Banyak orang Indonesia yang mulai terbuka pikirannya untuk mulai merencanakan keuangan pribadi dan keluarga. Finansialku.com akan membahas keuntungan-keuntungan merencanakan keuangan.

keuntungan merencanakan keuangan finansialku

 

Keuntungan Merencanakan Keuangan 

Pernakah Anda mendengar kata “perencanaan keuangan”? Kata ini menjadi salah satu keyword yang sering muncul di search engine google. Perencanaan keuangan menjadi salah satu bagian lifestyle orang yang hidup di kota-kota besar Indonesia. Industri keuangan di Indonesia, seperti perusahaan asuransi, perbankan, investasi dan para profesi perencana keuangan independen selalu mempopulerkan istilah perencanaan keuangan. Menurut Anda apa saja keuntungan merencanakan keuangan?

 

Mewujudkan Tujuan Keuangan Anda

Banyak orang berharap untuk menjalani kehidupan yang baik atau istilah kerennya “good life”. Setiap orang memiliki definisi tersendiri mengenai kehidupan yang baik, seperti memiliki rumah, memiliki kendaraan, melangsungkan pernikahan, mampu menyekolahkan anak, memiliki jaminan kesehatan dan hari tua, melakukan perjalanan wisata ke luar negeri, terpenuhi kebutuhan-kebutuhannya dan tujuan-tujuan keuangan lainnya. Apakah Anda merasa telah menjalani kehidupan yang baik setelah tujuan-tujuan keuangan Anda terpenuhi?

Kehidupan yang baik atau “good life” memerlukan sebuah perencanaan untuk mengubah tujuan-tujuan keuangan Anda menjadi kenyataan. Apakah mungkin saya memiliki rumah? Apakah mungkin saya memiliki kendaraan pribadi? Apakah mungkin saya mampu menyekolahkan anak-anak sampai jenjang pendidikan sarjana? Jawabannya MAMPU, jika Anda mau melakukan perencanaan keuangan.

Pernakah Anda mendengar berita tukang becak yang mampu menunaikan ibadah Haji?

Pernakah Anda mendengar seorang Ibu miskin yang mampu menyekolahkan anak-anaknya hingga lulus pendidikan sarjana?

Perbedaan Tabungan Pendidikan dan Asuransi Pendidikan - Perencana Keuangan Independen Finansialku

[Baca juga : Mempersiapkan Dana Pendidikan]

 

 

Kedua cerita di atas adalah sebuah kisah hidup yang nyata, bukan penggalan dari sinetron. Pelajaran yang dapat Kita petik dari kedua kisah tersebut adalah: Setiap orang mampu memenuhi tujuan keuanganya, apapun tujuannya, berapapun biayanya dan kapanpun waktunya. Seorang tukang becak rela bekerja keras setiap hari, menabung dari hasil kerja kerasnya. Akhir cerita kerja keras bapak tukang becak adalah mampu memenuhi ibadah Haji sesuai yang dimimpikannya. Seorang ibu rela bekerja keras, berusaha bertahan hidup untuk memastikan anak-anaknya dapat menjadi seorang sarjana.

 

Meningkatkan Standar Hidup

Menurut beberapa sumber, kelas menengah Indonesia mengalami peningkatan setiap tahunnya. Kenaikan kelas menengah ini disertai dengan kenaikan kualitas hidup, misal akses internet menjadi semakin cepat, kesehatan menjadi lebih maju, teknologi menjadi lebih canggih, dan kemajuan-kemajuan disektor lainnya. Kualitas hidup sangat erat hubungannya dengan standar hidup. Siapa yang tidak ingin standar hidup (living standard) mengalami kenaikan?

Secara sengaja atau tidak, setiap orang bekerja keras untuk meningkatkan standar hidup. Contoh sederhana: ketika seseorang remaja lulus kuliah, mereka mencari pekerjaan dan tinggal di rumah kos. Biasanya rumah kos pertama adalah rumah kos yang tidak terlalu mewah. Setelah bekerja beberapa waktu, orang tersebut pindah ke rumah kos yang lebih mewah, lebing lengkap fasilitasnya. Orang tersebut berusaha senantiasa menabung dan berinvestasi. Suatu saat dana sudah mulai terkumpul, anak tersebut mulai membayar uang muka untuk membeli rumah pertamanya.

Sepenggal cerita di atas menceritakan adanya kenaikan standar hidup (living standard) mulai dari rumah kos menjadi rumah tinggal pertama. Perencanaan keuangan mampu meningkatkan standar hidup Anda.

 

Kesimpulan

Penulis menyimpulkan setidaknya terdapat 2 keuntungan merencanakan keuangan, yaitu:

  1. Mewujudkan tujuan keuangan seseorang.
  2. Meningkatkan standar hidup.

 

 

Kami akan sangat senang dan berterima kasih jika Anda mau berbagi kisah atau memberi komentar mengenai keuntungan merencanakan keuangan.

 

Jangan lupa baca artikel-artikel Finansialku:

finansialku 5 Tips Membuat Anggaran Pernikahan Baca
finansialku Angka Berbicara, Bagaimana Kesehatan Keuangan Anda? Baca
finansialku 10 Orang Terkaya Versi Forbes 2014 Baca