Bank digital Grab? Grab akan memasuki dunia bisnis perbankan. Ini merupakan tantangan besar bagi bank konvensional dalam melawan decacorn yang satu ini

Agar lebih jelas, mari simak ulasannya berikut ini. selamat membaca!

 

Rubrik Finansialku

Rubrik Finansialku and News

 

Grab Mengincar Bisnis Perbankan Demi Mengejar Hong Kong

Start up dengan nilai valuasi terbesar di Asia Tenggara, Grab, kini mulai mencoba peruntungan barunya di dunia perbankan. Grab akan mengajukan izin perbankan digital ke otoritas Singapura.

Ini menunjukan bagaimana perusahaan non-perbankan di Asia ingin menantang bank tradisional dengan memanfaatkan teknologi mereka dan basis data penggunanya untuk menawarkan layanan perbankan kepada pelanggan ritel dan usaha kecil.

Seperti yang dikutip di Reuters, dalam menunjukan keseriusannya, Grab akan menyewa konsultan untuk memberi nasihat mengenai potensi perbankan.

Grab pun tengah bersiap-siap untuk mengajukan permohonan izin bank khusus digital di Singapura jika regulator perbankan memutuskan untuk membuka sektor tersebut.

Grab Terima Investasi US$1 Miliar 02 - Finansialku

[Baca Juga: Grab Menyandang Gelar DECACORN Pertama di Asia Tenggara]

 

Ini merupakan kali pertama startup asal Singapura itu dikabarkan berminat menjajal dunia perbankan. Rencana grab ini memang sejalan dengan niat Singapura dalam membuka layanan perbankan online.

Namun, Grab menolak mengomentari hal ini. Sementara itu, Otoritas Moneter Singapura (MAS) juga tidak banyak berkomentar mengenai rencana Grab ini.

MAS hanya mengatakan, bahwa pihaknya sedang mempelajari kemungkinan adanya pendirian bank digital.

Sementara itu, Otoritas Moneter Singapura (MAS) kembali mengatakan kepada Reuters, sedang mempelajari potensi untuk mengizinkan bisnis

‘bank khusus digital tanpa induk non-bank’ ke pasar.

Ada kemungkinan Singapura akan membuka izin bank digital cukup terbuka lebar. Hal ini mengingat ketertinggalan dengan Hong Kong yang sudah lebih dulu memiliki bank digital.

Dari Hong Kong, afiliasi dari Alibaba Group Holding Ltd dan Xiaomi Corp, dan konsorsium yang dipimpin oleh Standard Chartered PLC dan BOC Hong Kong Holdings Ltd, pun ingin mendapatkan lisensi perbankan khusus digital tersebut.

Grab mempunyai ketertarikan untuk terjun dalam bisnis jasa layanan keuangan. Bahkan tahun lalu, Grab sudah mulai bekerja sama dengan Credit Saison Co Ltd Jepang untuk memberikan pinjaman di Asia Tenggara.

Jika Grab berhasil mendapatkan lisensi perbankan itu, maka perusahaan yang sudah berdiri selama tujuh tahun tersebut bisa memanfaatkan data pengguna layanan transportasinya, transaksi pembayaran, dan perilaku konsumen.

Luar biasa bukan? Anda juga bisa tonton video pendiri GRAB dari channel Youtube Finansialku berikut ini:

 

Jika Anda seorang pebisnis, Anda bisa membaca ebook pentingnya mengelola keuangan pribadi dan bisnis dari Finansialku di bawah ini secara GRATIS.

Free Download Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis

Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis - Mock Up - Finansialku Jurnal

 

Bagaimana pendapat Anda setelah membaca artikel di atas? Berikan tanggapan Anda pada kolom komentar di bawah ini.

Ayo bagikan artikel ini kepada teman dan kerabat Anda. Semoga bermanfaat.

 

Sumber Referensi:

  • Lamgiat Siringoringo. Grab Akan Mencicipi Bisnis Bank. Tabloid Kontan

 

Sumber Gambar:

  • Grab – http://bit.ly/2X8XRYh