Anda bisa menggunakan kata bijak keuangan keluarga untuk memotivasi diri sendiri saat mempraktikkan strategi finansial.

Mari cari tahu 15 kata bijak keuangan keluarga dalam ulasan Finansialku berikut ini!

 

Summary:

  • Kata-kata bijak bisa menjadi motivasi dalam mengelola keuangan keluarga agar lebih stabil.
  • Pentingnya membuat anggaran, menabung untuk dana darurat, berinvestasi, dan mempersiapkan biaya pensiun untuk kesejahteraan jangka panjang keluarga.
  • Kesadaran dan pengetahuan tentang uang sangat penting untuk menghindari masalah keuangan dan mencapai stabilitas finansial.

 

15 Kata Bijak Mengelola Keuangan Keluarga

Keuangan adalah salah satu aspek vital dalam keluarga. Sebagian keluarga menjadi kurang harmonis lantaran ekonomi yang kurang stabil.

Untuk menghindari kondisi demikian, Anda mungkin butuh kata bijak keuangan keluarga. Dengan membaca afirmasi positif, diharapkan Anda makin semangat mengelola keuangan demi masa depan keluarga.

Simak 15 kata bijak keuangan keluarga berikut ini:

 

#1 Mengelola Arus Kas

Simak kata bijak mengelola keuangan keluarga tentang mengelola arus kas berikut ini:

1. “You can’t control the national and global economy. You can only control their impacts on your personal and family economy.” — Omony Geoffrey Ocaya.

Kutipan Omony Geoffrey Ocaya tersebut menyampaikan bahwa kita tidak punya kendali atas ekonomi nasional dan global. Artinya, kita tidak bisa mengatur atau mempengaruhi bagaimana ekonomi di tingkat negara atau dunia berjalan.

Tapi, kita bisa mengendalikan bagaimana dampak dari perubahan ekonomi tersebut mempengaruhi ekonomi pribadi dan keluarga kita.

Dengan kata lain, fokus kita seharusnya pada langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengelola keuangan pribadi dan keluarga agar tetap stabil dan aman, meskipun ada perubahan atau ketidakpastian dalam ekonomi yang lebih luas.

2. “I will tell you how to become rich. Close the doors. Be fearful when others are greedy. Be greedy when others are fearful.” — Warren Buffett.

Warren Buffett menyarankan agar kita bertindak berlawanan dengan perilaku umum pasar untuk mencapai kekayaan. Saat orang lain cenderung serakah dan mengambil banyak risiko (biasanya ketika pasar sedang naik), kita sebaiknya berhati-hati dan lebih konservatif dalam mengambil keputusan finansial.

Sebaliknya, saat banyak orang merasa takut dan cemas (biasanya ketika pasar sedang turun), inilah waktu yang tepat bagi kita untuk mengambil peluang dan berinvestasi dengan lebih agresif. Pendekatan ini bertujuan untuk memanfaatkan ketidakstabilan pasar demi keuntungan kita.

3. “Never take your eyes off the cash flow because it’s the lifeblood of business.” —Sir Richard Branson, business magnate, investor, author and philanthropist

Kutipan di atas menekankan pentingnya memperhatikan arus kas dalam bisnis. Kendati begitu, kata-kata ini juga bisa diaplikasikan dalam ranah keluarga.

Dengan kata lain, fokus yang terus menerus pada arus kas membantu memastikan Anda punya cukup uang untuk membayar pengeluaran, berinvestasi, dan tumbuh.

Selain itu, Anda bisa simak video ini supaya tidak ada perselisihan siapa yang seharusnya mengelola uang.

 

 

#2 Mengelola Utang

Untuk Anda yang sedang berusaha mengelola utang, simak kata bijak keuangan keluarga berikut ini:

4. “Hati-hatilah dengan pengeluaran kecil. Keretakan kecil dapat menenggelamkan kapal besar.” – Benjamin Franklin

Kutipan Benjamin Franklin tersebut mengingatkan kita untuk waspada terhadap pengeluaran kecil yang tampaknya tidak signifikan. Meskipun tampak sepele, pengeluaran kecil yang tidak terkontrol dapat menumpuk dan menyebabkan masalah besar dalam keuangan kita.

Ibaratnya seperti retakan kecil pada kapal besar; jika tidak segera diperbaiki, retakan tersebut bisa membesar dan akhirnya menenggelamkan kapal.

Dengan kata lain, perhatian terhadap detail dan pengelolaan keuangan yang bijaksana adalah kunci untuk mencegah masalah besar di kemudian hari.

[Baca Juga: 10+ Cara Mengelola Keuangan Keluarga dengan Gaji Kecil, Pasti Bisa!]

 

5. “Jika Anda belum memiliki kemampuan untuk mengelola keuangan (money management), gunakan kartu debit terlebih dahulu, agar Anda tidak boros dan menumpuk utang dengan kartu kredit.” — T. Harv Eker

Jika Anda belum memiliki kemampuan yang baik dalam mengelola keuangan, disarankan untuk menggunakan kartu debit daripada kartu kredit.

Hal ini karena kartu debit hanya memungkinkan Anda membelanjakan uang yang sudah Anda miliki, sehingga dapat mencegah perilaku boros dan menghindari penumpukan utang yang sering terjadi saat menggunakan kartu kredit.

Dengan menggunakan kartu debit, Anda lebih terkontrol dalam pengeluaran karena hanya bisa menggunakan dana yang tersedia di rekening, berbeda dengan kartu kredit yang memungkinkan Anda berutang hingga batas kredit tertentu, yang bisa menjerumuskan Anda ke dalam masalah keuangan jika tidak dikelola dengan baik.

6. “Anda akan menang dengan uang ketika Anda memutuskan bahwa masa depan keluarga Anda lebih penting daripada barang baru apa pun yang ingin Anda beli.”

Kutipan di atas menekankan pentingnya mengutamakan kesejahteraan jangka panjang keluarga Anda daripada keinginan untuk membeli barang-barang baru yang mungkin tidak terlalu penting.

Ini berarti bahwa ketika Anda membuat keputusan keuangan keluarga yang bijaksana dan lebih memprioritaskan tabungan atau investasi untuk masa depan keluarga Anda, Anda akan lebih berhasil secara finansial.

Dengan kata lain, kesuksesan finansial keluarga akan tercapai ketika Anda mampu mengendalikan keinginan untuk berbelanja dan lebih fokus pada keamanan dan stabilitas keuangan keluarga dalam jangka panjang.

 

#3 Merencanakan Keuangan

Mari motivasi diri sendiri dengan kata bijak keuangan keluarga tentang merencanakan keuangan berikut ini:

7. “Perencanaan keuangan yang benar, seperti membuat anggaran, menabung untuk dana darurat, berinvestasi, menyiapkan biaya untuk masa pensiun dapat membantu Anda hidup lebih sejahtera, meskipun ada badai keuangan.”

Kutipan di atas menekankan pentingnya perencanaan keuangan yang tepat untuk mencapai kesejahteraan hidup, bahkan ketika menghadapi situasi keuangan yang sulit. Berikut adalah penjelasan dalam bahasa Indonesia yang profesional tetapi mudah dipahami:

Merencanakan keuangan dengan baik, termasuk membuat anggaran, menabung untuk dana darurat, berinvestasi, dan mempersiapkan biaya untuk masa pensiun, adalah langkah-langkah penting yang dapat membantu Anda hidup lebih stabil dan nyaman.

Dengan melakukan perencanaan ini, Anda akan lebih siap menghadapi tantangan keuangan yang tak terduga dan tetap bisa menjaga kesejahteraan Anda serta keluarga.

kata bijak 1

Ilustrasi mengatur keuangan keluarga. Sumber: Freepik/pressfoto

 

8. “Pola komunikasi yang kondusif dalam keluarga, termasuk komunikasi keuangan, merupakan fondasi yang penting bagi sebuah keluarga.” — Ditto Santoso

Kutipan dari Ditto Santoso menekankan bahwa pola komunikasi yang baik dalam keluarga, termasuk dalam hal keuangan, sangat penting.

Ini berarti bahwa komunikasi yang terbuka, jelas, dan saling menghargai antara anggota keluarga membantu membangun fondasi yang kuat bagi keluarga tersebut.

Dengan kata lain, ketika semua anggota keluarga dapat berbicara dengan jujur dan terbuka tentang masalah keuangan, mereka dapat mengelola keuangan mereka dengan lebih efektif, mengurangi konflik, dan memperkuat hubungan antar anggota keluarga.

9. “Anda akan menang dengan uang ketika Anda memutuskan bahwa masa depan keluarga Anda lebih penting daripada barang baru apa pun yang ingin Anda beli.”

Kutipan tersebut menyiratkan bahwa kesejahteraan dan keamanan keluarga jauh lebih berharga daripada keinginan untuk membeli barang-barang baru atau keinginan konsumtif lainnya.

Dengan fokus pada kepentingan jangka panjang keluarga, termasuk keuangan mereka, seseorang akan menemukan kemenangan sejati.

Ini menggarisbawahi pentingnya prioritas yang tepat dalam mengelola uang dan membuat keputusan finansial, dengan menempatkan keluarga di atas keinginan materi atau belanja impulsif.

Oleh karena itu, yuk rencanakan keuangan keluarga dengan diskusi bersama Perencana Keuangan Finansialku. Hal ini supaya Anda dan keluarga dapat mengetahui bagaimana cara dan strategi yang tepat dalam mewujudkan tujuan keuangan keluarga.

Segera hubungi dan buat janji konsultasi melalui WhatsApp 0851 5866 2940. Klik banner untuk info lengkapnya.

Konsultasi Keuangan Keluarga

 

#4 Menabung dan Investasi

Untuk memotivasi saat menabung dan berinvestasi, Anda bisa menyimak kata bijak keuangan keluarga berikut:

10. “It’s not how much money you make, but how much money you keep, how hard it works for you, and how many generations you keep it for.” — Robert Kiyosaki

Kata bijak keuangan keluarga ini mengandung pesan penting tentang manajemen keuangan yang bijak.

Kutipan ini merujuk pada bagaimana Anda menginvestasikan uang. Uang yang disimpan atau diinvestasikan dengan bijak dapat menghasilkan keuntungan tambahan melalui bunga atau pertumbuhan investasi sehingga akan bertambah nilainya seiring waktu.

Ini juga mengindikasikan pentingnya perencanaan jangka panjang dan warisan keuangan. Kiat tersebut melibatkan strategi untuk memastikan bahwa kekayaan Anda dapat bertahan lama dan dapat diwariskan kepada anak cucu Anda, bukan hanya untuk dinikmati dalam jangka pendek.

[Baca Juga: Sukses Atur Keuangan Keluarga dengan Gaji 1 Juta, Bukan Mimpi!]

 

11. “Sebelum Anda membayar orang lain (belanja, biaya sewa rumah, cicilan dan lain sebagainya), pastikan Anda membayar diri Anda terlebih dahulu.” — Green Stickman

Kata bijak keuangan keluarga di atas mengandung prinsip keuangan yang penting, yaitu “membayar diri sendiri terlebih dahulu”.

Maksud dari pernyataan ini adalah, sebelum mengeluarkan uang untuk berbagai kebutuhan seperti belanja, sewa rumah, atau cicilan, Anda harus menyisihkan sebagian dari pendapatan Anda untuk tabungan atau investasi.

Langkah ini ditujukan untuk memastikan kepemilikan simpanan dana untuk masa depan dan menjaga kesehatan keuangan Anda. Dengan kata lain, prioritaskan menabung atau berinvestasi sebelum mengalokasikan dana untuk pengeluaran lain.

12. “Investing should be more like watching paint dry or watching grass grow. If you want excitement, take $800 and go to Las Vegas.” — Paul Samuelson

Kutipan di atas menyampaikan pesan bahwa berinvestasi mungkin menjadi proses yang membosankan, mirip dengan menonton cat mengering atau rumput tumbuh.

Sebab, investasi yang baik memerlukan kesabaran dan konsistensi dalam jangka panjang, bukan keputusan yang diambil dengan cepat untuk mencari sensasi atau keuntungan instan.

Dalam konteks ini, Samuelson mengingatkan bahwa jika seseorang mencari kegembiraan atau sensasi cepat, lebih baik menggunakan uang tersebut untuk hiburan daripada mengambil risiko yang tidak perlu dalam investasi.

Dengan kata lain, investasi bukanlah tempat untuk mencari adrenalin, tetapi untuk membangun kekayaan secara bertahap melalui keputusan yang bijaksana dan terukur.

 

#5 Literasi Keuangan

Berikut adalah kata bijak keuangan keluarga tentang literasi keuangan:

13. “Hanya ada satu hal di dunia ini yang tak bisa dibeli oleh uang, yakni kemiskinan.” – Joe E. Lewis

Kutipan di atas adalah sindiran untuk orang-orang yang enggan belajar literasi finansial. Kemiskinan memang tidak bisa dibeli. Tapi, sikap malas mengatur keuangan adalah “investasi” untuk menuju kondisi tersebut.

14. “Hati-hatilah dengan pengeluaran kecil. Keretakan kecil dapat menenggelamkan kapal besar.” – Benjamin Franklin

Kutipan Benjamin Franklin ini mengingatkan kita untuk berhati-hati dengan pengeluaran kecil karena hal-hal kecil yang tampaknya sepele dapat menimbulkan masalah besar jika diabaikan.

Dalam konteks keuangan, ini berarti kita harus memperhatikan dan mengelola pengeluaran kecil dengan bijaksana, karena akumulasi dari pengeluaran-pengeluaran kecil tersebut dapat menyebabkan kerugian besar dan berpotensi merusak stabilitas keuangan.

15. “Ketika berbicara mengenai uang, acuh bukanlah sikap yang baik. Apa yang Anda tidak ketahui dapat menyakitkan Anda.” — Sandra S. Simmons

Kutipan tersebut menggambarkan pentingnya kesadaran dan pengetahuan tentang uang dalam pengelolaan keuangan pribadi. Dengan mengabaikan hal-hal yang berkaitan dengan uang, Anda dapat mengalami konsekuensi yang merugikan.

Karenanya, penting untuk mengambil tanggung jawab dan memperoleh pemahaman yang memadai tentang pengelolaan uang agar dapat menghindari masalah yang mungkin timbul.

[Baca Juga: 10 Cara Hindari Masalah Keuangan Keluarga Muda, Terapkan Yuk!]

 

Pentingnya Mengelola Keuangan Keluarga

Ada lima alasan mengapa perencanaan keuangan keluarga penting dipraktikkan:

  1. Membantu mengarahkan keuangan keluarga sesuai prioritas dan kebutuhan
  1. Membantu mengalokasikan dana untuk pengeluaran penting dan mendesak
  1. Mengontrol dan mengawasi arus kas
  1. Mewujudkan rencana keuangan keluarga jangka pendek hingga panjang
  1. Lebih tenang dan sejahtera

 

Anda bisa baca ebook gratis Cara Mengatur Keuangan dengan Mudah untuk tambahan referensi Anda dalam mengatur keuangan keluarga. Ebook ini gratis, download sekarang!

 

Mulai Perencanaan Keuangan Keluarga Sekarang!

Kata bijak keuangan keluarga bisa dijadikan motivasi untuk membangun finansial yang stabil. Jika kesulitan mengatur sendiri, Anda bisa meminta bantuan perencana keuangan Finansialku untuk menyusunnya.

Dalam 2 jam sesi konsultasi, Anda akan diarahkan untuk membuat skala prioritas, menemukan sumber keuangan baru, hingga mendapat hasil cek kesehatan keuangan yang berguna untuk menentukan langkah finansial selanjutnya. Hubungi 0851 5866 2940 untuk detail konsultasi.

 

Sekian ulasan tentang kata bijak keuangan keluarga. sampaikan tanggapan Anda di kolom komentar di bawah ini. Mari saling memotivasi dengan membagikan artikel ini di media sosial. Terima kasih!

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

 

Editor: Ratna Sri H

Sumber Referensi:

  • Admin. Family Finance Quotes. Goodreds.com – https://bit.ly/3K2Vptw
  • Admin. Pentingnya Perencanaan Keuangan dalam Keluarga. hsbc.co.id – https://bit.ly/3WGqiew
  • Admin. 06 Juni 2021. 12 Thought-Provoking Cash Flow Quotes and Expressions. forwardai.com – https://bit.ly/3QGlBhd
  • David Bakke. 15 September 2023. The Top 25 Investing Quotes of All Time. Investopedia.com – https://bit.ly/4akxcJM
  • Sania Majida. 28 April 2024. Kata-kata Bijak Keuangan Keluarga dari Tokoh Penting, Memotivasi! Pina.id – https://bit.ly/4bkep2o

 

Sumber Gambar:

  • Cover – Freepik/Pressfoto