Harga Emas Hari Ini 18 November 2021 adalah Rp 956.000 per gram. Harga naik Rp 8.000 dari perdagangan Rabu (17/11/2021). Pada perdagangan Rabu kemarin, harga emas Antam berada di posisi Rp 948.000 per gram.
Adapun, harga pembelian kembali atau buyback di kisaran Rp 854.000 per gram. Itu artinya jika Anda ingin menjual emas, Antam akan menghargainya Rp 854.000 per gram. Harga emas Antam tersebut berlaku di kantor Antam Pulogadung, Jakarta Timur.
Harga Emas Hari Ini 18 November 2021
Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hingga pukul 08.00 WIB, sebagian besar ukuran emas Antam tersedia.
Emas Batangan
Berikut daftar harga emas batangan yang dijual Antam:
- 0,5 gram: Rp 528.000
- 1 gram: Rp 956.000
- 2 gram: Rp 1.852.000
- 3 gram: Rp 2.753.000
- 5 gram: Rp 4.555.000
- 10 gram: Rp 9.055.000
- 25 gram: Rp 22.512.000
- 50 gram: Rp 44.945.000
- 100 gram: Rp 89.812.000
- 250 gram: Rp 224.265.000
- 500 gram: Rp 448.320.000
- 1000 gram: Rp 896.600.000
Emas Corak Batik
Antam juga menjual emas dengan corak batik Truntum, batik Wahyu Tumurun, batik Sekar Jagad dan batik Purbonegoro.
Tampilan emas corak Batik Truntum, Wahyu Tumurun, Sekar Jagad, Purbonegoro
Untuk harga emas Antam bercorak batik:
Batik Truntum
- 10 gram = Rp 9.910.000
- 20 gram = Rp 19.180.000
Batik Wahyu Tumurun
- 10 gram = Rp 9.910.000
- 20 gram = Rp 19.180.000
Batik Sekar Jagad
- 10 gram = Rp 9.910.000
- 20 gram = Rp 19.180.000
Batik Purbonegoro
- 10 gram = Rp 9.910.000
- 20 gram = Rp 19.180.000
Keterangan:
- Harga emas batangan sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9%.
- Saat menyertakan NPWP akan memperoleh potongan pajak lebih rendah sebesar 0,45%.
Untuk informasi lebih lengkap mengenai harga emas hari ini di kota Surabaya, Bandung, Medan dan Semarang, silakan cek di halaman harga emas hari ini.
Selain harga emas, Anda dapat mengetahui harga komoditas lainnya pada Tabel Harga Komoditas.
Bingung bagaimana mulai investasi emas? Dengarkan aja audiobook ini di Aplikasi Finansialku.
Berita Emas Hari Ini 18 November 2021
Saran: BUY On Dip
Area: 1863.00 – 1865.50
Target 1) 1870.00
Target 2) 1878.00
Stop Loss: 1855.00
Note:
Sesuaikan dengan strategi trading Anda! Jika strategi pendek, sebaiknya gunakan SL dan TP yang relatif lebih kecil!
Berikut ini berita dan analisis emas hari ini 18 November 2021 yang dipersembahkan oleh Agrodana Futures:
Sesuai perkiraan, penurunan emas memang hanya terjadi merespon retail sales yang cukup perkasa di hari Selasa. Sementara sesi perdagangan di hari Rabu murni milik buyer.
Tercatat level terendah yang tercipta di 1849.30, tetap bertahan sejak sesi Asia hingga penutupan sesi NY. Low sama sekali tak bergeming dan hanya sedikit lebih rendah dari low hari Selasa 1849.50. Selanjutnya Emas berhasil naik sejak sesi Asia hingga sesi NY.
Bahkan kenaikan berlanjut hingga penutupan sesi NY, dan high mencapai 1867.80.
Meski secara riil, candlestick tidak bisa disebut sebagai formasi Bullish Engulfing karena posisi tail panjang hari selasa tidak dilewati, tapi jika diasumsikan membandingkan hanya real body saja, maka formasi cande di 2 hari terakhir masuk kategori bullish engulfing.
Hmm, well, kita sebut saja Bullish Engulfing yang tidak terlalu ideal. Tapi dampaknya adalah seharusnya Emas kembali naik.
Meski data tergolong ‘kelas 2’, tapi data housing start yang berada di sisi negatif, berhasil mengganggu penguatan dolar. Housing starts basis bulanan (m/m) dirilis -0.7%, lebih rendah dari ekspektasi 2.3%, meskipun mulai menguat jika dibandingkan dari periode sebelumnya -2.7%.
Sementara para pejabat Fed yang dijadwalkan memberi pernyataan kemarin, mayoritas tidak memberikan komentar apapun terkait kebijakan moneter.
Presiden Federal Reserve Bank Chicago Charles Evenas mengatakan dirinya mencari momen agar inflasi bisa segera surut, dan dia akan memantaunya dengan cermat di pertengahan tahun 2022.
Dia juga mengharapkan rantai pasokan yang lebih tangguh di tahun depan daripada yang kita lihat saat ini. Ini berarti menandakan bahwa para pejabat Fed cenderung satu suara untuk saat ini, untuk tidak tergesa-gesa tentang kenaikan suku bunga. Dan ini berarti tetap supportif untuk Emas.
Berita terhangat adalah Presiden Biden menandatangani RUU Infrastruktur Bipartisan senilai US$ 1,2 triliun menjadi UU. Setelah menghabiskan waktu berbulan-bulan untuk mendapat dukungan, RUU disahkan menjadi UU.
Hal yang dikhawatirkan adalah meningkatnya defisit fiskal. Kantor Anggaran Kongres memperkirakan defisit sekitar US$ 256 miliar dari RUU tersebut. Yang berarti juga tekanan inflasi semakin bertambah dengan pengeluaran pemerintah tersebut.
Dan semakin meningkatnya inflasi akan membuat Emas diuntungkan sebagai aset hedging inflasi. Di sisi lain, Biden mencoba untuk merayu beberapa negara untuk ikut serta dengan AS mengeluarkan cadangan minyak strategisnya.
Ini ditujukan untuk meredam gejolak harga minyak yang secara tidak langsung juga turut mengakibatkan tekanan inflasi. Belum ada keputusan sejauh ini dari negara-negara tersebut (Korea Selatan, India, China).
Tapi AS sudah mengeluarkan cadangan minyak strategisnya tadi malam dan harga minyak berhasil ditekan. Tapi beberapa pengamat menilai diperlukan lebih dari 20-20 juta barel untuk memberikan efek kepada pasar minyak. Jika AS sendiri yang melakukan, maka akan sia-sia.
Fokus data malam ini berkisar pada klaim pengangguran mingguan, indeks manufaktur Fed Philadelphia dan pernyataan dari beberapa pejabat Fed (Williams, Evans dan Daly).
Kami tidak akan fokuskan pada klaim pengangguran mingguan, karena biasanya data mingguan seperti ini tidak terlalu memberikan efek signifikan dibandingkan data yang dikeluarkan bulanan.
Oleh karenanya, kami lebih mencermati data survey indeks manufaktur Fed Philadelphia saja yang kali ini diperkirakan mengalami peningkatan sedikit di atas periode sebelumnya (exp. 24.0, previous 23.8).
Di sisi lain, pernyataan pejabat Fed tetap kami fokuskan apakah ada perubahan tone dari Dovish ke hawkish. Keputusan FOMC November adalah pernyataan Dovish (kebijakan moneter tetap akomodatif).
Jika ada pernyataan hawkish (rencana pengetatan kebijakan moneter), maka ini yang akan menjadi efek kejut atau tekanan bagi Emas. Tapi selama tidak ada indikasi bahwa Fed akan segera merubah kebijakannya, maka Emas masih dalam kondisi Bullish.
20.30 WIB US Philadelphia Fed Manufacturing Index (Exp. 24.0 & Prev. 23.8)
20.30 WIB US Initial Jobless Claims (Exp. 260K & Prev. 267K)
20.30 WIB US Continuing Jobless Claims ( Exp. 2120K & Prev. 2160K)
21.30 WIB US Fed Williams speech
02.00 WIB US Fed Evans speech
03.30 WIB US Fed Daly speech
Ingin tahu rahasia menambah pemasukan dari berdagang mata uang, emas dan hasil bumi?
Yuk, ikuti Workshop Traders Club “Cara Menambah Pemasukan Dalam Waktu 3 Bulan/Kurang!” bersama CEO Finansialku Melvin Mumpuni CFP® QWP® dan direktur PT Agrodana Futures Tommy Zhu, CFA, CFP®, CWM®.
Gabung sekarang untuk dapat Diskon 90% sebelum kupon habis. Daftar di sini!
Analisis Teknikal Gold
Daily: Posisi candle kembali ditutup long Bullish Candle yang berarti sinyal positif bagi Emas untuk kembali ke mode bullish. Ekspektasi kali ini adalah mencari momentum untuk tembus di atas resistance kuat 1872 – 1874 (atau saat ini high terkuat 1876).
Jika ini bisa terwujud, maka peluang 1900 diperkirakan bisa segera muncul sebelum akhir bulan November.
Di sisi data ekonomi, kami melihat tidak ada hal yang patut diikhawatirkan bagi bullish karena inflasi tetap menjadi faktor utama kekhawatiran market saat ini.
Sehingga peluang koreksi turun adalah kesempatan untuk selalu melakukan BUY on Dip. Yang harus diwaspadai sebagai sinyal rally sudah berakhir adalah penurunan di bawah level psikologis 1820.
Dan jika belum ada pemicu yang tepat, maka kemungkinan tersebut akan relatif kecil.
H4: Elliott Wave still open! Konfirmasi yang lebih pas adalah saat harga menembus resistance yang juga high dari wave 3. Ini yang akan menjadi pemicu kenaikan sebagai Wave 5.
Wave 5 sendiri diperkirakan akan sama panjangnya dengan Wave 1, sehingga jika diasumsikan tembus dari high wave 3, maka extension line akan berada di 1916.
Tapi target terdekat untuk hari ini berada di kisaran 1880 – 1882 dan 1896 yang optimal. Ini disesuaikan dengan kondisi data yang relatif tidak terlalu high impact. Meski demikian, kami tetap menyarankan Anda untuk waspada terhadap segala kemungkinan!
Di sisi penurunan, ekspektasi kami adalah short correction kemudian rally. Tapi jika support 1848 – 1852 ditembus, maka akan membuka peluang untuk koreksi lebih dalam hingga zona FR 38.2% di 1836.
H1: Sinyal kuat Daily seharusnya juga ikut mendorong H1 menembus resistance 1868 dan stay di atas area tersebut. Tapi kekhawatiran kami adalah jika kenaikan gagal tembus resistance terakhir dari zona resistance critical 1868 – 1876.
Jika zona ini kembali gagal ditembus, maka kemungkinan harga kembali turun dan koreksi lebih dalam dari perkiraan kami pagi ini.
Jadi, jika pagi ini area buy sudah disentuh dan berhasil sentuh kisaran TP 1 ataupun TP2, sebaiknya di malam hari tidak menggunakan lagi area tersebut sebagai area buy, melainkan beralih kepada grafik H4 untuk mencari area support efektif berikutnya sebagai zona buy terbaru yang lebih baik.
Mau mulai berdagang emas? Yuk di Agrodana Futures aja!
Sobat Finansialku, teman-teman Anda pasti banyak yang kebingungan tentang investasi emas saat ini. Bisa jadi, Andalah orang yang pertama tahu di group Anda mengenai investasi emas. Jadi, jangan lupa share artikel ini di group Anda, terima kasih.
Sumber Gambar:
- Emas – https://goo.gl/aVVcD9
Leave A Comment