Indeks pasar saham Dow Jones di Amerika kerap dijadikan barometer investor saat berinvestasi. Mengapa indeks saham ini penting Anda pahami?

Simak ulasan Finansialku berikut untuk mengetahui informasi selengkapnya!

 

Summary:

  • Salah satu indeks saham paling tua dan berpengaruh di dunia adalah Dow Jones.
  • Indeks Dow Jones tidak mencerminkan kondisi pasar saham secara keseluruhan, karena hanya mengukur 30 perusahaan besar saja.

 

Apa itu Saham Dow Jones

Saham Dow Jones adalah salah satu indeks saham paling tua dan penting di dunia. Indeks ini terdiri dari 30 saham perusahaan besar yang terdaftar di Bursa Efek New York (NYSE).

Dow Jones punya peran signifikan dalam menentukan pergerakan pasar saham Amerika Serikat. Karena itu, indeks ini menjadi acuan bagi para investor di seluruh dunia.

Saham Dow Jones 1

Ilustrasi Saham. Sumber: economy.okezone.com

 

Dow Jones dihitung dengan menjumlahkan harga penutupan dari 30 saham tersebut, kemudian dibagi dengan faktor pengali. 

Faktor pengali ini disesuaikan setiap tahun untuk menjaga agar nilai Dow Jones tetap stabil.

Saham Dow Jones adalah salah satu dari tiga indikator utama yang menentukan pergerakan pasar saham Amerika Serikat, bersama dengan Nasdaq Composite dan S&P 500. 

Ketiganya sering digunakan oleh para analis untuk memprediksi arah pasar saham di masa depan.

 

Sejarah Kemunculan Dow Jones

Saham Dow Jones atau yang bernama asli Dow Jones Industrial Average (DJIA) adalah salah satu indeks saham untuk 30 saham paling bernilai di dunia. 

Saat pertama didirikan, perusahaan ini hanya memuat 12 emiten. Seiring perjalanan, jumlah tersebut naik hingga di angka sekarang.

Saham Dow Jones pertama kali dikenal melalui harian The Wall Street Journal di mana sebagian orang Dow Jones bekerja sebagai editor. Dow Jones didirikan duo ahli statistika, Charles DOW DAN Edward Jones pada 26 Mei 1896. 

Keduanya menghitung 12 emiten dari berbagai industri, termasuk kapas, gula, tembakau, kereta api, dan minyak. Salah satu perusahaan, General Electric, telah menjadi bagian saham Dow Jones selama 120 tahun hingga 2016.

Saat ini, saham Dow Jones hampir selalu dijadikan acuan investor. Misal, jika seseorang bertanya, “Bagaimana pasar New York sekarang?” atau “Bagaimana kinerja pasar hari ini?”, bisa dipastikan bahwa dia membicarakan DJIA.

[Baca Juga: Mau Beli Saham Luar Negeri? Ketahui Cara dan Risikonya di Sini!]

 

The Dow Jones Industrial Average (DJIA)

Dow Jones Industrial Average (DJIA) adalah indeks pasar saham yang mengukur pergerakan pasar saham harian dari 30 perusahaan publik AS yang terdaftar di NASDAQ atau New York Stock Exchange (NYSE). 

Perusahaan-perusahaan ini dianggap sebagai pemimpin dalam perekonomian Amerika Serikat dan mencakup berbagai sektor, termasuk teknologi, kesehatan, dan ritel.

Indeks DJIA diperbarui secara berkala untuk memastikan bahwa ia tetap mewakili kinerja perusahaan-perusahaan terkemuka di Amerika Serikat. 

Perubahan dapat terjadi ketika satu atau lebih komponen mengalami kesulitan keuangan atau ketika ada perubahan signifikan dalam ekonomi yang perlu tercermin dalam komposisi indeks.

DJIA adalah salah satu indeks saham tertua dan paling terkenal di dunia. Indeks ini sering digunakan sebagai indikator kesehatan ekonomi Amerika Serikat dan merupakan tolok ukur penting bagi investor dan analis.

Saham Dow Jones bisa berganti-ganti sesuai kondisi ekonomi. Beberapa perubahan terbaru yang terjadi di dalam daftar yakni:

  • Apple menggantikan AT&T (Maret 2015).
  • DowDuPont menggantikan DuPont pasca merger dengan Dow Chemical Company (September 2017).
  • Walgreens Boots Alliance menggantikan General Electric (Juli 2018).

 

Beberapa Perusahaan Anggota Dow Jones

Saham Dow Jones merupakan salah satu indikator emiten paling penting. Perubahan nilai indeks ini dapat memberikan gambaran tentang kondisi ekonomi Amerika Serikat dan pasar saham global.

Berikut adalah beberapa perusahaan anggota Dow Jones saat ini:

Saham Dow Jones 2

Perusahaan Anggota Dow Jones

[Baca Juga: Contoh Investasi Jangka Panjang, Tujuan, dan Rekomendasi Sahamnya]

 

Kelebihan dan Kekurangan Indeks Saham Dow Jones

Seperti indeks lain, Saham Dow Jones juga punya plus minus. Simak kelebihan dan kekurangan Dow Jones berikut ini:

 

#1 Kelebihan

Berikut adalah beberapa kelebihan investasi di saham Dow Jones:

 

#1 Kemudahan Analisis Data

Indeks Dow Jones memiliki kelebihan berupa kemudahan analisis data untuk proyeksi jangka waktu yang panjang. 

Hal ini disebabkan oleh sejarah indeks Dow Jones yang sangat panjang, yakni telah ada sejak 1896.

Dengan data historis yang panjang, investor dapat menganalisis lebih akurat dan komprehensif untuk memproyeksikan pergerakan indeks Dow Jones di masa depan.

Dengan demikian, indeks Dow Jones dapat menjadi acuan yang lebih baik untuk investor yang ingin melakukan investasi jangka panjang. 

Anda dapat menggunakan indeks Dow Jones untuk melihat tren pergerakan pasar saham secara keseluruhan dan memperkirakan potensi keuntungan yang dapat diperoleh.

 

#2 Kemudahan dalam Perhitungan Indeks

Dengan perhitungan yang mudah, pengindeksan dapat dilakukan dengan cepat dan efisien. Hal ini sangat penting karena pengindeksan merupakan proses yang harus dilakukan secara berkala.

Kemudahan perhitungan juga memudahkan investor untuk memantau kinerja saham. Investor dapat melihat perubahan harga saham dari waktu ke waktu.

 

#3 Diversifikasi

Investasi di Dow Jones dapat membantu investor untuk mendiversifikasi portofolio mereka dan mengurangi risiko. 

Indeks ini mencakup berbagai sektor industri paling berkembang di Amerika dan dunia.Diversifikasi ini dapat mengurangi risiko mengandalkan satu sektor atau perusahaan tunggal.

 

#4 Potensi Pertumbuhan yang Baik

Saham Dow Jones berisi perusahaan-perusahaan paling bernilai di dunia. Berinvestasi di beberapa emiten akan memberi keuntungan kepada Anda di masa depan.

Nah, untuk mengetahui tips sukses berinvestasi saham Anda juga bisa mengikuti jejak Lo Kheng Hong dalam tayangan berikut ini!

 

 

#2 Kekurangan

Salah satu kekurangan saham Dow Jones adalah kurang objektif. Hal ini dikarenakan perhitungan didasarkan pada harga saham dari 30 perusahaan besar. 

Padahal, terdapat banyak perusahaan kecil yang juga dapat memengaruhi pergerakan pasar saham.

Selain itu, indeks Dow Jones juga tidak dapat mencerminkan kondisi pasar saham secara keseluruhan. Lagi-lagi, ini disebabkan lantaran indeks ini hanya mengukur kinerja 30 perusahaan besar.

 

Dow Jones vs Nasdaq

Dow dan Nasdaq adalah dua indeks pasar saham Amerika Serikat yang melacak kinerja ekuitas dari berbagai sektor. 

Keduanya diikuti secara luas dan sering dirujuk sebagai indikator kondisi pasar saham atau ekonomi AS secara keseluruhan. 

Namun, penting untuk diingat bahwa indeks ini hanya gambaran teoritis dari pasar ekuitas dan tidak selalu dapat dijadikan acuan tunggal.

Pergerakan Dow dan Nasdaq dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk kondisi ekonomi, kebijakan moneter, dan berita perusahaan. 

Investor dapat menggunakan pergerakan indeks ini untuk memantau kondisi pasar saham dan membuat keputusan investasi. Perbedaan terbesar kedua indeks saham ini ada di jumlah perusahaan yang tergabung. 

Per 11 Juli 2023, ada 2.500 yang masuk dalam Indeks Nasdaq. Dengan jumlah yang masif, ada banyak sektor industri yang mendapat eksposur, seperti teknologi, bioteknologi, konsumen, hingga farmasi.

Sementara itu, Dow Jones secara khusus memantau 30 saham. Meski sangat sedikit, saham Dow Jones sangat bernilai. Misal, per 11 Januari 2023, satu lembar saham Apple bernilai US$186,19.

 

Pahami Indeks Saham di Sektor yang Anda Minati

Saham Dow Jones kerap dijadikan barometer oleh investor dunia. sebagai investor pemula, Anda perlu belajar dari ahli atau orang berpengalaman agar dapat mencerna semua informasi dengan tepat.

Untuk bisa berinvestasi di sektor yang menguntungkan, Anda bisa membaca ebook dari Finansialku berjudul Petunjuk Praktis Dapat Keuntungan di Saham.

Lebih lanjut, Anda pun bisa mendapat informasi yang lebih komprehensif seputar keuangan dan saham dengan berkonsultasi bersama Perencana Keuangan Finansialku.

Sehingga Anda bisa mendapatkan advice seputar emiten dan investasi yang cocok sesuai tujuan keuangan serta profil risiko. Booking jadwal konsultasi Anda sekarang di 0851 5866 2940 atau klik banner di bawah ini.

konsul- INVESTASI Q3 23

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Sekian pembahasan tentang saham Dow Jones. Jika ada pertanyaan lebih lanjut, silakan sampaikan di kolom komentar di bawah ini.

Jangan lupa bagikan informasi ini di media sosial untuk membantu meningkatkan literasi keuangan rekan Anda. Terima kasih!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

 

Editor: Muhammad Dicky Syaifudin

Sumber Referensi:

  • Admin. 02 Desember 2023. Advantages and Disadvantages of Investing in the Dow Jones BRIC50 Index. Fastercapital.com – https://bit.ly/3tETs1P
  • Admin. 11 Juli 2023. The Dow vs. The Nasdaq: What’s the Difference? Investopedia.com – https://bit.ly/3SecZ2A
  • Admin.Dow Jones Industrial Average (DJIA). corporatefinanceinstitute.com – https://bit.ly/4aUWakz
  • Dow Jones Trading Guide: How to Trade the Dow Jones Index. Cityindex.com – https://bit.ly/3TVzg6p
  • Mary Hall. 08 September 2023.Dow Jones: What It Is and Why It’s Important in Stock Investing, investopedia.com – https://bit.ly/3Hd7TNt