Fenomena karyawan terjerat pinjol kian mengkhawatirkan. Perusahaan perlu melakukan langkah preventif guna melindungi pekerjanya.

Mari pelajari dampak karyawan terjerat pinjol dan cara menghadapinya dalam ulasan Finansialku berikut ini!

 

Summary:

  • Beban utang yang menumpuk menyebabkan stres dan kecemasan pada karyawan, mengurangi konsentrasi dan kinerja.
  • Tindakan penagihan agresif dari pihak penagih utang pinjol dapat merusak citra perusahaan di mata klien, mitra bisnis, dan calon karyawan.
  • Cara mengatasi karyawan yang terjerat pinjol bisa melalui program konseling keuangan, perjanjian kesepahaman antara karyawan dan perusahaan, hingga pelatihan manajemen keuangan.

 

Dampak Karyawan Terjerat Pinjaman Online

Masalah pinjaman online (pinjol) tidak hanya menjadi beban pribadi bagi karyawan yang terjerat, namun juga perusahaan. Salah satu dampak paling nyata adalah terganggunya produktivitas dan reputasi perusahaan.

Berikut adalah dampak karyawan terjerat pinjol yang perlu diwaspadai:

 

#1 Menghubungi dan Merusak Reputasi Kantor

Pihak penagih utang dari pinjol sering kali melakukan penagihan secara agresif, termasuk menghubungi tempat kerja karyawan. Tindakan ini tidak hanya mengganggu konsentrasi karyawan yang bersangkutan, tetapi juga menciptakan suasana yang tidak nyaman bagi rekan kerja lainnya.

Tindakan penagihan yang dilakukan di tempat kerja dapat merusak citra perusahaan di mata klien, mitra bisnis, dan calon karyawan. Perusahaan akan dianggap tidak profesional dan tidak mampu mengelola masalah internal dengan baik.

Dalam beberapa kasus, tindakan penagihan yang berlebihan dapat berujung pada tuntutan hukum. Hal ini tentu saja akan menimbulkan kerugian finansial bagi perusahaan.

[Baca Juga: Kena Galbay Pinjol? Ini Solusi Terbaik Mengatasinya]

 

#2 Penurunan Produktivitas

Beban utang yang menumpuk menyebabkan stres dan kecemasan yang berkepanjangan. Saat karyawan terjerat pinjol, mereka menjadi kurang konsentrasi, kemampuan berpikir jernih menurun, dan kinerja terhambat.

Akibat kurang fokus dan stres, kualitas pekerjaan yang dihasilkan pun menjadi menurun. Hal ini dapat berdampak pada kepuasan pelanggan dan kerugian finansial bagi perusahaan.

 

#3 Masalah Disiplin

Dalam upaya untuk melunasi utang, beberapa karyawan nekat melakukan berbagai hal.

Karyawan yang terdesak secara finansial mungkin melanggar peraturan perusahaan demi mendapatkan uang tambahan, seperti absensi tanpa izin atau melakukan pekerjaan sampingan saat jam kerja.

[Baca Juga: 3+ Cara Mengatur Keuangan Karyawan dengan Gaji Tetap Tiap Bulan]

 

#4 Meningkatnya Absensi

Stres akibat masalah keuangan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan fisik dan mental, sehingga karyawan terpaksa mengambil cuti sakit.

Karyawan juga mungkin absen dari kerja untuk mengurus masalah utang, seperti bertemu dengan penagih utang atau mengajukan penjadwalan ulang pembayaran.

 

#5 Perpecahan di Tempat Kerja

Rekan kerja yang merasa terganggu dengan tindakan penagihan atau perilaku karyawan yang bermasalah mungkin akan merasa marah dan dendam.

Akibatnya, suasana kerja menjadi tegang dan tidak harmonis akibat masalah utang yang dialami oleh salah satu anggota tim.

Karyawan terjerat pinjol 01

Ilustrasi karyawan terjerat pinjol. Sumber: Freepik/jcomp

 

#6 Dampak Psikologis

Beban utang bisa menyebabkan beberapa dampak psikologis, antara lain:

  1. Beban utang yang berat dapat memicu depresi dan gangguan mental lainnya.
  2. Karyawan yang terjerat pinjol sering kali merasa cemas dan khawatir tentang masa depan.
  3. Kegagalan dalam melunasi utang dapat menyebabkan hilangnya motivasi kerja dan rasa percaya diri.

 

7 Cara Jitu Mengatasi Karyawan Terjerat Pinjaman Online

Permasalahan karyawan terjerat pinjol merupakan isu serius yang dapat berdampak pada produktivitas karyawan, kesejahteraan karyawan, serta reputasi perusahaan.

Berikut adalah 7 strategi yang dapat diterapkan perusahaan untuk membantu karyawan mengatasi permasalahan ini:

 

#1 Konseling Keuangan Pribadi

Langkah awal yang krusial adalah mengadakan sesi konseling keuangan pribadi dengan karyawan yang bersangkutan.

Melalui pendekatan yang empati, HRD dapat menggali akar permasalahan, seperti gaya hidup konsumtif, kurangnya pengetahuan pengelolaan keuangan, atau tekanan finansial yang mendadak.

Dengan memahami akar masalah, perusahaan dapat memberikan solusi yang tepat sasaran.

[Baca Juga: 11 Strategi Retensi yang Bikin Karyawan Makin Produktif, Catat!]

 

#2 Program Pendanaan Darurat

Perusahaan dapat mempertimbangkan untuk menyediakan program pendanaan darurat bagi karyawan. Program ini dapat berupa pinjaman tanpa bunga dengan jangka waktu pelunasan yang fleksibel. 

Tujuannya adalah memberikan alternatif yang lebih sehat bagi karyawan daripada terjebak dalam lingkaran utang pinjol.

 

#3 Potongan Gaji Terstruktur

Sebagai bentuk kesepakatan bersama, perusahaan dapat menerapkan sistem potongan gaji secara bertahap untuk melunasi utang karyawan. Besarnya potongan gaji dapat disesuaikan dengan kemampuan finansial karyawan dan jumlah utang yang harus dilunasi.

 

#4 Perjanjian Kesepahaman

Untuk menghindari terulangnya masalah karyawan terjerat pinjol, perusahaan perlu membuat perjanjian kesepahaman yang jelas dengan karyawan. Perjanjian ini mencakup komitmen karyawan untuk memperbaiki pengelolaan keuangan, serta konsekuensi jika terjadi pelanggaran.

 

#5 Pelatihan Manajemen Keuangan

Literasi keuangan

Pelatihan Manajemen Keuangan dari Finansialku

Perusahaan sebaiknya menyelenggarakan program pelatihan manajemen keuangan secara berkala bagi seluruh karyawan. Pelatihan ini dapat mencakup materi seperti budgeting, perencanaan keuangan jangka panjang, dan cara menghindari jebakan utang.

 

#6 Kemitraan dengan Lembaga Konsultan Keuangan

Untuk memberikan solusi yang lebih komprehensif, perusahaan dapat menjalin kemitraan dengan lembaga konsultan keuangan, seperti Finansialku.

Finansialku melalui program In-House Training memberikan layanan pelatihan perencanaan keuangan yang dapat dipraktikkan oleh karyawan supaya meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan karyawan.

Cari tahu lebih lanjut mengenai program ini melalui WhatsApp 0896-3791-0833 atau klik banner di bawah ini.

konsul - IN HOUSE TRAINING Q3 23

 

#7 Pencegahan Proaktif

Pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Perusahaan dapat melakukan upaya preventif seperti menyebarluaskan informasi tentang bahaya pinjol, memberikan tips pengelolaan keuangan yang sehat melalui intranet perusahaan, atau mengundang pembicara ahli untuk memberikan edukasi.

Sebagai awalan, Anda bisa rekomendasikan video ini pada karyawan Anda.

 

 

Edukasi Keuangan untuk Karyawan

Masalah karyawan terjerat pinjol bukan hanya persoalan pribadi, tetapi juga perusahaan. Tindakan penagihan yang agresif, penurunan produktivitas, masalah disiplin, hingga dampak psikologis adalah beberapa konsekuensi yang harus diwaspadai.

Penting bagi setiap individu, termasuk karyawan, untuk merencanakan keuangan dengan cermat. Mengatur arus kas dan pola belanja secara bijaksana akan membantu menghindari jebakan utang konsumtif.

Dengan kata lain, pendapatan harus lebih besar dari pengeluaran, dan setiap rupiah yang dikeluarkan harus memiliki tujuan yang jelas.

Untuk meningkatkan kesadaran finansial karyawan dan mencegah masalah serupa terulang, individu dapat memanfaatkan layanan in-house training dari Finansialku.

Melalui program pelatihan yang komprehensif, karyawan dapat meningkatkan produktivitas, memperbaiki mindset, mengurangi risiko fraud, dan meningkatkan kesejahteraan secara keseluruhan.

Hubungi 0896-3791-0833 untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan In-House Training Finansialku.

 

Disclaimer:  Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi. 

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

 

Sekian ulasan tentang karyawan terjerat pinjol. Jika ada pertanyaan atau tanggapan, Anda bisa menyampaikannya di kolom komentar di bawah ini.

Mari sebarkan artikel ini di media sosial untuk membantu lebih banyak orang memahami dampak terjerat pinjol dan cara memgatasinya. Terima kasih!

 

Editor: Ratna Sri Haryati

Sumber Referensi:

  • Admin. 05 Mei 2024. Bahaya Banget! Ini Daftar Pinjol yang Hubungi Tempat Kerja, Nasabah harap hati-hati. Poskota.co.id – https://bit.ly/3ZdMZZ9
  • Afia Fitriati. 2023. Info HR: Contoh Kasus Karyawan Terjebak Pinjaman Online. Payuung.com – https://bit.ly/4fSUGJY
  • Fajria Anindya Utami. 16 November 2022. Cara Mengatasi Karyawan yang Terjerat Pinjol, Pelaku Usaha Wajib Tahu dan Bantu!co.id – https://bit.ly/3WOs4ZG
  • Intan Rakhmayanti Dewi. 06 Oktober 2023. Banyak Karyawan Baru Lulus Kuliah Tergiur Pinjol, Kok Bisa? Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/3AwD7Pz
  • Yohana Artha Uly dan Akhdi Martin Pratama. 12 Februari 2022. Karyawan Terilit Utang, Ini 5 Hal yang Bisa Perusahaan Bantu. Kompas.com – https://bit.ly/4dQp31S

 

Sumber Gambar:

  • Cover – Freepik/tirachardz