Liang Xian borong 1.466.033.913 saham Bank Mayapada (MAYA) di harga Rp 400, sehingga perusahaan ini menyetor dana sebesar Rp 586,41 miliar.

Ketahui selengkapnya dalam artikel Finansialku berikut.

 

Perusahaan Asing Liang Xian Jadi Pemegang Saham Baru Mayapada

PT Bank Mayapada Internasional Tbk. kedatangan pemegang saham baru. Liang Xian Ltd. bergabung dengan Dato Sri Tahir dalam memiliki emiten bank berkode MAYA ini.

Melansir dari keterbukaan informasi BEI, Liang Xian masuk ke MAYA lewat mekanisme pelaksanaan penawaran umum terbatas (PUT) XIII untuk penerbitan saham baru dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD/rights issue).

Liang Xian memborong saham MAYA sebanyak 1.466.033.913 saham MAYA di harga Rp 400 sehingga perusahaan ini menyetor dana sebesar Rp 586,41 miliar.

Dengan begitu, perusahaan yang beralamat di British Virgin Islands (BVI) ini memegang 12,39% saham MAYA secara langsung dari sebelumnya nihil.

Di tengah pandemi dan gejolak ekonomi, Liang Xian berani menyuntikkan modal ke Indonesia. Setidaknya menjadi bukti perusahaan di Indonesia seperti MAYA masih layak dipertimbangkan investor asing

“Setiap pemegang 5.000 saham lama yang namanya tercatat dalam daftar pemegang saham pada tanggal 2 Maret 2020 pada penutupan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia berhak atas 3.659 Saham HMETD,” tulis manajemen.

Setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 saham baru dengan harga pelaksanaan Rp 400 setiap saham yang harus dibayar tunai pada saat mengajukan formulir pemesanan pembelian saham melalui pelaksanaan HMETD.

Wow! Investor Asing Borong Saham Bank Mayapada Rp 568 M 02

[Baca Juga: Kisah Sukses Dato Sri Tahir, CEO Mayapada Group]

 

Melansir dari Bisnis.com disebutkan pelaksanaan PUT XIII RUPS-LB memberi kuasa kepada direksi untuk menentukan syarat-syarat, rasio, harga pelaksanaan saham yang akan diterbitkan, indikasi jadwal penawaran HMETD, serta melakukan segala sesuatu terkait dengan PUT XIII tersebut.

Asal tahu saja, penyetoran modal dari pemegang saham ke emiten berkode MAYA tercatat rutin dilakukan sejak 2016.

Pada 2016 setoran modal Pemegang Saham Pengendali Dato Sri Tahir menyetor Rp 1,002 triliun, dan berlanjut pada 2017 dengan Rp 1 triliun, 2018 dengan Rp 2,004 triliun, dan 2019 Rp 1,002 triliun.

Adapun di tengah pandemi Covid-19, pada 2020 pemegang saham Bank Mayapada pun telah menyetor tambahan modal Rp 4,5 triliun. Tahir menyatakan komitmen untuk menyuntikkan kembali modal pada 2021.

“Kami tetap komitmen untuk bagian kami, kalau untuk yang lain kami masih belum tahu,” ujar Tahir.

 

banner -laporan keuangan dan manfaat bagi investor

 

Bagaimana menurutmu, Sobat Finansialku tentang artikel di atas? Kamu bisa berbagi pendapat lewat kolom komentar di bawah ini.

Bagikan informasi ini lewat berbagai platform yang tersedia, kepada kawan atau sanak-saudara mu, agar mereka juga tahu apa yang kamu ketahui.

 

Sumber Referensi:

  • Danang Sugianto. 04 April 2021. Rogoh Rp 586 M, Liang Xian Borong Saham Bank Mayapada. Finance.detik.com – https://bit.ly/3dskXPK
  • Richard. 03 April 2021. Bank Mayapada (MAYA) Sambut Pemegang Saham Baru. Siapa Nih? Finansial.bisnis.com – https://bit.ly/39Hntkh
  • Monica Wareza. 05 April 2021. Resmi! Setor Rp 586 M, Liang Xian Jadi Investor Bank Mayapada. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/3rQnEjs

 

Sumber Gambar;

  • 01 – https://bit.ly/2PxVTPq
  • 02 – https://bit.ly/2PyY6u5

Â