Sebagai investor, sudahkan Anda ketahui dan paham tentang arus kas dari aktivitas investasi? Jika belum tak perlu bingung, mari simak bersama dalam artikel berikut ini.
Summary:
- Arus kas dari aktivitas investasi terdapat dalam laporan arus kas yang berisi informasi mengenai aliran dana yang digunakan dan yang didapatkan dari aktivitas investasi.
- Dengan memahami laporan arus kas investasi, investor dapat mengetahui bagaimana pengelolaan risiko portofolio yang dihadapi perusahaan dan seberapa tepat pengelolaan investasinya.
Investasi untuk Keuntungan
Apakah Anda seorang investor atau baru ingin terjun ke dunia investasi?
Investasi memang sangat menarik untuk dilakukan oleh siapapun. Tidak perlu menyita waktu dan tenaga, Anda berpotensi untuk menghasilkan pendapatan dari modal yang diinvestasikan.
Namun, sebelum terjun lebih jauh, ada satu hal penting yang perlu dipahami oleh setiap investor, baik investor pemula maupun yang sudah berpengalaman, yaitu arus kas dari aktivitas investasi. Laporan arus kas dari aktivitas investasi suatu perusahaan perlu dianalisis oleh para investor.
Untuk memahami lebih jauh, mari kita simak penjelasan arus kas dari aktivitas investasi secara lengkapnya.
Laporan Arus Kas
Sebelum membahas lebih jauh tentang arus kas dari aktivitasi investasi, perlu diketahui terdapat beberapa laporan keuangan dalam suatu perusahaan, yaitu neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas.
Laporan arus kas memperlihatkan aliran uang masuk dan keluar pada periode waktu tertentu. Laporan arus kas terbagi menjadi tiga bagian, yaitu arus kas dari aktivitas operasi, arus kas dari aktivitas pendanaan, dan arus kas dari aktivitas investasi.
[Baca Juga: Pentingnya Laporan Keuangan Perusahaan dan Jenisnya, Lengkap!]Â
Pentingnya Memahami Arus Kas dari Aktivitas Investasi
Secara khusus, dalam bagian arus kas dari aktivitas investasi akan tercermin informasi mengenai bagaimana aliran dana digunakan untuk pembelian aset jangka panjang atau menghasilkan dana dari penjualan aset jangka panjang/investasi.
Memahami arus kas dari aktivitas investasi sangatlah penting bagi para investor yang akan atau sudah berinvestasi pada suatu perusahaan.
Beberapa alasan pentingnya pemahaman aliran dana dalam aktivitas investasi di antaranya adalah:
- Mengukur kesehatan finansial perusahaan melalui pertumbuhan hasil investasi.
- Menilai keputusan investasi apakah tepat tidaknya dalam menghasilkan arus kas positif di masa depan.
- Mengetahui besarnya alokasi dana perusahaan yang diinvestasikan.
- Memberikan gambaran yang jelas bagaimana strategi jangka panjang suatu perusahaan.
Ilustrasi arus kas dari aktivitas investasi. Sumber: Freepik/our-team
Komponen Arus Kas Dari Aktivitas Investasi
Secara garis besar, komponen dalam arus kas dari aktivitas investasi terbagi ke dalam:
- Pembelian dan penjualan aset tetap atau belanja modal (capital expenditure)
- Pembelian, penjualan dan imbal hasil dari efek bersifat utang dan ekuitas
#1 Arus Kas dari Aset Tetap
Aset tetap yang terhitung dalam arus kas dari aktivitas investasi adalah aset yang dimiliki oleh perusahaan dengan tujuan untuk digunakan dalam jangka waktu lama, biasanya lebih dari satu tahun.
Contoh aset tetap adalah properti, bangunan pabrik, peralatan, mesin, dan kendaraan.
Arus kas dari aset tetap adalah bagian dari arus kas dari aktivitas investasi dalam laporan arus kas dimana menghitung pembelian dan penjualan dari aset tetap tersebut.
Nah, agar lebih jelas, mari kita simak contoh, dampak, dan analisis dari aktivitas investasi berupa aset tetap di bawah ini
Kas Keluar: Pembelian Aset Tetap
Aktivitas:
- Pembelian mesin baru untuk peningkatan kapasitas produksi
Dampaknya:
- Pembelian mesin baru sebagai aset tetap menyebabkan dana keluar sehingga menyebabkan arus kas negatif
Analisis:
- Perolehan aset tetap yang diharapkan akan memberikan manfaat di masa depan. Arus kas negatif yang terjadi pada saat ini akan berdampak peningkatan pendapatan atau efisiensi operasional di masa mendatang.
Kas Masuk: Penjualan Aset Tetap
Aktivitas:
- Penjualan mesin lama yang sudah tidak digunakan karena sudah usang
Dampaknya:
- Penjualan mesin lama akan menyebabkan dana masuk sehingga menyebabkan arus kas positif
Analisis:
- Hasil penjualan dari aset tetap ini akan menghasilkan dana bagi perusahaan. Terdapat dua tanda dari tujuan penjualan ini yaitu perusahaan mengganti dengan mesin berteknologi baru sehingga akan menyebabkan dana keluar di kemudian hari atau perusahaan sudah tidak membutuhkan mesin tersebut sama sekali.
#2 Arus Kas dari Efek
Pada bagian laporan arus kas dari aktivitas investasi, efek yang dimaksud adalah bersifat utang dan ekuitas mengacu pada surat berharga seperti obligasi (utang) dan saham (ekuitas) yang diperdagangkan sehingga menjadi bagian dalam aktivitas investasi. Aktivitas akuisisi pun termasuk di dalamnya.
Adapun aktivitas-aktivitas yang menyebabkan arus kas masuk dan keluar di antaranya adalah sebagai berikut:
Kas Keluar dari Aktivitas Investasi Berbentuk Efek
- Pembelian efek bersifat utang
- Pembelian efek bersifat ekuitas (saham)
- Kegiatan akuisisi
Kas Masuk dari Aktivitas Investasi Berbentuk Efek
- Penjualan efek bersifat utang
- Penjualan efek bersifat ekuitas (saham)
- Penerimaan imbal hasil investasi efek
Dampak Aktivitas Investasi dari Efek
Bagaimana melakukan penilaian terhadap naik turunnya kas atau aliran dana masuk dan keluar dari aktivitas investasi berbentuk efek? Yuk, simak beberapa dampak yang terjadi akibat dari aktivitas investasi berbentuk efek.
#1 Ketepatan Keputusan Investasi
Investor dapat menilai seberapa tepat perusahaan mengelola investasi dalam efek utang dan ekuitas. Jika hasil penjualan efek lebih tinggi dari pembeliannya dan terdapat penerimaan imbal hasil investasi efek maka menunjukkan keputusan investasi yang tepat.
#2 Pengelolaan Risiko Investasi
Investor dapat menganalisis risiko portofolio yang dihadapi perusahaan dalam berinvestasi efek.
Seberapa banyak dana yang diinvestasikan berupa efek bersifat utang dengan hasil yang tetap namun risiko lebih rendah dan bersifat ekuitas dengan imbal hasil yang berpotensi tinggi namun risikonya pun lebih tinggi.
[Baca Juga: Rasio Profitabilitas dan Rasio Investasi Dalam Laporan Keuangan]
Cara Menghitung Arus Kas Investasi dan Analisisnya
Agar lebih jelas, mari kita simak contoh cara menghitung dan analisis berikut ini.
Untuk menghitung arus kas investasi, diperlukan merincikan semua kas masuk dan kas keluar yang terkait dengan aktivitas investasi selama periode tertentu. Misalnya suatu perusahaan melakukan aktivitas investasi selama setahun dengan rincian sebagai berikut:
Pembelian mesin baru |
Rp2.000.000.000 |
Penjualan mesin lama |
Rp500.000.000 |
Penjualan saham investasi |
Rp200.000.000 |
Pembelian surat utang |
Rp500.000.000 |
Selanjutnya identifikasi yang mana saja menjadi arus kas keluar dan arus kas masuk seperti di bawah ini:
Arus kas masuk:
TOTAL ARUS KAS MASUKÂ Â : Rp700.000.000
Arus kas keluar:
 TOTAL ARUS KAS KELUAR : Rp2.500.000.000 |
Maka arus kas investasi bersih dapat dihitung dengan rumus:
Arus Kas Investasi Bersih = Total Kas Masuk−Total Kas Keluar
Arus Kas Investasi Bersih = Rp700.000.000 – Rp2.500.000.000
Arus Kas Investasi Bersih = -Rp1.800.000.000 (negatif)
Dari hasil tersebut dapat diartikan bahwa perusahaan lebih banyak mengeluarkan kas daripada penerimaan dari hasil aktivitas investasi. Beberapa alasan di antaranya adalah:
- Perusahaan melakukan investasi pada mesin baru guna meningkatkan kapasitas produksi atau ingin meningkatkan efisiensi produksi.
- Perusahaan melakukan investasi berupa aset bersifat utang yang berpendapatan tetap untuk kepastian imbal hasil investasi efek dibandingkan memiliki efek ekuitas/saham yang berisiko tinggi.
Investor Bijak Harus Paham Di mana Uangnya Ditanam
Menjadi investor yang bijak berarti Anda harus selalu memahami setiap keputusan keuangan yang Anda buat, termasuk bagaimana dan di mana uang Anda diinvestasikan.
Pemahaman arus kas dari aktivitas investasi adalah salah satu alat penting untuk memastikan bahwa uang Anda bekerja dengan efektif dan menguntungkan.
Jangan sampai berinvestasi pada tempat yang salah, ya!
Jika Anda membutuhkan bantuan dalam menganalisis laporan arus kas perusahaan sebelum berinvestasi, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dengan saya atau perencana keuangan profesional dan tersertifikasi dari Finansialku.
Hubungi dan buat janji sekarang dengan klik banner di bawah ini.
Disclaimer:Â Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.Â
Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Jadi, sudah paham kan tentang arus kas dari aktivitas investasi? Jika Anda ada pertanyaan atau opini, silakan tuliskan pada kolom komentar di bawah ini. Bagikan juga informasi ini pada rekan-rekan investor lainnya. Terima kasih.
Editor: Ratna Sri Haryati
Sumber Referensi:
- Admin. 3 Juli 2022. Arus Kas dari Aktivitas Investasi: Arti dan Cara Menghitungnya. ekonomi.republika.co.id – https://shorturl.at/oPTge
- Mochammad Fadhil. 3 November 2022. Laporan Arus Kas: Pengertian, Jenis, Manfaat, dan Contohnya. klikpajak.id – https://shorturl.at/VNcsV
- Admin. Arus Kas dari Aktivitas Investasi. pluang.com – https://shorturl.at/Rqjbg
Sumber Gambar:
- Cover – Freepik/our-team