Beberapa waktu belakangan, nama Filianingsih Hendarta ramai disebut lantaran ditengarai akan menggantikan Dody Budi Waluyo sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia.
DPR mengonfirmasi kasak-kusuk dengan menunjuknya untuk menempati jabatan tersebut
Bagaimana kronologinya? Simak ceritanya dalam artikel di bawah!
DPR Resmi Tetapkan Filianingsih Hendarta Sebagai Deputi Gubernur BI
Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) resmi mengetok palu dalam penunjukan Deputi Gubernur Bank Indonesia yang baru.
Dalam uji kepatutan dan kelayakan (fit and propher test) Filianingsih Hendarta unggul terhadap kandidat lain, Dwi Pranoto.
Dalam tes yang berlangsung tengah hari lalu, Filianingsih memaparkan visi dan misinya jika terpilih sebagai Deputi Gubernur BI.
“Berdasarkan pertimbangan tadi rapat internal, maka diputuskan secara aklamasi adalah Filianingsih,” ungkap Misbakhun, Anggota Komisi XI DPR RI selepas rapat internal pada Senin (13/02).
Hasil pemilihan ini akan dibawa ke sidang paripurna DPRI RI. Selanjutnya, hasil sidang internal juga akan diserahkan ke Presiden Joko Widodo.
Dengan begitu, langkah Filianingsih sebagai Deputi Gubernur BI masih belum usai.
Jika seluruh proses berjalan lancar, Filianingsih Hendarta dijadwalkan aktif sebagai Deputi Gubernur BI (Bank Indonesia) pada April tahun ini, yakni ketika masa jabatan Dody Budi Waluyo, pemegang jabatan sebelumnya, habis.
Alasan DPR Pilih Filianingsih Hendarta
Dalam rapat internal yang berlangsung Senin siang (13/02), Filianingsih Hendarta terpilih sebagai pengganti Dody Budi Waluyo setelah unggul dari Dwi Pranoto.
Amir Uskara, Wakil Ketua Komisi XI DPRI RI menyatakan bahwa Filianingsih memiliki kemampuan yang dibutuhkan Bank Indonesia, pengetahuan dalam kebijakan moneter dan sistem pembayaran.
“Bu Fili menguasai kebijakan moneter dan sistem pembayaran. Ini yang dibutuhkan oleh BI. Dan makanya kami sepakat secara aklamasi memilih Bu Fili menjadi deputi gubernur,” ungkap Amir kepada media usai rapat internal di Senayan, Senin (13/02).
Lebih lanjut, Amir menuturkan bahwa pihaknya berharap Filianingsih memiliki kinerja lebih baik dibanding pendahulunya, terutama dalam perencanaan dan pengimplementasian kebijakan moneter.
“Yang sekarang sudah ada, ini sudah on track. Jadi, harus meningkatkan hasil yang sudah ada,” tambahnya.
Ditemui di lokasi yang sama, anggota Komisi XI DPR RI Eriko Sotarduga mengungkapkan alasan mengapa DPR RI memilih Filianingsih Hendarta sebagai Deputi Gubernur BI.
Dalam keterangannya, Eriko mengungkap bahwa Filianingsih memiliki strategi pengembangan usaha mikro kecil menengah dengan media digital. Menurutnya, ini menunjukkan bahwa semua pihak, termasuk pengusaha kecil bisa merasakan digitalisasi.
Misal, dalam riset yang dilakukan Filianingsih, ada pedagang bakso yang mengaku mengalami lonjakan pemasukan antara 50 ― 70% karena mengadopsi QRIS. Menurutnya, hal ini berkontribusi dalam meningkatkan kualitas hidup.
Lebih lanjut, Eriko menyatakan apresiasi dan kebanggaannya terhadap implementasi QRIS. Sebab, sistem pembayaran berbasis kode QR ini tidak hanya bisa dilakukan di Indonesia, melainkan beberapa negara.
Bahkan, BI sedang dalam proses melobi adopsi QRIS di negara sahabat, seperti arab Saudi dan Tiongkok.
“Ini sedang ditawarkan. Tinggal difinalisasi, termasuk dengan Arab Saudi. Ini sangat membantu,” pungkas Eriko.
[Baca Juga: Gautam Adani Kehilangan Triliunan Akibat Skandal, Begini Kronologinya]
Strategi Filianingsih Jika Terpilih Jadi Deputi Gubernur BI
Dalam presentasinya, Filianingsih mengungkapkan visi misinya untuk lima tahun mendatang.
“Visi dan misi yang kami sampaikan di awal tadi kami akan manifestasikan ke dalam tiga strategi,” ujar Filianingsih Hendarta dalam fit and propher test pada rapat internal  Komisi XI DPR RI di Gedung DPR, Senayan, Senin (13/02).
Dalam pernyataannya, Filianingsih juga memaparkan tiga strategi yang fokus untuk membangun perekonomian Indonesia yang berdaya tahan, inklusif, serta progresif.
“Yaitu terwujudnya perekonomian nasional tidak hanya berdaya tahan, tetapi juga progresif dan inklusif melalui akselerasi transformasi ekonomi keuangan digital yang efektif dan sinergis untuk kebangkitan Indonesia,” lanjut Filianingsih.
Strategi pertama yang akan ia tempuh adalah mengawal stabilitas moneter agar laju inflasi dan nilai tukar rupiah tetap kuat.
Strategi ini dapat diwujudkan melalui penetapan suku buka pro stabilitas untuk menahan laju inflasi, penstabilan nilai tukar, serta koordinasi dengan kebijakan terkait.
“Suku bunga yang pro stabilitas ini perlu dipertahankan, dan dari sisi nilai tukar pasokan devisa pengelolaan kewajiban valas terus diperkuat.
Di samping itu pengayaan instrumen operasi moneter valas juga dilakukan termasuk juga term deposit valas untuk devisa hasil ekspor yang ini merupakan program besar saat ini, dan ini bisa dilakukan sesuai mekanisme pasar dan juga perluasan instrumen haji termasuk hedging Syariah, yang ini perlu diperkuat,” ungkap Filianingsih.
Kemudian, strategi kedua adalah memastikan dukungan pembiayaan yang inkursif serta memadai.
Ada tiga langkah yang perlu dilakukan untuk mewujudkan strategi ini, yakni intermediasi perbankan yang didorong sektor UMKM dan ekonomi hijau demi perluasan inkursi dan keuangan berkelanjutan, pembiayaan untuk UMKM, dan  intermediasi ekonomi berkelanjutan.
[Baca Juga: Banyak Warunk Upnormal Tutup di Berbagai Kota, Ini Penyebabnya!]
Terakhir, strategi ketiga adalah merencanakan dan mewujudkan transformasi ekonomi dan keuangan daerah. Strategi tersebut dapat diwujudkan melalui digitalisasi pembayaran (Ekonomi Keuangan Digital/EKD).
“Menurut hemat kami sangat diperlukan ke depannya yaitu mengimplementasikan langkah nyata akselerasi transformasi Ekonomi keuangan digital, ini untuk mengawal momentum yang sudah terjadi saat ini jangan sampai lepas jadi mengawal momentum pertumbuhan ekonomi pasca pandemi melalui apa? melalui perluasan digitalisasi sistem pembayaran,” ungkap Filianingsih.
Ketiga strategi tersebut dapat terlaksana jika dukungan anterlembaga yang kokoh terlaksana.
Selain itu, penguatan tiga agenda prioritas, yakni transformasi organisasi, transformasi SDM, dan penguatan kolaborasi kelembagaan, juga harus diperhatikan.
Lebih lanjut Filianingsih Hendarta menjelaskan bahwa akselerasi ekonomi digital merupakan opsi logis yang dapat dipilih untuk menyeimbangkan pertumbuhan dengan inkursivitas ekonomi.
Bahkan, dalam jangka pendek, efek positifnya bisa dirasakan. Selanjutnya, akselerasi digital ini akan membuka partisipasi lebih luas dari seluruh lapisan masyarakat.
Profil Singkat Filianingsih Hendarta
Jauh sebelum kabar pencalonannya sebagai Deputi Gubernur BI, Filianingsih Hendarta sudah malang melintang dalam dunia ekonomi.
Fili lahir pada 1963 di Surabaya dan sempat berkuliah di Jurusan Hukum Universitas Airlangga (1985) dan Economics and Finance dari Boston University, Amerika Serikat (1992).
Karier profesionalnya dimulai pada 1986 kala masuk di Bank Indonesia.
Kemudian, kariernya terus naik sampai menjabat di posisi strategis, seperti Kepala Departemen Pengelolaan Moneter (2013 – 2015), Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial (2015 – 2019), dan Kepala Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran sejak 2019.
Selain itu, Filianingsih juga terkenal sebagai pemimpin Proyek Garuda Digital Rupiah, termasuk menyusun whitepaper. Salah satu hasil kerjanya adalah digitalisasi tol, bansos non tunai, serta digitalisasi transportasi.
Fokus di Satu Bidang Agar Karier Terus Naik
Filianingsih Hendarta melewati jalan panjang sampai berhasil duduk di posisinya sekarang. Terbukti, dia mengabdi sejak 1986 sampai hari ini di Bank Indonesia.
Di dunia profesional, loyalitas terhadap satu bidang karier akan membuat seseorang menjadi ahli di bidang tersebut.
Hal ini sangat baik daripada masuk di beberapa bidang tetapi hanya tahu permukaannya. Sebagai profesional, ada baiknya Anda menempuh strategi serupa.
Setelah bekerja di posisi impian, sebagian orang akan berusaha mewujudkan dream house mereka.
Masalahnya, harga hunian saat ini sangat mahal sehingga sulit dijangkau. Meski demikian, bukan berarti mustahil mewujudkannya.
Anda bisa membaca ebook Cara Wujudkan Rumah Impian Kamu untuk membantu menentukan pertimbangan beli rumah, menghitung dana beli rumah, sampai asuransi yang Anda butuhkan untuk rumah Anda.
Silakan download ebook-nya dengan mengeklik banner!
Sekian informasi tentang terpilihnya Filianingsih Hendarta sebagai Deputi Gubernur BI. Bagaimana pendapat Anda mengenai hal tersebut?
Yuk tuliskan di kolom komentar! Jangan lupa juga share artikel ini ke reka Anda. Terima kasih!
Â
Editor: Ratna Sri H.
Sumber Referensi:
- Admin. 13 Februari 2023. Profil Filianingsih Hendarta yang Baru Terpilih Deputi Gubernur BI. Cnnindonesia.com – https://bit.ly/3YKXVtr
- Ariyani Yakti Widyastuti. 13 Februari 2023. 3 Strategi Filianingsih Hendarta Jika Terpilih jadi Deputi Gubernur BI. Bisnis.tempo.co – https://bit.ly/3lAxsAu
- Arrijal Rachman. 13 Februari 2023. Filianingsih Beberkan 3 Strategi Jika Terpilih Jadi Bos BI. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/3E7cI9Y
- Arrijal Rachman. 13 Februari 2023. Tok! DPR Sepakati Filianingsih Jadi Deputi Gubernur BI. Cnbcindonesia.com – https://bit.ly/40QAwJ3
- Bidara Pink. 13 Februari 2023. Komisi XI DPR Nilai Filianingsih Kuasai Kebijakan Moneter dan Sistem Pembayaran. Nasional.kontan.co.id – https://bit.ly/3YRBmDH
- Isna Rifka Sri Rahayu. 13 Februari 2023. Terpilih Jadi Deputi Gubernur BI, Ini Profil Filianingsih Hendarta. Money.kompas.com – https://bit.ly/3Ijvduy
- Tira Santia. 13 Februari 2023. 3 Strategi Filianingsih Hendarta Jika Terpilih Jadi Deputi Gubernur BI. Liputan6.com – https://bit.ly/3S4lCLh
Leave A Comment