Harga Emas Hari Ini 14 September 2021

Harga Emas Hari Ini 14 September 2021 adalah Rp 932.000 ribu per gram, harga naik Rp 3.000 dari perdagangan Senin (13/9/2021). Pada perdagangan Senin kemarin, harga emas Antam berada di posisi Rp 929.000 per gram.

Adapun, harga pembelian kembali atau buyback di kisaran Rp 822.000 per gram. Itu artinya jika Anda ingin menjual emas, Antam akan menghargainya Rp 822.000 per gram. Harga emas Antam tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta Timur.

Harga Emas Hari Ini 14 September 2021

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.00 WIB, sebagian besar ukuran emas Antam tersedia.

Emas Batangan

Berikut daftar harga emas batangan yang dijual Antam:

• 0,5 gram: Rp 516.000
• 1 gram: Rp 932.000
• 2 gram: Rp 1.804.000
• 3 gram: Rp 2.681.000
• 5 gram: Rp 4.435.000
• 10 gram: Rp 8.815.000
• 25 gram: Rp 21.912.000
• 50 gram: Rp 43.745.000
• 100 gram: Rp 87.412.000
• 250 gram: Rp 218.265.000
• 500 gram: Rp 436.320.000
• 1000 gram: Rp 872.600.000

Emas Corak Batik

Antam juga menjual emas dengan corak batik Truntum, batik Wahyu Tumurun, batik Sekar Jagad dan batik Purbonegoro.

Tampilan emas corak Batik Truntum, Wahyu Tumurun, Sekar Jagad, Purbonegoro

Untuk harga emas Antam bercorak batik:

Batik Truntum

• 10 gram = Rp 9.670.000
  
• 20 gram = Rp 18.700.000
  

Batik Wahyu Tumurun

• 10 gram = Rp 9.670.000
  
• 20 gram = Rp 18.700.000
  

Batik Sekar Jagad

• 10 gram = Rp 9.670.000
  
• 20 gram = Rp 18.700.000
  

Batik Purbonegoro

• 10 gram = Rp 9.670.000
  
• 20 gram = Rp 18.700.000

Keterangan:

• Harga emas batangan sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9%.
• Saat menyertakan NPWP akan memperoleh potongan pajak lebih rendah sebesar 0,45%.

Untuk informasi lebih lengkap mengenai harga emas hari ini di kota Surabaya, Bandung, Medan dan Semarang, silakan cek di halaman harga emas hari ini.

Selain harga emas, Anda dapat mengetahui harga komoditas lainnya pada Tabel Harga Komoditas.

Bingung bagaimana mulai investasi emas? Dengarkan aja audiobook ini di Aplikasi Finansialku.

Berita Emas Hari Ini 14 September 2021

Saran: SELL on Rally

Area: 1794.40 – 1796.00

Target 1) 1790.00

Target 2) 1784.50

Stop Loss: 1803.50

 Note:

Sesuaikan dengan strategi trading Anda! Jika strategi pendek, sebaiknya gunakan SL dan TP yang relatif lebih kecil!

Berikut ini berita dan analisis emas hari ini 14 September 2021 yang dipersembahkan oleh Agrodana Futures:

Sepinya data dari semua Kawasan di hari Senin membuat pergerakan Emas pun relatif tidak banyak bergerak.

Sempat mengawali penurunan di sesi Asia pagi hari hingga sentuh level terendah 1783.40, perlahan hingga memasuki sesi New York pergerakan mulai tertahan di kisaran 1792 hingga 1786.

Tapi, di malam hari kenaikan sempat sentuh level tertinggi 1798.10, dan ditutup di level 1793.30. Dengan demikian range pergerakan yang tercipta berada di zona yang sama dengan level yang tercipta di 2 hari terakhir.

Tidak banyak hal yang mewarnai market di hari Senin. Dengan sepinya data dari AS dan juga periode blackout dari Federal Reserve praktis membuat investor tidak melakukan transaksi yang terlampau agresif.

Hal ini bisa juga berkaitan dengan sebagian pelaku pasar sedang dalam keadaan mengenang peristiwa 9/11.

Investor akan mencermati rilis data CPI mala mini dari AS. Data akan dirilis jam 19.30 WIB dengan ekspektasi berada di 0.4% untuk CPI utama dan 0.3% untuk Core CPI.

Melihat kondisi 1 tahun yang lalu, baik headline maupun data Core CPI berada di 0.4%. Akibatnya rilis basis tahunan harusnya sama dengan bulan lalu. Bulan lalu headline CPI basis tahunan (YoY) berada di 5.4%.

Data tesebut merupakan yang tertinggi sejak 2008. Survei Fed NY tentang ekspektasi inflasi konsumen mencapai seri tertingginya. Eskpektasi inflasi 1 tahun meningkat ke 5.2% dari 4.9% (kenaikan 10 kali beruntun).

Ekspektasi pertumbuhan pendapatan 1 tahun ke depan turun ke 2.5% dari sebelumnya 2.9%. Fed akan mengawasi data inflasi dan ekspektasi inflasi dengan sangat ketat di tahun mendatang.

Terlepas dari beberapa hal negatif dari survei yang dilakukan NY Fed, setidaknya Fed mungkin sedikit terhibur dengan turunnya ekspektasi terhadap upah.

Inflasi ini nantinya bisa menjadi pemicu untuk anggota Fed lainnya mendorong Fed untuk segera bergegas pada taper di pertemuan mendatang.

Sampai saat ini ketua Fed Jerome Powell menilai bahwa inflasi bersifat sementara sebagai dampak pemulihan global. Jika data inflasi dirilis sedikit melemah dari ekspektasi, maka Emas masih bisa naik kembali karena berarti Fed tidak akan tergesa-gesa meninjau keputusan Taper.

Tapi sebaliknya, jika inflasi dirilis tinggi, ini akan menyulitkan kondisi emas untuk naik dan bersifat positif untuk dolar dan ekspektasi suku bunga.

Hanya saja di balik tingginya inflasi juga mencerminkan kondisi ekonomi yang melambat dan berakibat pada pelemahan dollar.

Ekspektasi kami adalah market sudah merespon lebih dulu data tersebut sehingga jika kita perhatikan pergerakannya, swing low akan terjadi hingga beberapa saat setelah data dirilis, tapi kemudian market bergerak vice-versa atau kebalikan karena market sudah mengantisipasinya.

Ini pernah terjadi di dalam rilis data CPI 3 bulan terakhir. Jadi, hal tersebut bisa diharapkan terjadi kembali.

19.30 WIB US Core Inflation Rate (MoM) (Exp. 0.3% & Prev. 0.3%)

19.30 WIB US Inflation Rate (MoM) (Exp. 0.4% & Prev. 0.5%)

19.30 WIB US Inflation Rate (YoY) (Exp. 5.3% & Prev. 5.4%)

19.30 WIB US Core Inflation Rate (YoY) (Exp. 4.2% & Prev. 4.3%)

Ingin tahu rahasia menambah pemasukan dari berdagang mata uang, emas dan hasil bumi?

Yuk, ikuti Workshop Traders Club Batch 3 “Cara Menambah Pemasukan Dalam Waktu 3 Bulan/Kurang!” bersama CEO Finansialku Melvin Mumpuni CFP® QWP® dan direktur PT Agrodana Futures Tommy Zhu, CFA, CFP®, CWM®.

Gabung sekarang untuk dapat Diskon 90% sebelum kupon habis. Daftar di sini!

Analisis Teknikal Gold

Daily: Posisi candle ditutup dengan spinning tops, yang berarti indecision candle atau menunjukkan bahwa investor cendeung ‘wait and see’.

Hal ini wajar, karena data yang akan dirilis nanti malam adalah data CPI yang menjadi salah satu pemicu ekspektasi pengumuman taper.

Merujuk pada respon emas dalam 3 bulan terakhir setiap rilis CPI, maka ekspektasi kami emas akan tertekan lebih dulu sampai beberapa saat setelah rilis data CPI mala mini.

Jika sudah turun, maka Emas bisa kembali rebound karena market telah mengantisipasi hal tersebut (market discount everything). Support masih tetap sama di kisaran 1782 – 1784, 1774 – 1776 dan 1768 – 1772.

Level cukup berdekatan. Tapi jika CPI sangat kuat (jauh di atas ekspektasi), maka support berikutnya akan memicu level area 1748 – 1752. Di sisi resistance, 1793 – 1796 tetap menjadi area tengah, lalu 1804 – 1806, dan 1811 – 1814.

Meskipun nantinya market discount sudah mengantisipasi data CPI, tapi pantulan diperkirakan belum akan bergerak melebihi zona 1806 maupun 1808.45 (Daily MA200).

Market masih akan menunggu hal yang lebih besar di pertemuan FOMC 22 September mendatang.

H4: Sesuai perkiraan sebelumnya bahwa area bottom mendorong naik, tapi kenaikan juga relatif tertahan di sisi resistance. Ini dikarenakan pola Bearish Flag dan juga trendline resistance yang menahan kenaikan.

Di sisi lain, pola secara keseluruhan juga bisa dianggap membentuk Head & Shoulders, yang berarti terancam turun. Singkatnya kami belum melihat lonjakan kenaikan akan terpicu sampai tekanan selesai.

Dan ekspektasi tersebut baru akan terlihat minimal malam ini setelah data CPI.

Jadi, penurunan di sesi Asia hingga memasuki sesi NY atau beberapa saat setelah rilis data sangat diharapkan terjadi sehingga pola bearish bisa segera selesai, dan berikutnya kita bisa menunggu pola bullish reversal.

Kenaikan yang terjadi saat ini dikhawatirkan tidak akan terlalu optimal. Oleh karena itu, penurunan diharapkan secara optimal lebih dulu agar pola reversal berikutnya jauh lebih optimal. 1782 – 1784 kemungkinan bisa ditembus jika CPI dirilis lebih tinggi dari ekspektasi.

Dan 1774 – 1776 kemungkinan menjadi benteng terakhir yang bisa diandalkan. Jika cukup kuat, maka kenaikan bisa terjadi di area ini.

Tapi jika CPI terlalu tinggi (jauh di atas ekspektasi), maka 1774 – 1776 akan ditembus hingga level support 1755 – 1758.

Resistance 1802 – 1804 sementara waktu tetap menjadi batas atas, dan sulit untuk diharapkan tembus selama data CPI belum dirilis.

Note: Skenario sell bisa berubah jika sesuai ekspektasi bahwa penurunan sudah terjadi lebih dulu dan setelah data CPI market berbalik arah atau vice versa!

H1: Zona yang terbentuk masih tetap sama, dan kami menilai kondisi sideway masih akan terjadi sampai data CPI dirilis.

So, sementara waktu kami melihat kondisi ini akan diantisipasi lebih dulu oleh pasar dengan memperhitungkan kondisi CPI.

Penurunan diharapkan terjadi hingga malam hari, dan di malam hari setelah data CPI jelas dirilis, kita bisa melihat potensi revesal atau direspon kebalikan dari data yang ada.

Artinya, jika CPI dirilis sesuai ekspektasi ataupun cukup soft, maka Emas dapat kembali naik, dan jika ini terjadi silahkan ubah strategi menjadi BUY.

Tapi, jika CPI sangat tinggi (jauh di atas ekspektasi), maka posisi Sell dipertahankan hingga level support berikutnya (kondisi ini berarti diperkirakan level 1782 akan ditembus dengan mudah!)

Mau mulai berdagang emas? Yuk di Agrodana Futures aja!

Sobat Finansialku, teman-teman Anda pasti banyak yang kebingungan tentang investasi emas saat ini. Bisa jadi, Andalah orang yang pertama tahu di group Anda mengenai investasi emas. Jadi, jangan lupa share artikel ini di group Anda, terima kasih.

Sumber Gambar:

• Emas – https://goo.gl/aVVcD9