Cek Simulasi Kredit Mobil Bekas di Indonesia

Berikut ini contoh perhitungan simulasi kredit mobil bekas, agar Anda mengetahui komponen biaya dan cara perhitungannya. Panduan ini sebagai gambaran, agar Anda dapat membandingkan penawaran kredit mobil bekas dengan lebih baik. 

Contoh Simulasi Perhitungan Kredit Mobil Bekas

Apakah Anda pernah melakukan perhitungan atau simulasi sebelum mengajukan kredit mobil bekas?

Jika Anda melakukannya, Anda akan diminta mengisi beberapa keterangan, seperti harga mobil, jumlah uang muka dan tenor kredit.

Sebaiknya sebelum Anda mengisi kalkulator tersebut, Anda sudah memahami definisi atau pengertian istilah-istilah tersebut.

[Baca Juga : Istilah-Istilah yang Digunakan dalam Simulasi Kredit Mobil Bekas]

Jika Anda belum pernah melakukan perhitungan, coba Anda perhatikan contoh berikut ini:

Bank

• Kalkulator simulasi kredit mobil BCA disini
• Kalkulator simulasi kredit di BRI disini
• Kalkulator simulasi kredit di BNI disini
• Kalkulator simulasi kredit di MayBank Indonesia disini

[Baca Juga: Apa Saja yang Harus Kamu Ketahui Jika Membeli Mobil Bekas?]

Leasing

• Kalkulator simulasi kredit di BCA Finance disini
• Kalkulator simulasi kredit di ACC disini
• Kalkulator simulasi kredit di Indomobil Finance disini
• Kalkulator simulasi kredit di Multifinance Sinarmas disini

Pertanyannya, sebenarnya bagaimana cara bank dan/atau perusahaan leasing melakukan perhitungan bunga dan cicilan kredit mobil bekas?

Secara umum ada tiga komponen biaya yang harus diperhitungkan, yaitu: biaya bunga dan cicilan pokok, biaya – biaya lain (biaya administrasi) dan biaya asuransi.  Mari kita bahas satu persatu

Biaya Uang Muka (Down Payment) sebesar minimal 20% dari harga mobil.

Plafon Kredit selisih antara harga mobil dengan uang muka.

Contoh

Bunga yang harus dibayar dihitung dengan cara

Jika diketahui

• Bunga Kredit            =   8% per tahun
• Tenor Kredit             =   36 bulan (3 tahun)

maka

Angsuran Bulanan   =   (Plafon Kredit + Bunga yang Harus Dibayar) / Tenor

Jika diketahui

• Premi Asuransi         =   9,5% per tahun
• Biaya Administrasi   =   Rp 550.000

Maka

Total dana yang harus disiapkan untuk pembayaran pertama kepada bank atau perusahaan leasing adalah:

Uang Muka + Angsuran Bulan Pertama + Premi Asuransi + Biaya Administrasi

40.000.000 + 5.511.200 + 19.000.000 + 550.000 = Rp 65.061.200

Bagiamana? Apakah Anda tertarik menyicil untuk membeli mobil? Anda juga dapat mempersiapkan dana membeli mobil dengan menghitungnya di Aplikasi Finansialku.

Apakah Kredit Mobil Bekas itu Menguntungkan?

Coba kita lanjutkan perhitungan di atas:

• Tahun 1 = 65.061.200 + 11 x 5.511.200 = Rp 125.684.400
• Tahun 2 = 12 x 5.511.200 + (9,5% x 0,9 x Rp 200.000.000) = Rp 83.234.400
• Tahun 3 = 12 x 5.511.200 + (9,5% x 0,9 x Rp 180.000.000) = Rp 81.524.400

*asumsi perhitungan: penurunan harga (depresiasi) mobil 10% setiap tahunnya.

Melanjutkan pertanyaan, apakah kredit mobil bekas itu menguntungkan? Jawabannya tergantung, tergantung dengan nilai harga jual mobil bekas tersebut.

• Jika pada akhir tahun 3 harga jual mobil tersebut adalah Rp 80.000.000, maka kredit mobil bekas tersebut tidak menguntungkan.
• Jika pada akhir tahun 3 harga jual mobil tersebut adalah Rp 180.000.000, berarti kredit mobil bekas tersebut masih menguntungkan.

[Baca Juga: Kelamaan Nyicil, Mau Untung Malah Jadi Buntung]

Biasanya perhitungan kredit mobil bekas menjadi tidak menguntungkan jika, seseorang mencicil mobil terlalu lama (mencicil lebih dari 3 tahun), mobil-mobil dengan pasar yang tidak terlalu luas dan/atau perusahaan pembuat mobil berhenti beroperasi di Indonesia.

Menurut Anda, apakah kredit mobil termasuk kredit produktif atau kredit konsumtif?

Sumber artikel:

• Reza Karunia. 7 April 2016. Ketahui Cara Menghitung Simulasi Kredit Motor Bekas. Cermati.com – https://goo.gl/uRrmRL
• Mobil Keren. Desember 2014. Contoh dan Cara Perhitungan Simulasi Kredit Mobil Yang Digunakan Leasing dan Bank. MobilKeren.net – http://goo.gl/ZCd7Z3

Image credit:

• Auto car loan – https://goo.gl/VIJea4