Saham ANTM Merosot Usai Kabar Tesla Bangun Pabrik Di India

Kabar Tesla yang tengah mendekati tahap akhir kesepakatan produksi mobil listrik di India membuat saham ANTM merosot.

Ketahui selengkapnya dalam artikel Finansialku di bawah ini!

Rubrik Finansialku

Daftar Isi

Tesla Pilih India Sebagai Basis Produksi Keduanya Di Asia

Produsen mobil listrik milik Elon Musk Tesla Inc. telah mendekati kesepakatan untuk memproduksi kendaraan listrik di India untuk pertama kalinya.

Tesla memilih India sebagai basis produksi keduanya di Asia. Beberapa waktu lalu, Tesla dikabarkan tengah mendekati tahap akhir untuk mencapai kesepakatan memproduksi mobil listrik di India.

Jika kesepakatan ini selesai diteken, maka Tesla akan memiliki 3 basis produksi yakni di Amerika Serikat, China, dan India.

Dilansir Bloomberg, Senin (15/01) Menteri Negara Bagian mengatakan Tesla memilih Bangalore di negara bagian Karnataka sebagai pabrik pertamanya di India.

Pemilihan Bangalore sendiri tidak terlepas dari kawasan ini yang dikenal sebagai hub kendaraan listrik dan sumber talenta manufaktur.

Seperti diketahui, Bangalore atau Bengaluru merupakan kota ketiga terbesar di India yang dikenal sebagai Silicon Valley Asia karena banyak perusahaan teknologi berkantor pusat di kota tersebut.

Tesla sedang melakukan uji tuntas untuk real estate perkantoran di wilayah tersebut dan berencana mendirikan fasilitas R&D, sebagaimana mengutip dari kontan.co.id, Kamis (18/02).

Tesla telah berfokus pada Bangalore karena akan menjadi pusat kendaraan listrik dan bakat manufaktur dirgantara. Selain itu, Tesla telah memasukkan unit India dan kantor terdaftar di pusat kota Bangalore.

Sebelumnya, Tesla tengah mempertimbangkan Indonesia sebagai tempat membangun pabrik mobilnya di luar Amerika Serikat.

Berpengaruh Pada Saham ANTM

Pada tahun lalu saham PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) meroket seiring dengan kabar investasi Tesla di Indonesia.

Tesla disebut tengah menjajaki peluang investasi karena Indonesia merupakan produsen nikel terbesar di dunia. Mineral itu dibutuhkan dalam rantai produksi baterai dan kendaraan listrik.

Namun, pada perdagangan hari Kamis (18/02) kemarin, saham ANTM bergerak ke zona merah usai tersiar kabar Tesla Inc. semakin santer bakal membangun pabrik kendaraan listrik di India.

Berdasarkan data Bloomberg, saham ANTM dibuka melemah 50 poin ke level 2.700. Dalam lima menit perdagangan, saham ANTM terpantau melemah 1,45 persen ke level 2.710.

Total transaksi saham ANTM di awal perdagangan mencapai 31,36 juta lembar dengan nilai transaksi Rp 84,62 miliar. Investor asing tercatat mencetak net buy sebesar Rp 19,65 miliar atas saham ANTM.

Yuk, Belajar Saham

Hmm.. melihat fenomena ini, beli saham atau jangan ya?

Jika kamu tertarik untuk berdiskusi perihal lika-liku pasar saham Indonesia, kamu bisa bergabung dengan Komunitas Saham Finansialku.

Komunitas Saham Finansialku ini merupakan sebuah ruang untuk tukar pendapat dan berbagi pengetahuan menyoal hal-hal tentang pasar saham.

Bukan cuma itu, Sobat Finansialku juga bisa mengikuti webinar eksklusif yang digelar setiap bulan bersama Melvin Mumpuni dan Rivan Kurniawan.

Yuk, gabung sekarang! Klik banner untuk bergabung!

Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku tentang artikel di atas? Kamu bisa berbagi pendapat lewat kolom komentar di bawah ini.

Sebarkan informasi ini seluas-luasnya lewat berbagai platform yang tersedia, agar kawan atau sanak-saudaramu tahu apa yang kamu ketahui. Semoga bermanfaat, ya.

Sumber Referensi:

Hadijah Alaydrus. 17 Febuari 2021. Tesla Pilih India daripada Indonesia, Gimana Nih Opung Luhut?bisnis.com – https://bit.ly/3azx11L
Redaksi. 17 Febuari 2021. Tesla akan membangun pabrik mobil listriknya di India. International.kontan.co.id – https://bit.ly/3pyJIxM
Hadijah Alaydrus. 18 Febuari 2021. Tesla Pilih India Jadi Basis Produksi, Saham ANTM Langsung Ambyar. Market.bisnis.com – https://bit.ly/3u8Tlqv
Aldo Fernando. 17 Febuari 2021. ..Tesla Pilih India, Saham ANTM-INCO dkk Ambruk!. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/3s9NJux

Sumber Gambar: