Dari sekian banyak cara melunasi utang segunung, apakah kamu sudah mencoba cara ini? Kalau mau tahu caranya, kamu bisa cari tahu di artikel satu ini!

 

Summary

  • Tidak semua orang punya kesadaran yang sama dalam menyikapi uang mereka, hal ini terjadi karena berbagai faktor pendukung baik itu internal ataupun eksternal.
  • Berhenti menambah utang baru dan fokuslah pada apa yang bisa kita lakukan sekarang tanpa perlu memaksakan keadaan.

 

Ada Cara Melunasi Utang Menumpuk? Ada!

Selama membantu Sobat Finansialku di Indonesia menuju pengaturan keuangan yang jauh lebih baik, Perencana Keuangan Finansialku tidak jarang mendapatkan kasus yang cukup pelik, tentang cara melunasi utang segunung.

Salah satu contoh kasus nyata yang pernah ditangani beberapa waktu lalu adalah kasus Qory (nama samaran) dan keluarga kecilnya yang terlilit utang ratusan juta akibat gaya hidup yang sangat konsumtif.

Dibantu oleh Perencana Keuangan Finansialku, dia dan keluarga akhirnya bisa hidup nyaman kembali setelah melunasi utang yang menumpuk selama 1,5 tahun lamanya.

Berkaca dari banyaknya kasus serupa, Finansialku menyadari kalau tidak semua orang punya kesadaran yang sama dalam menyikapi uang mereka.

Ini tentu bukan sepenuhnya menjadi kesalahan satu pihak saja, tapi juga terjadi karena berbagai faktor pendukung baik itu internal ataupun eksternal.

Seperti kasus Qory yang harus memenuhi gengsi karena ada budaya tak terlihat di kampungnya, di mana rumput tetangga tidak boleh lebih hijau dibandingkan rumput sendiri.

Tidak mau kalah, dan tidak boleh kalah. Ditambah dengan komunikasi internal yang juga dibiarkan lengah.

Oleh karena itu, melalui artikel ini, Finansialku ingin memberikan beberapa tips atau cara melunasi utang segunung yang mungkin bisa membantu meringankan perjalananmu dalam melunasi utang yang menumpuk. Ini dia!

 

#1 Buat Rekapan Utang

Tips pertama yang bisa dilakukan adalah dengan membuat rekapan utang. Catat utang-utang yang belum dibayarkan, baik dalam jangka waktu panjang ataupun pendek.

Dengan begitu, sebelum melunasi utang-utang yang menumpuk, kamu jadi tahu berapa jumlah utangmu dan utang mana yang harus lebih dulu dilunasi.

Setelah itu, jangan lupa untuk mulai mengatur keuangan dengan benar, agar kamu tidak jadi gali lubang tutup lubang untuk menutupi utang satu dengan utang lainnya.

Catat pemasukan dan pengeluaran dengan rinci agar kamu tidak kecolongan, dan tahu betul ke mana perginya uangmu sehari-hari.

Kamu bisa gunakan aplikasi Finansialku untuk melakukan pencatatan keuangan secara otomatis.

 

#2 Stop Utang Baru!

Dalam prosesnya, kadang ada saja tawaran yang bikin kita sedikit goyah. Utang-utang baru yang punya persyaratan mudah dan bisa dicairkan di hari yang sama, tanpa perlu adanya investigasi data yang mendalam.

Tapi, ingatlah bahwa itu semua tidak akan membawa kita pada titik terang, malah membelenggu kita dalam lingkaran setan yang tidak ada habisnya.

Oleh karena itu, fokuslah pada apa yang bisa kamu lakukan sekarang tanpa perlu memaksakan keadaan, ya!

 

#3 Tambah Penghasilan

Dari pada tergiur dengan hal-hal yang terlihat indah di awal, lebih baik kamu memfokuskan diri untuk menambah penghasilan lain.

Lakukan sesuatu yang tidak terlalu banyak menyita waktu kerjamu saat ini, misalnya adalah menambah penghasilan investasi dengan menjadi trader.

Menjadi broker memang tidak semudah yang kita pikirkan, tapi bukan berarti tidak mungkin untuk dipelajari.

Kamu bisa mulai membaca buku atau informasi di internet untuk edukasi gratis. Untuk edukasi mendalam sekaligus praktik bersama ahli, kamu bisa mengikuti kelas trading dari Finansialku, ‘Trader’s Lab’ yang bisa diakses di bawah ini.

Banner Traders Lab - Desktop
Banner Traders Lab - Mobile

 

#4 Gunakan Strategi Debt Snow Ball

Agar lebih efektif, kamu bisa melunasi utang-utangmu dengan menggunakan beberapa metode, salah satunya adalah metode debt snow ball.

Secara sederhana, metode ini dapat dipahami sebagai strategi yang membuat ranking dari sisa pokok utang yang paling rendah ke yang paling tinggi, dan mengabaikan besaran bunga yang harus dibayar.

Beberapa yang harus dilakukan dengan menggunakan metode ini di antaranya adalah:

  • Tidak membuka utang baru
  • Tambah pemasukan untuk kebutuhan dana darurat, proteksi, dan cicilan
  • Fokus lunasi utang dari pokok yang terkecil lebih dulu
  • Jika belum lunas, cari pokok utang terkecil yang dapat dilunasi dan lakukan terus langkah ini hingga utang berhasil dilunasi.
  • Jika utang sudah lunas, segeralah mulai untuk membangun aset produktif dan tidak berutang lagi.

[Baca Juga: Cara Melunasi Pinjaman dengan Debt Snowball]

 

#5 Buat Kebiasaan Baru

Setelah utangmu selesai dilunasi, jangan sampai kamu menjadi keledai yang jatuh di lubang yang sama. Segera perbaiki kebiasaanmu dalam menyikapi uang dan mengelola uangmu dengan tepat.

Kalau kamu merasa kesulitan untuk membuat kebiasaan baru dan takut jatuh pada lubang yang sama, kamu bisa mendiskusikan hal ini bersama perencana keuangan bersertifikasi Finansialku dengan menghubungi Advisory Support lewat WhatsApp.

Banner Konsultasi WA

Nah, itu dia beberapa tips atau cara melunasi utang yang menggunung versi Finansialku. Apakah kamu punya versi lain yang bisa dibagikan kepada SObat Finansialku? Kalau ada, beritahu kami lewat kolom komentar, ya!

 

Editor: Ratna SH