Margin Trading adalah istilah yang sering kali kita gunakan dalam dunia trading.
Agar lebih jelas, simak ulasannya dalam artikel Finansialku berikut ini.
Definisi Margin Trading
Margin Trading adalah metode membeli saham dengan meminjam sejumlah uang dari perusahaan sekuritas (broker). Pinjaman tersebut terjamin dengan adanya collateral (agunan) berupa saham-saham yang ada di akun investor.
Hal ini berfungsi untuk memfasilitasi para pedagang saham (selanjutnya disebut trader) dengan pinjaman perusahaan sekuritas, untuk membeli saham-saham yang sedang berpotensi bagus.
Tidak semua saham di Bursa Efek Indonesia dapat kita lakukan margin trading. Menurut Pengumuman BEI No. Peng-00025/BEI.OPP/01-2017 tanggal 25 Januari 2017, terdapat 61 saham yang dapat kita perdagangkan dengan cara tersebut:
- AALI – Astra Agro Lestari Tbk
- ADHI – Adhi Karya (Persero) Tbk
- ADRO – Adaro Energy Tbk
- AKRA – AKR Corporindo Tbk
- ANTM – Aneka Tambang (Persero) Tbk
- ASII – Astra International Tbk
- ASRI – Alam Sutera Realty Tbk
- BBCA – Bank Central Asia Tbk
- BBNI – Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
- BBRI – Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
- BBTN – Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk
- BEST – Bekasi Fajar Industrial Estate Tbk
- BJBR – Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk
- BJTM – Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk
- BKSL – Sentul City Tbk
- BMRI – Bank Mandiri (Persero) Tbk
- BMTR – Global Mediacom Tbk
- BSDE – Bumi Serpong Damai Tbk
- CPIN – Charoen Pokphand Indonesia Tbk
- CTRA – Ciputra Development Tbk
- ELSA – Elnusa Tbk
- EXCL – XL Axiata Tbk
- GGRM – Gudang Garam Tbk
- GJTL – Gajah Tunggal Tbk
- HMSP – Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk
- ICBP – Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
- INCO – Vale Indonesia Tbk
- INDF – Indofood Sukses Makmur Tbk
- INTP – Indocement Tunggal Prakarsa Tbk
- ITMG – Indo Tambangraya Megah Tbk
- JPFA – Japfa Comfeed Indonesia Tbk
- JSMR – Jasa Marga (Persero) Tbk
- KAEF – Kimia Farma (Persero) Tbk
- KLBF – Kalbe Farma Tbk
- KREN – PT Kresna Graha Investama Tbk
- LPKR – Lippo Karawaci Tbk
- LPPF – Matahari Department Store Tbk
- LSIP – Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk
- MIKA – PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk
- MLPL – Multipolar Tbk
- MNCN – Media Nusantara Citra Tbk
- MYRX – Hanson International Tbk
- PBRX – Pan Brothers Tbk
- PGAS – Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk
- PPRO – PT PP Properti Tbk
- PTBA – Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk
- PTPP – Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk
- PWON – Pakuwon Jati Tbk
- SCMA – Surya Citra Media Tbk
- SMGR – Semen Indonesia (Persero) Tbk
- SMRA – Summarecon Agung Tbk
- SRIL – PT Sri Rejeki Isman Tbk
- SSMS – PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk
- TBIG – PT Tower Bersama Infrastructure Tbk
- TLKM – Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk
- UNTR – United Tractors Tbk
- UNVR – Unilever Indonesia Tbk
- WIKA – Wijaya Karya Tbk
- WSBP – PT Waskita Beton Precast Tbk
- WSKT – Waskita Karya (Persero) Tbk
- WTON – Wijaya Karya Beton
Pada saat jatuh tempo, seorang trader saham harus membayar utang sesuai dengan aturan yang berlaku. Jika tidak melakukan pembayaran, trader akan terkena bunga atau pinjaman kita. Bila trader tidak mampu membayar, maka saham akan terjual secara paksa (force sell).
[Baca Juga: Mengapa Trading di Akun Demo Lebih Mudah Mendapat Profit Dibanding Akun Real?]
Kesimpulan
Finansialku.com menyarankan agar para trader mempelajari sistem kerjanya sebelum memulai margin trading. Fasilitas ini mampu memberikan keuntungan besar dan dapat menghasilkan kerugian besar. Konsekuensi membeli saham dengan cara ini yaitu:
- Jika harga saham naik = keuntungan akibat kenaikan harga saham – biaya pinjaman. Misal kenaikan harga saham mencapai 10% dan biaya pinjaman 1%, maka keuntungan bersih = 10% – 1% = 9%.
- Jika harga saham turun = kerugian akibat penurunan harga saham – biaya pinjaman. Misal penurunan harga saham mencapai -10% dan biaya pinjaman 1%, maka keuntungan bersih = -10% – 1% = -11%.
Bagikan artikel ini kepada teman-teman Anda, agar mereka juga tahu lebih lengkap mengenai margin trading.
Leave A Comment