Ada sebelas rahasia besar seorang pemimpin ala Napoleon Hill dan apabila Anda seorang pemimpin, segera miliki kesebelas rahasia besar tersebut! Selamat membaca!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku Wealth Mindset

 

Rahasia Besar Seorang Pemimpin

Menjadi seorang pemimpin tidaklah mudah. Orang yang disebut pemimpin harus dapat memimpin diri sendiri terlebih dahulu sebelum memimpin orang lain atau sebuah kelompok. Perlu kualifikasi yang mumpuni sebelum disebut sebagai pemimpin yang hebat. Orang yang sudah dikatakan sebagai pemimpin oleh sebagian kelompok, belum tentu dianggap oleh sebagian kelompok lain.

Pengaruh yang diberikan kepada para pengikutnya dapat menyetir arah dan tujuan dari kelompok tersebut. Pujian akan diberikan kepada yang dapat memimpin kelompok ke arah keberhasilan, namun cibiran pun didapat ketika menghadapi kegagalan walaupun kesalahan itu dilakukan oleh anggota kelompoknya yang kurang berpengalaman.

Milikilah Sebelas Rahasia Besar Pemimpin Ala Napoleon Hill 02 - Finansialku

[Baca Juga: Bagaimana Pendapat Anda tentang Gaya Kepemimpinan Donald Trump?]

 

Menurut Napoleon Hill, ada dua jenis orang di dunia ini, pemimpin dan pengikut. Tetapkanlah sejak awal apakah Anda bermaksud menjadi pemimpin di bidang yang Anda pilih atau tetap menjadi pengikut. Menjadi pengikut sama sekali bukan hal yang memalukan. Kebanyakan pemimpin besar memulai kemampuan mereka dari seorang pengikut. Mereka menjadi pemimpin yang besar oleh karena mereka menjadi pengikut yang pintar. Orang yang bisa mengikuti seorang pemimpin secara efisien biasanya adalah orang yang berkembang menjadi pemimpin yang paling cepat. Seorang pengikut yang pintar mempunyai banyak keunggulan di antaranya adalah kesempatan untuk memperoleh pengetahuan dari pemimpinnya.

Berikut ini adalah kesebelas rahasia besar seorang pemimpin yang mempengaruhi faktor keberhasilan dari kepemimpinannya.

 

#1 Keberanian yang Tak Tergoyahkan

Pemimpin yang berani adalah mereka yang berani berhadapan dengan karakter apapun untuk tujuan kebaikan bagi semua kalangan, tanpa memperhatikan usia, kasta, jabatan dan lain sebagainya. Pemimpin yang berani mampu menghasilkan kesejahteraan bagi para pengikutnya. Pemimpin yang tak tergoyahkan disebut juga memiliki ketegasan dan memegang prinsip yang kuat dalam kepemimpinannya

9 Gaya Kepemimpinan Dale Carnegie yang Dapat Kamu Terapkan Sekarang 02 - Finansialku

[Baca Juga: 9 Gaya Kepemimpinan Dale Carnegie yang Dapat Kamu Terapkan Sekarang]

 

#2 Pengendalian Pribadi

Orang yang tidak dapat mengendalikan diri tidak akan dapat mengendalikan orang lain. Pengendalian diri memberikan teladan yang baik bagi para pengikutnya, yang akan ditiru oleh pengikut yang lebih pintar.

 

#3 Rasa Keadilan

Tanpa adanya rasa jujur dan adil, tidak ada pemimpin yang akan dapat memerintah dan mempertahankan penghargaan dari para pengikutnya. Pemimpin yang adil sangatlah dicintai oleh para pengikutnya.

 

#4 Keputusan yang Pasti

Keputusan yang pasti menuntut suatu keteguhan hati. Keteguhan hati tidak hanya berkaitan dengan memiliki tekad untuk mencapai sesuatu, tetapi juga melibatkan pengendalian pola pikir dan kebiasaan hidup sehari-hari. Dalam upaya untuk mengendalikan diri, segala perilaku harus dilakukan secara sadar disamping mengatur emosi, serta memiliki kemampuan dalam menahan hawa nafsu dan godaan. Seorang pemimpin yang goyah dalam keputusannya memperlihatkan bahwa dia tidak yakin akan dirinya sendiri dan tidak bisa menjadi memimpin orang lain dengan sukses.

 

#5 Perencanaan yang Pasti

Pemimpin yang sukses seharusnya merencanakan segala sesuatu dan mengerjakan segala rancangannya. Layaknya kapal tanpa kemudi, demikianlah seorang pemimpin yang bertindak tanpa rencana yang pasti dan hanya berdasarkan pada dugaan semata.

Slide 13 Kualitas dan Mindset Dibalik Seorang Entrepreneur Sukses - Finansialku

[Baca Juga: 13 Kualitas dan Mindset Dibalik Seorang Entrepreneur Sukses]

 

#6 Kebiasaan Bekerja Ekstra

Seorang pemimpin akan menjadi contoh yang baik bagi pengikutnya ketika dia melakukan pekerjaan lebih banyak dan bekerja lebih ekstra dari orang-orang yang dia pimpin, disamping kemampuannya dalam mempengaruhi tingkah laku para pengikutnya agar mau melakukan apa yang dia arahkan.

 

#7 Kepribadian yang Menyenangkan

Berpikiran selalu positif dapat menolong menjadi pribadi yang menyenangkan. Menjadi pribadi yang menghargai orang lain dan optimis dapat meningkatkan rasa ketertarikan orang lain.

 

#8 Simpati dan Pengertian

Ketertarikan pada seseorang bisa diartikan sebagai simpati. Mengerti akan segala permasalahan yang dihadapi oleh para pengikutnya dapat meningkatkan ketertarikan dan rasa percaya dari pengikut terhadap gaya kepemimpinannya. Menjadi pemimpin yang sukses salah satunya adalah menaruh simpati terhadap berbagai masalah dari para pengikutnya dan menjadi solusi bagi mereka untuk keluar dari permasalahan tersebut.

Kebiasaan, Peraturan dan Gaya Kepemimpinan di Perusahaan Amazon yang Perlu Anda Ketahui 01 - Finansialku

[Baca Juga: Kebiasaan, Peraturan dan Gaya Kepemimpinan di Perusahaan Amazon yang Perlu Anda Ketahui]

 

#9 Menguasai Perincian

Menjadi pemimpin yang sukses perlu memiliki pola pikir yang terperinci serta mampu menggali berbagai masalah secara detail untuk mampu menemukan solusi terbaik dari permasalahan yang timbul.

 

#10 Kemauan Memikul Tanggung Jawab Penuh

Kesalahan dan kekurangan yang ditimbulkan oleh para pengikut merupakan tanggung jawab dari pemimpin. Seorang pemimpin yang melemparkan kesalahan dan mencari kambing hitam bukanlah pemimpin yang bertanggung jawab. Kegagalan seorang pengikut merupakan bagian dari kegagalan.

 

#11 Kerja Sama

Kekuasaan dalam menjalankan kepemimpinan menuntut suatu kerja sama yang bersinergi antara pemimpin dan pengikut. Pengaruh yang positif harus diberikannya agar para pengikut mau melakukan instruksi dan pembagian tugas yang dikomando oleh pemimpin.

Gaya Kepemimpinan Servant Leadership Ala Presiden Jokowi, Yang Harusnya Dimiliki Setiap Pemimpin Perusahaan 02 - Finansialku

[Baca Juga: Gaya Kepemimpinan Servant Leadership Ala Presiden Jokowi, Yang Harusnya Dimiliki Setiap Pemimpin Perusahaan]

 

Jenis Kepemimpinan Manakah Anda?

Menurut Napoleon Hill, ada dua bentuk kepemimpinan. Yang pertama adalah kepemimpinan berdasarkan persetujuan dan dengan simpati para pengikutnya, yang kedua adalah kepemimpinan dengan paksaan, tanpa persetujuan dan simpati dari para pengikutnya. Sejarah penuh dengan bukti-bukti bahwa kepemimpinan dengan paksaan tidak dapat bertahan lama. Kejatuhan dan lenyapnya para diktator adalah contoh dimana rakyat tidak ingin mengikuti kepemimpinan dengan paksaan untuk waktu yang lama. Tahukah Anda sejarah Napoleon, Mussolini dan Hitler? Mereka adalah contoh kepemimpinan dengan paksaan.

Kepemimpinan dengan persetujuan para pengikut adalah satu-satunya jenis kepemimpinan yang tahan lama dan ini adalah jenis kepemimpinan yang jauh lebih efektif. Orang mungkin dapat mengikuti kepemimpinan dengan paksaan untuk sementara tetapi mereka tidak akan melakukannya dengan sukarela.

 

Berikan komentar Anda, jenis manakah kepemimpinan Anda dalam menjalankan bisnis Anda pada kolom yang tersedia di bawah ini dan jangan lupa untuk membagikan setiap artikel Finansialku kepada rekan-rekan dan kenalan Anda. Terima kasih!

 

Sumber Referensi:

  • Napoleon Hill. 1993. Think & Grow Rich. USA: Penguin

 

Sumber Gambar:

  • Napoleon Hill – https://goo.gl/hdsIFV
  • Leadership – https://goo.gl/VNnLFB

 

Download E-Book Perencanaan Keuangan untuk Umur 20 an (GRATIS)

Ebook Perencanaan Keuangan untuk Usia 20 an Perencana Keuangan Independen Finansialku