Ingin tahu bagian-bagian dalam rumah joglo yang unik dan sarat makna? Yuk simak artikel mengenai rumah adat tradisional Jawa Tengah ini.

Selengkapnya dalam artikel Finansialku berikut ini.

 

Rumah Joglo

Rumah Joglo merupakan rumah tradisional khas Jawa Tengah. Rumah tradisional yang terbuat dari kayu jati ini memiliki atap yang menyerupai gunung dengan puncaknya yang datar. Atap ini disebut dengan Tajug.

Istilah “joglo” sendiri berasal dari gabungan kata “tajug” dan “loro” yang berarti menggabungkan 2 tajug.

Untuk lebih mengenal rumah joglo dari sejarah dan keunikannya, Anda bisa mengunjungi artikel ini.

Rumah Joglo, Properti Tradisional Unik dan Sarat Makna

Selain Rumah Joglo, rumah adat khas Jawa lainnya yaitu Limasan, Kampung, Panggangpe, dan Tajug. Rumah-rumah ini dibedakan berdasarkan bentuk atapnya.

Kali ini Finansialku ingin membahas mengenai bagian-bagian dalam rumah joglo yang memiliki makna yang dalam di setiap ruangnya.

 

Bagian-bagian dalam Rumah Joglo

Bangunan Rumah Joglo memiliki beberapa bagian dengan fungsinya masing-masing, yaitu sebagai berikut.

Intip Yuk Bagian-bagian Dalam Rumah Joglo yang Kaya Makna -Peta Rumah Joglo

[Gambar Peta Rumah Joglo]
1. Lawang Pintu; 2. Pendopo; 3. Pringgitan; 4. Emperan; 5. Dalem; 6. Senthong; 7. Gandhok; 8. Dapur

 

#1 Pendopo/Pendapa

Pendopo (Pendapa) adalah bangunan tambahan yang terletak di bagian depan Rumah Joglo.

Pendopo ini digunakan untuk menerima tamu, pertemuan formal, upacara adat, dan pertunjukkan seni seperti wayang kulit dan tarian.

Intip Yuk Bagian-bagian Dalam Rumah Joglo yang Kaya Makna - Pendopo Rumah Joglo

Pendopo Rumah Joglo

 

Meskipun untuk menyambut tamu, bagian ini tidak memiliki meja maupun kursi melainkan hanya beralaskan tikar. Hal ini dilakukan untuk menciptakan kesetaraan antara tamu dan pemilik rumah.

Selain itu, Pendopo di Rumah Joglo ini pun tidak memiliki dinding karena mencerminkan sifat orang Jawa yang ramah dan terbuka.

 

#2 Pringgitan

Intip Yuk Bagian-bagian Dalam Rumah Joglo yang Kaya Makna - Pringgitan

Pringitan dalam Rumah Joglo

 

Pringgitan adalah penghubung antara Pendopo dengan Omah (rumah utama). Fungsinya sebagai lorong untuk jalan masuk ke rumah.

Sesuai dengan namanya, Pringgitan juga digunakan sebagai tempat ringgit yang artinya bermain wayang. Atap Pringgitan sendiri memiliki model Limasan atau Kampung.

 

#3 Emperan

Emperan adalah teras depan yang menghubungkan Pringgitan dengan Omah. Berbeda dengan Pendopo, Emperan digunakan untuk menerima tamu tetapi biasanya memiliki meja dan kursi.

Teras ini juga digunakan sebagai tempat bersantai bersama keluarga dan tetangga.

Emperan memiliki makna bahwa sesama anggota keluarga dan tetangga harus memupuk rasa kekeluargaan.

 

#4 Omah

Omah berasal dari bahasa Austronesia yang berarti “rumah”. Omah adalah bagian utama atau bagian dalam dari Rumah Joglo yang digunakan sebagai tempat tinggal pemilik rumah.

Bagian rumah ini memiliki lantai persegi yang luas dan lebih tinggi dari bagian rumah lainnya. Atapnya bermodelkan Joglo atau Limasan.

 

#5 Dalem

Dalem adalah ruang tertutup di dalam Omah yang dibagi-bagi menjadi bagian depan, tengah, dan belakang.

Bagian depan digunakan untuk aktivitas keluarga dan memiliki tempat tidur yang terbuat dari bambu.

Intip Yuk Bagian-bagian Dalam Rumah Joglo yang Kaya Makna - Dalem

Bagian ‘Dalem’ dari Rumah Joglo

 

Bagian tengah digunakan sebagai tempat duduk pengantin pria dan wanita saat melangsungkan upacara pernikahan. Dulunya, bagian ini digunakan sebagai tempat sembahyang untuk menghormati Dewi Sri.

Kemudian, bagian belakang Dalem adalah kamar yang disebut dengan Senthong.

 

#6 Senthong

Di bagian belakang Dalem, terdapat Senthong yang memiliki 3 kamar.

Anggota keluarga biasanya tinggal di kamar yang berada di samping kiri dan kanan. Kedua kamar ini pun digunakan untuk menyimpan hasil panen dan alat-alat pertanian.

Rumah Joglo, Properti Tradisional yang Unik dan Sarat Makna 01 (1)

[Baca Juga: 7 Rumah Adat Unik di Indonesia yang Bisa Jadi Inspirasi Rumah]

 

Kamar yang berada di bagian tengah digunakan untuk menyimpan harta keluarga dan pusaka seperti keris. Kamar ini memiliki tempat tidur yang biasanya ditempati oleh pasangan pengantin baru.

Kamar ini dianggap sebagai bagian rumah yang paling suci karena juga berfungsi sebagai tempat pemujaan Dewi Sri.

 

#7 Gandhok

Gandhok adalah bangunan tambahan yang terletak di sebelah kiri dan kanan rumah. Bangunan ini biasanya digunakan sebagai tempat tidur keluarga.

Tamu yang berkunjung ke rumah pun dapat menginap di Gandhok ini.

 

#8 Bagian Belakang Rumah

Di bagian paling belakang dan luar Rumah Joglo, terdapat dapur, kamar mandi, dan sumur. Sumur biasanya terletak di sebelah timur.

 

Itulah hal-hal yang perlu kamu ketahui tentang Rumah Joglo, mulai dari sejarahnya, bagian-bagiannya, hingga keunikannya.

Nah, supaya rumah adat ini tetap diingat dan dilestarikan, yuk silahkan SHARE artikel ini kepada teman-teman kamu ya!

 

Sumber Referensi:

  • Dewi Sundari. 14 Juli 2017. Filosofi dan Sejarah Rumah Joglo. Kompasiana.com – http://bit.ly/2NMAChy
  • Admin. Rumah Adat Jawa. Romadecade.org – http://bit.ly/33OB2t9
  • Admin. Rumah Adat Joglo. Romadecade.org – http://bit.ly/33MJJUF
  • Shabrina Alfari. Arsitektur Tradisional Omah Adat Jawa. Arsitag.com – http://bit.ly/32GYBTm
  • Admin. Joglo. Id.wikipedia.org – http://bit.ly/2pgFu4Q
  • Admin. 29 April 2013. Rumah Tradisional Jawa. Pendopoonline.blogspot.com – http://bit.ly/3765gtR

 

Sumber Gambar:

  • Rumah Joglo 1 – http://bit.ly/2rcwONn
  • Bagian-bagian dalam Rumah Joglo 2 – http://bit.ly/2D1jj68
  • Terminal Bandara Internasional Juanda Surabaya – http://bit.ly/2Ofggwj
  • Pendopo Rumah Joglo – http://bit.ly/2Xb7t2w
  • Peta Rumah Joglo – http://bit.ly/33YJUfT
  • Pringgitan – http://bit.ly/2XukVP7
  • Dalem – http://bit.ly/343xRhb