Begini Cara Bijak Memakai Uang THR agar Sejahtera

Bagaimana agar uang THR bisa dimanfaatkan dengan baik? Menjelang hari raya, perusahaan biasanya memberikannya kepada karyawannya. Bagaimana menggunakan uang THR agar dapat dimanfaatkan dengan baik.

Daftar Isi

Tunjangan Hari Raya (THR)

Menjelang libur hari raya Idul Fitri, bukan hanya mudik ke kampung halaman dan bisa bertemu keluarga yang biasanya ditunggu-tunggu.

Turunnya tunjangan hari raya atau uang THR juga menjadi hal yang tidak kalah ditunggu-tunggu. Pada umumnya yakni sebesar satu kali upah bulanan yang mencakup gaji pokok dan tunjangan tetap.

Jumlah ini tentu saja merupakan nominal yang cukup besar untuk dapat memenuhi kebutuhan hari raya Anda dan keluarga.

Namun, jika Anda salah mengalokasikannya, hal tersebut justru akan menyebabkan uang Anda menjadi defisit dan Anda justru akan merasa kesulitan menjalani hari setelah hari raya usai.

Melalui artikel ini, simak bagaimana Finansialku membahas alokasi uang THR agar sejahtera dan dapat memberikan manfaat secara maksimal bagi Anda dan keluarga.

Alokasi Uang THR

Sebelum Anda menggunakannya, sebaiknya Anda melakukan alokasi dana sehingga uang tersebut tidak menyebabkan pengeluaran Anda justru menjadi defisit.

Hal pertama yang harus Anda sadari adalah untuk tidak mencampur gaji bulanan Anda dengan THR yang Anda dapatkan.

Tetap gunakan gaji bulanan Anda untuk memenuhi kebutuhan hidup harian Anda dan keluarga, dan sebaiknya Anda tidak menggunakannya untuk memenuhi hal-hal yang bersifat konsumtif semata.

Alokasikan THR Anda untuk kewajiban seperti membayar zakat, dll. Anda bisa mendengarkan audiobook berikut untuk tahu lebih jelas tentang pengaturan zakat dan lainnya.

Setelah kewajiban, Anda bisa alokasikan THR sebagai berikut.

#1 Alokasikan untuk Tabungan

Pisahkan sekitar 10-20% THR Anda untuk dana tabungan. Sebaiknya Anda melakukan pemisahan tepat sebelum Anda menggunakan uang THR Anda.

Hal ini akan membuat Anda terhindar dari godaan menggunakan uang tersebut, termasuk untuk menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Anda dapat memisahkannya dalam amplop tersendiri atau dalam rekening lain yang bukan merupakan rekening utama Anda.

#2 Alokasikan Uang THR untuk Hari Raya

Kebutuhan hari raya juga membutuhkan uang yang tidak sedikit. Jika tidak dialokasikan dengan baik, kebutuhan hari raya dapat menghabiskan seluruh uang THR, bahkan mungkin melebihi uang THR yang Anda miliki. Hal ini tentu saja akan membuat Anda kesulitan setelah hari raya nanti.

Kebutuhan hari raya ini mencakup kebutuhan untuk membeli pakaian baru, perlengkapan ibadah, serta membayarkan zakat.

Sebaiknya Anda memisahkan terlebih dahulu uang THR yang akan Anda gunakan untuk membayar zakat. Sebab besaran uang untuk membayar zakat sudah dapat ditentukan dan sesuai dengan kewajiban Anda.

Selain itu, sebaiknya Anda membeli pakaian baru dan perlengkapan ibadah jauh sebelum Lebaran. Semakin mendekati hari raya, biasanya harga pakaian akan semakin meningkat.

Membeli pakaian dan perlengkapan ibadah jauh-jauh hari sebelum hari raya akan mengurangi biaya yang mesti Anda keluarkan untuk membeli kebutuhan tersebut. Dan ingatlah untuk tidak menggunakan seluruh uang THR untuk membeli baju baru.

Selain hal tersebut, kebutuhan untuk membeli tiket mudik dan THR untuk saudara-saudara di kampung juga dapat menggunakan uang THR yang Anda dapatkan.

Ada baiknya, jika Anda memisahkan uang THR yang akan Anda bagikan kepada saudara-saudara Anda di dalam amplop yang terpisah agar Anda tidak mengeluarkan uang melebihi alokasi awal yang telah Anda tetapkan.

#3 Alokasikan untuk Membayar Utang

Hal yang tidak kalah penting adalah mengalokasikan uang THR Anda untuk melunasi utang yang Anda miliki. Utang yang dibiarkan berlarut-larut akan memberikan beban yang lebih besar terhadap kondisi finansial Anda.

Di samping itu, melunasi utang lebih cepat juga memberikan Anda ruang untuk dapat menjalani hari raya dengan tenang tanpa diikuti oleh bayang-bayang utang yang belum dibayarkan.

Jika Anda tidak memiliki utang yang harus dibayarkan, Anda dapat menyimpan sebagian THR Anda sebagai dana cadangan atau dana darurat.

Sehingga apabila suatu hari kebutuhan harian Anda tidak dapat tercukupi hanya dengan gaji Anda, Anda telah memiliki sumber dana lain untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

Sebaiknya Anda mengalokasikan sekitar 15% untuk melunasi utang yang Anda miliki atau menyimpannya sebagai dana darurat.

#4 Alokasikan Uang THR untuk Investasi

Uang THR juga dapat dikatakan sebagai gaji ketiga belas. Sebaiknya Anda tidak menggunakan seluruh dana ini untuk kebutuhan yang bersifat konsumtif.

Alokasikan sekitar 10% THR yang Anda dapatkan untuk diputar kembali sebagai dana investasi. Hal ini selain dapat meningkatkan manfaat THR yang Anda miliki, juga dapat memberikan keuntungan jangka panjang bagi Anda dan juga keluarga Anda.

Di samping itu, Anda dapat menganggap bahwa dana investasi dari uang tersebut adalah modal yang Anda dapatkan secara cuma-cuma.

Kelola Uang THR dengan Bijak

Sudah saatnya Anda mengelolanya dengan sebaik-baiknya. Ketahui dan prioritaskan hal-hal yang perlu Anda bayar segera dan mulailah untuk belajar investasi atau menabung demi masa depan yang lebih cerah.

Bagaimana cara Anda mengatur alokasi uang THR Anda? Jawablah dan bagikan informasi yang tertera di atas kepada rekan dan kenalan agar mereka dapat mengalokasikan uang THR dengan baik dan memberikan manfaat lebih, terima kasih.

Sumber Referensi:

Ferdinand Chen. 31 Mei 2016. 5 Cara Bijak Melakukan Alokasi Keuangan di Bulan Ramadhan. Halomoney.co.id – https://goo.gl/l0B9fE
Futuready Team. 20 Juni 2016. Cara Bijak Mengatur Pemakaian Uang THR. Futuready.com – https://goo.gl/47tsJq
Cermati. 13 Juli 2015. 5 Cara Bijak Memakai Uang THR. Cermati.com – https://goo.gl/9SW8Pn

Sumber Gambar: