Mengenal Apa Itu ATM, Fungsi, dan Jenisnya!

Sobat Finansialku, pasti sudah familiar dengan ATM, kan? Meski sering menggunakan, apakah kamu tahu pengertian, jenis dan manfaat ATM?

Temukan jawabannya dalam artikel Finansialku kali ini.

Summary:

ATM adalah layanan perbankan yang menggunakan mesin elektronik untuk memudahkan nasabah dalam bertransaksi.

Terdapat beberapa jenis ATM yang sudah banyak tersebar, sesuai dengan fungsi dan peruntukannya masing-masing.

Daftar Isi

Pengertian ATM

ATM merupakan singkatan dari Anjungan Tunai Mandiri, yakni sebuah layanan perbankan yang menggunakan mesin elektronik dan berguna untuk memudahkan nasabah dalam bertransaksi.

Saat ini sudah banyak orang yang memanfaatkan layanan mesin tersebut. Alasanya pasti karena lebih mudah, cepat, dan praktis.

Nasabah pun tak perlu mengantri lama hanya untuk cek saldo ataupun tarik tunai.

Anjungan Tunai Mandiri berguna untuk menyediakan layanan mandiri. Sehingga para nasabah dapat melakukan transaksi secara mandiri tanpa bantuan petugas bank.

Mesin layanan perbankan tersebut dikembangkan oleh perbankan Jepang, Swedia, Inggris, dan Amerika. Namun di Jepang, alat tersebut dikenal sebagai Mesin Komputer Pinjaman.

Tahun 1999 mesin ini berguna untuk memberikan pinjaman 3 bulan sebesar 5%.

Pinjaman tersebut berupa uang tunai dan diperoleh setelah memasukkan kartu kredit ke dalamnya.

Menurut Paten Amerika Serikat, Luther George Simjian sudah dipatenkan atas perangkat penemuan sebelumnya.

Patennya telah diajukan pada 30 juni 1960 dan baru diberikan pada tanggal 26 Februari 1963.

Perangkat ini dikenal dengan Bankograph. Kini mesin layanan perbankan tersebut telah digunakan oleh bank-bank di seluruh dunia. Membuat berbagai manfaat untuk para nasabah.

Adanya Anjungan Tunai Mandiri, pastinya memudahkan aksesibilitas nasabah. Misalnya saat ingin melakukan tarik tunai, setor tunai, transfer, pembayaran, dan lainnya.

Nasabah pun tidak harus datang ke bank untuk melakukan transaksi tersebut. Semua fitur dapat diakses jika nasabah memiliki kartunya, yang bisa diperoleh jika telah membuat rekening di bank.

Namun, tidak semua jenis rekening memberikan layanan kartu tersebut. Karena ada beberapa bank yang tidak menyediakannya untuk rekening tertentu.

Kartu tersebut akan dilengkapi dengan pin yang biasanya memiliki 6 digit angka. Agar kartu tersebut aman dan tidak dapat disalahgunakan oleh orang lain dengan mudah.

Jenis ATM

Mesin layanan transaksi perbankan tersebut memiliki beberapa jenis. Berikut ini penjelasannya:

#1 ATM Tarik Tunai

Jenis yang pertama pasti sering dipakai oleh para nasabah. Mesin tersebut berguna untuk memberikan layanan penarikan tunai.

Anda dapat menjumpainya di berbagai lokasi yang strategis. Misalnya di outlet Anjungan Tunai Mandiri, mall, minimarket, bandara, dan lainnya.

Seiring berkembangnya zaman, mesin Anjungan Tunai Mandiri ini memiliki sejumlah fungsi lain. Seperti untuk transaksi pembayaran, transfer, dan lainnya.

#2 ATM Non-Tunai

Nasabah dapat melakukan transaksi tarik tunai dengan memakai mesin ini. Melalui mesin Anjungan Tunai Mandiri ini nasabah hanya bisa melakukan transaksi keuangan.

Misalnya cek saldo, transfer, pembelian token listrik, pembayaran, dan sebagainya.

#3 ATM Setor dan Tarik Tunai

Jenis yang ke-3 ini bisa disebut dengan Cash Recycle Mesin. Lewat jenis ini, transaksi setor dan tarik tunai bisa dilakukan sekaligus oleh nasabah.

Kelebihannya dapat dipakai untuk cek saldo, transfer, pembayaran, isi pulsa, dan lainnya.

Sudah banyak daerah yang memiliki mesin layanan perbankan yang ke-3 ini. Baik di wilayah perkotaan yang ramai penduduk maupun di pedesaan.

#4 ATM Link

Jenis yang ke-4 ini adalah jaringan Anjungan Tunai Mandiri Himpunan Bank Negara (Himbara). Misalnya Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTN.

Nasabah yang memiliki kartu ATM dari Himbara dapat melakukan berbagai transaksi. Misalnya cek saldo, transfer, tarik tunai, dan pembayaran.

Sudah banyak tempat di Indonesia yang memakai jenis mesin ini. Terdapat lebih dari 38.000 unit yang tersebar di seluruh penjuru negeri ini.

Keuntungan saat melakukan transaksi pada jenis ini adalah gratis biaya penarikan, cek saldo, setor tunai, dan transfer.

Adanya berbagai jenis-jenis Anjungan Tunai Mandiri tersebut tentunya dapat membuat kemudahan untuk nasabah.

Namun, nasabah pun harus berhati-hati saat melakukan transaksi.

Agar saldo tetap aman dari tangan-tangan penjahat. Saat melakukan transaksi hendaknya Anda melindungi pin dengan menutupi papan angka dengan tangan.

Jika ada seseorang yang mengaku sebagai petugas, maka jangan pernah memberikan tahu pin dan data pribadi Anda.

Jangan lupa untuk cek lagi saldo setelah melakukan transaksi tarik tunai atau yang lainnya.

Tak kalah pentingnya, setelah bertransaksi sebaiknya lakukan pencatatan keuangan agar cash flow tetap right on the track.

Mencatat transaksi dapat dilakukan dengan praktis dan mudah, menggunakan Aplikasi Finansialku.

Terlebih, aplikasi ini juga sudah bisa terhubung dengan rekening bank yang kita miliki, sehingga seluruh catatan keuangan terintegrasi dengan baik.

Fungsi ATM

Seperti yang dijelaskan sebelumnya, Anjungan Tunai Mandiri dipakai untuk keperluan peminjaman uang. Hal ini mulai berlaku di Jepang pada tahun 1999.

Lalu ATM juga dipakai untuk memudahkan nasabah dalam melakukan tarik tunai. Agar mereka tidak harus antri di teller untuk melakukan hal tersebut.

Nasabah dapat melakukan penarikan uang tanpa harus berkunjung ke bank dan tanpa batasan jam operasional.

Tidak seperti bank yang bisa buka dan tutup di jam-jam tertentu.

Mesin ini selalu menyediakan layanan 24 jam. Namun, Anda perlu memperhatikan limit penarikan uang tunai atau jumlah maksimal.

Setiap bank memiliki limit penarikan uang tunai yang berbeda-beda.

Selain itu, setor tunai pun bisa dilakukan. Itu artinya, nasabah dapat menabung tanpa harus menggunakan bantuan teller bank.

Namun, tak semua jenis mesin dapat melakukan transaksi ini.

Mengirim uang juga bisa dilakukan dengan menggunakan Anjungan Tunai Mandiri. Baik sesama bank maupun berbeda bank.

Transfer antar sesama bank biasanya gratis. Sebaliknya, transfer dengan berbeda bank akan dipungut biaya transfer.

Setiap bank memiliki tarif transfer yang berbeda. Biasanya sekitar Rp 6,5 ribuan.

Misalnya seorang nasabah yang melakukan transfer antar sesama rekening BRI. Maka transaksi tersebut dapat dilakukan secara gratis.

Namun, jika nasabah tersebut melakukan transfer ke bank lain, misalnya Bank Jatim. Maka tarif transfer akan dikenakan untuk transaksinya tersebut.

Saat ini sejumlah pembayaran tagihan juga bisa dibayarkan melalui mesin ini. Misalnya untuk pembayaran tagihan PDAM, PLN, telepon, TV, asuransi sekolah, dan lainnya.

Penyaluran donasi pun bisa dilakukan dengan mudah dengan fitur transfer. Bahkan Anda bisa dapat membeli produk dengan mesin canggih tersebut.

Misalnya membeli pulsa, tiket pesawat, tiket bioskop, dan sebagainya.

Jangan lupa masukkan pengeluaran ini ke dalam anggaran keuangan, ya. Supaya Anda lebih mudah untuk mengetahui alokasi pengeluaran dari penghasilan bulanan.

Jika Anda masih bingung dalam membuat anggaran yang tepat, ikuti panduannya dengan membaca ebook Finansialku berikut ini.

Ebook GRATIS, Cara Membuat Anggaran dengan Tepat

Nah, Sobat Finansialku, semua kemudahan yang ditawarkan oleh mesin layanan perbankan tersebut memang telah diakui dan dimanfaatkan oleh publik.

Maka tak heran jika keberadaannya telah menyebar luas di berbagai belahan dunia. Pastikan Anda tetap menggunakannya dengan bijak dan sesuai kebutuhan, ya!

Itulah beberapa informasi penting seputar ATM. Jangan lupa membagikan info unik ini ke teman-teman lainnya, terima kasih.

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi: