Bisnis merupakan salah satu cara mendapat pemasukan. Sebelum memulai usaha, Anda perlu tahu contoh perencanaan keuangan bisnis agar tidak bingung membuatnya.

Dalam artikel kali ini, kita akan sama-sama membahasnya secara lengkap. Selamat membaca!

 

Summary:

  • Selain mengukur perkembangan bisnis, adanya perencanaan keuangan yang matang dapat menyelamatkan keberlangsungan bisnis dan memfokuskan pengeluaran.
  • Dalam membuat perencanaan keuangan bisnis, terdapat beberapa langkah yang perlu diperhitungkan secara tepat.

 

Apa Itu Perencanaan Keuangan Bisnis

Sama seperti perencanaan keuangan pribadi, perencanaan keuangan bisnis penting untuk Anda.

Aspek ini akan membantu mengembangkan bisnis yang dirintis serta merupakan tindakan preventif untuk meminimalisasi potensi kerugian dan risiko lain.

Perencanaan keuangan bisnis merupakan strategi atau proses yang pengusaha jalankan untuk mencapai tujuan bisnis di masa depan, guna memastikan seluruh proses berjalan lancar.

Dalam hal ini, pebisnis harus mau belajar dan membuat catatan lengkap, meliputi sumber daya, keuangan, tenaga kerja, mesin produksi, pemasaran, hingga ekspansi.

Yuk, simak contoh perencanaan keuangan bisnis agar memahami gambarannya.

 

Manfaat Perencanaan Keuangan Bisnis

Secara umum, perencanaan keuangan bisnis akan mengarahkan Anda ke upaya perbaikan, optimalisasi, dan efektivitas usaha, seperti:

 

#1 Manajemen Keuangan

Manfaat pertama yang akan Anda dapat adalah kemudahan manajemen anggaran.

Dengan rencana matang, akan membuat otoritas perusahaan bijak dalam menulis anggaran belanja.

Manajemen keuangan yang baik akan menyelamatkan keberlangsungan bisnis ketika pendapatan turun. Sebaliknya, jika tidak dikelola sesuai standar, seluruh aspek perusahaan bisa terganggu.

 

#2 Memprioritaskan Belanja

Selanjutnya, hal ini dapat membantu pengusaha memfokuskan pengeluaran. Dengan begitu, modal usaha dapat Anda alokasikan untuk pos-pos strategis.

Prioritas belanja dapat membantu mengidentifikasi pengeluaran kurang penting. Selain itu, cara ini akan membawa dampak langsung bagi perusahaan, seperti peningkatan produktivitas, penetrasi pasar, hingga efisiensi.

 

#3 Mengukur Perkembangan Bisnis

Perencanaan keuangan bisnis dapat menjadi barometer untuk mengukur kemajuan usaha. Dari sana, Anda dapat melihat perkembangan pendapatan dan arus kas.

Informasi ini sangat berguna untuk menentukan strategi tambahan bagi keberlangsungan usaha.

[Baca juga: Cara Menyusun Perencanaan Keuangan Perusahaan Agar Lebih Efisien]

 

Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis

Berikut adalah beberapa contoh perencanaan keuangan bisnis yang dapat Anda ikuti:

 

#1 Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis Rumah Makan

Berikut contoh perencanaan keuangan untuk bisnis rumah makan:

contoh perencanaan keuangan bisnis rumah makan

Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis Rumah Makan

 

 

#2 Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis Kecil

Jika Anda tengah merintis bisnis kecil, berikut contoh perencanaan keuangan yang bisa jadi referensi.

Cara ini memperluas kemungkinan perluasan usaha di masa depan.

Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis Kecil

Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis Kecil. Sumber: PC Media Teknoshot

 

#3 Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis Pupuk

Bisnis pupuk punya pangsa pasar yang luas di Indonesia. Karenanya, Anda perlu membuat perencanaan keuangan yang matang, seperti berikut ini:

Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis Pupuk

Contoh Perencanaan Keuangan Bisnis Pupuk. Sumber: Homecare24

 

Dalam contoh perencanaan keuangan bisnis pupuk di atas, seluruh pemasukan dan pengeluaran ditulis. Di sana, bahkan terdapat informasi bahwa profit minus di dua tahun pertama.

Dengan perencanaan dan pencatatan yang baik, pengusaha bisa mengidentifikasi fluktuasi pendapatan.

Hasilnya, pebisnis bisa menentukan strategi yang cocok untuk meningkatkan bisnisnya.

[Baca Juga: Analisis Keuangan Bisnis: Pengertian, Tujuan, dan Metodenya]

 

Langkah-langkah untuk Membuat Perencanaan Bisnis

Setelah membaca contoh perencanaan keuangan bisnis, kini Anda perlu memahami langkah-langkah membuatnya.

 

#1 Menghitung Biaya Setup

Langkah pertama adalah menghitung biaya setup. Biaya ini meliputi pengeluaran untuk proses produksi, distribusi, penyimpanan, dan pengeluaran lain yang relevan.

Pada tahap ini, Anda akan menentukan uang yang akan dialokasikan untuk memulai bisnis atau nominal pinjaman bank yang harus Anda ajukan.

Berikut adalah beberapa setup awal yang harus dibayar:

  1. Asuransi
  1. Beban upah karyawan
  1. Belanja kantor
  1. Biaya bahan baku
  1. Biaya marketing
  1. Biaya pemeliharaan dan reparasi mesin produksi
  1. Biaya pengembangan dan pengembangan
  1. Biaya perjalanan bisnis
  1. Biaya perlengkapan kantor
  1. Overhead
  1. Pajak
  1. Sewa gedung, kendaraan, mesin produksi
  1. Utilitas, seperti internet, listrik, dan air.

 

#2 Memprediksi Laba Rugi

Setelah tahu biaya setupnya, kini Anda harus membuat proyeksi laba rugi dalam 12 bulan ke depan sejak bisnis resmi beroperasi.

Silakan buat proyeksi dengan membandingkan potensi omzet (pendapatan) dengan harga pokok penjualan (cost of goods sold) ditambah biaya operasional tetap (fixed cost).

Anda bisa membuat proyeksi laba-rugi dengan rumus berikut:

Biaya Harga Pokok Penjualan (HPP) = Stok Awal – Pembelian Bersih – Stok Akhir

Penjualan Bersih = Penjualan – Potongan Penjualan – Retur Penjualan

Laba Kotor = Penjualan Bersih – HPP

Laba Bersih = Laba Kotor – Beban Usaha (Biaya Operasional + Biaya Non operasional)

 

Misal, resto cepat saji AMC menjual dua jenis burger dengan harga masing-masing produk R60.000 dan Rp50.000. Setiap produk membutuhkan modal Rp45.000 dan Rp35.000. Maka, proyeksi laba-ruginya adalah:

contoh perencanaan keuangan bisnis_laba rugi

 

#3 Perkirakan Arus Kas

Selanjutnya, silakan perkirakan arus kas bisnis. Aspek ini penting agar perusahaan tetap bisa beroperasi.

Perusahaan bisa mendapat pendanaan melalui penjualan saham, obligasi, pembayaran dividen, atau pinjaman.

 

#4 Perkirakan Neraca Saldo

Pada tahap selanjutnya, Anda akan menyusun neraca saldo.

Bagan ini terdiri dari aset (nilai finansial perusahaan), liabilitas (beban utang ke kreditor), dan ekuitas selisih aset dan liabilitas.

 

#5 Menganalisis Titik Impas

Tahap terakhir, Anda perlu menganalisis titik impas. Memahami titik impas akan membantu pengusaha menentukan harga penjualan, proteksi, dan mendapat laba.

Anda bisa menghitung titik impas bisnis dengan membaca artikel 5 Tahap Membuat Perencanaan Keuangan Bisnis dan Manfaatnya, Catat!

 

Hal Penting yang Harus Diperhatikan dalam Mengelola Keuangan Bisnis

Selain faktor manusia, keberhasilan bisnis ditentukan oleh strategi dalam mengelola keuangan.

Menurut Venture Capitalist dan Startup Builder William Eka, ada tiga hal yang harus Anda perhatikan ketika mengelola keuangan bisnis, yakni:

 

#1 Memahami Revenue Stream Bisnis

Renevenue stream merupakan aliran pendapatan perusahaan. Untuk memaksimalkan pemasukan, Anda perlu tahu posisi perusahaan bagi konsumen.

Misal, Anda ingin mulai berbisnis minyak esensial. Sementara, ada banyak mereka dengan produk serupa di pasar.

Dari sini, Anda perlu mengidentifikasi produk Anda dibanding milik kompetitor. Misal, memiliki aroma lebih kuat, harga yang affordable, atau kemungkinan untuk membuat aroma sendiri.

 

#2 Mengetahui Cost Structure Bisnis

Mengetahui pengeluaran perusahaan secara keseluruhan akan membantu mengarahkan bisnis ke arah positif.

Anda dapat mengurutkan biaya dari yang paling tinggi hingga paling rendah.

Baca juga, 4 Contoh Perencanaan Keuangan Usaha dan Tips Membuatnya, Bisa untuk UMKM!

 

#3 Mengetahui Tipe Sumber Keuangan Bisnis

Terakhir, Anda perlu paham sumber pendanaan bisnis. Ada beberapa sumber dana yang biasa digunakan dalam usaha rintisan, misal:

  1. Bootstrap (modal yang didapat dari satu pihak, misalnya pemilik bisnis).
  1. Investment (pendanaan dari investor)
  1. Loan (dana dari pihak ketiga melalui bank atau P2P Lending)
  1. Grants (hibah dari pihak ketiga, misalnya investor atau venture capital)

 

Siapkan Perencanaan Keuangan Bisnis untuk Memperluas Usaha

Perencanaan keuangan bisnis akan membantu pebisnis untuk meningkatkan usahanya.

Sebelum membuatnya, Anda bisa membaca contoh perencanaan keuangan bisnis dalam ulasan di atas.

Apakah Anda sudah paham tentang perencanaan keuangan bisnis? Jika butuh bantuan lebih lanjut, Anda bisa membuat janji temu dengan Perencana Keuangan Finansialku.

Hubungi melalui nomor WhatsApp 0851 5866 2940. Yuk, konsultasi sekarang!

 

Demikian pembahasan tentang contoh perencanaan keuangan bisnis. Jika masih punya pertanyaan, Anda bisa menyampaikannya di kolom komentar di bawah.

Untuk membantu rekan yang sedang merintis bisnis, Anda bisa membagikan informasi ini ke platform yang sesuai. Terima kasih!

 

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi:

  • Admin. 04 Oktober 2022. Contoh Rencana Keuangan Usaha, Ini Manfaat dan Cara Membuat. Ruang menyala.com – https://bit.ly/3NaYHft
  • Admin. 3 Hal Penting Yang Perlu Diperhatikan Dalam Mengelola Keuangan Sebuah Bisnis. Skystarventures.com – https://bit.ly/3IRVgcc
  • Amelia Riskita. 15 Juni 2022. Contoh Financial Plan untuk Bisnis, Rencana Keuangan Jadi Terarah. Sirclo.com – https://bit.ly/3IWF0Xs
  • Bayu Ardi Isnanto. 06 Oktober 2022. Contoh Perencanaan Usaha serta Cara Membuatnya. Dtik.com – https://bit.ly/42p518o
  • Bivisyani. 28 April 2022. 5 Langkah Mudah Merencanakan Keuangan Bisnis. Jurnal.id – https://bit.ly/43ET2Vp