Berapa Biaya Masuk SMA? Yuk, Ketahui Biar Tak Salah Perencanaan

Berapa biaya masuk SMA? Ternyata, ada beberapa poin penting termasuk ragam persiapan yang harus direncanakan.

Mau tahu apa saja? Inilah ulasan lengkapnya di artikel Finansialku kali ini.

Summary

Besarnya biaya masuk sekolah yang bervariatif antara satu sekolah dengan sekolah lain sebanding dengan kualitasnya, mutu pendidikan, fasilitas, serta output yang dihasilkan.

Selain menyiapkan dana, kita sebagai orangtua juga perlu membimbing dan mengajari anak untuk siap menjalani kehidupan pendidikan berikutnya.

Daftar Isi

Hal yang Perlu Dipersiapkan untuk Masuk SMA

Biaya untuk masuk SMA swasta umumnya terdiri dari biaya pendaftaran, biaya bulanan (SPP), biaya gedung, biaya ekstrakurikuler, dan lainnya.

Setiap sekolah mempunyai standar biaya pendidikan yang berbeda-beda, dan biasanya mengalami kenaikan pada tiap tahunnya.

Ada banyak hal yang perlu orang tua persiapkan untuk masa depan anak-anaknya, salah satunya adalah pendidikan terbaik. Karena, pendidikan terbaik akan menjadi bekal bagi anak untuk menghadapi kerasnya kehidupan.

Salah satu pendidikan yang harus dipersiapkan adalah saat mau memasuki masa SMA. Masa-masa anak yang masih membutuhkan bimbingan penuh dari orang tua karena anak menuju masa dewasa.

Masa SMA juga akan menentukan ke mana arahnya saat mau melanjutkan kuliah. Ada banyak kejadian anak yang masuk jurusan IPS sewaktu SMA namun saat kuliah mengambil kelas kebidanan atau keperawatan.

Juga sering terjadi kebalikannya, anak yang masuk jurusan IPA, ketika kuliah mengambil kelas ekonomi.

Untuk itu perlu bagi orang tua memberikan arahan agar jurusan yang diambil anak saat SMA sesuai minat dan bakatnya.

Sehingga, perlu banyak persiapan yang harus dilakukan para orang tua. Berikut ini adalah berbagai langkah yang perlu dipersiapkan.

#1 Estimasi Biaya

Untuk biaya masuk SMA diperkirakan dengan dua standar ukuran. Pertama, biaya sebelum inflasi, dan kedua dipengaruhi inflasi.

Perhitungan pertama, estimasi biaya masuk SMA negeri dan swasta sekarang ini adalah sekitar Rp 3 – 10 jutaan. Sedangkan biaya SPP Rp 150 – 500 ribuan per bulan.

Dana di atas belum termasuk dana untuk sekolah bertaraf internasional yang memiliki estimasi lebih mahal.

Perhitungan tersebut merupakan estimasi sebelum inflasi dengan mengambil biaya kasar pada pengambilan nilai terbesar. Perinciannya adalah

Uang pembangunan Rp 10 jutaan
SPP (Rp 500.000 x 12 x 3) = Rp 18 jutaan

Totalnya Rp 28 jutaan

Kedua, untuk biaya masuk SMA memang harus dipersiapkan sejak jauh-jauh hari karena biaya pendidikan juga dapat dipengaruhi oleh faktor inflasi.

Inflasi merupakan suatu kondisi harga mengalami kenaikan secara terus-terusan atau terjadinya peningkatan nilai mata uang. Inflasi ini terjadi berubah-ubah setiap tahunnya.

Perhitungan biaya masuk SMA tahun depan dengan perhitungan inflasi normal. Dengan tingkat kenaikan dana sekolah dan iuran sekitar 6 – 20%, serta dengan asumsi kenaikan inflasi 10%.

Untuk memudahkan perhitungan, kita bisa menggunakan kalkulator Dana Pendidikan di Finansialku. Anda juga bisa mencoba perhitungan sendiri di link ini.

Setelah mengisi semua kolom, Anda bisa klik hitung untuk mengetahui berapa total dana yang Anda butuhkan.

Namun, ada juga beberapa sekolah yang lebih terjangkau dari segi harga. Berikut adalah tabel yang menerangkan tentang biaya tersebut.

#2 Tentukan Jumlah yang Harus Diinvestasikan

Kecanggihan teknologi dapat Anda manfaatkan untuk berbagai keperluan pribadi dan keluarga.

Salah satunya untuk memperhitungkan berapa jumlah yang diinvestasikan untuk kekurangan dana pendidikan anak Anda.

Anda bisa menggunakan fitur pada aplikasi Finansialku yang bisa Anda download secara gratis di Google Play Store dan App Store. Anda dapat menghitung serta merencanakan biaya pendidikan dengan mudah.

#3 Tentukan Instrumen Investasi yang Tepat

Setelah Anda mengetahui berapa dana yang harus diinvestasikan guna menambah pemasukan setiap periodenya, saatnya Anda merencanakan investasi apa yang bisa mencapai nilai tersebut sesuai dengan jangka waktu yang dibutuhkan.

Banyak jenis investasi yang bisa Anda ambil, sesuai dengan potensi risiko dan keuntungannya. Contohnya seperti, emas, tabungan pendidikan, reksa dana, deposito, dan masih banyak lainnya.

Jika Anda ingin mengetahui dan mencoba berinvestasi reksa dana, Anda bisa membaca dulu ebook berikut ini sebagai panduan awal Anda.

#4 Siapkan Berkas Daftar Ulang

Untuk memasukkan anak ke sekolah baik SMA maupun SMK adalah dengan melakukan daftar ulang. Agar proses daftar ulang berjalan lancar, pastikan semua dokumen dan persyaratan sudah lengkap.

Anda dapat melatih anak supaya mandiri dan bertanggung jawab, mengingat usianya menghadapi dewasa.

Berikan kepercayaan untuk anak Anda menyiapkan dokumen dan segala persyaratannya sendiri dengan dalam pengawasan Anda.

#5 Siapkan Anak untuk Mengikuti MOS

Masa Orientasi Siswa (MOS) sudah menjadi bagian dari program sekolah untuk anak-anak baru guna memperkenalkan lingkungan sekolahnya.

Pada masa ini biasanya anak-anak mendapatkan tugas yang sulit dan aneh, sehingga Anda harus mendukung dan membantunya.

Selain dari segi tugas, anak juga membutuhkan dukungan mental saat memasuki sekolah baru. Anda bisa membantunya dengan meningkatkan rasa kepercayaan dirinya sehingga anak menjadi yakin dengan kemampuan yang dimilikinya.

#6 Memberikan Tips dalam Komunikasi dan Sosialisasi

Usia SMA adalah usia anak pubertas, menjadikan anak lebih canggung dan cukup sulit beradaptasi dengan lingkungan pergaulan yang baru.

Oleh karena itu, penting mengingatkan anak untuk tetap menjadi diri sendiri dan mempunyai kepribadian yang kuat dalam bersosialisasi.

Jangan lupa untuk mengajarkan cara berkomunikasi yang baik dan saling menghargai sehingga anak Anda bisa memasuki komunitas teman sebayanya dengan baik.

Anda juga harus menyampaikan pada anak Anda, mana hal yang baik dan mana yang buruk.

Sehingga, anak-anak dapat bergaul dengan sehat dan terhindar dari hal-hal yang berbahaya. Ini sangat penting karena rasa penasaran membuatnya berani mencoba hal-hal baru.

Bahkan anak berani melakukan pemberontakan jika merasa dikekang. Sehingga, Anda harus menanamkan rambu-rambu yang boleh dan tidak boleh dilakukan.

#7 Berikan Bimbingan ke Minatnya

Sekolah Menengah Atas merupakan sekolah terakhir sebelum memasuki pendidikan paling akhir yakni kuliah. Untuk itu anak harus menyadari ke arah mana minat dan bakatnya.

Sehingga, pada jenjang pendidikan atas ini anak akan dimintai oleh pihak sekolah untuk memilih jurusan apa yang ingin diambil. Sebagai bekal untuk memilih jurusan saat kuliah nanti.

Anda sebagai orang tua tentu memiliki peran penting dalam membimbingnya agar anak dan juga Anda tidak menyesal atau salah arah.

Jika diperlukan, Anda bisa melakukan tes intelegensi untuk mengetahui minat dan bakat yang bisa digali dari diri anak Anda. Dengan tes ini, anak bisa fokus untuk mengembangkan kemampuannya.

Segera Rencanakan Dana Sebelum Masuk SMA

Itulah berbagai informasi terkait biaya masuk SMA dan berbagai hal yang perlu dipersiapkan. Besarnya biaya tersebut bervariatif antara satu sekolah dengan sekolah lainnya memang sebanding dengan kualitasnya.

Juga sebanding dengan mutu pendidikan, fasilitas, serta output yang dihasilkan. Untuk itu, Anda tentu harus menyiapkan dana pendidikan sejak jauh hari, agar bisa menjalaninya dengan baik.

Menurut Perencana Keuangan Finansialku Rista Zwestika, terlambat ataupun tidak menyiapkan dana pendidikan merupakan salah satu kesalahan dan bisa jadi sebuah bencana dalam rumah tangga.

Oleh karena itu, merencanakan dana pendidikan begitu penting bagi masa depan anak dan juga keuangan keluarga.

Anda juga bisa mengetahui informasi lain seputar pentingnya dana pendidikan dalam ebook Menyiapkan Masa Depan Terbaik untuk Anak yang bisa Anda download gratis di bawah ini.

Jika Anda memiliki kesulitan dalam perencanaan keuangan untuk pendidikan anak Anda, segera diskusikan dengan perencanaan keuangan Finansialku.

Hubungi perencanaan keuangan Finansialku melalui fitur ‘Konsultasi Keuangan’ di aplikasi Finansialku atau melalui WhatsApp di nomor 0851 5866 2940.

Ayo segera rencanakan dana sekolah anak Anda, terutama setelah membaca artikel ini. Jangan lupa, share juga beragam info menarik lainnya dari Finansialku pada orang terdekat, terima kasih.

Editor: Ratna SH

Sumber Referensi: