Kamu masih sering kehabisan uang di akhir bulan dan bertahan hidup dengan mie instan? Coba cari tahu tips mengelola gaji yang benar ini!

Apa saja tipsnya? Cari tahu di artikel video Finansialku di bawah ini, yuk!

 

Mari kita bertahan sampai akhir untuk melawan virus corona dengan taat mengikuti protokol kesehatan saat ada kepentingan di luar rumah, dan tetap di rumah kalau tidak ada kepentingan, dan mengisi waktu kita dengan menonton video-video bermanfaat yang ada di kanal youtube Finansialku!

 

Jangan lupa juga untuk tekan tombol subscribe di bawah ini dan nyalakan lonceng agar kamu tidak ketinggalan video-video terbaru dari Finansialku, ya!

 

 

 

Tips Mengelola Gaji Ala Melvin Mumpuni

Siapa di sini yang masih keteteran kalau menjelang akhir bulan? Semua pengeluaran harus mulai ditekan, dari transportasi hingga makan?

Kira-kira, mau sampai kapan punya gaya hidup seperti ini, nih? Nggak kasihan sama diri kita dan semua usaha yang sudah dilakukan setiap kerja?

Padahal, gaji, ‘kan, salah satu bentuk apresiasi untuk semua kerja keras kita? Nah, kalo digunakan dengan seenaknya, itu sama dengan kita nggak menghargai usaha kita. Setuju?

Makanya, yuk, kita coba ubah pelan-pelan kebiasaan konsumtif kita dengan coba meniru tips mengelola gaji dari salah satu perencana keuangan sekaligus CEO dan founder Finansialku ini!

 

#1 Membuat Gajian

Ketika dapat gaji, Melvin Mumpuni biasanya langsung buat anggaran dengan membaginya jadi:

  • 10 persen penghasilan untuk donasi (zakat, sedekah, atau perpuluhan)
  • 30 persen penghasilan untuk investasi; (15 persen untuk investasi tujuan keuangan jangka pendek, 10 persen untuk investasi tujuan jangka menengah, dan 5 persen untuk investasi tujuan keuangan jangka panjang)
  • 10 persen penghasilan untuk bayar premi asuransi
  • 10 persen penghasilan untuk bayar cicilan
  • 40 persen penghasilan untuk biaya hidup bulanan (10 persen untuk setiap minggu)

 

#2 Berdonasi

Selanjutnya, Melvin Mumpuni biasanya langsung berdonasi. Awalnya memang terasa sulit, tapi dia mulai membiasakan diri dengan donasi online.

Contohnya dengan menggunakan aplikasi Finansialku yang bekerja sama dengan Benih Baik yang menyediakan metode pembayaran OVO, Gopay, dan LinkAja.

Nah, agar kamu bisa terus berdonasi setiap bulannya, pastikan kamu sudah menjadi anggota premium, ya!

Kalau belum, yuk, kita berlangganan sekarang! Karena cuma dengan Rp 350 ribu, kamu bisa menikmati semua layanan dan literasi di aplikasi Finansialku sepuasnya selama 365 hari, alias satu tahun penuh.

Ini artinya, kamu cuma perlu mengeluarkan dana kurang dari Rp 1.000 untuk bisa mencapai tujuan keuangan kamu!

Yuk, unduh aplikasinya dan berlangganan premium sekarang! Jangan lupa masukkan kode CUAN50 untuk dapat potongan harga Rp 50.000 langsung cuma untuk kamu, ya!

 

#3 Investasi

Tips mengelola gaji yang ketiga dari Melvin Mumpuni adalah melakukan investasi langsung.

Tapi ingat, ya, sebelum investasi, kamu harus sudah:

  • Punya dana darurat
  • Melunasi pinjaman konsumtif
  • Punya proteksi / asuransi.

 

Kamu bisa sesuaikan instrumen investasinya dengan rencana keuangan kamu, ya!

 

#4 Bayar Tagihan Kartu Kredit

Banyak orang menghindari kartu kredit, karena mereka takut bunga yang tinggi. Padahal jika kita membayar tagihannya tepat waktu dan tepat jumlah, kita tidak dikenai bunga.

Padahal kartu kredit ini bisa kamu manfaatkan sebagai pilihan pembayaran bulanan rutin, seperti pembayaran listrik, internet, telepon, dan lain-lain.

Ini juga dilakukan oleh Melvin Mumpuni, lho! Dengan begini, tidak ada lagi denda karena telat bayar, dapat point reward dan minimum spending untuk gratis membership kartu kredit.

 

#5 Upgrade Diri Sendiri

Terakhir, Melvin Mumpuni juga memisahkan anggaran untuk kelas-kelas dan seminar atau pun webinar yang berguna untuk meng-upgrade diri sendiri.

Biasanya, Melvin Mumpuni memasukkannya ke pengeluaran mingguan, untuk ikut webinar, beli buku, e-book, audiobook, online course, dan kelas-kelas lainnya.

Karena dengan meng-upgrade diri sendiri, kamu juga bisa punya kesempatan lebih besar untuk bisa mendapat penghasilan lebih tinggi daripada penghasilan kamu saat ini.

 

Nah, itu dia beberapa tips mengelola gaji ala Melvin Mumpuni yang mudah banget untuk ditiru! Kalau kamu sendiri, apakah sudah punya cara sendiri dalam mengelola gaji? Kalau punya, ceritakan di kolom komentar, dong!

Kalau kamu merasa keluarga atau teman-teman kamu harus tahu, kamu bisa sebarkan artikel ini lewat pilihan platform yang tersedia di bawah ini.