Produk Ini Harus Dibeli dalam Jumlah Banyak Biar Murah

Sobat Finansialku ada loh produk yang harus dibeli dalam jumlah yang banyak. Karena, harganya akan lebih murah dan lebih bermlaanfaat. Produk apa sajakah itu?

Mari kita simak penjelasan lengkapnya dalam artikel Finansialku ini.

Daftar Isi

Produk yang Harus Dibeli Banyak. Lebih Hemat!

Beli Banyak 1. Ceklist.id – https://bit.ly/2VNaaKU

Sobat Finansialku, dalam berbelanja, apakah Anda lebih suka dalam jumlah banyak atau beli satuan? Berbelanja produk dalam jumlah banyak, biasanya akan membuat harga akhir yang didapat jadi lebih murah dibandingkan dengan berbelanja satuan.

Meskipun perbedaannya hanya beberapa ribu saja, tetapi berbelanja sebuah produk dalam jumlah besar bisa membuat kita mengurangi intensitas kita untuk pergi ke toko.

Selain itu, berbelanja dalam jumlah besar bisa membuat kita terhindar dari kebiasaan belanja impulsif. Apalagi, produk tersebut bisa disimpan dalam jangka waktu yang lama.

Meski demikian, penting untuk mengetahui produk mana saja yang tepat untuk dibeli dalam jumlah banyak. Jangan sampai kita salah membeli dan menyetok barang, hingga akhirnya terbuang percuma atau rusak.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, kenali dulu beberapa barang yang perlu kita beli dalam jumlah banyak.

Sobat Finansialku juga bisa baca artikel ini loh, 3 Karakter Orang yang Senang dan Rentan Kecanduan Belanja Online

Nah Sobat Finansialku, meski beli banyak dapat harga murah, Sobat juga perlu mengatur keuangan pribadi Anda dengan baik dan benar. Atur dan rencanakan keuangan Anda. Belar mengaturnya dengan mendengarkan audiobokk berikut ini.

#1 Produk Yang Harus Dibeli Banyak, Tisu Toilet

Tisu toilet menjadi barang yang penting untuk distok dalam jumlah banyak. Tidak jarang tisu toilet juga mendapatkan diskon khusus untuk pembelian banyak.

Anda bisa memanfaatkan hal ini untuk menyimpan tisu dalam jangka panjang. Selain menghemat pengeluaran, Anda juga bisa berjaga-jaga apabila kehabisan tisu secara tiba-tiba. Apalagi, jika Anda tinggal sendirian di rumah.

#2 Mentega

Kita mungkin tidak menganggap mentega sebagai barang yang mahal, tetapi ternyata mentega bisa sangat mempengaruhi pengeluaran.

Jika kita sering menggunakan mentega untuk memasak atau sebagai pengganti minyak, maka Anda perlu menyetok mentega dalam jumlah banyak.

#3 Produk yang Harus Dibeli Banyak, Baterai

Tidak diragukan lagi, baterai merupakan barang yang sangat penting untuk distok dalam jumlah banyak.

Sering kali kita tidak sadar telah menghabiskan daya suatu perangkat, lalu saat akan mengganti baterainya, kita tidak memiliki cadangannya. Hal ini akan sangat menyulitkan apabila kita sangat butuh untuk mengganti baterai tersebut.

#4 Detergen

Mencuci pakaian merupakan aktivitas yang dilakukan setiap hari. Karena barang ini sangat dibutuhkan, maka penting untuk menyetok detergen dalam jumlah banyak.

Biasanya, saat membeli detergen dalam jumlah banyak kita bisa mendapatkan berbagai keuntungan. Mulai dari potongan harga sampai dengan mendapatkan produk gratis.

#5 Produk Kebersihan Diri

Berbagai produk kebersihan diri seperti sabun, sampo, pasta gigi, serta sikat gigi sangat penting untuk disimpan dalam jumlah banyak. Apalagi, seluruh produk ini digunakan rutin 2-3 kali setiap harinya.

Sering kali kita lupa untuk menyetok produk tersebut dan baru ingat kembali saat akan memakainya. Tentunya akan sangat menyebalkan, bukan? Oleh karena itu, sangat penting untuk menyetok berbagai produk ini sampai Anda belanja lagi.

#6 Beras

Tentu saja bahan pokok ini perlu distok sebanyak mungkin untuk dimasak sehari-hari. Pasalnya, akan sangat merepotkan jika kita perlu bolak-balik membeli beras setiap kali habis.

Jadi, lebih baik menyetok beras dalam jumlah karungan agar habis dengan lebih lama, dan tentunya lebih murah.

Nah Sobat Finansialku, itulah beberapa barang yang lebih baik dan lebih murah jika dibeli dalam jumlah banyak. Selain menghemat waktu, tentunya pula menghemat pengeluaran.

Semoga artikel ini bermanfaat, ya. Jangan lupa bagikan pula artikel ini pada rekan-rekan lainnya. Terima kasih.

Artikel ini merupakan hasil kerja sama antara Finansialku dengan Cerdasbelanja.id, isi artikel menjadi tanggung jawab sepenuhnya Cerdasbelanja.id.

Sumber Referensi: