Zakat adalah salah satu hal yang harus kita penuhi oleh seluruh umat muslim dan termasuk ke dalam rukun Islam. Sudah tahu macam-macam zakat yang harus kamu bayar di bulan ramadhan?

Kalau belum, yuk, cari tahu selengkapnya di artikel Finansialku berikut ini.

 

Summary:

  • Zakat termasuk ke dalam salah satu rukun Islam dan menjadi kewajiban umat muslim untuk menunaikannya.
  • Terdapat macam-macam zakat, dan beberapa di antaranya harus kita bayarkan bertepatan dengan bulan Ramadhan.
  • Zakat tidak kita berikan ke sembarang orang, melainkan ada golongan tertentu yang berhak menerimanya.

 

Macam-Macam Zakat yang Harus Dibayar Saat Ramadhan

Zakat adalah salah satu hal yang menjadi kewajiban buat seluruh umat muslim di penjuru dunia.

Allah menyampaikan ini lewat firman-Nya di QS. Al-Baqarah: 110 yang berbunyi:

 

وَاَقِيْمُوا الصَّلٰوةَ وَاٰتُوا الزَّكٰوةَ ۗ وَمَا تُقَدِّمُوْا لِاَنْفُسِكُمْ مِّنْ خَيْرٍ تَجِدُوْهُ عِنْدَ اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ بِمَا تَعْمَلُوْنَ بَصِيْرٌ

 

Artinya:

“Dan laksanakan lah salat dan tunaikanlah zakat. Dan segala kebaikan yang kamu kerjakan untuk dirimu, kamu akan mendapatkannya (pahala) di sisi Allah. Sungguh, Allah Maha Melihat apa yang kamu kerjakan.”

 

Lewat firman-Nya, Allah menyerukan kepada seluruh umat muslim untuk beriman dan melaksanakan shalat, serta menyempurkan rukun-rukunnya.

Allah juga memerintahkan umat-Nya agar menyisihkan sebagian dari harta mereka untuk dizakatkan pada orang yang kurang mampu, atau kepada mereka yang berhak menerimanya.

Sebelum masuk ke pembahasan berikutnya, Sobat Finansialku bisa menambah referensi seputar zakat melalui video berikut ini:

 

Nah, bertepatan dengan bulan Ramadhan sendiri, ada beberapa zakat yang harus kita bayarkan oleh kita sebagai umat muslim.

Harryka Joddy P., S.Psi., CFP, salah satu perencana keuangan Finansialku menyebutkan, terdapat tiga macam zakat yang wajib kita bayarkan saat Ramadhan, diantaranya:

 

#1 Zakat Fitrah

Harryka Joddy mengatakan, para ulama sepakat bahwa zakat fitrah hukumnya adalah wajib bagi setiap individu.

Bahkan seorang bayi yang baru saja lahir sebelum Idul Fitri, wajib membayar zakat fitrah lewat orang tuanya.

Berdasarkan hadist yang diriwayatkan oleh Bukhari dan Muslim dari Ibnu Umar RA berkata,

“Rasulullah SAT mewajibkan zakat fitra pada bulan Ramadhan sebanyak satu sha kurma atau gandum atas setiap muslim merdeka atau hamba sahaya laki-laki atau perempuan.”

Satu sha, jika kita konversikan dengan timbangan makanan pokok di Indonesia, sama dengan 2,5 kg atau 3,5 liter beras per jiwa.

Artinya, jika dalam satu keluarga terdiri atas empat orang, maka beras yang harus kita zakatkan adalah 10 kg.

Adapun, kualitas beras atau makanan pokok yang kita bayarkan untuk zakat harus sesuai dengan kualitas beras atau makanan pokok yang kita konsumsi setiap harinya.

Selain beras, Sobat Finansialku bisa menggantinya dalam bentuk uang tunai yang besarannya senilai dengan jumlah beras (2,5 kg) yang harus kita zakatkan.

Zakat fitrah sendiri, harus kita bayarkan atau kita berikan sebelum Idul Fitri, karena jika kita keluarkan setelahnya, maka terhitung sebagai sedekah biasa.

 

#2 Zakat Mal

Macam-macam zakat berikutnya yang harus kita keluarkan saat bulan Ramadhan adalah zakat mal.

Berbeda dengan zakat fitrah, zakat maal adalah jenis zakat yang dikenakan atas harga pribadi berupa uang, emas, surat berharga, serta aset yang kita sewakan.

Zakat maal sendiri wajib umat muslim bayarkan jika mereka sudah mencapai nishabnya, terbebas dari utang (aset menjadi hak milik penuh), sumber hartanya halal, dan kepemilikan telah mencapai 1 tahun.

Nisab zakat maal yang para ulama sepakati adalah 85 gram emas, dan nilai zakat yang kita keluarkan adalah 2,5% dari keseluruhan hartanya.

Artinya, jika jumlah dari total aset yang kamu miliki setara atau lebih besar dari 85 gram emas, maka kamu dianggap sudah mampu untuk membayar zakat maal.

Cara menghitung besarannya cukup mudah, yaitu dengan mengalikan 2,5% dengan jumlah harta kepemilikan yang telah mencapai satu tahun.

[Baca Juga: Zakat Mal Definisi, Hukum, Contoh dan Waktu Pelaksanaannya]

 

Contoh Perhitungan Zakat Mal

Harga emas per artikel ini ditulis (12/04) adalah Rp 993.000/gram.

Maka, besaran nisab zakat maal menjadi:

Rp 993.000 x 85 = Rp 84.405.000

Sementara, total jumlah aset yang kamu miliki saat ini adalah: Rp 100.000.000. Maka, besaran zakat maal yang harus kamu bayarkan adalah:

Rp 100.000.000 x 2.5% = Rp 2.500.000

Berdasarkan Q.S. Al-Baqarah ayat 267, tertulis bahwa harta yang wajib dizakatkan harus berasal dari harta yang halal, bukan yang buruk.

 

#3 Zakat Penghasilan

Zakat penghasilan, termasuk di dalamnya adalah Tunjangan Hari Raya (THR), adalah salah satu jenis zakat yang juga harus dibayarkan saat bulan Ramadhan.

Harryka Joddy menyampaikan, para ulama telah berijtihad bahwa harta yang kita hasilkan dari sebuah profesi hukumnya wajib dikenakan zakat.

Terdapat dua cara untuk membayar zakat penghasilan, yaitu:

  • Membayar nisab dari pendapatan total satu tahun
  • Menghitung nisab dari total pendapatan satu bulan.

Idealnya, membayar zakat penghasilan kita lakukan selama satu tahu sekali.

Tapi tidak semua orang sanggup memenuhinya sekaligus, mengingat kondisi ekonomi setiap orang berbeda.

Oleh karena itu, Harryka Joddy mengatakan kalau ada bentuk keringanan terkait hal ini, yang mana zakat profesi atau zakat penghasilan bisa kita bayar satu bulan sekali.

Sementara itu, nilai yang harus kita bayar adalah 2,5% dari penghasilan yang kita terima.

Jika Sobat Finansialku memutuskan untuk bayar zakat penghasilan setiap bulannya, jangan lupa masukan ke dalam anggaran pengeluaran bulanan.

Agar kamu bisa menentukan prioritas pengeluaran dan mengelola keuangan dengan baik dan benar.

Jika ternyata kamu mengalami kendala dalam mengatur keuangan, temukan solusinya melalui ebook Finansialku berikut ini:

Ebook GRATIS, Cara Membuat Anggaran dengan Tepat

Banner Iklan Ebook Cara Membuat Anggaran dengan Tepat - PC
Banner Iklan Ebook Cara Membuat Anggaran dengan Tepat - HP

 

Daftar Golongan yang Berhak Menerima Zakat

Setelah mengetahui macam-macam zakat yang harus kita bayar saat Ramadhan.

Penting juga untuk kamu ketahui siapa saja pihak yang berhak menerima zakat tersebut.

[Baca juga, Pengertian Zakat Fitrah, Hukum, Besaran, dan Doa Niatnya, Lengkap!]

Mengingat, zakat bukanlah sesuatu yang bisa semua orang dapatkan. Tapi ada golongan yang berhak dan wajib mendapatkannya, antara lain:

  1. Ibnusabil: Adalah gologan yang kehabisan uang untuk memenuhi kebutuhan perjalanan hidupnya.

Oleh karena itu, golongan ini wajib mendapatkan zakat agar bisa melanjutkan perjalanan mereka dan hidup dalam kondisi yang baik.

  1. Fakir: Golongan masyarakat fakir biasanya nyaris tidak mempunyai apa pun, sehingga Islam menilai mereka tidak mampu untuk mencukupi seluruh kebutuhan utama dalam hidup mereka.
  1. Miskin: Sedikit berbeda dengan kaum fakir, golongan miskin adalah mereka yang masih mampu mencukupi kebutuhan primer dalam hidup mereka. Tapi memiliki harta yang sedikit.
  1. Mu’alaf: Adalah golongan yang baru memeluk agama Islam, yang mana Islam menganggap kalau mereka memerlukan bantuan untuk bisa beradaptasi dengan kehidupan baru mereka sebagai muslim.
  1. Gharimin: Adalah golongan orang-orang yang berhutang demi mencukupi seluruh kebutuhan hidup mereka.
  1. Fisabilillah: Adalah golongan yang sedang berjuang di jalan Allah, seperti misalnya pendakwah, atau orang-orang yang negaranya mengalami peperangan.
  1. Hamba Sahaya: Adalah golongan yang merupakan para budak, dan orang-orang yang ingin memerdekakan diri mereka.
  1. Amil: Adalah golongan masyarakat yang mengumpulkan zakat, kemudian membagikan zakat tersebut ke orang-orang yang berhak lainnya.

 

Itulah beberapa golongan yang berhak menerima zakat. Jadi, tidak kita berikan ke sembarang orang, ya.

Jika Sobat Finansialku ingin diskusi lebih lanjut terkait macam-macam zakat dan bagaimana cara membayar zakat secara intens.

Kamu bisa konsultasi dengan Harryka Joddy. Hubungi WhatsApp sekarang, untuk atur janji, ya.

Banner Iklan Konsultasi via Apps - PC
Banner Iklan Konsultasi Apps - HP

 

Nah, itu dia penjelasan tentang macam-macam zakat yang harus kita bayarkan di bulan Ramadhan. Kalau kamu ada pertanyaan tambahan, tuliskan di kolom komentar, ya!

Jangan lupa untuk bagikan juga informasi ini kepada teman-teman muslim lainnya, agar mereka tahu zakat yang harus kita bayarkan saat Ramadhan.

 

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi:

  • Cynthia Nanda Irawan. 13 Februari 2022. Kumpulan Ayat Al Quran tentang Zakat dan Artinya. Idntimes.com – https://bit.ly/3xllX46
  • Admin. 24 Maret 2021. Macam Macam Zakat dan 8 Golongan yang Berhak Menerimanya. Superyou.co.id – https://bit.ly/3KBVnXW
  • H. Ahmad Fauzi Qosim, S.S., M.A., M.M. 12 April 2022. 10 Keutamaan Bulan Ramadhan: Dilipat Gandakan Pahala dan Ampunan. Zakat.or.id – http://bit.ly/3FlngTM