IHSG Hari Ini 3 Agustus 2021

IHSG Hari Ini 3 Agustus 2021 dibuka menguat di 6.107,996 di awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona hijau dengan rentang 6.105-6.124.

Kemudian HSG ditutup di zona hijau pada 6.096,543 pada pukul 15.00 WIB.

Penutupan IHSG Hari Ini 2 Agustus 2021 Menguat di 6.096,543

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini, Senin, 2 Agustus 2021 bergerak di zona hijau pada awal perdagangan. Kemudian IHSG ditutup di zona hijau pada 6.096,543 pada pukul 15.00 WIB.

Pada penutupan IHSG hari ini, Senin, 2 Agustus 2021, mengalami kenaikan sebesar 26,504 poin atau 0,43%. IHSG berada di posisi tertinggi di 6.112,829 dan berada di titik terendah pada kedudukan 6.048,101.

Pada penutupan IHSG hari ini, terdapat 242 saham yang mengalami kenaikan dan 258 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 143 saham yang nilainya tidak berubah dan 78 saham tidak ada perdagangan.

Saham-saham yang tergabung pada LQ45, saat penutupan berada di zona hijau pada posisi 830,153. Dengan saham-saham yang mengalami kenaikan sebesar 25 saham dan yang mengalami penurunan sebesar 16 saham. Sedangkan, terdapat 4 saham lainnya yang tidak mengalami perubahan.

Pada penutupan ini, asing yang aktif membeli beberapa saham seperti PT Smartfren Telecom Tbk (FREN), PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP), PT Kapuas Prima Coal Tbk (ZINC).

Saham-saham yang mencetak net sell pada penutupan hari ini adalah PT Bank Ganesha Tbk (BGTG), PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR), PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN).

Top Foreign Buy by Value

Top Foreign Buy by Volume

Top Foreign Sell by Value

Top Foreign Sell by Volume

Ingin mulai investasi saham? Download ebook SEKARANG!

Top gainers IHSG terdiri dari:

• PT Bank Bisnis Internasional Tbk (BBSI) 24,71%
• PT Indointernet Tbk (EDGE) 3,82%
• PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) 3,1%

Top losers IHSG adalah:

• PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) 6,97%
• PT Bank Jago Tbk (ARTO) 2,58%
• PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) 2,75%

Top Gainer by Value

Top Loser by Value

Pembukaan IHSG Hari Ini 3 Agustus 2021 Menguat di 6.107,996

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 3 Agustus 2021 (Selasa) bergerak di zona hijau pada awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona hijau dengan rentang 6.105-6.121 setelah penutupan IHSG 2 Agustus 2021 berada di 6.096,543.

Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 6.112,077 (pukul 09:00 WIB).

Pada awal-awal perdagangan terdapat 181 saham yang mengalami kenaikan dan 131 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 181 saham yang nilainya tidak berubah dan 228 saham tidak ada perdagangan.

Berita IHSG Hari Hari 3 Agustus 2021

Saham

Mayoritas indeks saham di Asia dibuka beragam (mixed) dengan kecenderungan melemah setelah indeks saham utama di Wall Street semalam ditutup di zona merah sementara imbal hasil (yield) surat utang Pemerintah AS bertenor 10 tahun turun menjadi 1.184%.

Kekhawatirkan atas penyebaran varian Delta virus COVID-19 dan hilangnya momentum pemulihan ekonomi dari dampak pandemi memberi tekanan pada sentimen investor. 

Dari sisi makroekonomi, Investor merespon rilis data ISM Manufacturing Index AS yang kembali melemah di bulan Juli dengan turun ke level 59,5 dari level 60,4 di bulan Juni seiring dengan bergesernya pola belanja masyarakat dari membeli barang atau produk manufaktur menjadi membeli Jasa (Services) serta masih berlangsungnya kelangkaan bahan baku mentah.

Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 0,59 persen atau 35,80 poin ke level 6.132,34 pada pukul 11.19 WIB. Sebanyak 235 saham menguat, 238 saham melemah, dan 155 saham lainnya stagnan.

Dari Asia, investor mencerna rilis data Inflasi Korea Selatan yang melaju lebih cepat dengan naik 2,6% Y/Y di bulan Juli dari 2,4% Y/Y pada bulan sebelumnya.

ISH Markit melaporkan aktivitas manufaktur yang dilihat dari purchasing managers’ index (PMI) merosot ke level 40,1 dari sebelumnya 53,4. Ini merupakan kali pertama PMI manufaktur mengalami kontraksi setelah sebelumnya berekspansi dalam 8 bulan beruntun.

Pemerintah resmi memperpanjang PPKM level 4, yang diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Penambahan kasus baru di ibu kota negara ini dilaporkan yang terendah sejak 9 Juni, yakni sebanyak 1.410 kasus.

Emiten

Emiten perbankan BUKU IV (bank dengan modal inti di atas Rp 30 triliun) berhasil mencatatkan kinerja yang positif sepanjang kuartal kedua 2021.

Dari delapan emiten bank BUKU IV yang melantai di bursa, ada enam bank sudah melaporkan kinerja keuangan per akhir Juni 2021.

Emiten perdagangan umum, konstruksi dan manufaktur milik Grup Bakrie, PT Bakrie & Brothers Tbk (BNBR), mencatatkan kerugian sebesar Rp 46,46 miliar pada paruh pertama tahun 2021.

Emiten Holding Grup Indika, PT Indika Energy Tbk (INDY) membalikkan kinerja rugi bersih yang dialami di semester I-2020 menjadi laba bersih di semester I-2021 seiring dengan pemulihan harga komoditas, terutama batu bara.

Perusahaan Maintenance, Repair, and Operation (MRO) pelat merah PT Garuda Maintenance Facility AeroAsia Tbk (GMFI) mencatatkan kerugian bersih sebesar US$ 8,70 juta atau setara dengan Rp 126,15 miliar (kurs Rp 14.500/US$) pada kuartal pertama tahun ini.

PT Hero Supermarket Tbk (HERO) memutuskan menutup seluruh gerai Giant pada akhir Juli 2021.

PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) membukukan peningkatan yang signifikan dalam pendapatan konsolidasi di kuartal II 2021 sebesar Rp 2.722 miliar. Angka tersebut, naik 40 persen (YoY) dari Rp 1.951 miliar pada periode yang sama tahun lalu. 

PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 271,71 miliar hingga semester I/2021. pada periode sama tahun lalu MAPI mengalami rugi Rp 407,94 miliar.

Sumber:

Bisnis.com, CNBC Indonesia, Indopremier, Mirae Aset Sekuritas, Phillips sekuritas, www.marketwatch.com dan dari berbagai sumber dianggap terpercaya

Disclaimer:

Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.

Per pukul 09:00 WIB, asing sedang aktif membeli beberapa saham seperti PT Smartfren Telecom Tbk (FREN), PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL), PT Bank MNC Internasional (BABP).

Sedangkan, asing sedang aktif menjual beberapa saham seperti, PT MNC Investama Tbk (BHIT), PT Surya Permata Andalan Tbk (NATO), PT Barito Pacific Tbk. (BRPT).

Top Foreign Buy by Value

Top Foreign Buy by Volume

Top Foreign Sell by Value

Top Foreign Sell by Volume

Ingin investasi saham menguntungkan? Dengarkan audiobook ini di Aplikasi Finansialku!

Update dari LQ45

Saham-saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di zona hijau pada pembukaan di posisi 832,740 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 831-834. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 834,149 (pukul 09:00 WIB).

Pada awal perdagangan saham LQ45 terdapat 21 saham yang mengalami kenaikan dan 12 saham yang mengalami penurunan. Kemudian, terdapat 12 saham yang tidak mengalami perubahan.