaran kedai kopi kalian.

Kekuatan yang berbeda itu bisa memberikan dampak minuman kopi yang kamu buat rasanya enak dan sesuai selera target pasar kamu dan coffee shop kamu semakin dikenal berkat strategi pemasaran rekan bisnis kamu.

Komitmen dan Profesionalitas

Kemudian dalam menentukan rekan bisnis yang tepat, Sobat Finansialku harus berfokus pada komitmen serta profesionalitas di antara kamu dan rekan bisnis kamu.

Tiap individu harus mengesampingkan ego dalam diri dan mendedikasikan diri serta keterampilannya demi kepentingan serta kemajuan bisnis yang dijalankan.

Dengan begitu, tujuan dan target perusahaan dapat terealisasikan sesuai dengan agenda sudah yang kalian buat.

Memiliki Nilai Kehidupan yang Sama

Dengan memiliki nilai kehidupan yang sama, rekan bisnis dapat membantu kamu untuk saling memahami dan menciptakan hubungan yang harmonis dalam menjalankan bisnis.

Tentu saja kondisi tersebut menjadi salah satu modal penting untuk mencapai kesuksesan bisnis sesuai dengan target yang diharapkan.

“Setiap individu yang memegang beberapa nilai kehidupan yang sama akan lebih mudah untuk saling memahami dan berempati satu sama lain sehingga dapat lebih bijak saat menghadapi konflik bersama,” ujar dr. Jiemi Ardian, Sp.KJ., sebagai seorang psikiater.

Nah kalau kamu sudah menemukan rekan bisnis yang tepat, strategi bisnis, serta strategi pemasaran yang tepat, kamu dan rekan bisnis kamu harus mempelajari keuangan bisnis kalian.

Keuangan bisnis sama krusialnya loh dengan ide dan strategi bisnis karena untuk menjalankan strategi bisnis tentu kamu perlu dana bukan?

Memperlajari keuangan bisnis akan membantu alur pemasukan dan pengeluaran kas bisnis kalian menjadi lebih terarah.

Kalau masih bingung boleh banget loh belajar keuangan bisnis bersama Finansialku.

Kamu ajak rekan bisnis kamu yuk biar belajar keuangan bisnis bareng lewat podcast Finansialku yang bisa menambah ilmu untuk kalian. Yuk dengarkan sekarang!

Nah itulah beberapa strategi yang bisa Anda lakukan dalam memilih rekan bisnis yang tepat. Jadi siapkah Anda untuk mulai berbisnis? Jangan lupa share artikel ini seluas-luasnya, supaya banyak orang dapat menerima informasi ini…

Semoga bermanfaat….

Artikel ini merupakan hasil kerjasama Finansialku.com dengan Cerdas belanja. Isi dan data yang tertera dalam artikel ini merupakan tanggung jawab Cerdas belanja.

Editor : Ivana Christy Tampubolon

Sumber Referensi :