Beberapa orang memilih mengajukan pinjaman dana darurat saat mengalami situasi mendesak. Apakah langkah ini baik untuk keuangan?

Mari cari tahu informasi selengkapnya dalam ulasan Finansialku berikut ini!

 

Summary:

  • Persiapan dana darurat merupakan langkah penting menuju stabilitas keuangan di masa depan dan menunjukkan sikap proaktif dalam menghadapi situasi tak terduga.
  • Sebelum menyepakati pinjaman dana darurat, sebaiknya pahami bahwa hal tersebut bisa menyebabkan beberapa masalah baru dan bisa berdampak pada keuangan yang tidak sehat.

 

Pengertian Dana Darurat

Dana darurat merupakan tabungan atau simpanan yang dikumpulkan untuk menghadapi situasi mendesak di masa depan yang tidak bisa diselesaikan dengan keuangan harian.

Pos ini merupakan instrumen krusial dalam pengelolaan keuangan yang efektif bagi individu maupun keluarga.

pinjaman dana darurat

Ilustrasi Dana Darurat. Sumber: linebank.co.id

 

Dana darurat sebaiknya disimpan dalam bentuk aset likuid, seperti emas atau tabungan. Kemudahan pencairan aset ini memastikan kebutuhan mendesak dapat terpenuhi dengan segera.

Persiapan dana darurat mencerminkan sikap proaktif dalam menghadapi situasi tak terduga, dan merupakan langkah penting menuju stabilitas keuangan di masa depan.

 

Berapa Dana Darurat yang Harus Disiapkan

Setiap orang sebaiknya punya dana darurat sebagai langkah preventif untuk melindungi diri dari bencana keuangan.

Jumlah dana darurat individu berbeda-beda bergantung pada tanggungan dan jumlah pengeluarannya. Berikut adalah penjelasan selengkapnya:

 

#1 Lajang

Untuk Anda yang masih lajang, jumlah dana darurat ideal yang harus dimiliki adalah setara 6 kali pengeluaran bulanan.

Jika dalam sebulan Anda membutuhkan Rp3 juta untuk hidup layak, maka dana darurat minimal berjumlah Rp18 juta.

Karena jumlahnya yang cukup besar, dana darurat sebaiknya dikumpulkan bertahap. Anda bisa menggunakan tabungan deposito atau tabungan biasa untuk menyimpannya.

 

#2 Menikah

Pasangan yang telah menikah tetapi belum memiliki anak idealnya punya dana darurat senilai 9 kali pengeluaran bulanan.

Hal ini ditujukan untuk menghadapi situasi tak terduga dengan tenang selama beberapa waktu sampai menemukan solusi.

Jika dalam sebulan Anda dan pasangan menghabiskan Rp4 juta untuk kebutuhan hidup, maka setidaknya kalian punya dana darurat sebesar Rp36 juta.

Memiliki dana darurat yang memadai akan memberikan rasa aman. Karenanya, penting untuk memprioritaskan penyisihan pos ini dalam perencanaan keuangan keluarga.

 

#3 Menikah + Anak

Jumlah kebutuhan akan meningkat seiring bertambahnya anggota keluarga. Hal ini berpengaruh pada alokasi dana darurat yang juga ikut meningkat.

Jika adalah keluarga yang telah memiliki anak, jumlah dana darurat harus setara dengan 12 kali pengeluaran bulanan. Artinya, jika keluarga punya pengeluaran sebesar Rp6 juta per bulan, Anda harus punya Rp72 juta.

Nah, dari tiga kategori yang sudah dijelaskan, saat ini Anda berada di posisi mana? Lajang, menikah, atau sudah punya tanggungan anak?

Berdasarkan kebutuhannya, apakah Anda sudah memiliki dana darurat yang ideal? Jika belum mencapai target, atau bahkan belum sama sekali mengumpulkan pos keuangan ini. Yuk, mulai rencanakan sekarang juga!

Bersama Perencana Keuangan Finansialku, Anda akan mendapatkan advice seputar strategi merencanakan keuangan yang tepat sesuai tujuan finansial. 

Selain itu, Anda juga bisa menyesuaikan perencanaan dengan kondisi keuangan saat ini. Sehingga langkah yang diarahkan bisa Anda jalankan tanpa beban.

Mari buat janji diskusi secara 1 on 1 dengan cara klik banner di bawah ini atau hubungi WhatsApp 0851 5866 2940. 

konsul - PERENCANAAN KEUANGAN Q3 23

 

Bagaimana Kalau Kita Pinjam Dana Darurat

Pinjaman dana darurat memang bisa menjadi pilihan terbaik untuk menghadapi masa sulit, tapi tidak selalu menjadi keputusan terbaik.

Ada beberapa faktor yang perlu Anda pahami sebelum menandatangani kesepakatan:

 

#1 Keuntungan Pinjaman Dana Darurat

Pinjaman dana darurat memberi keuntungan berupa pencairan cepat. Hal ini memungkinkan Anda lebih cepat menghadapi masalah utama karena sumber dana sudah jelas.

 

#2 Kelemahan Pinjaman Dana Darurat

Meski punya sisi baik, pinjaman dana darurat menyebabkan beberapa masalah baru, seperti timbulnya utang, bunga pinjaman yang relatif tinggi, dan risiko gagal bayar.

Tentu lebih menyedihkan jika sudah jatuh kemudian tertimpa tangga. 

 

#3 Solusi

Perencana keuangan selalu mewanti-wanti untuk membuat perencanaan keuangan beserta dana darurat. Sayangnya, banyak orang mengartikan “catatan keuangan” sebagai sifat kikir lantaran tidak memberi ruang kepada diri sendiri untuk bahagia.

Padahal, perencanaan dan pencatatan keuangan dimaksudkan untuk mengarahkan pendapatan untuk kebutuhan produktif. Dengan begitu, seluruh kebutuhan Anda bisa terpenuhi tanpa saling mengorbankan.

Jika terlanjur ada di situasi mendesak tanpa persiapan, Anda lebih disarankan untuk meminta bantuan kerabat dibanding membuat pinjaman di lembaga keuangan.

Langkah ini lebih fleksibel dan mudah dimitigasi ketimbang berurusan dengan badan hukum.

[Baca Juga: 4 Langkah Membangun Sinking Fund ala CFP, Bukan Dana Darurat!]

 

Cara Mengumpulkan Dana Darurat

Simak cara mengumpulkan dana darurat berikut agar Anda tidak perlu mengajukan pinjaman dana darurat:

 

#1 Siapkan Rekening Khusus untuk Menyimpan Dana

Pemisahan dana darurat dari rekening biasa menjadi langkah cerdas untuk menjamin ketersediaan dana saat situasi mendesak.

Hal ini memungkinkan pemantauan kemajuan pengumpulan dana secara lebih efektif dan mencegah penggunaannya untuk kebutuhan non-esensial.

Sebagai solusi, penyimpanan dana darurat di rekening bank terpercaya dengan biaya administrasi minimal menjadi pilihan optimal untuk meminimalisasi pengeluaran.

 

#2 Kumpulkan Secara Konsisten dengan Persentase Tetap atau Progresif Jika Memungkinkan

Konsistensi merupakan salah satu kunci dalam membangun dana darurat. Mulailah dengan menyisihkan dana secara berkala sesuai dengan kemampuan finansial saat ini.

Seiring kondisi keuangan yang membaik, tingkatkan nominal simpanan hingga target tercapai.

 

#3 Evaluasi Pengeluaran

Besaran dana darurat yang ideal bersandar pada pengeluaran rutin. Oleh karena itu, evaluasi berkala terhadap setiap biaya bulanan menjadi langkah krusial. Pastikan pengeluaran tersebut sejalan dengan skala prioritas.

Pangkas biaya-biaya yang kurang esensial untuk menyesuaikan besaran dana darurat dengan kondisi terkini.

 

#4 Jangan Samakan Dana Darurat dengan Investasi

Dana darurat berbeda dengan investasi. Dana darurat ditujukan untuk memenuhi kebutuhan tak terduga sehingga harus mudah dicairkan.

Pilihannya adalah uang tunai atau emas. Logam mulia seperti emas mudah dikonversi menjadi uang sehingga menjadi pilihan ideal saat situasi mendesak.

Selain itu, Anda bisa cek tayangan yang tersemat berikut ini untuk menyimpan dana darurat di “tempat” yang aman dan tepat. Jangan lupa subscribe, ya!

 

 

Mari Konsisten Kumpulkan Dana Darurat

Pinjaman dana darurat memang bisa menjadi solusi jangka pendek yang menguntungkan untuk menghadapi masa sulit. Sayangnya, pinjaman menyebabkan munculnya kewajiban keuangan baru.

Anda bisa menambah informasi mengenai dana darurat dengan membaca ebook gratis dari Finansialku berjudul Cara Selamatkan Keuangan dari Pengeluaran Dadakan.

Sebelum terjebak di situasi sulit, Anda bisa meminta bantuan Perencana Keuangan Finansialku untuk mendapat pencerahan terkait pengelolaan finansial pribadi.

Sebagai tambahan referensi, yuk, baca juga artikel berikut 5+ Strategi Menyiapkan Dana Darurat Keluarga, Anti Panik!. Semoga bermanfaat…

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Demikian pembahasan tentang pinjaman dana darurat. Sampaikan tanggapan Anda di kolom komentar di bawah ini.

Jangan lupa bagikan artikel ini di media sosial untuk membantu lebih banyak orang yang ingin menyiapkan dana darurat. Terima kasih!

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

 

Editor: Muhammad Dicky Syaifudin

Sumber Referensi:

  • Admin. 01 Maret 2023. Berapa Idealnya Dana Darurat? Begini Cara Menghitungnya. Dbs.id – https://bit.ly/3HSZrDy
  • Admin. 08 September 2023. Dana Darurat: Pengertian, Tantangan, & Cara Mengumpulkannya. Ocbc.id – https://bit.ly/3SRfg2E
  • Admin. 12 Februari 2024. Dana Darurat: Pengertian, Besaran, dan Cara Mengumpulkannya. Pegadaian.co.id – https://bit.ly/3PqNB81
  • Admin. Juli 2023. Kebutuhan tidak terduga? Butuh dana darurat? Ini dia 3 cara memilih pinjaman online yang tepat! Singa.id – https://bit.ly/3VfXbhE

 

Sumber Gambar:

  • Cover: gettyimages.com