Ada banyak jenis asuransi jiwa, sudahkah Anda tahu perbedaannya? Yuk kenali perbedaan asuransi jiwa Term Life dan Whole Life.

Pemahaman produk asuransi penting untuk Anda, jangan membeli produk yang tidak sesuai dengan apa yang kita butuhkan.

Kali ini Finansialku akan mengulas perbedaan asuransi berjenis Term Life dan Whole Life. Selamat membaca!

 

Asuransi

Dalam rangka membangun kestabilan dan keamanan yang pada hidup, sudah tidak asing lagi jika seseorang memiliki sebuah produk asuransi untuk manajemen risiko.

Produk asuransi berfungsi sebagai jaminan finansial apabila sesuatu yang tidak diinginkan terjadi.

Namun, pemilihan produk asuransi adalah hal yang tidak mudah. Semua produk asuransi tentunya memiliki tujuan, kelebihan, dan kekurangannya masing-masing.

Penting untuk Anda memilih produk yang cocok dan benar-benar Anda butuhkan.

 

Asuransi Term Life dan Whole Life

Ada dua jenis asuransi jiwa; term life insurance dan whole life insurance (permanent). Apa bedanya? Mari kita bahas.

Asuransi Jiwa Term Life vs Asuransi Jiwa Whole Life, Pilih Mana_ 01

[Baca Juga : Pentingnya Asuransi Kesehatan Dalam Resolusi Keuangan 2020]

 

Asuransi Term Life

Asuransi Term Life lebih sederhana dibandingkan asuransi Whole Life.

Anda hanya perlu membayar premi dan perusahaan penyedia jasa asuransi akan menjamin sejumlah dana untuk diberikan pada penerima asuransi dengan jumlah yang telah disepakati bersama jika Anda meninggal sebagai gantinya.

Periode pembayaran polis asuransi jiwa berkisar antara 10-30 tahun. Apabila periode pembayaran telah selesai, maka Anda tidak perlu lagi membayar premi. Namun, polis pun menjadi tidak berlaku atau hangus.

Asuransi Jiwa Term Life vs Asuransi Jiwa Whole Life, Pilih Mana_ 02

[Baca Juga: How to Choose The Best Personal and Family Health Insurance]

 

Asuransi ini juga sering disebut dengan ‘Pure Life Insurance’ yang dapat diartikan memberi rancangan khusus untuk melindungi mereka yang Anda tinggalkan jika sewaktu-waktu Anda meninggal.

Apabila Anda ingin memiliki asuransi jenis ini, berikut adalah hal-hal yang bisa dijadikan pertimbangan:

  • Pastikan Anda memilih term yang tepat dengan tahun yang diharuskan untuk membayar premi dan cakupan asuransi jiwa yang diinginkan andaikan Anda meninggal.
  • Memiliki alokasi dana sebesar yang Anda inginkan untuk sepeninggal Anda. Pastikan dana yang dapat dicairkan bisa meng-cover tanggungan Anda. Seperti biaya hidup keluarga yang ditinggalkan, dana pendidikan anak, dan lain-lain.

 

Idealnya, milikilah asuransi jenis ini apabila Anda sudah bisa memroyeksikan tanggungan Anda sudah lepas dari tanggung jawab anda. Misalkan Anda sudah tahu kapan anak Anda sudah bisa hidup mandiri.

 

Asuransi Whole Life

Berbeda dengan asuransi jiwa berjenis Term Life. Asuransi jenis ini tidak pernah kadaluwarsa sebelum Anda meninggal dunia dan selama Anda masih membayar preminya.

Asuransi jenis ini melibatkan komponen cash value yang akan membesar sepanjang usia polis. Asuransi Whole Life melibatkan komponen investasi, yang menjadi pengertian dari cash value.

Asuransi Jiwa Term Life vs Asuransi Jiwa Whole Life, Pilih Mana_ 03

[Baca Juga: Jangan Sampai Terlambat, Inilah 5 Manfaat Asuransi Jiwa]

 

Cash value tumbuh secara perlahan – tax-deterred – yang artinya Anda tidak perlu membayar pajak ketika nilainya membesar dan juga bisa meminjamkan polis Anda sendiri atau membatalkan polis setelah rentang waktu tertentu.

Namun apabila hal tersebut dilakukan, nilai yang diperoleh tanggungan Anda apabila Anda meninggal akan berkurang.

GRATISSS, Yuk Download Sekarang!

ASURANSI KESEHATAN Bisa Menyelamatkan Hidup

Mockup Ebook Studi Kasus Asuransi Kesehatan

Asuransi jenis ini memang lebih rumit daripada yang sebelumnya (Term Life). Hal ini disebabkan oleh sejumlah factor, seperti:

  • Premi yang dibayarkan berjumlah konstan.
  • Biaya kematian yang dijamin.
  • Nilai cash-value yang tumbuh dengan laju yang pasti terjamin.
  • Sejumlah polis whole life memberikan Anda dividen yang dibayarkan tahunan sebagai bagi hasil dari penyedia jasa asuransi. Anda bisa mengambil dividen tersebut atau menggunakannya untuk menurunkan beban pembayaran premi, membayar pinjaman yang dibayar untuk membayar polis, atau bahkan membeli asuransi lainnya.

 

Jadi Pilih Term Life atau Whole Life?

Kita sudah mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing jenis asuransi jiwa. Pertanyaannya, manakah yang paling cocok untuk Anda?

Jawabannya Anda yang tentukan sendiri.

Untuk membantu menjawab, ada beberapa faktor yang bisa dipertimbangkan dalam memilih asuransi jiwa:

  • Usia saat ini
  • Kebutuhan sehari-hari
  • Biaya perawatan kesehatan apabila ada penyakit serius
  • Rencana pemakaman dan biaya kematian
  • Usia anak-anak
  • Kondisi kesehatan
  • Kebutuhan keluarga di masa depan
  • Cicilan atau utang yang dimiliki saat ini
  • Rencana setelah pensiun atau berapa lama lagi anda merencanakan untuk pensiun

 

Segera Ikuti Program Asuransi Sedini Mungkin

Idealnya, Anda harus memiliki asuransi se-segera mungkin. Karena semakin bertambah usia, maka semakin besar juga premi yang harus dibayarkan setiap bulannya.

Anda perlu menyesuaikan dengan kebutuhan apabila ingin mengikuti program asuransi.

Memang ada banyak sekali program asuransi yang mungkin membuat Anda bingung. Jika mengalami masalah dalam pemilihan asuransi ini, Anda bisa berkonsultasi dengan Perencana Keuangan Finansialku.

Caranya mudah! Ikuti langkah berikut:

  1. Download aplikasi Finansialku di Google Play Store atau Apple Apps Store (klik tautan untuk mengunduh)
  2. Pilih “Konsultasi Keuangan”, lalu tanya pada salah satu Perencana Keuangan yang tersedia
Cara Konsultasi Keuangan dengan aplikasi Finansialku

Cara Konsultasi Keuangan dengan aplikasi Finansialku

 

Bagaimana? Sudah tahu perbedaan antara asuransi Term Life dan Whole Life? Mudah sekali untuk dipahami kan?

Sekarang sudah saatnya anda memiliki asuransi jiwa.

Share Artikel ini ke kerabat anda siapa tahu ada yang membutuhkannya.

 

Sumber Referensi:

  • Admin. Pilih Asuransi Jiwa Term Life atau Whole Life Insurance?. Simulasikredit.com – http://bit.ly/38pnFlB

 

Sumber Gambar:

  • Term Life vs. Whole Life – http://bit.ly/37rtNIt
  • Term Life Insurance – http://bit.ly/2SFRbNd
  • Whole Life Insurance – http://bit.ly/39t7QdE