Berapa biaya uji emisi mobil yang harus pemilik kendaraan keluarkan? Yuk, ketahui informasi lengkapnya di sini.

 

Summary:

  • Uji emisi kendaraan bermotor bermanfaat untuk mengetahui kondisi dan kinerja mesin kendaraan sehingga dapat memberikan dampak baik bagi lingkungan. Kendaraan yang harus melakukan tes ini yaitu kendaraan bermotor yang berusia lebih dari tiga tahun.
  • Setelah kendaraan lulus uji dengan berbagai syarat dan ketentuan, kendaraan akan mendapatkan tanda bukti lulus uji emisi yang bisa kita tunjukkan kepada petugas kepolisian.

 

Cek Kondisi Kendaraan dengan Uji Emisi

Jika Anda memiliki kendaraan bermotor yang kendaraannya berusia lebih dari tiga tahun, maka Anda wajib melakukan uji emisi kendaraan.

Uji emisi adalah salah satu upaya pengujian untuk mengetahui kinerja mesin yang terdeteksi oleh monitor khusus. Tes uji ini penting dilakukan untuk mengetahui tingkat efisiensi pembakaran dalam mesin kendaraan.

Untuk lulus uji, terdapat ketentuan khusus bagi beberapa jenis kendaraan. Kelulusan uji ini dapat memberikan dampak baik bagi lingkungan maupun kesehatan lingkungan itu sendiri.

Melalui proses ini beberapa poin penting terkait dengan kondisi kendaraan dapat diketahui. Seperti halnya kondisi injektor, kadar gas buang mesin, hingga kadar sisa gas buang dari knalpot. 

Anda bisa melakukan tes ini di berbagai tempat, baik yang dibuka oleh pemerintah maupun di bengkel yang membuka jasa uji emisi.

 

Biaya dan Lokasi Uji Emisi Mobil

Harga uji emisi mobil cukup bervariasi tergantung dari jenis kendaraan serta merek komponennya. Untuk area sekitar Jakarta, biaya uji ini berkisar antara Rp150.000 hingga Rp200.000 tergantung lokasi. 

Sementara biaya uji emisi untuk sepeda motor, biasanya mematok tarif setengah dari kisaran tarif uji emisi mobil.

Harga tersebut masih bisa naik karena tidak memiliki batas atas maupun bawah. Untuk yang tinggal di Jakarta, pemilik kendaraan bisa langsung datang ke bengkel terdekat. 

Anda bisa melakukan uji di kios uji emisi, kendaraan uji emisi (mobile), bengkel resmi Daihatsu, Auto2000, Tunas Toyota dan Kantor Dinas Lingkungan Hidup.

 

Ketentuan Uji Emisi

Setiap pemilik kendaraan dapat melakukan uji emisi berkala. Namun, sebelum memulai mendatangi bengkel, penting untuk mengetahui ketentuan yang ada. Proses pengujian emisi ini akan melalui beberapa proses.

Pertama, memasangkan alat pendeteksi gas pada knalpot dengan posisi kendaraan dalam kondisi hidup.

Selain itu, wajib mematikan seluruh alat elektronik dalam kendaraan, seperti pendingin udara, lampu, dan radio. Proses ini nanti akan memakan waktu 5-7 menit. 

Selanjutnya, petugas akan mengecek dan mencatat kadar dan kandungan zat asap kendaraan.

Pendeteksian zat tersebut meliputi di antaranya karbon monoksida, hidrokarbon, karbondioksida, oksigen, dan nitrogenoksida.

Setelah cek kendaraan emisi selesai, bukti lulus emisi dapat langsung Anda terima. Setiap kendaraan yang telah lolos uji emisi akan mendapatkan bukti lulus uji emisi, yang dapat Anda tunjukkan kepada pihak kepolisian.

Selain dengan bukti surat lulus uji emisi, pengecekan dapat dilakukan melalui aplikasi e-uji emisi, dengan cara memasukkan nomor polisi kendaraan.

 

Syarat Lulus Uji Emisi

Uji emisi kendaraan telah memiliki standar kriteria yang wajib dipenuhi untuk kelulusannya. Syarat lulus uji ini tergolong ke dalam beberapa kategori, tergantung pada tipe kendaraan.

Setiap kategori ini memiliki nilai standarnya masing-masing.

Pada mobil berbahan bakar bensin, terbagi dalam dua kategori khusus, yaitu mobil dengan tahun produksi di bawah 2007 dan di atas 2007.

Pada mobil tahun produksi di bawah 2007, wajib memiliki kadar CO2 di bawah 3%, sedangkan yang di atas 2007 kadar CO2-nya tidak boleh lebih dari 1,5%.

Kategori lain berlaku untuk mobil diesel dengan bobot kendaraan 3,5 ton. Jenis mobil diesel ini terbagi berdasarkan tahun produksi yakni di atas dan di bawah 2010. 

Mobil diesel tahun produksi di atas 2010 wajib memiliki kadar opasitas 40% sedangkan yang di bawah 2010 kadar opasitasnya tidak boleh lebih dari 50%.

Sedangkan kategori untuk motor produksi di bawah tahun 2010, dibedakan dalam jenis 2 tak dan 4 tak. Motor 2 tak tidak boleh memiliki kadar HC lebih dari 12.000 ppm, dan motor 4 tak memiliki kadar HC 2400 ppm. 

Untuk usia motor lebih muda dari itu, aturannya berbeda lagi. Motor di atas 2010 dengan 2 tak maupun 4 tak, CO-nya maksimal wajib 4,5% dan hc-nya 2000 ppm.

 

Manfaat Uji Emisi

Pengujian emisi kendaraan mobil tidak hanya mempertimbangkan biaya namun juga manfaatnya untuk kendaraan.

Terdapat beberapa keuntungan ketika melakukan pengujian emisi. Pengujian ini bersifat terbuka namun sangat penting untuk Anda lakukan.

Berikut ini adalah manfaat yang diperoleh.

 

#1 Mengetahui Kondisi Mesin

Manfaat pertama adalah Anda dapat mengetahui kondisi mesin kendaraan Anda. Anda dapat melakukan tindakan langsung apabila mesin kendaraan ternyata mengalami penurunan kinerja yang tidak Anda sadari.

 

#2 Terciptanya Udara Bersih Bebas Polusi

Manfaat selanjutnya adalah dapat menciptakan udara bersih bebas polusi. Perawatan secara berkala akan membuat ruang pada kendaraan menjadi lebih layak pakai.

Hal ini juga membuat lingkungan sekitar ikut terbebas dari polutan.  

 

#3 Mengetahui Bagian Kerusakan Mobil

Ketika hendak melakukan uji emisi, maka bengkel akan melihat bagian lainnya yang dirasa perlu. Montir akan mengecek secara berkala kondisi kendaraan serta zat buang.

Jika ada bagian yang rusak, montir akan langsung melaporkannya kepada pelanggan supaya bisa langsung diperbaiki.

 

#4 Membantu Pencampuran Udara dan Bahan Bakar Lebih Tepat

Dengan melakukan uji emisi, komposisi campuran dari bahan bakar dan udara yang terdapat pada gas buang akan ditakar dengan tepat.

Dengan begitu, hasil gas buangnya tidak akan menjadi polutan yang membahayakan alam dan manusia.

 

#5 Mengetahui Kandungan Gas Buang Berbahaya

Kandungan gas buang diketahui dari analisis proses pembakaran, baru setelah itu dapat dinilai tingkat efektivitas bahan bakar pada setiap mesin kendaraan bermotor.

Jika kandungannya berada di tingkat yang tidak wajar, maka akan ditindaklanjuti.

 

Cek Kendaraan Anda Secara Rutin

Sudah seharusnya bagi pemilik kendaraan untuk selalu mengecek kondisi kendaraan mereka, mulai dari kelayakan kendaraan, kondisi mesin, hingga emisi yang dikeluarkan. Tentunya, pengecekan tersebut membutuhkan dana yang lumayan menguras kantong Anda. Oleh karena itu, tak hanya kendaraan yang perlu Anda cek, tapi juga kondisi keuangan Anda.

Yuk, coba cek keuangan Anda supaya bisa membuat anggaran untuk keperluan kendaraan. Sehingga, Anda tidak perlu ketar-ketir memikirkan biaya jikalau terjadi sesuatu pada kendaraan Anda.

Anda bisa ikuti langkah dalam ebook berikut ini untuk membuat anggaran yang tepat mulai sekarang, gratis!

Ebook GRATIS! Cara Membuat Anggaran dengan Tepat 

2 zero based budgeting

 

Apakah Anda mengalami suatu masalah terkait emisi mobil? Yuk bagikan artikel ini agar lebih memahami apa saja langkah merawat emisi kendaraan, terima kasih.

 

Editor: Ratna Sri H.

Sumber Referensi:

  • Serafina Ophelia. 23 Agustus 2022. Ini Kisaran Biaya Uji Emisi Kendaraan Bermotor. otomotif.kompas.com – http://bit.ly/41aJSj6 
  • Tangguh Yudha. 25 Februari 2022. Catat! Ini Biaya Resmi Uji Emisi Mobil di Jakarta, Berikut Tempat Tesnya. otomotif.okezone.com – http://bit.ly/419J6Tf 
  • Andrean W. Finaka. Lokasi, Biaya dan Ketentuan Uji Emisi Kendaraan. indonesiabaik.id – https://bit.ly/416RSBF 
  • Admin. 14 April 2021. Apa Itu Uji Emisi? Ketahui Ambang Batas dan Manfaatnya. suzuki.co.id – http://bit.ly/3KlISTi 
  • Admin. 7 Januari 2021. Manfaat dari Uji Emisi Kendaraan Bermotor. tunastoyota.com – https://bit.ly/3lRhjH2Â