IHSG Hari Ini 3 Januari 2022 dibuka menguat di 6.586,260 di awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona hijau dengan rentang 6.586-6.621.

Kemudian IHSG ditutup di zona hijau pada 6.665,308 pada pukul 15.30 WIB.

 

Penutupan IHSG Hari Ini 3 Januari 2022 Melemah di 6.665,308

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini, Senin, 3 Januari 2022 bergerak di zona hijau pada awal perdagangan.

 

Pada penutupan, IHSG mengalami kenaikan sebesar 83,826 poin atau 1,27%. IHSG berada di posisi tertinggi di 6.677,199 dan berada di titik terendah pada kedudukan 6.586,133.

 

 

Pada penutupan IHSG hari ini, terdapat 319 saham yang mengalami kenaikan dan 211 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 147 saham yang nilainya tidak berubah dan 59 saham tidak ada perdagangan.

 

Saham-saham yang tergabung pada LQ45, saat penutupan berada di zona hijau pada posisi 943,322. Dengan saham-saham yang mengalami kenaikan sebesar 30 saham dan yang mengalami penurunan sebesar 12 saham. Sedangkan, terdapat 3 saham lainnya yang tidak mengalami perubahan.

 

Pada penutupan ini, asing yang aktif membeli beberapa saham seperti PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. (EMTK), PT Smartfren Telecom Tbk. (FREN), PT Buana Lintas Lautan Tbk. (BULL).

 

Saham-saham yang mencetak net sell pada penutupan hari ini adalah PT Repower Asia Indonesia Tbk. (REAL),  PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS), PT Metro Healthcare Indonesia Tbk. (CARE).

 

Top Foreign Buy by Value

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
ARTO 17.325 16.600.000
TLKM 4.180 93.004.299
EMTK 2.450 91.789.931
BBRI 4.180 90.663.772
MDKA 4.140 67.976.830
BBCA 7.325 42.515.868
ANTM 2.340 24.060.238
BMRI 7.050 21.163.447
ACES 1.380 16.594.421
AGRO 1.715 15.175.956

 

Top Foreign Buy by Volume

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
EMTK 2.450 388.181
FREN 91 370.141
BULL 240 249.947
TLKM 4.180 225.049
BBRI 4.180 218.206
MDKA 4.140 169.089
BBKP 274 127.424
ACES 1.380 122.897
BEKS 55 113.919
ANTM 2.340 104.023

 

Top Foreign Sell by Value

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
ITMG 19.625 -45.000.000
BBYB 2.570 -39.000.000
CARE 498 -22.000.000
PTBA 2.670 -21.000.000
ADRO 2.370 -21.000.000
INTP 11.700 -18.000.000
BUKA 424 -17.000.000
REAL 93 -16.000.000
INDF 6.250 -16.000.000
ASII 5.725 -14.000.000

 

Top Foreign Sell by Volume

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
REAL 93 -1776.742
BRMS 112 -1145.415
CARE 498 -431.936
BUKA 424 -389.053
ENZO 50 -310.734
BBYB 2.570 -147.285
PALM 900 -135.164
BCAP 58 -88.707
BFIN 1.200 -86.439
PTBA 2.670 -81.896

 

Ingin mulai investasi saham? Download ebook SEKARANG!

9 Ebook Panduan Investasi Saham Untuk Pemula

 

Top gainers IHSG terdiri dari:

  • PT DCI Indonesia Tbk (DCII) 8,01%
  • PT Bank Jago Tbk (ARTO) 8,28%
  • PT Unggul Indah Cahaya Tbk (UNIC) 8,73%

 

Top losers IHSG adalah:

  • PT Bayan Resources Tbk (BYAN) 2,96%
  • PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) 3,79%
  • PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) 6,52%

 

Top Gainer by Value

Kode Harga Penutupan (Rupiah) Perubahan (Rupiah)
DCII 47.500 3.525
ARTO 17.325 1.325
UNIC 13.700 1.100
DSSA 49.950 950
BBHI 7.900 825
MLPT 4.100 590
MCAS 9.950 425
PANI 2.150 425
BSSR 4.430 340
RDTX 6.975 275

 

Top Loser by Value

Kode Harga Penutupan (Rupiah) Perubahan (Rupiah)
BYAN 26.200 -800
ITMG 19.625 -775
PRDA 8.600 -600
FISH 7.125 -525
EDGE 22.975 -425
INTP 11.700 -400
MASA 5.475 -400
BEBS 5.500 -375
UNTR 21.825 -325
TECH 6.550 -250

 

Informasi update saham-saham di LQ45:

 

Pembukaan IHSG Hari Ini 3 Januari 2022 Menguat di 6.586,260

Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 3 Januari 2022 (Senin) bergerak di zona hijau pada awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona hijau dengan rentang 6.586-6.621 setelah penutupan IHSG 30 Desember 2021 berada di 6.581,482.

 

Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 6.617,027 (pukul 09:30 WIB).

 

Pada awal-awal perdagangan terdapat 270 saham yang mengalami kenaikan dan 205 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 165 saham yang nilainya tidak berubah dan 94 saham tidak ada perdagangan.

 

Per pukul 09:30 WIB, asing sedang aktif membeli beberapa saham seperti PT Adaro Energy Tbk. (ADRO), PT Telkom Indonesia Tbk. (TLKM), PT Bank KB Bukopin Tbk. (BBKP).

 

Sedangkan, asing sedang aktif menjual beberapa saham seperti PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS), PT Morenzo Abadi Perkasa Tbk. (ENZO), PT Bukit Asam Tbk. (PTBA).

 

Top Foreign Buy by Value

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
TLKM 4.150 47.081.592
ADRO 2.250 37.282.416
MDKA 3.990 27.185.947
ARTO 16.775 24.324.397
BBRI 4.130 14.258.326
BBCA 7.350 13.777.243
UNVR 4.270 12.766.500
AVIA 915 4.421.726
BMRI 7.075 3.993.240
TBIG 3.010 3.205.324

 

Top Foreign Buy by Volume

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
ADRO 2.270 166.428
TLKM 4.150 111.449
BBKP 272 109.378
BULL 242 71.750
MLPL 376 46.182
AVIA 915 43.563
MDKA 3.960 38.012
BBRI 4.120 31.412
UNVR 4.280 29.551
MPPA 454 18.867

 

Top Foreign Sell by Value

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
PTBA 2.630 -19.000.000
ASII 5.650 -16.000.000
ITMG 19.600 -12.000.000
BBYB 2.650 -2.793.776
BRMS 117 -2.663.513
BEBS 5.500 -2.525.385
PALM 900 -2.086.987
NATO 740 -1.922.173
MPMX 1.190 -1.778.080
TNCA 2.440 -1.393.290

 

Top Foreign Sell by Volume

Ticker Harga Terakhir (Rupiah) Net Buy (Ribu Rupiah)
BRMS 117 -229.661
ENZO 50 -140.000
PTBA 2.630 -72.095
HAIS 176 -42.786
IPTV 157 -36.203
YELO 139 -34.484
BCAP 60 -33.682
ASII 5.650 -28.439
SCMA 328 -27.051
BUKA 432 -26.202

 

Berita IHSG Hari Ini 3 Januari 2022

Saham

  • Membuka awal perdagangan di tahun 2022, indeks saham di Asia pagi ini naik setelah pada akhir pekan lalu indek saham utama di Wall Street di tutup melemah namun mencatatkan kenaikan tajam di tahun 2021.
  • Mengakhiri perdagangan tahun 2021 indeks di bursa Wall Street ditutup melemah.

Meskipun demikian secara bulanan indeks masih membukukan kenaikan, Dow Jones mencatatkan kenaikan berturut-turut selama empat bulan terakhir sedangkan Nasdaq mencatatkan kenaikan selama enam bulan tanpa putus.

Di sepanjang tahun lalu sendiri indeks Dow Jones naik +18,73%, S&P 500 bertambah +26,89% dan Nasdaq menguat +21,39%.

  • Pada pembukaan pasar perdagangan perdana BEI, Presiden Jokowi menyebutkan tahun 2021 menjadi waktu yang sulit bagi Indonesia utamanya menghadapi puncak gelombang ke-2 Covid-19 pada Juli 2021, namun penanganan yang baik membuat kasus Covid-19 Indonesia jauh menurun.

Diharapkan di tahun 2022 ini percepatan vaksinasi bisa mendorong pemulihan ekonomi.

  • Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka menguat 0,74% atau 49,17 poin ke level 6.630,65. Sebanyak 299 saham menguat, 218 saham melemah, dan 144 saham stagnan.
  • Di pasar komoditas, harga emas justru mencatatkan penurunan tahunan terbesar sejak 2015, tertekan oleh apresiasi nilai tukar mata uang USD.

Harga emas terpangkas 4% di 2021 karena prospek pemulihan ekonomi global mendorong investor memburu aset-aset berisiko tinggi.

  • Harga minyak mentah dunia mencatatkan kenaikan tahunan terbesar sejak paling tidak 2009 di dorong oleh pemulihan ekonomi global dari pandemik Covid-19 dan pembatasan pasokan oleh negara-negara produsen.
  • Harga minyak mentah jenis Brent melonjak 50,5%, terbesar sejak 2016 sementara harga minyak mentah jenis WTI terbang 55,5%, tertinggi sejak 2009 ketika harga meroket 70%.
  • Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) fluktuatif pada perdagangan pasar spot hari ini, setelah melemah 1,6% sepanjang 2022.

Pada Senin (3/12/2021), US$ 1 dibanderol Rp 14.270 di pasar spot. Rupiah melemah 0,14% dibandingkan dengan penutupan perdagangan Jumat (31/12). Sebelumnya di awal perdagangan rupiah menguat 0,11% ke Rp 14.235/US$

Saham-saham batu bara melemah pada awal perdagangan hari pertama 2022, Senin (3/12/2021), di tengah adanya kabar soal pemerintah yang menutup keran ekspor batu bara selama sebulan.

 

Emiten

  • PT Adaro Minerals Indonesia Tbk(ADMR) secara resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Adaro Mineral menuntaskan proses penawaran umum sahamnya (initial public offering /IPO) saham dengan kelebihan pemesanan atau oversubscribed hingga 179 kali dari penjatahan terpusat.

  • PT Unggul Indah Cahaya Tbk (UNIC) akan membagikan dividen interim sebesar IDR 172.4 miliar atau sebesar Rp 450 per lembar saham.
  • PT Alkindo Naratama Tbk. (ALDO) menargetkan pertumbuhan laba bersih hingga 40% di tahun 2022.
  • Pendapatan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) pada periode sembilan bulan pertama 2021 naik 12,18% menjadi Rp 11,64 triliun. Sedangkan laba melesat 109,08% menjadi Rp 104,94 miliar.
  • PT Baramulti Suksessarana Tbk (BSSR)emiten pertambangan batubara, akan menebar dividen interim kedua tahun buku 2021 senilai US$ 60 juta kepada pemegang sahamnya.
  • PT Modernland Realty Tbk (MDLN) menjual seluruh saham milik anak usahanya, PT Mitra Sindo Makmur (MSM) di dalam PT Astra Modern Land (AML). Nilai transaksi itu mencapai Rp 1 triliun.
  • PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI)menyepakati kerjasama pembiayaan bagi Adhi Persada Beton serta mitra supplier maupun sub kontraktornya yang akan digunakan untuk membiayai pengembangan bisnis BUMN Adhi Karya Group tersebut ke depan.

 

Sumber:

Bisnis.com, CNBC Indonesia, Philip Sekuritas, Indopremier Sekuritas, Mirae Aset Sekuritas, dari berbagai sumber dianggap terpercaya

 

Disclaimer:

Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.

 

Ingin investasi saham menguntungkan? Dengarkan audiobook ini di Aplikasi Finansialku!

banner_jangan_asal,_ketahui_ini_dulu_sebelum_investasi_saham

 

Update dari LQ45

Saham-saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di zona hijau pada pembukaan di posisi 932,423 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 931-937. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 937,248 (pukul 09:30 WIB).

 

Pada awal perdagangan saham LQ45 terdapat 26 saham yang mengalami kenaikan dan 12 saham yang mengalami penurunan. Kemudian, terdapat 7 saham yang tidak mengalami perubahan.

 

Iklan Banner Online Course Value Investing - Finansialku 728 x 168

Iklan Banner Online Course Value Investing - Finansialku 336 x 280