Belanja online itu memang menyenangkan dan mudah. Bagaimana tidak? Kamu tidak perlu keluar rumah tapi barang yang ingin dibeli dengan mudah dicari.

Tapi, pernahkah kamu menyesal setelah berbelanja online karena beli barang yang ternyata tidak dibutuhkan atau belanja melebihi anggaran?

Saatnya kamu cari tahu tentang cara bijak agar tetap hemat saat belanja online tanpa menguras kantong. Dalam artikel ini, akan ada berbagai tips berbelanja online

yang dapat membantumu berbelanja tanpa khawatir kantong terkuras. Yuk, simak tips di bawah ini!

 

Summary:

  • Untuk mengurangi godaan berbelanja online, bisa dilakukan dengan membuat daftar belanja dan anggaran, menghindari pembayaran dengan kartu kredit atau paylater, serta tidak berbelanja dalam keadaan emosi.
  • Selain akses yang mudah, banyak orang menjadi boros karena berbelanja online akibat tertarik dengan influencer dan promo yang menarik.

 

Tips Bijak Belanja Online agar Tidak Boros

Kenyamanan dalam berbelanja online terkadang membuat kita tergoda membeli barang-barang yang sebenarnya tidak benar-benar kita butuhkan. Semoga tips berbelanja online di bawah ini bisa membantu kamu agar tidak boros yaa.

 

#1 Buat Daftar Belanja

Agar menghindari membeli barang yang tidak kamu butuhkan, buatlah daftar barang-barang yang ingin dibeli. Lalu, urutkan berdasarkan prioritas mana yang benar-benar dibutuhkan. Barang yang paling dibutuhkan dapat didahulukan untuk dibeli.

[Baca Juga: Anti Rugi! Berikut Ini 5 Cara Pintar Berbelanja Online]

 

#2 Batasi Pembelian dengan Buat Anggaran

Tips berbelanja online selanjutnya, tetapkan anggaran belanja online sesuai dengan tujuannya. Setelah mengurutkan barang-barang berdasarkan prioritas, kamu bisa sesuaikan anggaran dengan jumlah barang yang dibeli.

Jika barang itu bukan untuk kebutuhan hidupmu, usahakan untuk membatasi anggaran jangan sampai melebihi 10% dari penghasilanmu, ya.

Kamu bisa mengetahui cara membuat anggaran yang benar dari Ebook Cara Membuat Anggaran dengan Tepat. Download sekarang ya, gratis!

 

#3 Hindari Utang

Sebaiknya hindari penggunaan kartu kredit dan paylater. Pemborosan sering kali terjadi karena tergoda untuk membeli barang lebih banyak lagi karena kemudahan pembayaran.

Sebaiknya menggunakan pembayaran tunai atau transfer bank saat berbelanja online. Jadi, saat rekeningmu saldonya sudah sedikit, kamu tidak akan tergoda membeli barang yang tidak dibutuhkan.

 

#4 Bandingkan Harga

Jangan lupa untuk membandingkan harga suatu barang yang sama di beberapa toko online. Dengan begitu, kamu dapat membeli barang yang sama dengan harga termurah. Lumayan bisa hemat dan anggarannya bisa dialihkan untuk keperluan lainnya, lho.

[Baca Juga: 3 Karakter Orang yang Senang dan Rentan Kecanduan Belanja Online]

 

#5 Pakai Promo dan Diskon

Cari promo dan diskon pada setiap platform belanja online, misalnya seperti gratis ongkir, diskon, atau cashback. Promo dan diskon ini lumayan banget bisa menghemat anggaran belanja online-mu.

 

#6 Jangan Belanja saat Terbawa Emosi

Tips berbelanja online berikutnya, hindari berbelanja yang hanya terbawa emosi sesaat, ya. Misalnya saat sedang sedih lalu melampiaskannya dengan belanja online atau melihat barang yang terlihat lucu padahal tidak diperlukan.

Hati-hati! Situasi seperti ini bisa membawamu mengambil sikap impulsif, lho!

Tips lainnya bisa kamu ketahui dengan menonton video ini.

 

 

Penyebab Belanja Online Jadi Boros

Kamu juga perlu tahu apa saja hal-hal yang menjadi penyebab borosnya dalam berbelanja online seperti di bawah ini:

 

#1 Pengaruh Influencer dan Media Sosial

Tidak dapat dipungkiri para influencer dan media sosial memiliki pengaruh cukup besar dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam pembelian suatu barang.

Menariknya review yang diberikan oleh para influencer membuat kita sering kali tergiur untuk membeli suatu barang yang mungkin sebenarnya tidak kita butuhkan.

[Baca Juga: 5 Cara Hemat Belanja Online Di Awal Bulan Biar Gak Ketinggalan Promo]

 

#2 Terjebak Strategi Marketing

Banyaknya diskon dan promo yang ditawarkan membuat kita tergoda untuk berbelanja online. Kita sering kali tidak ingin melewatkan diskon dan promo terutama yang memiliki batas waktu, seperti flash sale, buy one get one, atau potongan harga.

 

#3 Belanja Tidak Terencana

Belanja online bisa jadi tidak terkontrol karena kamu tidak punya perencanaan berbelanja. Daftar belanjaan bisa membantu kita untuk memilih mana barang yang memang benar-benar kita butuhkan untuk diprioritaskan dalam pembelian.

 

#4 Kemudahan Akses

Belanja online yang mudah dan cepat membuat kita bisa meluangkan waktu untuk melakukan check out. Nah, tanpa disadari, kamu membeli barang yang tidak dibutuhkan karena tidak dipikirkan terlebih dahulu.

Tips berbelanja online

Ilustrasi belanja online. Sumber: Freepik/lifeforstock

 

Studi Kasus: Solusi Belanja Online Anti Boros

Agar lebih terbayangkan bagaimana menerapkan strategi belanja online yang anti boros, mari kita simak studi kasus di bawah ini.

Tia adalah seorang perempuan lajang berusia 24 tahun yang bekerja sebagai karyawan swasta. Penghasilan bulanan Tia sebesar Rp7.000.000 per bulan.

Tia merasa sulit untuk menabung karena tidak terkontrolnya pengeluaran akibat belanja online.

Padahal, biaya hidup untuk kost, makan, transportasi, dan belanja keperluan hidup sehari-hari seharusnya hanya menghabiskan Rp5.000.000 per bulannya. Jika dihitung-hitung, Tia seharusnya masih memiliki sisa uang yang dapat disisihkan menabung atau investasi.

Analisis dan saran untuk Tia adalah seperti di bawah ini:

Tia sudah baik dalam menghitung kebutuhan pokok dan bulannya sebesar Rp 5.000.000. Tapi, Tia perlu menetapkan anggaran kebutuhan harian dari toko online.

Jika terdapat pembelian online berupa barang yang bukan kebutuhan hidup atau hanya sebagai hiburan, Tia harus membuat prioritas mana barang yang diutamakan dibeli.

Selain itu, Tia juga harus membatasi anggarannya maksimal 10% dari penghasilan atau Rp700.000 (sudah termasuk biaya healing atau nge-mall di weekend ya). Nah, sisanya sebesar Rp1.300.000 dapat Tia sisihkan untuk menabung atau investasi untuk tujuan di masa depan.

 

Sudah Siap untuk Mengubah Kebiasaan Boros Belanja Online?

Kebiasan boros berbelanja online dapat diubah menjadi lebih terkontrol dengan menerapkan tips di atas. Dengan berbelanja secara bijak, kamu tidak akan menyesal setelahnya.

Yuk, mulai berbelanja online dengan lebih bijak agar menjadi konsumen yang cerdas di era digital ini!

Jika kamu masih kesulitan dalam mengendalikan hasrat belanja online yang berakhir menjadi pemborosan, kamu bisa mencari bantuan profesional untuk merencanakan pengelolaan arus kas agar terkontrol.

Jangan ragu untuk mengkonsultasikannya bersama saya atau perencana keuangan profesional dan tersertifikasi dari Finansialku.

Buat janji konsultasi sekarang dengan menghubungi melalui WhatsApp di nomor 0851 5866 2940. Klik banner untuk info lengkapnya.

konsul - PERENCANAAN KEUANGAN Q3 23

 

Disclaimer:  Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi. 

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

 

Gimana? Kebayang ‘kan cara untuk membatasi belanja online agar tidak boros?

Intinya, kamu juga harus disiplin dan konsisten, ya. Jangan sampai anggaran sudah ditetapkan tapi masih saja dilanggar.

Bagikan juga informasi ini pada teman-temanmu supaya tidak terjerat belanja online yang berlebih.

 

Editor: Ratna Sri Haryati

Sumber Referensi:

  • Tim Redaksi. 1 Oktober 2023. Lima Cara Hemat Belanja Online agar Gaji Tak Numpang Lewat.com – https://shorturl.at/ldWuW

 

Sumber Gambar:

  • Cover – Freepik/our-team