Mau Jalan dan Mendaki ke Mahameru? Cek Dulu Informasi Ini Sebagai Bekalmu

Ingin mendaki puncak Mahameru tapi bingung apa saja yang perlu dipersiapkan? Bagaimana sih pendakian ke puncak Mahameru ini sebenarnya?

Puncak Mahameru merupakan salah satu tujuan yang banyak diminati oleh orang yang hobi mendaki gunung. Apalagi sejak meledaknya film 5 cm beberapa waktu silam. Simak pembahasannya berikut ini.

Daftar Isi

Persiapan Mendaki Puncak Mahameru

Puncak Mahameru adalah puncak tertinggi yang berada di Gunung Semeru.

Gunung yang memiliki pesona yang luar biasa ini berada di dalam dua wilayah yang masih sama-sama ada di provinsi Jawa Timur, yaitu Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang.

Gunung Semeru memiliki ketinggian 3.676 meter dan menjadikannya sebagai gunung tertinggi di Pulau Jawa. Karena itu, tak heran jika banyak orang yang ingin mencicipi pendakian di gunung ini. Dari mulai pendaki senior hingga pemula.

Apalagi sejak booming film 5 cm beberapa waktu silam, Gunung Semeru jadi tujuan banyak pendaki. Bahkan dalam setahun, pendaki Gunung Semeru bisa mencapai jumlah ribuan hingga ratusan ribu pendaki.

Sayangnya, medan pendakian sesungguhnya yang harus dilalui seorang pendaki untuk mencapai Mahameru tidak seindah yang digambarkan di film 5 cm.

Ada banyak kejadian dimana para pendaki ini hilang, cedera, hingga meninggal pada saat melakukan pendakian di Gunung Semeru.

Sulitnya medan pendakian ini membuat Anda yang berencana mendaki Semeru dalam waktu dekat sebaiknya melakukan persiapan dengan lebih matang.

Nah berikut ini adalah beberapa informasi yang perlu Anda ketahui dan persiapkan sebelum memutuskan mendaki Gunung Semeru.

#1 Persiapkan Perbekalan

Mendaki Gunung Semeru bukanlah sebuah misi kacangan. Salah-salah, justru nyawa yang jadi taruhannya. Mendaki Semeru butuh persiapan yang baik, mulai dari persiapan bekal, makanan, air, hingga pakaian yang digunakan.

Jangan menggunakan celana jeans saat pendakian. Karakter celana jeans yang berat justru dapat membuat perjalanan pendakian jadi lebih sulit. Selain itu, celana jeans memiliki bahan yang tidak cepat kering.

Hal ini malah bisa membahayakan pendaki dan bisa menimbulkan risiko hipotermia jika memaksakan diri mendaki dengan pakaian yang basah.

Persediaan air juga menjadi hal yang vital untuk Anda siapkan sebelum pendakian. Perjalanan yang melelahkan tentu saja akan menyebabkan Anda merasa haus.

Sediakan air yang cukup dan persiapkan perbekalan sebaik mungkin. Jangan sampai Anda kesulitan mencari air di perjalanan dan malah menimbulkan risiko bahaya bagi Anda dan mungkin teman satu tim Anda.

#2 Persiapkan Fisik dengan Baik

Kesiapan fisik juga menjadi hal yang urgen untuk Anda perhatikan. Saat berada di Ranu Pane, Anda bisa mengisi tenaga dan menyantap perbekalan. Ada banyak penjual makanan di sini.

Anda bisa membeli nasi rames atau Bakso Malang lebih dulu sebelum melakukan perjalanan pendakian.

Selain mengisi perut, Anda juga bisa beristirahat di Ranu Pane sekalian menyesuaikan kondisi tubuh dengan perubahan ketinggian di atas.

Nikmati perjalanan Anda dengan santai dan utamakan keselamatan Anda sendiri. Jangan terburu-buru mencapai puncak yang malah akan berisiko.

Perjalanan mendaki Gunung Semeru tanpa penyesuaian atau aklimatisasi dengan kondisi sekitar dapat membuat tubuh Anda kaget dan mengalami mountain sickness. Salah-salah Anda malah jadi beban untuk anggota tim pendakian lainnya.

#3 Jangan Memaksakan Diri

Bayangan tentang puncak memang menjadi suatu penyemangat tersendiri dalam pendakian. Meskipun begitu, pastikan diri Anda memiliki kondisi fisik yang memungkinkan.

Jangan malas membuka tenda dan bermalam hanya karena ingin segera sampai di puncak.

Begitu Anda sampai di Ranu Kumbolo, manfaatkan waktu tersebut dengan baik. Anda dan anggota tim bisa membuka tenda dan membuat camp dulu di tempat ini.

Jangan menjadi pendaki ambisius, apalagi jika kondisi fisikmu tidak memungkinkan.

Perlu diketahui juga bahwa pengelola TNBTS sebenarnya menetapkan batas akhir pendakian hanya sampai Kalimati saja.

Tentu saja ketetapan ini bukan tanpa alasan. Melanjutkan pendakian lebih dari titik ini memiliki tantangan yang lebih berat, apalagi untuk pemula.

Meski begitu, ada banyak pendaki yang ingin melanjutkan perjalanan hingga ke Puncak Jonggring Saloka. Jika ini merupakan pilihan Anda, maka pastikan Anda dan tim siap dengan segala risikonya.

Tapi kalau Anda atau tim Anda merasa tidak mampu, maka jangan memaksakan diri. Karena pada dasarnya, tujuan mendaki adalah supaya bisa kembali pulang dengan selamat. Mencapai puncak hanyalah bonus perjalanan saja.

#4 Perhatikan untuk Menghemat Tenaga

Perjalanan mendaki Semeru dan mencapai Mahameru bukanlah hal yang mudah. Jika sejak awal target Anda adalah mencapai Mahameru, pastikan Anda memiliki tenaga yang cukup.

Jangan memaksakan diri atau memforsir tubuh Anda dalam perjalanan. Manfaatkan setiap kesempatan istirahat dengan sebaik mungkin.

Track paling sulit yang akan Anda hadapi dalam perjalanan ini adalah ketika Anda memulai perjalanan menuju puncak Mahameru dari Arcopodo. Dari titik ini, seluruh tenaga dan kekuatan fisik Anda akan diuji.

Jalur pendakian yang berbatu dan berpasir akan membuat Anda kesulitan mengambil langkah, bahkan merosot berkali-kali dan membuat perjalanan terasa lebih lama dari seharusnya.

Karena itu, penting bagi Anda untuk menyiapkan tenaga untuk bisa mencapai track pendakian ini tanpa kehabisan tenaga. Menginap di Ranu Kumbolo dan beristirahat di Kalimati adalah hal yang wajib Anda lakukan jika ingin bisa sampai ke puncak Mahameru.

#5 Jangan Bawa Keril, Siapkan Daypack

Menuju Mahameru dengan membawa keril adalah hal yang sangat berisiko. Track Mahameru memiliki sudut kemiringan yang cukup ekstrem dan dapat membuat Anda kehilangan keseimbangan kalau dilalui sambil membawa keril 60 liter di punggung.

Karena itu, sebelum melakukan perjalanan ke Mahameru, tinggalkan keril Anda di camp Kalimati, dan cukup bawa daypack saja untuk perbekalan.

Bawa barang-barang yang pasti akan Anda perlukan saja, seperti air 1,5 liter, cokelat, kurma, atau makanan lain yang mudah dimakan untuk mengganjal perut selama perjalanan.

Selain itu, persiapkan juga headlamp, kacamata, dan gunakan masker saat mendaki ke puncak Mahameru. Hal ini akan membantu Anda menghalangi pasir yang beterbangan dan masuk ke mata dan mulut Anda.

Sedangkan headlamp akan sangat membantu saat cuaca gelap. Jangan mengandalkan pencahayaan dari senter.

Menggunakan senter saat pendakian ke Mahameru akan sangat tidak efektif, karena tangan Anda jadi tidak bebas untuk meraih batang atau akar pohon saat berada di rute Kalimati menuju Arcopodo.

Jangan lupa juga untuk menggunakan sepatu dari sejak Anda meninggalkan Kalimati. Menuju Mahameru dengan menggunakan sandal gunung akan cukup berisiko karena tidak memenuhi standar keamanan.

Kesimpulan

Jadi, sudah siap mendaki Gunung Semeru menuju Puncak Mahameru? Pastikan fisik, bekal, dan waktu Anda cukup ya. Supaya perjalanan Anda menuju Mahameru jadi lebih tenang dan aman.

Setelah Anda mengetahui apa saja yang perlu diperhatikan sebelum melakukan pendakian menuju puncak Mahameru, tentunya kini Anda bisa merencanakan waktu yang tepat untuk menaklukkan puncak Mahameru tersebut.

Selain itu, tentunya Anda harus mempersiapkan keuangan Anda. Anda bisa merencanakan dana liburan Anda menggunakan bantuan Aplikasi Finansialku.

Aplikasi Finansialku dapat dengan mudah Anda download melalui link di bawah ini atau melalui Google Play Store.

Kemudian Anda bisa membaca ebook Perencanaan Keuangan untuk usia 20 an di bawah ini secara GRATIS. Ayo rencanakan dari sekarang dan segera taklukkan puncak Mahameru!

Free Download Ebook Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an

Download Sekarang

Jika Anda pernah melakukan pendakian gunung Semeru, Anda dapat membagikan pengalaman tersebut dengan menuliskannya di kolom komentar.

Ayo bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat Anda. Semoga bermanfaat, terima kasih.

Sumber Referensi:

Nina. 13 Maret 2017. 10 Fakta Puncak Mahameru yang Anda Harus Tahu. Cintaihidup.com – https://goo.gl/TfGRM4
Nendra Rengganis. 12 Hal yang Jangan Pernah Kamu Lakukan Saat Mendaki Puncak Mahameru. Hipwee.com – https://goo.gl/Ra6Sfc

Sumber Gambar: