IHSG Hari Ini 17 Desember 2021 dibuka melemah di 6.584,887 di awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona merah dan zona hijau dengan rentang 6.571-6.609.
Kemudian IHSG ditutup di zona merah pada 6.601,932 pada pukul 15.30 WIB.
Penutupan IHSG Hari Ini 17 Desember 2021 Menguat di 6.601,932
Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini, Jumat, 17 Desember 2021 bergerak di zona merah pada awal perdagangan.
Pada penutupan, IHSG mengalami kenaikan sebesar 7,134Â poin atau 0,10%. IHSG berada di posisi tertinggi di 6.609,045 dan berada di titik terendah pada kedudukan 6.559,303.
Pada penutupan IHSG hari ini, terdapat 225 saham yang mengalami kenaikan dan 297 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 152 saham yang nilainya tidak berubah dan 60Â saham tidak ada perdagangan.
Saham-saham yang tergabung pada LQ45, saat penutupan berada di zona hijau pada posisi 939,406. Dengan saham-saham yang mengalami kenaikan sebesar 19 saham dan yang mengalami penurunan sebesar 19 saham. Sedangkan, terdapat 7 saham lainnya yang tidak mengalami perubahan.
Pada penutupan ini, asing yang aktif membeli beberapa saham seperti PT Karya Bersama Anugerah Tbk. (KBAG), PT Metro Healthcare Indonesia Tbk. (CARE), PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA).
Saham-saham yang mencetak net sell pada penutupan hari ini adalah PT Indonesia Transport & Infrastucture Tbk. (IATA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI), PT Panin Financial Tbk. (PNLF).
Top Foreign Buy by Value
Ticker | Harga Terakhir (Rupiah) | Net Buy (Ribu Rupiah) |
---|---|---|
BBCA | 7.500 | 27.500.000 |
ARTO | 15.900 | 46.199.185 |
ITMG | 20.675 | 28.128.965 |
CARE | 510 | 24.694.431 |
ICBP | 8.800 | 23.807.375 |
ADRO | 2.050 | 21.498.308 |
AGII | 1.725 | 16.536.616 |
BBYB | 2.700 | 16.228.138 |
PGAS | 1.480 | 15.932.929 |
ESSA | 520 | 10.519.300 |
Top Foreign Buy by Volume
Ticker | Harga Terakhir (Rupiah) | Net Buy (Ribu Rupiah) |
---|---|---|
KBAG | 78 | 485.389 |
CARE | 510 | 476.814 |
BBCA | 7.500 | 371.449 |
GZCO | 60 | 300.000 |
BULL | 242 | 208.040 |
ESSA | 520 | 204.034 |
BKSW | 242 | 142.167 |
BUKA | 466 | 120.463 |
WINS | 212 | 119.048 |
PGAS | 1.480 | 107.831 |
Top Foreign Sell by Value
Ticker | Harga Terakhir (Rupiah) | Net Buy (Ribu Rupiah) |
---|---|---|
BBRI | 4.110 | -21.000.000 |
BMRI | 7.150 | -10.000.000 |
ASII | 5.800 | -78.000.000 |
INTP | 11.400 | -36.000.000 |
ANTM | 2.250 | -20.000.000 |
BEBS | 4.200 | -19.000.000 |
TBIG | 3.090 | -17.000.000 |
MTEL | 785 | -16.000.000 |
ERAA | 585 | -16.000.000 |
UNVR | 4.150 | -14.000.000 |
Top Foreign Sell by Volume
Ticker | Harga Terakhir (Rupiah) | Net Buy (Ribu Rupiah) |
---|---|---|
IATA | 71 | -1161.094 |
BBRI | 4.110 | -500.507 |
PNLF | 168 | -394.114 |
CPRO | 104 | -343.317 |
BBKP | 298 | -267.414 |
ERAA | 585 | -262.056 |
PWON | 470 | -223.147 |
MTEL | 785 | -216.154 |
BVIC | 226 | -195.731 |
BGTG | 340 | -164.697 |
Ingin mulai investasi saham? Download ebook SEKARANG!
Top gainers IHSG terdiri dari:
- PT Bayan Resource Tbk (BYAN) 3,84%
- PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) 25,00%
- PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) 3,37%
Top losers IHSG adalah:
- PT Sinarmas Multiartha Tbk (SMMA) 6,88%
- PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) 4,25%
- PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) 6,80%
Top Gainer by Value
Kode | Harga Penutupan (Rupiah) | Perubahan (Rupiah) |
---|---|---|
BYAN | 27.000 | 1.000 |
CITA | 3.550 | 710 |
ITMG | 20.675 | 675 |
GEMS | 5.450 | 490 |
TCPI | 9.800 | 300 |
EDGE | 23.125 | 250 |
INKP | 7.900 | 250 |
BBCA | 7.500 | 225 |
JSMR | 4.070 | 220 |
BESS | 1.085 | 215 |
Top Loser by Value
Kode | Harga Penutupan (Rupiah) | Perubahan (Rupiah) |
---|---|---|
SMMA | 11.150 | -825 |
MCAS | 9.575 | -425 |
MASA | 5.825 | -425 |
SONA | 4.890 | -360 |
INTP | 11.400 | -300 |
ARTO | 15.900 | -275 |
IBST | 6.225 | -200 |
ADES | 3.010 | -200 |
HRUM | 10.725 | -175 |
PRDA | 9.350 | -175 |
Informasi update saham-saham di LQ45:
Pembukaan IHSG Hari Ini 17 Desember 2021 Melemah di 6.584,887
Laju Indeks Harga Saham Gabungan – IHSG Hari Ini 17 Desember 2021 (Jumat) bergerak di zona merah pada awal perdagangan. IHSG diperkirakan bakal berada di zona merah dan zona hijau dengan rentang 6.571-6.609 setelah penutupan IHSG 16 Desember 2021 berada di 6.594,798.
Pada awal perdagangan, IHSG sempat berada di posisi 6.598,232 (pukul 09:30 WIB).
Pada awal-awal perdagangan terdapat 246 saham yang mengalami kenaikan dan 239 saham mengalami penurunan. Selain itu, terdapat 163 saham yang nilainya tidak berubah dan 86 saham tidak ada perdagangan.
Per pukul 09:30 WIB, asing sedang aktif membeli beberapa saham seperti PT Metro Healthcare Indonesia Tbk. (CARE), PT Surya Permata Andalan Tbk. (NATO), PT Bank Ganesha Tbk. (BGTG).
Sedangkan, asing sedang aktif menjual beberapa saham seperti PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. (IATA), PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS), PT Central Proteina Prima Tbk. (CPRO).
Top Foreign Buy by Value
Ticker | Harga Terakhir (Rupiah) | Net Buy (Ribu Rupiah) |
---|---|---|
ARTO | 16.475 | 55.831.580 |
BBCA | 7.325 | 29.976.135 |
ADRO | 2.050 | 14.460.600 |
CARE | 530 | 12.603.222 |
AGII | 1.740 | 11.117.799 |
ITMG | 20.450 | 10.573.945 |
NATO | 730 | 7.016.391 |
BBYB | 2.640 | 4.761.838 |
CMNT | 1.085 | 3.677.055 |
ICBP | 8.750 | 2.697.722 |
Top Foreign Buy by Volume
Ticker | Harga Terakhir (Rupiah) | Net Buy (Ribu Rupiah) |
---|---|---|
CARE | 530 | 218.824 |
NATO | 730 | 94.428 |
BGTG | 354 | 93.745 |
BULL | 242 | 51.967 |
BKSW | 230 | 49.599 |
AGII | 1.750 | 49.486 |
WINS | 210 | 43.873 |
ADRO | 2.040 | 43.651 |
ESSA | 525 | 38.835 |
BUKA | 460 | 27.685 |
Top Foreign Sell by Value
Ticker | Harga Terakhir (Rupiah) | Net Buy (Ribu Rupiah) |
---|---|---|
BBRI | 4.120 | -55.000.000 |
TLKM | 4.060 | -38.000.000 |
ASII | 5.775 | -29.000.000 |
BMRI | 7.150 | -18.000.000 |
TBIG | 3.090 | -9.569.316 |
IATA | 73 | -7.570.233 |
BBNI | 6.775 | -7.068.728 |
PTBA | 2.680 | -5.807.810 |
BEBS | 4.110 | -5.032.200 |
HEAL | 1.070 | -4.120.536 |
Top Foreign Sell by Volume
Ticker | Harga Terakhir (Rupiah) | Net Buy (Ribu Rupiah) |
---|---|---|
IATA | 73 | -1058.600 |
BRMS | 117 | -364.335 |
CPRO | 106 | -287.668 |
BBRI | 4.120 | -133.756 |
BVIC | 236 | -131.061 |
TLKM | 4.060 | -95.203 |
KBAG | 78 | -94.074 |
SCMA | 360 | -78.586 |
BWPT | 77 | -74.519 |
FREN | 88 | -65.965 |
Berita Hari Ini 17 Desember 2021
Saham
- Indeks saham di Asia pagi ini Jumat (17/12) di buka variatif (mixed) dengan kecenderungan melemah setelah indeks saham utama di Wall Street semalam di tutup turun dengan NASDAQ membukukan kinerja harian terburuk dalam 11 minggu terakhir.
Investor menghindari saham di sektor Teknologi sebagai antisipasi kebijakan moneter yang lebih ketat tahun depan.
- Investor di Asia, terutama di Jepang akan mencermati pengumuman kebijakan moneter bank sentral Jepang (Bank of Japan/BoJ) pada hari ini dan beberapa analis mengatakan bahwa BoJ kembali mempertahankan suku bunga acuannya.
- Bursa ekuitas Wall Street tergelincir, Kamis, karena pelemahan di antara saham raksasa teknologi menyeret kejatuhan indeks utama.
- Investor juga mencermati munculnya varian Omicron virus korona, ketika tingkat positif untuk tes Covid di New York melonjak dalam beberapa hari terakhir.
Calcagni mengatakan munculnya varian Omicron dapat berfungsi sebagai “kartu bebas keluar dari penjara” (dalam permainan monopoli) bagi Powell untuk kembali ke sikap yang lebih  dovish jika pemulihan ekonomi tersendat.
- Investor menantikan pengumuman hasil rapat kebijakan bank sentral Jepang (BOJ) dengan ekspektasi tidak ada perubahan besar pada kebijakan moneter.
- Hari ini bursa saham Indonesia dibuka dengan mencatatkan IHSGÂ di level 6.584, turun dibanding sesi penutupan kemarin di posisi 6.594.
Pada pukul 09.05 WIB pagi ini, indeks semakin tertekan dengan melemah sebesar 0,24% atau 15 poin ke level 6.578.
- Bank Indonesia (BI)memutuskan untuk mempertahankan suku bunga kebijakan atau BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) sebesar 3,5%, suku bunga deposit facility sebesar 2,75%, dan suku bunga lending facility sebesar 4,25%.
Keputusan tersebut sejalan dengan perlunya menjaga stabilitas nilai tukar dan sistem keuangan, di tengah prakiraan inflasi yang rendah dan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.
- Harga minyak melesat sekitar 2%, Kamis, karena rekor permintaan tersirat Amerika, penurunan stok minyak mentah dan prospek ekonomi yang optimistis dari Federal Reserve melampaui kekhawatiran varian Omicron virus korona yang memukul konsumsi global.
- Kurs rupiah berpotensi melemah terhadap dolar AS pada akhir pekan ini. Percepatan kebijakan tapering Federal Reserve (The Fed) serta varian Omicron Covid-19 masih menjadi momok bagi rupiah.
Emiten
- PT Adaro Energy Tbk (ADRO) telah membeli 145,6 juta saham PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) senilai Rp 358,76 miliar.
- PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) akan melakukan rights issue dengan target dana Rp 11,96 triliun.
- PT Jembo Cable Company Tbk (JECC) menargetkan penjualan sebesar Rp 2 triliun di tahun 2022.
- PT Metrodata Electronics Tbk (MTDL)Â menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada hari Kamis (16/12) menyetujui untuk melakukan Pemecahan Nilai Nominal Saham (Stock Split) rasio 1:5.
Sumber:
Bisnis.com, CNBC Indonesia, Philip Sekuritas, Indopremier Sekuritas, Mirae Aset Sekuritas, dari berbagai sumber dianggap terpercaya
Disclaimer:
Berita ini tidak bertujuan mengajak membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca.
Ingin investasi saham menguntungkan? Dengarkan audiobook ini di Aplikasi Finansialku!
Update dari LQ45
Saham-saham yang tergabung dalam LQ45, saat pembukaan berada di zona merah pada pembukaan di posisi 933,537 dengan rentang terendah dan tertinggi adalah 932-938. Saat perdagangan dimulai, LQ45 berada di posisi 936,531 (pukul 09:30 WIB).
Pada awal perdagangan saham LQ45 terdapat 22 saham yang mengalami kenaikan dan 18 saham yang mengalami penurunan. Kemudian, terdapat 5 saham yang tidak mengalami perubahan.
Leave A Comment