Berapa Jumlah Dana Darurat Ideal dan Gimana Cara Mengumpulkannya?

Apakah yang dimaksud dengan dana darurat? Bagaimana pula dengan tahapan mencapai dana darurat ideal?

Ikuti ulasan selengkapnya dalam artikel Finansialku kali ini.

Summary

Dana darurat adalah suatu rencana keuangan yang harus dipersiapkan lebih awal agar tidak kesulitan dalam memenuhi kebutuhan mendesak nantinya.

Jika terjadi inflasi yang tinggi, kita harus merevisi ulang jumlah dana darurat yang kita butuhkan.

Daftar Isi

Jumlah Dana Darurat Ideal dan Tahapan Mempersiapkannya

Mempersiapkan dana darurat adalah suatu hal yang sangat penting dilakukan oleh setiap orang atau keluarga. Apalagi dalam masa pandemi saat ini, agar kebutuhan tetap terpenuhi selama masa sulit.

Dana darurat adalah dana simpanan yang dengan sengaja sisihkan untuk keperluan mendesak, dan dapat diambil sewaktu-waktu.

Memiliki fungsi sebagai dana cadangan saat ada kebutuhan mendesak dan tidak terduga.

#1 Jumlah Dana Darurat Ideal

Menentukan jumlah dana darurat ideal harus dipersiapkan dengan matang agar nantinya jika ada kebutuhan mendesak bisa terpenuhi.

Dana darurat adalah suatu rencana keuangan yang harus dipersiapkan lebih awal agar tidak kesulitan dalam memenuhi kebutuhan mendesak nantinya.

Menyisihkan sebagian gaji atau uang belanja dengan perhitungan yang sangat matang dan terperinci. Menghitung pengeluaran yang akan dibutuhkan selama 4 sampai 12 bulan.

Adapun jumlah dana darurat untuk Anda yang belum berkeluarga cukup hanya dibutuhkan selama 6 bulan saja. Tetapi, apabila Anda yang sudah berkeluarga dibutuhkan kurang lebih sebesar 9 sampai 12 bulan.

Tentu jumlah ini berbeda karena untuk yang sudah berkeluarga pengeluaran lebih banyak. Misalnya biaya sekolah, ongkos bensin untuk kerja, dan kebutuhan lainnya.

#2 Tahapan Pertama dalam Dana Darurat

Tahapan pertama dalam dana darurat adalah meminimalkan pengeluaran yang tidak begitu penting. Misalnya makan di luar, jalan-jalan, belanja baju dan lain sebagainya.

Anda harus lebih selektif dalam berbelanja dan realistis dalam menentukan pengeluaran bulanan. Selain itu, Anda wajib realisasi saat akan menyimpan dana darurat.

Supaya Anda lebih termotivasi untuk bisa mengumpulkan dana darurat, Anda bisa membaca ebook gratis di bawah ini dan langsung praktikkan dalam kehidupan. Klik banner dan download sekarang.

#3 Tempat untuk Menyimpan Dana Darurat

Yang paling penting, dana darurat sebaiknya disimpan dengan aman, mudah untuk diambil dan bersifat tidak spekulatif. Dana darurat biasanya disimpan dalam bentuk tabungan bank atau deposito.

Tabungan bank atau deposito merupakan salah satu tempat menyimpan dana darurat yang aman dan memiliki fungsi yang sangat likuid. Anda dapat menyimpan setengah dari dana darurat di tabungan biasa.

Selanjutnya, Anda dapat menyimpan dana darurat di reksa dana pasar uang. Jenis reksadana ini tidak fluktuatif.

Yang artinya, Anda dapat memastikan bahwa dana darurat tidak akan sering dipakai untuk sesuatu yang kurang penting dan darurat.

Dana darurat juga dapat disimpan dalam bentuk emas. Meskipun emas memiliki harga jual yang fluktuatif mengikuti harga pasar, namun emas termasuk barang yang likuid dan mudah dijual.

#4 Memonitor Jumlah Dana Darurat

Jika dana darurat sudah terkumpul, Anda harus memonitor jumlah semua dana dan hati-hati dengan inflasi. Inflasi merupakan kenaikan harga barang yang dapat meningkatkan jumlah pengeluaran bulanan Anda.

Untuk mengantisipasinya, Anda harus merevisi ulang jumlah dana yang dibutuhkan. Jika terjadi inflasi cukup tinggi, Anda tidak perlu khawatir dengan kebutuhan mendesak nantinya.

Lakukan monitoring terhadap dana darurat secara teliti agar tidak ada yang terlewat. Apalagi terjadi pengeluaran yang tidak terlalu mendesak sehingga dana darurat berkurang.

#5 Alternatif Menambah Dana Darurat

Alternatif untuk menambah dana darurat adalah dengan cara memutar dana darurat agar mendapatkan laba. Dengan menggunakan sebagian dana darurat untuk modal usaha agar laba yang diperoleh dapat disimpan pada dana darurat.

Ada lagi alternatif lain yang dapat dilakukan yaitu dengan mencari produk keuangan yang bagus. Misalnya, produk keuangan yang memiliki dan kesepakatan imbal hasil yang realistis.

Dengan begini, Anda akan mendapatkan dan darurat tambahan yang bisa menjadikan dana darurat Anda lebih aman. Dalam artian, Anda tidak perlu terlalu khawatir akan kurangnya simpanan dana darurat.

#6 Contoh Cara Menghitung Dana Darurat

Berikut salah satu contoh tata cara menghitung dana darurat yang mungkin bisa Anda gunakan nanti. Contoh: Pak Arif seorang bujangan dan memiliki gaji sebesar Rp 10 juta, untuk biaya pengeluaran setiap bulannya sebesar Rp 5 juta.

Kira-kira berapa jumlah dana darurat yang dibutuhkan atau dipersiapkan oleh Pak Arif?

Karena Pak Arif seorang lajang, maka pak Arif harus menyisihkan dana sebesar Rp 5 juta per bulan. Maka, dana darurat yang harus dipersiapkan pak Arif sebesar Rp 30 juta.

Hal ini berbeda dengan Anda yang sudah berkeluarga, tentu dana darurat yang dibutuhkan lebih besar.

Untuk mengetahui secara pasti berapa dana darurat yang harus Anda kumpulkan, yuk coba hitung lewat Kalkulator Finansialku.

Siapkan Dana Darurat Sekarang Juga

Dana darurat adalah dana yang wajib sisihkan sebagian untuk kebutuhan mendesak atau darurat. Semoga dengan penjelasan di atas bisa mengingatkan kita bahwa dana darurat itu sangat kita butuhkan.

Jika Anda masih kebingungan dan memiliki pertanyaan seputar keuangan pribadi atau keluarga, segera konsultasikan bersama ahlinya.

Hubungi Perencana Keuangan Finansialku untuk mendapatkan solusi terbaik terkait masalah keuangan Anda di aplikasi Finansialku atau WhatsApp di nomor 0851 5866 2940.

Apakah setelah membaca artikel ini Anda menjadi lebih bersemangat dalam merencanakan dana darurat? Jika ya, ayo bagikan informasi penting tersebut pada orang terdekat, terima kasih.

Editor: Ratna SH

Sumber Referensi:

Admin. 15 Juli 2021. Berapa Jumlah Dana Darurat Ideal? Begini Cara Hitungnya. Berkeluarga.id – https://bit.ly/3q8kxW6
M. Nurhadi. 15 September 2021. Memahami Dana Darurat, Berapa Nominal Ideal Antisipasi PHK Saat Pandemi. Suara.com – https://bit.ly/3taOgQ7