Bagaimana mindset yang benar untuk mengelola keuangan rumah tangga? Perencana keuangan independen Finansialku akan membahasnya lewat artikel ini!

 

 

Finansialku DNA untuk Mengelola Keuangan Rumah Tangga

Banyak keluarga yang menghadapi permasalahan dalam mengelola keuangan rumah tangga. Sederet tujuan keuangan dengan resource (uang, waktu, tenaga, pikiran) yang terbatas.

Tak jarang seseorang terjebak dengan urusan utang kartu kredit dan cicilan yang sebenarnya tidak perlu.

Kali ini Finansialku akan berbagi nilai-nilai yang dipegang Finansialku. Nilai-nilai ini diambil dari pelajaran beberapa orang. Berikut ini tiga nilai Finansialku:

 

#1 Sabar, Tekun dan Berpegang Teguh

Merencanakan dan mengelola keuangan rumah tangga membutuhkan proses. Disana diperlukan waktu, tenaga, pikiran dan bukan pekerajaan semalam jadi.

Ketika seseorang ingin membeli rumah pertama, orang tersebut harus mulai merencanakan uang muka. Kemudian mulai berinvestasi sesuai dengan kemampuan dan profil risikonya.

Patience, Persistence and Determination - Perencana Keuangan Independen Finansialku

Tak jarang dalam proses mencapai tujuan keuangan atau mengelola keuangan rumah tangga, kita akan dihadapi banyak cobaan.

Cicilan smartphone terbaru, tawaran diskon baju terbaru dan lain sebagainya. Kuncinya adalah kesabaran (patience), tekun (persistence) dan memegang teguh keyakinan (determination).

 

#2 Jangan Menunda, Lakukan Sekarang

Permasalahan banyak orang termasuk terkadang dalam tim Finansialku adalah MENUNDA. Menunda menjadi masalah yang serius. Dalam hal merencanakan dan mengelola keuangan rumah tangga, waktu adalah uang.

Tahukah Anda ketika Anda menunda berinvestasi untuk dana hari tua Anda, akan berakibat fatal? Jika Anda tidak mulai sejak dini mempersiapkan dana hari tua, Anda harus membayar mahal untuk investasi. Semuanya gara-gara menunda.

Banyak keluarga mengalami kekacauan karena menunda untuk memiliki rencana keuangan. Oleh sebab itu Jangan Menunda (Stop Procristinate), Lakukan Sekarang (Do It Now).

 

#3 Tingkatkan Jangkauan Anda dan Raih Hasil Paling Maksimum

Seringkali kita merasa kita sudah menyentuh batas kita, misal ketika mulai diet dan belajar sit up. Biasa kita sit up 5 kali, nah, coba kita mulai tingkatkan jangkauan kita, mulai dari 6 kali. Setelah bisa 6 kali coba naikkan 7 kali hingga mencapai hasil paling maksimum atau optimal.

banner_cara_mengelola_keuangan_keluarga_dengan_tepat_dan_benar (1)

Nah, hal yang sama berlaku juga ketika kita mengelola keuangan keluarga. Misal karena masalah MINDSET, seringkali orang membayar kartu kredit sesuai jumlah tagihan minimum.

Sekarang, cobalah untuk membayar di atas jumlah tagihan minimum. Jika pembayaran minimum Rp 100.000 coba tambah nilanya mulai dari Rp 120.000.

Kemudian Anda bisa naik setahap demi setahap hingga dapat membayar maksimum tagihan kartu kredit. Intinya adalah Tingkatkan Jangkauan Kita (Push Your Limit) dan Raih Hasil Paling Maksimum (Reach the Max).

 

Kesimpulan

Ada 3 Nilai yang dipegang Finansialku dan dapat diterapkan untuk mengelola keuangan rumah tangga, di antaranya:

  1. Patience, Persistence and Determination
  2. Stop Procrastinate, Do It Now!
  3. Push Your Limit and Reach The Max

Anda bisa menerapkan tiga nilai tersebut mulai dari sekarang secara perlahan, dan perhatikan perubahan baik yang akan Anda rasakan di masa depan.

Silahkan hubungi perencana keuangan independen Finansialku, untuk mulai merencanakan keuangan keluarga Anda!