IHSG Hari Ini 29 Juli 2021

IHSG Hari Ini 29 Juli 2021 dibuka menguat di 6.106,612 di awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona hijau dengan rentang 6.098-6.122.

Kemudian HSG ditutup di zona hijau pada 6.120,727 pada pukul 15.30 WIB.

Penutupan IHSG Hari Ini 29 Juli 2021 Menguat di 6.120,727

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini, Kamis, 29 Juli 2021 bergerak di zona hijau pada awal perdagangan. Kemudian IHSG ditutup di zona hijau pada 6.120,727 pada pukul 15.30 WIB.

Pada penutupan IHSG hari ini, Kamis, 29 Juli 2021, mengalami kenaikan sebesar 32,204 poin atau 0,52%. IHSG berada di posisi tertinggi di 6.135,349 dan berada di titik terendah pada kedudukan 6.096,503.

Pada penutupan IHSG hari ini, terdapat 257 saham yang mengalami kenaikan dan 229 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 164 saham yang nilainya tidak berubah dan 71 saham tidak ada perdagangan.

Saham-saham yang tergabung pada LQ45, saat penutupan berada di zona merah pada posisi 832,752. Dengan saham-saham yang mengalami kenaikan sebesar 27 saham dan yang mengalami penurunan sebesar 16 saham. Sedangkan, terdapat 2 saham lainnya yang tidak mengalami perubahan.

Pada penutupan ini, asing yang aktif membeli beberapa saham seperti PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP), PT Smartfren Telecom Tbk (FREN), PT Bumi Resources Tbk (BUMI).

Saham-saham yang mencetak net sell pada penutupan hari ini adalah PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), PT Bank Rakyat Indonesia Agroniaga Tbk (AGRO), PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN).

Top Foreign Buy by Value

Top Foreign Buy by Volume

Top Foreign Sell by Value

Top Foreign Sell by Volume

Ingin mulai investasi saham? Download ebook SEKARANG!

Top gainers IHSG terdiri dari:

• PT Bank Jago Tbk (MREI) 22,28%
• PT Indo Tambangraya Megah Tbk (CTBN) 21,78%
• PT Telefast Indonesia Tbk (GGRM) 1,53%

Top losers IHSG adalah:

• PT Siloam International Hospital Tbk (SILO) 6,94%
• PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) 6,77%
• PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) 5,51%

Top Gainer by Value

Top Loser by Value

Pembukaan IHSG Hari Ini 29 Juli 2021 Menguat di 6.106,612

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 29 Juli 2021 (Kamis) bergerak di zona hijau pada awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona hijau dengan rentang 6.096-6.122 setelah penutupan IHSG 28 Juli 2021 berada di 6.088,523.

Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 6.098,485 (pukul 09:30 WIB).

Pada awal-awal perdagangan terdapat 213 saham yang mengalami kenaikan dan 101 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 176 saham yang nilainya tidak berubah dan 131 saham tidak ada perdagangan.

Per pukul 09:30 WIB, asing sedang aktif membeli beberapa saham seperti PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP), PT MNC Vision Networks Tbk (IPTV), PT Sarana Mediatama Metropolitan Coal (SAME).

Sedangkan, asing sedang aktif menjual beberapa saham seperti, PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP), PT MNC Investama Tbk (BHIT), PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG).

Berita IHSG Hari Hari 29 Juli 2021

Saham

Pergerakan pasar saham Amerika Serikat beragam seiring dengan rilis laporan keuangan perusahaan raksasa teknologi dan penantian investor terhadap rapat Federal Reserve. 

Indeks saham di Asia pagi ini dibuka naik meskipun indeks saham utama di Wall Street semalam berakhir variatif (mixed) seiring dengan keluarnya rilis laporan keuangan dari sejumlah perusahaan raksasa di sektor Teknologi. 

Indeks harga saham gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada awal perdagangan hari ini. ndeks komposit terpantau mengawali pergerakannya dengan menguat ke level 6.106,61. Sebanyak 217 saham menghijau, 66 memerah, dan 172 sisanya menguning alias stagnan.

Investor asing kembali terpantau melakukan aksi beli bersih atau net buy dengan nilai Rp15,52 miliar di seluruh pasar di awal perdagangan.

Indeks Bisnis-27 turut bergerak di zona hijau pada perdagangan keempat pekan ini

Saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) menjadi yang paling banyak diborong investor asing pada awal perdagangan dengan total net buy senilai Rp12,4 miliar.

Investor juga mencerna hasil pertemuan kebijakan FOMC (Federal Open Market Committee) di mana suku bunga acuan Federal Fund Rate (FFR) dipertahankan di kisaran target antara 0% – 0.25%. FOMC berpandangan bahwa kondisi ekonomi AS semakin membaik di tengah lonjakan penularan virus COVID-19.

Powell mengatakan ketika saat untuk melakukan tapering itu tiba, the Fed kemungkinan besar akan mengurangi pembelian bulanan KIK-EBA (Mortgage-Backed Securities atau MBS) secara bersamaan dengan pengurangan pembelian bulanan surat utang Pemerintah AS (US Treasuries). Jika benar, maka langkah ini mirip dengan apa yang dilakukan ketika the Fed melakukan tapering di tahun 2014.

Emiten

PT Kresna Sekuritas pamit dari kursi Anggota Bursa (AB) setelah 22 tahun turut mengembangkan industri pasar modal. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mencabut Surat Persetujuan Anggota Bursa (SPAB) milik perusahaan efek Grup Kresna tersebut setelah suspensi dikenakan selama 90 hari berturut-turut.

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) mencatatkan laba bersih Rp 920 miliar pada kuartal II-2021. Laba ini meningkat 19,87% jika dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencapai Rp 768 miliar.

PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) meraih laba bersih sebesar Rp 550, 39 miliar atau naik 27,61% pada semester I-2021 dibandingkan priode yang sama tahun lalu tercatat sebesar Rp 431,57 miliar. 

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk akan menutup kantor cabang dalam rangka implementasi Qanun Lembaga Keuangan Syariah (LKS) Nomor 11 tahun 2018 yang efektif pada 4 Januari 2022 di wilayah Provinsi Aceh, sebagai bentuk dukungan perseroan kepada Masyarakat Aceh.

 PT MNC Studios International Tbk (MSIN) memutuskan pembagian dividen tunai kepada para pemegang saham, setiap satu saham berhak menerima dividen tunai sebesar Rp 2 per saham, berdasarkan jumlah saham pada tanggal cum dividen.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menjelaskan soal suspensi atau penghentian sementara perdagangan saham PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA). Suspensi dilakukan sejak Jumat 18 Juni 2021, setelah perseroan menunda pembayaran jumlah pembagian berkala sukuk yang telah jatuh tempo.

PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) membukukan laba bersih senilai Rp 855,63 miliar pada semester pertama 2021, naik 709,25%. 

Pendapatan PT Vale Indonesia Tbk. (INCO) naik 15,14% menjadi US$ 414,94 juta pada semester I 2021. Sedangkan laba bersih mengalami pertumbuhan 10,65% menjadi US$ 58,78 juta.

Sumber:

Bisnis.com, CNBC Indonesia, Indopremier, Mirae Aset Sekuritas, Phillips sekuritas, www.marketwatch.com dan dari berbagai sumber dianggap terpercaya

Disclaimer:

Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.

Top Foreign Buy by Value

Top Foreign Buy by Volume

Top Foreign Sell by Value

Top Foreign Sell by Volume

Ingin investasi saham menguntungkan? Dengarkan audiobook ini di Aplikasi Finansialku!

Update dari LQ45

Saham-saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di zona hijau pada pembukaan di posisi 835,012 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 832-836. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 832,995 (pukul 09:30 WIB).

Pada awal perdagangan saham LQ45 terdapat 22 saham yang mengalami kenaikan dan 20 saham yang mengalami penurunan. Kemudian, terdapat 3 saham yang tidak mengalami perubahan.