Apakah kesalahan investasi yang sering dilakukan ini pernah kamu alami? Apa saja kesalahan yang sering dilakukan oleh investor, bahkan investor handal?

Yuk, ketahui kesalahan investasi yang sering dilakukan.

 

Kesalahan Dalam Berinvestasi

Kini investasi menjadi pilihan banyak orang tak terkecuali mahasiswa. Mayoritas mereka melakukan investasi dengan tujuan untuk meningkatkan kekayaan mereka.

Yang paling membuat mereka tertarik untuk terjun di dunia investasi adalah keuntungan yang sangat menggoda.

Mungkin kamu berpikiran untuk menggunakan keuntungan dari investasi tersebut untuk berbelanja, jalan-jalan, beli gadget baru, atau pun modal untuk mempersiapkan masa depan.

Ditambah lagi, sekarang berinvestasi sudah sangat mudah dilakukan.

Hanya dengan Rp100 ribu saja kamu sudah bisa berinvestasi, sangat terjangkau bukan? Bahkan, sekarang untuk mendaftarkan diri untuk menjadi investor pun bisa dilakukan secara online.

Dengan begitu, maka peminat untuk berinvestasi semakin meningkat.

TTS Mengenal Kontrak Investasi Kolektif Efek Beragun Aset (KIK EBA) 03 KIK EBA 3 - Finansialku

[Baca Juga: Tips Mudah Investasi Untuk Mahasiswa: Belajar Berinvestasi Dari Sekarang!]

 

Sebenarnya, tidak ada yang salah kok dengan berinvestasi. Justru, semakin awal berinvestasi maka semakin baik. Keuntungan yang dapat kamu peroleh juga tentunya akan semakin besar.

Namun, sayangnya seringkali hal tersebut tidak dilandasi dengan pengetahuan, pengalaman, atau pun penelitian yang cukup.

Walaupun tidak dapat dipungkiri bahwa tidak ada hal yang 100% pasti di dunia investasi, serta melakukan kesalahan pun merupakan pengalaman belajar dalam hal investasi.

Namun, terdapat beberapa kesalahan investasi yang sering dilakukan oleh investor yang perlu kamu ketahui agar dapat menghindarinya.

 

8 Kesalahan Investasi yang Sering Dilakukan

Kali ini rubrik Finansialku akan berbagi informasi mengenai kesalahan investasi apa saja yang sering dilakukan agar kamu bisa menghindarinya. Berikut 5+ kesalahan investasi yang sering dilakukan.

 

Kesalahan Investasi yang Sering Dilakukan #1: Mengabaikan Risiko

Orang sangat mudah tergiur oleh keuntungan dari investasi. Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu juga demikian? Namun, seringkali orang lupa atau mengabaikan risiko yang ada.

Jadi, banyak orang yang berinvestasi namun sebenarnya tidak mampu untuk menanggung risikonya. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui risikonya sebelum kamu berinvestasi.

Lebih penting lagi, kamu perlu mengetahui profil risiko kamu. Apakah kamu konservatif, moderat, atau agresif dalam mengambil dan menghadapi risiko?  Dengan begitu, maka kamu dapat lebih mudah untuk memperkirakan seberapa besar risiko yang dapat kamu terima.

Jadi, secara emosional kamu juga sudah siap jika kamu harus kehilangan uang, oke guys?

 

Kesalahan Investasi yang Sering Dilakukan #2: Tidak Memiliki Tujuan Keuangan yang Jelas

Seringkali kesalahan investasi yang sering dilakukan juga melingkupi dunia investor. Banyak orang yang berinvestasi hanya untuk mendapatkan keuntungan tanpa memiliki tujuan keuangan yang jelas.

Bagaimana dengan kamu? Apakah kamu sudah memiliki tujuan keuangan yang jelas? Jika belum, kamu bisa membuat tujuan keuangan kamu terlebih dahulu ya.

Oh iya, perlu diingat bahwa kamu harus memiliki tujuan keuangan yang SMART (Specific, Measurable, Attainable, Relevant, and Timely) ya.

Bukan Mimpi! Begini Cara Membangun Aset Hingga Miliaran Rupiah Sebelum Umur 40 Tahun 03 Investasi Properti - Finansialku

[Baca Juga: Membuat Tujuan Keuangan yang SMART (benar-benar SMART)]

 

Setelah memiliki tujuan keuangan, kamu dapat mencoba untuk menyesuaikan keputusan investasi kamu sesuai dengan tujuan keuangan kamu.

Ingat! Investasi berguna sebagai sebuah kendaraan yang membantu kamu untuk mencapai tujuan keuangan kamu dengan lebih cepat.

Dengan memiliki tujuan keuangan yang jelas, maka kamu dapat lebih berhati-hati dalam memilih instrumen investasi.

 

Jika kamu tidak mengetahui berapa banyak yang perlu kamu investasikan serta sampai kapan untuk mencapai tujuan keuangan kamu, maka kemungkinan besar kamu tidak memilih pilihan investasi yang tepat.

So, tetapkan tujuan keuangan kamu dulu ya guys.

 

Kesalahan Investasi yang Sering Dilakukan #3: Kurang Mendiversifikasi Portofolio Investasi

Dengan kurang mendiversifikasi atau mempersempit portofolio kamu, maka kamu dapat lebih rentan untuk terkena volatilitas dari pasar dan meningkatkan risiko untuk kehilangan uang lebih banyak.

Oleh karena itu, maka sangat penting untuk melakukan diversifikasi portofolio dengan berinvestasi di berbagai macam instrumen investasi seperti reksa dana, saham, P2P (Peer to Peer) Lending, dan sebagainya.

 

Kesalahan Investasi yang Sering Dilakukan #4: Tidak Sabar untuk Menunggu Keuntungan

Ketika orang berinvestasi, seringkali mereka ingin langsung mendapatkan keuntungan. Padahal, investasi bukan kantong ajaib yang bisa memberikan keuntungan yang signifikan dalam semalam.

Contohnya, ketika orang yang berinvestasi di pasar saham, mereka mengharapkan untuk mendapatkan keuntungan yang signifikan dalam waktu yang singkat.

JANGAN INVESTASI Kalau Kamu Sedang Dalam Kondisi Seperti Ini! Ketahui Kondisi Terbaik Investasi Supaya Untung! 01 - Finansialku

[Baca Juga: Mana yang Lebih Menguntungkan: Yuk Nabung Saham VS Yuk Investasi Reksa Dana]

 

Padahal, pada dasarnya investasi saham merupakan investasi untuk jangka panjang yang dapat memberikan keuntungan yang signifikan.

Jadi, akan lebih baik jika kamu mengetahui terlebih dahulu apa saja dasar-dasar dalam berinvestasi saham. Selain itu, tentunya kamu harus sabar menunggu untuk mendapatkan keuntungan yang kamu harapkan.

 

#5 Lupa untuk Mengevaluasi Portofolio Investasi

Banyak orang yang gagal memahami hal yang satu ini. Mengevaluasi portofolio itu penting. Terlebih untuk investasi di reksa dana, pasar saham, deposito berjangka atau pun real estate.

Industri Pengelolaan Investasi Indonesia 02 - Finansialku

[Baca Juga: Para Investor, Pahami Peluang Keuntungan dan Risiko Berinvestasi Reksa Dana]

 

Oleh karena itu, kamu sangat disarankan untuk melakukan evaluasi terhadap investasi kamu sekali atau dua kali dalam setahun. Sehingga kamu dapat mengetahui apakah investasi kamu berjalan sesuai dengan harapan kamu.

Karena dalam dunia investasi tidak ada yang 100% pasti, maka melakukan peninjauan terhadap investasi kamu dapat sangat berguna untuk kamu.

 

#6 Memiliki Target yang Kurang Rasional

Tentunya setiap investor ingin mendapatkan keuntungan yang memuaskan. Namun, sayangnya banyak orang yang memiliki target yang terlalu tinggi hingga tidak rasional.

Tidak salah kok kalau kamu memiliki target dalam berinvestasi, bahkan sebenarnya memiliki target dalam berinvestasi itu penting lho untuk mengurangi risiko dalam berinvestasi.

Tapi, jika target kamu terlalu tinggi hingga menjadi tidak rasional maka akan memberikan dampak buruk dan menimbulkan kekecewaan terhadap diri kamu sendiri.

Terlebih lagi, kamu dapat lebih mudah tergiur untuk terjerumus dalam investasi bodong yang sangat membahayakan.

Jika kamu sampai terjerumus dalam investasi bodong, yang ada kamu malah buntung dan bukan untung. Jadi tentukan target investasi yang rasional dan hati-hati ya guys.

 

#7 Tidak Bertanya Kepada yang Berpengalaman

Sekarang ini sudah semakin banyak orang yang cukup berpengalaman dalam dunia investasi. Namun, beberapa orang malah malas untuk bertanya dan akhirnya melakukan kesalahan investasi yang sering dilakukan, terutama investasi yang berisiko.

Ingat! Malu bertanya sesat di jalan. Oleh karena itu, akan lebih baik jika kamu bertanya kepada orang yang sudah berpengalaman karena “Experience is the best teacher” yang artinya pengalaman adalah guru terbaik.

5 Investasi yang Cocok untuk Agen Asuransi 01 Karyawan - Finansialku

[Baca Juga: Investor Pemula, Ketahui Cara Memulai Investasi Emas Agar Tidak Salah!]

 

Semakin banyak pengetahuan yang kamu miliki dari pengalaman para investor tersebut, maka kamu dapat lebih mengurangi kerugian atau risiko yang dapat terjadi.

Kamu dapat bertanya kepada investor yang sudah senior, forum di internet, atau pun saat seminar atau workshop tentang investasi.

 

#8 Terlalu Sering Menarik Dana

Dalam berinvestasi, maka kamu sangat tidak dianjurkan untuk terlalu sering menarik dana investasi kamu. Mengapa demikian? Hal itu dikarenakan timbal balik atau keuntungan yang kamu dapatkan nantinya malah menipis.

Apalagi, timbal balik atau keuntungan yang kamu dapatkan itu berdasarkan besar-kecilnya dana investasi yang kamu tanam. Oleh karena itu, jangan terlalu sering menarik dana ya guys.

 

Menghindari Kesalahan Investasi yang Sering Dilakukan

Setelah mengetahui berbagai kesalahan umum saat berinvestasi, sekarang kamu dapat lebih memahami dan waspada terhadap kesalahan yang sering terjadi.

Dengan begitu, maka kamu bisa mulai untuk menghindari kesalahan-kesalahan tersebut. Jangan sampai kamu terjerumus dalam kesalahan-kesalahan tersebut ya guys.

Semakin awal kamu mengetahuinya akan semakin baik karena kamu bisa mempersiapkan diri untuk menghindari kesalahan-kesalahan tersebut.

 

Jadi, apakah kamu sudah berinvestasi? Kesalahan apa saja yang pernah kamu lakukan saat berinvestasi? Yuk, berikan komentar dan pendapat kamu di kolom yang telah tersedia.

Kamu juga dapat membagikan artikel ini kepada teman-teman kamu sehingga semakin banyak orang yang dapat terhindar dari kesalahan-kesalahan dalam berinvestasi. Semoga artikel ini bermanfaat. Thank you guys!

 

Sumber Referensi:

  • Yoga Sukmana. 17 Juni 2019. 5 Kesalahan Umum Saat Berinvestasi. Money.com – https://bit.ly/2GMH6Zx
  • Cicil.co.id. 23 Juli 2019. Kesalahan Investasi yang Biasanya Terjadi di Usia 20-an. Cicil.co.id – https://bit.ly/2GS6gWP
  • Tunaiku. 31 Desember 2017. 5 Kesalahan Investasi yang Sering Dilakukan Saat Berusia 20-an. Finansialku.com – https://bit.ly/2ZCpTcV

 

Sumber Gambar:

  • Kesalahan Investasi – http://bit.ly/33yB9cq

 

Gratis Download Ebook Panduan Investasi Reksa Dana untuk Pemula

Download Panduan Berinvestasi Reksa Dana untuk Pemula -Finansialku.com