Cara bagi hasil keuntungan usaha untuk investor adalah artikel sambungan dari penjelasan sebelumnya mengenai bagaimana cara bagi hasil keuntungan usaha. Kali ini Perencana keuangan independen Finansialku akan berbagi cara bagi hasil keuntungan usaha fokus pada investor.

 

Cara Bagi Hasil Keuntungan Usaha

Sebelumnya Finansialku sudah menjelaskan tiga jenis rekan kerja, yaitu:

  1. Pemberi modal sekaligus Rekan kerja: rekan kerja Anda adalah orang yang memberikan modal sekaligus terlibat mengurus usaha bersama dengan Anda. Rekan kerja jenis ini disebut dengan rekan kerja aktif.
  2. Pemberi modal (dalam bentuk saham): rekan kerja Anda adalah orang yang memberikan modal saja (Investor) dalam bentuk saham. Rekan kerja jenis ini disebut dengan investor.
  3. Pemberi modal (dalam bentuk utang): rekan kerja Anda adalah orang yang memberikan modal saja (investor) dalam bentuk utang usaha (ada pokok utang, bunga dan waktu jatuh tempo). Rekan kerja jenis ini disebut dengan kreditur.

Berikut ini Finansialku akan fokus pada cara bagi hasil keuntungan usaha untuk investor. 

 

Cara Bagi Hasil Keuntungan Usaha untuk Investor

Definisi cara bagi hasil keuntungan usaha ini dibedakan menjadi dua, yaitu:

  1. Pembagian keuntungan karena rekan Anda aktif terlibat operasional harian dengan mendapat gaji bulanan.
  2. Pembagian keuntungan karena rekan Anda sebagai pemodal mendapat dividen (keuntungan usaha, biasanya dibagikan di akhir tahun).

Khusus cara bagi hasil keuntungan usaha untuk investor adalah pembagian dividen (biasanya di bagikan di akhir tahun).

 

Contoh

Anto, Budi dan Charlie bersama-sama ingin membuka usaha rental mobil. Anto dan Budi sebagai pelaksana harian dan Charlie sebagai investor.

  • Anto mengeluarkan modal Rp 100 juta
  • Budi mengeluarkan modal Rp 100 juta
  • Charlie mengeluarkan modal Rp 300 juta.
  • Total biaya investasi rental mobil Rp 500 juta.

 

Cara Bagi Hasil Keuntungan Usaha untuk Investor - Partner - Perencana Keuangan Independen Finansialku

 

Maka kepemilikan perusahaan:

  • Anto memiliki 20% kepemilikan perusahaan (Rp 100 / Rp 500)
  • Budi memiliki 20% kepemilikan perusahaan (Rp 100 / Rp 500)
  • Charlie memiliki 60% kepemilikan perusahaan (Rp 300 / Rp 500)

 

Ketiganya membuat kesepakatan bahwa Anto dan Budi sebagai pengelola harian akan mendapatkan gaji sebesar Rp 5 juta. Charlie sebagai investor (rekan kerja yang pasif) tidak mendapatkan gaji bulanan.

 

 

Tips: Jangan habiskan keuntungan usaha bulanan untuk gaji owner. Pastikan ada dana untuk modal bulan depan, biaya promosi dan investasi bulan depan.

 

Diakhir tahun ternyata rental mobil memiliki keuntungan bersih sebesar Rp 500 juta. Maka cara membagi keuntungannya adalah sebagai berikut:

  • Keuntungan usaha                  Rp 500 juta
  • Investasi tahun depan             Rp 300 juta
  • Biaya operasional                   Rp 100 juta
  • Deviden                                   Rp 100 juta

 

Cara Bagi Hasil Keuntungan Usaha untuk Investor - Perencana Keuangan Independen Finansialku

 

Perhitungan cara bagi hasil keuntungan usaha untuk investor dan pengelola adalah:

  • Deviden untuk Anto  20% x Rp 100 juta        = Rp 20 juta
  • Deviden untuk Budi  20% x Rp 100 juta         = Rp 20 juta
  • Deviden untuk Charlie  60% x Rp 100 juta    = Rp 60 juta

 

Tips. Keuntungan tahunan perusahaan jangan dihabiskan hanya untuk dividen pemilik usaha. Pastikan ada bagian untuk pengembangan usaha (investasi dan operasional tahun depan).

Berapa penghasilan Anto, Budi dan Charlie selama setahun dari bisnis rental mobil?

Total pendapatan Anto selama setahun dari rental mobil adalah:

  • Gaji Rp 5 juta x 12 bulan        = Rp 60 juta
  • Deviden Rp 20 juta                 = Rp 20 juta
  • Total                                           = Rp 80 juta

 

Total pendapatan Budi selama setahun dari rental mobil adalah:

  • Gaji Rp 5 juta x 12 bulan        = Rp 60 juta
  • Deviden Rp 20 juta                 = Rp 20 juta
  • Total                                           = Rp 80 juta

 

Total pendapatan Charlie selama setahun dari rental mobil adalah:

  • Deviden Rp 60 juta                 = Rp 60 juta
  • Total                                        = Rp 60 juta

 

Kesimpulan

Cara bagi hasil keuntungan usaha untuk investor adalah:

  1. Pengelola usaha memiliki pendapatan bulanan (gaji) dan pembagian keuntungan dividen.
  2. Investor mendapat pembagian dividen.

 

Ingin tahu lebih jauh mengenai cara mengelola keuangan bisnis dan keuangan pribadi? Finansialku.com bersama Jurnal.id mempersembahkan sebuah Ebook Gratis berjudul: Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis. Dapatkan secara gratis dengan klik tombol berikut:

 

Gratis Download Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi & Bisnis

Ebook Pentingnya Mengelola Keuangan Pribadi dan Bisnis - Mock Up - Finansialku Jurnal

 

Jika Anda memerlukan saran seputar keuangan pribadi dan bisnis, jangan ragu untuk diskusi melalui sesi konsultasi secara 1 on 1 bersama Perencana Keuangan Finansialku.

Langsung saja hubungi Customer Advisory via WhatsApp di nomor 0851 5866 2940. Buat janji sekarang!

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Sumber:

  • Car Golden SV6 Blue – http://goo.gl/e3gsjS
  • Partner – http://goo.gl/p9PVvn