Bagaimana cara mengajukan klaim asuransi syariah? Apa saja syarat yang diperlukan?

Yuk, cari tahu jawabannya di artikel Finansialku berikut ini. Selamat membaca…

 

Summary:

  • Ketika mengajukan klaim asuransi syariah, penting untuk memperhatikan syarat dan ketentuan dengan baik. Agar proses klaim cepat dan mudah.
  • Ada beberapa langkah mudah mengajukan klaim, sesuai dengan risiko kehidupan masing-masing yang sering di klaim oleh nasabah.

 

Mengajukan Klaim Agar Tidak Ditolak

Sobat Finansialku, kemudahan mengajukan klaim ke pihak asuransi jadi salah satu hal penting yang dijadikan acuan para nasabah dalam melihat performa perusahaan asuransi.

Tidak terkecuali di perusahaan asuransi syariah.

Selama syarat dan ketentuan dipenuhi dengan baik, maka pengajuan klaim akan cepat dilakukan sesuai tenggat waktu yang ada.

Apalagi secara konsep, klaim yang diajukan nasabah di perusahaan asuransi syariah akan menggunakan kumpulan dana Tabarru yang dimiliki Perusahaan.

Dana tersebut bersumber dari kontribusi masing-masing peserta dan terpisah dari dana operasional perusahaan. Sehingga lebih memberikan transparansi perihal alokasinya.

Mengenai asuransi syariah, kamu bisa pelajari lebih lengkap lewat artikel berikut Konsep Asuransi Syariah, Begini Hukumnya dalam Islam.

 

Langkah Mudah Klaim Asuransi Syariah

Asuransi syariah merupakan ikhitiar manajemen risiko yang sesuai dengan anjuran agama Islam. Tentunya memiliki prosedur klaim yang memudahkan bagi setiap nasabah.

Nah, kali ini saya akan share sejumlah syarat pengajuan klaim asuransi syariah untuk beberapa risiko kehidupan yang sering di klaim oleh para nasabah.

 

#1 Risiko Meninggal Dunia karena Sakit

Salah satu jenis klaim terbanyak adalah klaim asuransi jiwa yang disebabkan karena sakit, baik sakit biasa maupun sakit kritis.

Beberapa dokumen yang perlu disiapkan oleh Pemegang Polis atau keluarganya untuk manfaat meninggal dunia karena sakit yaitu:

  1. Form Pengajuan klaim yang diisi oleh ahli waris (yang ditunjuk)
  1. Polis asli
  1. Kuitansi Pembayaran Terakhir
  1. Surat Keterangan Meninggal Dunia dari Pemerintah setempat, minimal kelurahan. Bisa juga melampirkan akta kematian apabila sudah keluar.
  1. Surat Keterangan Ahli Waris yang dikeluarkan oleh Pemerintah setempat
  1. Surat Penunjukan ahli waris yang diketahui oleh Pemerintah setempat
  1. Kartu Identitas Peserta (copy yang telah dilegalisir)
  1. Kartu Identitas pengaju klaim (menunjukkan yang asli dan menyerahkan copy)
  1. Surat Keterangan Dokter tentang sebab meninggal (Jika meninggal dalam perawatan dokter/RS)
  1. Daftar Pertanyaan untuk klaim meninggal dunia (yang diisi oleh ahli waris)

 

#2 Risiko Meninggal Dunia karena Kecelakaan

Pengajuan klaim untuk risiko meninggal dunia karena kecelakaan, memiliki persyaratan dokumen yang sama dengan resiko meninggal dunia karena sakit.

Namun ditambahkan satu dokumen yaitu:

  1. Surat Keterangan mengenai penyebab kecelakaan dari Kepolisian.

[Baca Juga: Akad dalam Asuransi Syariah, Pahami Sebelum Membeli]

 

#3 Rawat Inap atau Rawat Jalan

Sobat Finansialku, ada dua jenis manfaat kesehatan yang biasanya diambil oleh nasabah asuransi syariah, yaitu manfaat cashless dan reimburst.

Manfaat rawat inap dan rawat jalan yang diklaim, adalah manfaat dengan metode reimburst. Oleh karena itu, kamu perlu melengkapi beberapa dokumen diantaranya:

  1. Form Pengajuan klaim yang diisi oleh Pemegang Polis
  1. Kartu Identitas pemegang polis (menunjukkan yang asli dan menyerahkan copy)
  1. Form rawat inap dan operasi
  1. Kuitansi asli dan rincian biaya pengobatan termasuk copy resep
  1. Hasil Pemeriksaan Laboratorium apabila dilakukan pemeriksaan Laboratorium
  1. Surat Keterangan Dokter apabila terjadi klaim Penyakit Kritis

 

#4 Risiko Cacat Tetap Total

Risiko cacat tetap total dapat diakibatkan oleh sakit maupun kecelakaan. Berikut adalah dokumen yang harus kamu persiapkan:

  1. Form Pengajuan klaim yang diisi oleh Pemegang Polis
  1. Kartu Identitas pemegang polis (menunjukkan yang asli dan menyerahkan copy)
  1. Surat keterangan Dokter khusus klaim cacat tetap total
  1. Formulir klaim untuk cacat tetap total (diisi oleh Peserta)

 

#5 Nilai Tunai atau Habis Kontrak

Selain klaim yang terjadi atas beberapa risiko kehidupan, klaim atas nilai tunai juga wajib dilakukan apabila masa asuransi berakhir bagi pemegang polis jenis Asuransi Unitlink atau Asuransi Endowment.

Jenis asuransi ini memang memiliki nilai tunai yang dapat diambil setelah masa perjanjian berakhir.

Berikut adalah dokumen yang harus kamu persiapkan:

  1. Form Pengajuan Nilai Tunai yang telah diisi oleh Pemegang Polis
  1. Kartu Identitas Pemegang Polis (menunjukkan yang asli dan menyerahkan copy)
  1. Kwitansi Pembayaran terakhir
  1. Polis asli
  1. Copy buku tabungan halaman awal

Itulah beberapa langkah pengajuan klaim asuransi syariah, sesuai dengan berbagai risiko. Cukup mudah, kan?

Selain memiliki asuransi syariah, tidak ada salahnya untuk mempertimbangkan proteksi dari produk asuransi lainnya.

Asal, tetap sesuai kebutuhan dan kondisi keuangan, ya.

Kamu bisa cari tahu produk apa yang tepat untukmu saat ini, dengan menambah literasi lewat ebook Anti Pusing Mikirin Biaya Kalau Sakit (Asuransi Kesehatan).

Ebook GRATIS, Anti Pusing Mikirin Biaya Kalau Sakit (Asuransi Kesehatan)

Banner Iklan Ebook Anti Pusing Mikirin Biaya Kalau Sakit - HP
Banner Iklan Ebook Anti Pusing Mikirin Biaya Kalau Sakit - PC

 

Persiapkan Dokumen Sejak Awal

Sobat Finansialku, ternyata ditolak atau tidaknya sebuah klaim asuransi syariah, berdasarkan kesesuaian klaim dengan manfaat polis dan kelengkapan dokumen pengajuannya.

Kamu sudah tahu kan dokumen apa saja yang diperlukan?

Semakin lengkap dokumen, maka proses pencairan manfaat klaim akan semakin cepat.

Sehingga manfaat tersebut bisa lebih cepat dirasakan oleh peserta maupun ahli warisnya, dan dapat digunakan untuk kepentingan keluarga.

Nah, jika kamu ingin diskusi lebih dalam seputar perencanaan asuransi syariah sebagai ikhtiar manajemen resiko.

Yuk, konsultasi dengan saya di Aplikasi Finansialku atau hubungi WhatsApp 0851 5866 2940 untuk membuat janji.

Kamu juga bisa follow Instagram @harrykajoddy.cfp untuk dapatkan info lainnya mengenai keuangan syariah. Terima kasih.

 

Sobat Finansialku, jadi sudah tahu kan tips supaya klaim asuransi syariah mudah dan lancar?

Ada banyak orang yang sulit untuk mengajukan klaim diluar sana, mungkin salah satunya adalah teman atau kerabat kamu.

Kamu bisa share artikel ini untuk bantu mereka dan mendapatkan informasi lebih lengkap.

Editor: Ismyuli Tri Retno

Sumber Referensi:

  • Pedoman dan dasar-dasar klaim Asuransi Syariah PT. Asuransi Takaful Keluarga