Pusing mengatur keuangan karyawan yang gajinya tetap setiap bulan? Jangan khawatir, karena Finansialku punya beberapa cara mudah yang bisa dilakukan.

Simak penjelasan selengkapnya dalam panduan belajar berikut ini. Semoga bermanfaat…

 

Summary:

  • Mengatur keuangan karyawan sebaiknya dilakukan dengan bijak dan terarah, agar penghasilan yang diperoleh bisa teralokasi secara tepat untuk memenuhi kebutuhan.
  • Penyesuaian antara penghasilan dan pengeluaran menjadi salah satu cara efektif agar kondisi keuangan stabil dan anti boncos.

 

Cara Mengatur Keuangan Karyawan yang Gajinya Tetap Setiap Bulan

Apakah Anda hidup seperti ini?

mengatur keuangan karyawan

Siklus Gaji Karyawan

 

Analisis dari Expert Market mengatakan, waktu yang dibutuhkan para karyawan untuk memiliki kekayaan seperti miliarder berbeda-beda di setiap negara. Misalnya, di Inggris perlu waktu hingga 348/063 tahun bagi pegawai biasa untuk mampu memiliki kekayaan yang sama dengan para miliarder.

Di Brasil, pegawai bergaji rata-rata 1,95 poundsterling per jam, harus mau bekerja selama lima juta tahun untuk mendapatkan kekayaan hingga 19 miliar poundsterling.

Harv Eker adalah seorang pengusaha yang merintis bisnis dari titik terendah. Dia berhasil mengumpulkan jutaan dolar AS dalam waktu 2,5 tahun saja.

Rahasianya, berani mengubah kebiasaan diri! Dari yang tadinya menikmati penghasilan pasti, menjadi seseorang yang terus mencari meski dalam ketidakpastian.

Dalam bukunya Secrets of the Millionaire Mind, Anda tidak bisa kaya dengan harapan yang rendah.

“Jika tujuan Anda sekedar untuk bertahan hidup, itulah yang Anda dapat, tidak lebih sepeser pun.”

 

Kebanyakan orang ingin menjaga kekayaannya, sedangkan orang-orang kaya memutarkan uangnya supaya lebih kaya.

“Tujuan orang kaya adalah memiliki kekayaan besar dan kelimpahan. Bukan hanya uang, tapi banyak uang,” papar Eker.

 

Kekayaan ditujukan untuk orang yang punya setumpuk duit bernilai ratusan juta saja. Kekayaan juga bisa dicapai oleh orang dengan gaji pas-pasan. Caranya gimana? Simpel, dengan menyesuaikan pengeluaran dari pendapatan.

Perlu ditanamkan baik-baik, Sobat Finansialku, bahwa kamu tak akan pernah bisa menjadi kaya jika pengeluaran lebih besar dari pendapatan yang dimiliki. Nah, salah satu jalan yang bisa ditempuh untuk jadi kaya ialah dengan menabung, merencanakan keuangan dan melek terhadap finansial.

Ketiga hal tersebut juga sangat penting untuk kehidupan kamu ke depannya. Lalu, muncul pertanyaan, bagaimana caranya mengelola keuangan dan menabung sedangkan gaji saja pas-pasan?

Pada prinsipnya, menabung bisa dilakukan oleh siapa saja. Lagi-lagi, asalkan niatnya. Berikut adalah beberapa cara mengatur keuangan karyawan yang bisa Sobat Finansialku terapkan:

 

#1 Utamakan Membuat Anggaran Belanja

Sebelum menggunakan uang untuk hal-hal yang kurang perlu, alangkah lebih bijak Anda anggarkan belanja dulu. Anggaran ini berisi daftar kebutuhanmu setiap bulan. Bukan hanya kebutuhan pokok, tetapi juga kebutuhan sekunder dan tersier.

Misalnya saja belanja, perawatan kendaraan, seperti ganti oli dan service, hingga bayar gym bulanan. Dalam hal ini, Anda harus mampu mengalokasikan gaji per kebutuhan. Tujuannya agar biaya real atau aslinya tidak melebihi budget yang Anda anggarkan.

Agar lebih mudah dalam menyusun anggaran, ikuti panduannya dalam ebook gratis dari Finansialku Cara Membuat Anggaran dengan Tepat

 

#2 Sesuaikan Kebutuhan untuk Menekan Pengeluaran

Membagi-bagi uang dari total gaji untuk pengeluaran adalah bagian paling penting. Ini akan mencegah membengkaknya pengeluaranmu selama sebulan penuh. Berfungsi juga sebagai kontrol Anda ketika mengeluarkan uang.

Misalnya, pendapatan per bulan Anda Rp5.000.000, saat mendapatkan itu, Anda harus menyisihkan terlebih dahulu untuk bayar kosan, nabung, dan kebutuhan sehari-hari. Terapkan juga cara ini, seberapa besar pun gaji usahakan pengeluaran tetap.

Misalnya, pengeluaran bulanan Anda adalah Rp2.500.000 sementara gaji bulanan adalah Rp5.000.000 serta tabungan Rp1.500.000, maka ketika gaji naik Rp6.000.000 maka yang bertambah adalah besaran tabungan Anda, bukan pengeluaran Anda.

Selain itu, perhatikan juga alokasi insentif yang tepat, bukan sebagai reward finansial semata melainkan sebagai alat untuk keperluan khusus, perencanaan keuangan, dan investasi jangka panjang.

Menurut Melvin Mumpuni, S.T., M.B.A., CFP®., QWP, (CEO sekaligus founder Finansialku) untuk mencegah kesalahan dalam pengelolaan insentif, sebaiknya dana tersebut tidak digunakan untuk kebutuhan konsumtif atau pribadi yang dapat mengakibatkan masalah finansial yang serius.

Hal ini disampaikan oleh Melvin saat menjadi narasumber dalam acara Festival Budaya Kerja 2024 yang diselenggarakan Bank Indonesia bertajuk “Navigasi Finansial Smart Money Moves” pada Kamis (25/1/24). 

Dalam kesempatan tersebut, Melvin juga membahas tentang pandangan terhadap potensi bencana finansial. Seperti risiko cicilan berlebihan, pengelolaan penghasilan yang bijak, dan urgensi menabung sebagai langkah pencegahan.

mengatur keuangan karyawan

Melvin Mumpuni di Acara Festival Budaya Kerja 2024 pada Kamis (25/1/24). Sumber: Dok. Finansialku

 

#3 Beli Barang yang Lebih Rendah dari Kemampuan

Cara berikutnya, jika ada suatu barang yang menurut Anda menarik dan Anda butuhkan, usahakan mencari harga yang lebih rendah dari kemampuanmu. Anda bisa memanfaatkan diskon atau promo-promo tertentu untuk cara ini.

Selain itu, beli barang yang lebih rendah dari kemampuanmu bisa berguna untuk mempertebal uang simpanan dan meminimalisasi sikap konsumtif.

 

#4 Hitung Pengeluaran dan Sisa Gaji

Terakhir lakukan perhitungan pengeluaran dan sisa gaji secara rutin agar Anda punya batasan. Dengan begini, Anda juga jadi tahu berapa total pengeluaran per bulannya dan berapa total gaji yang masih tersisa di dompet.

Selanjutnya, Sobat Finansialku dapat membaca panduan belajar: Tips Mengatur Keuangan untuk Karyawan. Sebagai tambahan referensi, yuk, tonton juga YouTube Finansialku yang tersemat berikut ini.

 
 
 

Atur Keuangan Agar Tujuan Finansial Tercapai

Demikian panduan belajar seputar cara mengatur keuangan karyawan. Yuk, mulai terapkan saat ini juga agar tujuan keuangan Anda bisa tercapai.

Jika dalam prosesnya Anda memerlukan advice dari ahli, Perencana Keuangan Finansialku siap membantu. Hubungi Customer Advisory di nomor WhatsApp 0851 5866 2940 atau klik banner di bawah ini. 

konsul - PERENCANAAN KEUANGAN Q3 23

 

Disclaimer: Finansialku adalah perusahaan perencana keuangan di Indonesia yang melayani konsultasi keuangan bersama Certified Financial Planner (CFP) seputar perencanaan keuangan, rencana pensiun, dana pendidikan, review asuransi dan investasi.

Finansialku bukan platform pinjaman online dan tidak menerima layanan konsultasi di luar hal-hal yang disebutkan sebelumnya. Artikel ini dibuat hanya sebagai sarana edukasi dan informasi.

 

Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk Sobat Finansialku. Jika ada hal yang ingin ditanyakan, silakan tulis di kolom komentar.

Jangan lupa bagikan artikelnya kepada rekan dan kerabat lainnya. Terima kasih.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

 

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Gambar:

  • Cover – blibli.com